1. Pisau Bedah (Scalpel)
Pinset Anatomi
Scalpel merupakan instrument untuk memotong
jaringan. Mata pisau yang tajam memungkinkan
untuk dilakukannya pemisahan jaringan dengan
trauma sekecil mungkin terhadap jaringan sekitarnya.
3. Klem Arteri
Memiliki dua bentuk yaitu lurus dan belok.
Penggunaanya adalah untuk melakukan hemostasis,
penting untuk menghentikan pendarahan selama
operasi. Klem ini digunakan untuk jaringan yang tipis
dan lunak. Selain itu juga dibagi atas atraumatik dan
traumatik.
2.
alat yang digunakan untuk membantu proses
menjahit luka dan menjepit kasa sewaktu menekan
luka.
4. Tongkat Kruk
Tongkat Kruk adalah salah satu jenis alat bantu
jalan yang berfungsi untuk meningkatkan ukuran
dasar penopang individu. Alat ini dapat mentransfer
berat badan dari kaki ke tubuh bagian atas dan
sering digunakan oleh orang-orang yang tidak dapat
menggunakan kaki mereka untuk menopang berat
badan mereka (yaitu cedera jangka pendek hingga
cacat seumur hidup).
 5 .Stetoskop
.
Stetoskop merupakan instrumen atau perlengkapan
medis yang digunakan untuk mengirimkan suara
bervolume rendah seperti detak jantung (atau suara
usus, vena, atau janin) ke telinga pendengar. Stetoskop
dapat terdiri dari dua penutup telinga (earpieces) yang
dihubungkan melalui tubing fleksibel ke diafragma
yang ditempatkan pada kulit pasien.
7. Tensimeter
Tensimeter berguna untuk mengukur tekanan darah,
dengan mengetahui berapa tekanan darah kita dapat
menilai apakah tekanan tensi darah kita normal atau
tidak. Pada umumnya tekanan darah normal manusia
dewasa adalah 100-130 mmHg untuk tekanan sitolik
dan 60-90 mmHg untuk tekanan diastolik.
6. Kursi Roda
Kursi roda merupakan perangkat mobilitas beroda
yang di mana pengguna dapat duduk. Kursi roda
dapat didorong baik secara manual (dengan
memutar roda dengan tangan) atau melalui
berbagai sistem otomatis. Kursi roda digunakan
oleh orang yang sulit atau tidak mungkin berjalan
karena sakit (fisiologis atau fisik), cedera, atau
cacat.
8. Termometer Medis
Termometer medis atau bisa juga disebut
termometer klinis, merupakan perangkat yang
digunakan untuk mengukur suhu tubuh manusia
atau hewan. Pada ujung termometer dimasukkan
ke dalam mulut di bawah lidah (suhu oral), di
bawah ketiak (suhu aksila), ke dalam rektum
melalui anus (suhu rektal), ke dalam telinga (suhu
timpani), atau di dahi (suhu sementara).
 9. Pulse Oximeter
Oksimeter atau Pulse Oximeter adalah perangkat
elektronik kecil yang dapat mengukur saturasi atau
kadar oksigen dalam darah. Kadar oksigen normal
biasanya pada angka dalam kisaran 95% hingga
100%. Jika jumlah angkanya turun menjadi 95% atau
lebih rendah, itu perlu diwaspadai.
11. Colostomy Bag
Colostomy bag atau kantong kolostomi adalah
kantong oppler yang digunakan untuk mengumpulkan
feses atau kotoran dari saluran pencernaan melalui
lubang di dinding perut yang disebut stoma.
10. Peak Flow Meter
Peak flow meter merupakan perangkat genggam
yang digunakan untuk mengukur seberapa baik
udara keluar dari paru-paru, alat ini biasa
digunakan untuk penderita asma.
12. Fetal Doppler
Fetal oppler adalah alat tes yang menggunakan
gelombang suara untuk memeriksa detak jantung
janin. Setiap fetal oppler berisi transduser atau
probe yang mengirimkan denyut pendek
gelombang suara ultrasound ke area tubuh yang
diarahkan.
 13. Stadiometer (Stature Meter)
Stadiometer atau stature meter adalah peralatan medis
yang digunakan untuk mengukur tinggi badan
manusia. Biasanya terdiri dari penggaris yang
dipasang secara lcohol di dinding, dengan potongan
horizontal bergerak yang dapat disesuaikan untuk
diletakkan di atas kepala.
15. Walker Dan Rollater
Walker dan Rollator merupakan jenis alat bantu jalan
yang digunakan untuk membantu orang yang masih
bisa berjalan namun membutuhkan bantuan. Alat ini
berkaki empat yang memungkinkan seseorang
bersandar pada handle untuk keseimbangan,
menopang, dan istirahat.
14. Alcohol Detector
Alcohol detector atau breath analyzer, merupakan
perangkat lcohol yang dapat digunakan untuk
menguji kandungan lcohol dengan sampel napas.
Perangkat ini menguji menggunakan jumlah
lcohol dalam napas yang dihembuskan untuk
menghitung atau memperkirakan kandungan
lcohol dalam darah seseorang, atau juga dikenal
sebagai blood alcohol content (BAC).
16. Hot Water Bag
Hot Water Bag merupakan produk medis
berbahan karet sintetis yang banyak
direkomendasikan untuk tujuan memberikan
kehangatan pada otot. biasanya alat ini membantu
meredakan nyeri, meringankan ketidaknyamanan
melalui aplikasi panas lokal.
 17. Nasal Cannula
Nasal cannula merupakan aksesoris tambahan
yang digunakan untuk pasien yang memerlukan
oksigen konsentrasi sedang. Biasanya digunakan
aliran oksigen antara 0.25-6LPM (liter per menit)
dengan konsentrasi oksigen pada pasien 24-40%.
19. Ambu bag
Ambu bag  fungsi untuk membantu memperlancar
pernapasan. Alat ini terdiri dari kantong yang
berfungsi memompa oksigen, serta valve atau
pipa berkatup dan masker yang berfungsi
menutup mulut dan hidung. Ambu bag biasanya
diberikan kepada pasien untuk memberikan
tekanan pada sistem pernapasan ketika
penghentian nafas atau nafasnya tidak kuat.
18. Tourniquet
Tourniquet merupakan alat yang berfungsi dalam
penekanan dan digunakan untuk mengontrol sirkulasi
vena dan arteri pada daerah pembedahan dalam jangka
waktu tertentu. Tourniquet berfungsi untuk
menghentikan pendarahan pada luka terbuka, dengan
tujuan agar pasien tidak kehabisan darah.
20.  Surgical Blade
Surgical blades atau scalpel ini berbentuk menyerupai
mata pisau kecil dan berfungsi menginsisi kulit dan
memotong jaringan secara tajam. Selain itu, alat ini
juga berguna untuk mengangkat jaringan atau benda
asing dari bagian dalam kulit. Fungsi lain dari alat ini
yaitu untuk pembedahan dalam operasi.
 21. Currete 22.  Glucometer

Karman Curette adalah alat yang berbentuk canul yg Glucometer adalah alat untuk mengecek kadar
flexible yang digunakan oleh tenaga medis kebidanan. gula darah. Satu set alat ini terdiri dari
Fungsi karman ini adalah untuk menyedot cairan jarum lancet, alat lancet, strip pengukur, dan alat
melalui saluran vagina. ukur itu sendiri.

23. Foley Catheter 24. ventilator

sebuah alat berbentuk tabung kecil dan fleksibel yang

Ventilator adalah mesin yang berfungsi untuk
berfungsi untuk membantu pasien mengosongkan
menunjang atau membantu pernapasan. Alat ini
kandung kemih. umumnya dibutuhkan oleh pasien yang tidak
dapat bernapas sendiri, baik karena suatu penyakit
atau cedera yang parah.
 25. Blood Lancet
Blood lancet adalah alat berupa jarum steril sekali
pakai (disposable) yang berfungsi untuk mengambil
sampel darah dengan cara menusukkannya ke ujung
jari pasien untuk mengambil sampel darah dalam
jumlah kecil
27. . Bak instrument
Instrument Tray / Bak Instrumen Besar Wadah untuk
menyimpan atau meletakkan peralatan, umumnya
peralatan pembedahan yang memerlukan banyak
instrumen
26. Waskom Bengkok/Nierbeken
Fungsi Nierbeken adalah sebagai wadah atau
penampung muntahan pasien. Alat ini juga
digunakan untuk membuang kapas bekas pakai,
nanah.
28. Tongue Spatel/Sudip Lidah
Spatel lidah memiliki fungsi utama yaitu untuk
menekan permukaan lidah pada pasien sehingga
dokter dapat melihat teggorokan dengan jelas dan
dapat terlihat apabila terdapat kelainan pada
tenggorokan pasien.
 29. Pinset Cirhurgis 30. Klem Arteri Lurus

untuk meng-klem/ menjepit jaringan tubuh

digunakan untuk menjepit jaringan pada waktu diseksi maupun pembuluh darah untuk menghentikan
dan penjahitan luka dan memberi tanda pada kulit pendarahan dalam operasi serta fungsi-fungsi
sebelum memulai insisi. lainnya.

31. Selang Ngt 32. Palu Refleks

Selang tersebut digunakan untuk memberikan Reflex hammer atau palu refleks digunakan
makanan dalam bentuk cair, obat, dan cairan. Selain untuk memeriksa kemampuan reflesi dari bagian-
itu pemasangan selang NGT dapat bertujuan untuk bagian tertentu tubuh kita, biasanya lutut kita.
mengeluarkan produk dari lambung. Pada bayi, selang
biasa dipasang melalui mulut atau dikenal dengan
istilah Orogastric Tube (OGT)