adalah jumlah frekuensi dikasi data ke I

Ukuran Pemusatan Data dibagi frekuensi semua data.

o Rata-rata untuk Populasi
N

∑ f i xi
Pengertian________________________________________ μ= i=1
∑fi
 Ukuran pemusatan data adalah nilai dari Dimana:
sekumpulan data yang sudah diurutkan μ = rata-rata populasi
yang dapat mewakili data tersebut. x i= data ke berapa
f i= frekuensi data

Measure of o Rata-rata untuk Sampel

central n
tendency ∑ f i xi
x= i=1
∑ fi
Mean Median Modus Dimana:
x = rata-rata populasi
x i= data ke berapa
Mean (rata-rata)_______________________________ f i= frekuensi data
 Rata-rata untuk Data Tunggal
Nilai tengah atau mean adalah jika terdapat
Median_____________________________________________
sekumpulan data x1, x2, … xn maka nilai
 Median sekumpulan data yang sudah
tengah atau meannya adalah jumlah
diurutkan adalah nilai sebuah data yang
seluruh n data dibagi n data.
berada ditengah bila jumlah pengamatan
o Rata-rata untuk populasi
N
ganjil atau berupa rata-rata kedua nilai
∑ xi yang ada ditengah jika jumlah pengamatan
μ= i=1 genap.
N  Median data tunggal
Dimana:
o Data Ganjil
μ = rata-rata populasi
Me=x n +1
x i= data ke berapa (2)
N = banyaknya datadata o Data Genap
1
o Rata-rata untuk sampel
n
Me=
(
x +x
2 ( n2 ) ( n2 +1) )
∑ xi
x= i=1
n  Median data kelompok
Dimana: n
x = rata-rata populasi +F
2
x i= data ke berapa Me=Tb+ C
f
n = banyaknya data Dimana:
Me = Median
 Rata-rata untuk Data Berkelompok Tb = Tepi bawah kelas median
Jika terdapat data berkelompok x1, x2, x3, n = Jumlah data
…, xn dan maisng masing data memimiliki f = frekuensi data
frekuensi f1, f2, f3, …, fn maka rata-ratanya F = Jumlah frekuensi data
 C = Panjang interval median  Memiliki sifat 25% data jatuh dibawah Q 1,
50% data jatuh dibawah Q 2, dan 75% data
Modus______________________________________________
jatuh dibawah Q3.
 Modus dari sekumpulan data adalah data  Rumus Kuartil data tunggal
atau nilai yang memiliki frekuensi paling i(n+1)
banyak (aka sering muncul). Letak Qi=
4
 Modus Data Berkelompok memerlukan  Rumus Kuartil data berkelompok

( )
rumus sebagai berikut i .n
∆ F1 −F
Mo=Tb+ P 4
∆ F 1+ ∆ F 2 Letak Qi=Tb+ p
f
Dimana Dimana:
Mo = Modus Qi = Kuartil ke-i
Tb = Tepi bawah kelas median Tb = tepi bawah kelas kuartil
∆ F 1 = frekuensi tertinggi – frekuensi
P = panjang kelas
diatasnya N = banyak data
∆ F 2= frekuensi data
f = frekuensi kelas kuartil
F = Jumlah frekuensi tertinggi – frekuensi F =frekuensi kumulatif sebelum kelas
dibawahnya kuartil
P = Panjang interval

Desil________________________________________________

Ukuran Letak  Desil adalah nilai-nilai yang membagi

Pengertian________________________________________
 Ukuran letak data adalah ukuran yang
didasarkan pada letak dari ukuran tersebut
dalam suatu distribusi.
populasi pegamtan menjadi 10 bagian yang
sama.
 Dilambangkan dengan D1 , D2 , … , D9.
 Memiiki sifat 10% data jatuh dibawah D1,
20% data jatuh dibawah D 2, …., 90% data
jatuh dibawah D 9.
 Rumus Desil data tunggal
i(n+1)
Letak Di=
10
 Rumus Desil data berkelompok

( )
Measure of i .n
−F
Fraktal 10
Letak Di=Tb+ p
f

Kuartil Desil Persentil

Persentil___________________________________________

 Persentil adalah nilai-nilai yang membagi

Kuartil______________________________________________
segugus pengamtan menjadi 100 bagian
 Kuartil adalah nilai-nilai yang membagi
yang sama.
sebuah populasi pengamatan menjadi
 Dilambangkan dengan P1 , P2 , … , P 99.
empat bagian sama besar.
 Memiliki sifat 1% jika data dibawah P1, …,
 Dilambangkan dengan Q1 ,Q2 , dan Q 3
dan 99% jika data dibawah P99.
 Rumus Persentil data tunggal
 i(n+1) Simpangan Baku (standar deviasi)____________
Letak Pi=
100
 Standar deviasi atau simpangan baku
 Rumus Persentil data berkelompok
adalah ukuran persebaran data.

( )
i. n
−F
100
Letak D i=Tb+ p
f
Ukuran Penyebaran Data
Pengertian_________________________________________
 Ukuran penyebaran data adalah suatu
ukuran yang menyatakan seberapa besar
nilai-nilai data berbeda atau bervariasi
dengan nilai ukuran pusatnya atau
seberapa besar penyimpangan nilai-nilai
data dengan nilai pusatnya.
 Standar deviasi juga bisa didefinisikan
sebagai jarak rata-rata penyimpangan
antara nilai hasil pengukuran dengan nilai
rata-rata
 Nilai simpangan baku dari kumpulan data
bisa = 0, lebih besar, atau lebih kecil dari
nol (0).
o Jika simpangan baku = 0, maka semua
nilai yang ada dalam himpunan tersebut
adalah sama.
o Sedangkan jika nilai simpangan baku lebih
besar atau lebih kecil dari nol
menandakan bahwa titik data individu
jauh dari nilai rata-rata.
 Simpangan baku atau standar deviasi
dilambangkan dengan
σ (populasi)dan s (sampel).
 Rumus simpangan baku untuk data tunggal
Jika terdapat kuantitatif (tunggal) x1, x2, x3,
…, xn. Maka simpangan baku dari
sekumpulan data adalah sebagai berikut
o Sampel

√∑
n
s= ¿¿ ¿ ¿
i=1
Penyebaran data
Dimana:
n = banyaknya data
x i= data ke berapa
Rentang antar Simpangan
Rentang kuartil Baku Ragam x = rata-rata data
o Populasi
Rentang dan Rentang antar
√∑
n

kuartil____________ σ= ¿¿¿¿
i=1

 Rentang adalah beda antara pengamatan Dimana:

terbesat dan terkecil dalam kumpulan data n = banyaknya data
tersebut. x i= data ke berapa
 Rentang antar kuartil adalah jarak atau μ= rata-rata data
selisish data terbesar/ quartil terbesar
dengan quartil terkecil.  Rumus simpangan baku untuk data
 Dirumuskan: berkelompok
IQR=Q3 −Q1 Jika terdapat data kuantitatif berkelompok
x1, x2, x3, …, xn dan masing-masing data
memiliki frekuensi f1, f2, f3, …, fn maka
 simpangan bakunya dapat dicari sebagai o Tabel Distribusi Frekuensi Data Kelompok
berikut  Tabel Distribusi Frekuensi Data
o Sampel Kelompok adalah jenis tabel distribusi

√∑
n frekuensi yang di dalamnya disajikan
s= f i ¿ ¿ ¿¿ data berupa angka-angka yang
i=1
dikelompokkan.
o Populasi  Langkah-langkah membentuk Tabe
distribusi frekuensi data kelompok
√
n
σ= ∑ f i¿ ¿ ¿ ¿  Tentukan nilai terendah dan tertinggi
i=1
dari data yang sudah diurutkan
sebelumnya.
 Menghitung range (rentang atau
Ragam (Variansi)_________________________________
jangkauan)
 Ragam atau variansi merupakan kuadrat o Menghitung jumlah kelas
dari simpangan baku.  k=1+3,3logn
 Menghitung panjang kelas/lebar
Pendeskripsian Data kelas/Interval Kelas (I) dengan rumus
sebagai berikut.
Range
I=
Tabel Distribusi frekuensi______________________ Kelas
 Distribusi frekuensi adalah susunan data
 Tentukan nilai batas bawah kelas pada
yang telah dikelompokkan menurut
kelas pertama
kategori tertentu dalam sebuah tabel yang
 Membuat tabel distribusi frekuensi
disertai dengan frekuensi yang sesuai.
dengan mengisi kolom interval dan
 Distribusi frekuensi terbagi menjadi dua
kolom frekuensi setiap interval kelas.
yaitu distribusi frekuensi
kualitatif/kategori dan distribusi frekuensi
o Tabel Distribusi Frekuensi Relatif
kuantitatif/numerik.
 Tabel distribusi frekuensi relatif
 Tabel distribusi frekuensi terbagi menjadi:
merupakan tabel distribusi frekuensi
o Tabel Tabel Distribusi Frekuensi Data
yang dinyatakan dalam bentuk
Tunggal
persentase.
 Tabel distribusi frekuensi data tunggal
 Frekuensi ke-i
adalah jenis tabel distribusi frekuensi
fi
yang di dalamnya disajikan anggka- f i= x 100 %
angka yang tidak dikelompokkan. ∑ fi
 Langkah-langkah membentuk distribusi  Langkah-langkah membuat:
frekuensi data tunggal  Buat Tabel Distribusi Data Kelompok
 Urutkan data dari nilai terbesar ke seperti tabel diatas.
terkecil.  Hitung persentase frekuensi masing-
 Buat kategori dalam satu kolom masing kelas atau frekuensi relatifnya.
kemudian hitung angka-angka disetiap  Buat tabel distribusi frekuensi relatif
kategori dalam bentuk Tally Tabel. dengan memindahkan hasil pada
 Membuat tabel distribusi frekuensi langkah ke-2 untuk nilai frekuensi
dengan cara memindahkan hasil relatifnya.
langkah ke-2 pada tally tabel dan
beserta frekuensinya. o Tabel Distribusi Frekuensi Kumulatif
  Frekuensi kumulatif dari suatu tabel  Histogram merupakan diagram frekuensi
adalah frekuensi yang dapat bertangga yang bentuknya seperti diagram
menunjukkan jumlah frekuensi yang batang dimana batangnya harus berimpit.
terletak diatas / dibawah suatu nilai  Untuk pembuatan histogram, pada setiap
tertentu dalam satu interval kelas. interval kelas diperlukan tepi-tepi kelas
 Tabel distribusi frekuensi kumulatif untuk menentukan titik tengahnya.
adalah frekuensi tiap kelasnya disusun Titik tengah = ½ (tepi atas + tepi bawah)
berdasarkan frekuensi kumulatif.
 Langkah-Langkah
 Buat tabel distribusi frekuensi data Diagram Garis_____________________________________
kelompok.
 Diagram garis biasanya digunakan untuk
 Tentukan nilai tengah dari interval
menyajikan data yang
kelas dari kelas pertama sampai kelas
berkelanjutan/kontinu, seperti jumlah
ke-7.
penduduk setiap tahun, jumlah produksi
 Tentukan batas kelas. Batas kelas ada
barang setiap tahun, perubahan iklim dan
dua yaitu batas kelas atas dan batas
cuaca pada rentang waktu tertentu, dan lain
kelas bawah.
sebagainya.
 Tentukan batas kelas. Batas kelas ada
dua yaitu batas kelas atas dan batas
kelas bawah.
 Tentukan batas kelas. Batas kelas ada Diagram Lingkaran______________________________
dua yaitu batas kelas atas dan batas
 Untuk mengetahui perbandingan suatu data
kelas bawah.
terhadap keseluruhan, suatu data lebih
 Untuk frekuensi kumulatif kurang
tepat disajikan dalam bentuk diagram
dari sama dengan nilai tepi atas
lingkaran.
kelas.
 Diagram lingkaran adalah bentuk penyajian
 Untuk frekuensi kumulatif lebih dari
data statistika dalam bentuk lingkaran yang
sama dengan nilai tepi bawah kelas.
dibagi menjadi beberapa juring lingkaran.
o Tabel Distribusi Frekuensi Relatif-
Kumulatif
(lebih lengkapnya cek buku pengantar
 Tabel distribusi frekuensi relatif-
statistika wallpole bab 3)
kumulatif adalah gabungan dari
distribusi frekuensi relatif dan kumulatif
yang mana nilai frekuensi kumulatif
diubah menjadi frekuensi relatif.
 Langkah-langkah pengerjaannya Pendeskripsian Data
gabungan dari frekuensi kumulatif dan
frekuensi relatif. Pada frekuensi relatif-
kumulatif nilai frekuensi kumulatif
dibagi dengan jumlah frekuensi lalu Ruang sampel_____________________________________
dikalikan 100%.
 Ruang sampel adalah himpunan
kemungkinan nilai hasil percobaan.
Histogram_________________________________________  Dilambangkan dengan huruf S.
 Contoh: misalkan 3 produk diambil secara
acak disebuah pabrik untuk di cek apakah
 produk tersebut cacat (C) dan tidak cacat
(T).
Ruang sampelnya adalah sebagai berikut:
S = {CCC, CCT, CTC, CTT, TCC, TCT, TTC,
TTT}

Kejadian___________________________________________

 Kejadian adalah himpunan bagian ruang

sampel.
 Kejadian sederhana adalah suatu himpunan
kejadian yang hanya terdiri dari satu titik
sampel.
 Kejadian majemuk adalah kejadian yang
dapat dinyatakan sebagai gabungan
beberapa kejadian sederhana.
 Ruang nol atau himpunan kosong adalah
himpunan bagian ruang sampel yang tidak
memiliki anggota.
 Himpunan kosong memiliki lambang ∅