BAB V

PENUTUP
5.1 Kesimpulan
Berdasarkan pengambilan data saluran terbuka di Jl. Suryat Kec.
Sananwetan, Kota Blitar, Jawa Timur. Kami memperoleh beberapa data yang
di antaranya ukuran penampang, jarak aliran, dan waktu aliran. Dari data
tersebut kami dapat menganalisis luas penampang aliran, kecepatan aliran,
debit aliran angka kekasaran manning dan tipe aliran.
Luas penampang aliran berbentuk trapesium dengan besar luas penampang
A = 0,34 m/s, luas penampang B = 0,31 m/s dan di dapatkan luas penampang
rata rata yaitu 0,325 m/s.
Perhitungan kecepatan aliran dilakukan sebanyak tiga kali. Kecepatan
pertama diperoleh V1 = 0,64 m/s, kecepatan kedua 0,45 m/s, kecepatan ketiga
0,76 m/s. Sehingga didapatkan debit aliran sebesar 0,198 m3/s atau 198 liter/s.
Berdasarkan pembahasan hasil praktikum dapat di simpulkan bahwa sifat
aliran pada saluran yang di ambil datanya tersebut tidak tetap, terbukti dengan
berubah ubahnya kecepatan aliran. Tipe aliran yang di peroleh dari angka
Froude 0,432 yang menunjukkan bahwa aliran tersebut merupakan subkritis
(Fr < 1) yang mana dikarenakan kedalaman lebih besar dan kecepatan aliran
rendah. Angka kekasaran manning yang di peroleh dari perhitungan adalah
0,045. Sehingga apabila di lihat dari tabel kekasaran manning dapat di Analisa
bahwa saluran tersebut memiliki tanah yang berbatu, kasar, dan tidak teratur.

5.2 Saran
Saya sebagai penulis menyadarai bahwa laporan praktikum ini belum
sempurna. Sehingga, Saya menerima kritik dan saran yang bersifat
membangun. Agar pada penulisan laporan di kemudian hari menjadi lebih baik.

24