Anda di halaman 1dari 33

KATA PENGANTAR

Bismillaahirrahmaanirrahiim, Assalamu’alaikum Wr. Wb. Shalom, Om Swastiastu, Namo Budaya,


Salam Kebajikan. Selamat Sejahtera bagi kita semua.

Puji syukur selalu kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas kasih dan sayang-NYA
Memberikan pengetahuan,kemampuan dan kesempatan kepada penyusun sehingga mampu
menyelesaikan penyusunan tugas paper yang berjudan “Pancasila sebai dasar negara”. Paper ini
ditulis sebagai tugas mata kuliah Pancasila. Kami juga berterima kasih kepada bapak YusupSE, MM
yang memberikan tugas ini untuk pembelajaran dan penilaian untuk mata kuliah Pancasila ini.
Penyusun menyadari, bahwa dalam penulisan paper ini masih banyak kekurangan-kekurangan
karena keterbatasan kemampuan kami para penyusun, untuk itu,masukan yang bersifat membangun
akan sangat membantu kami penyusun untuk semakin membenah kekurangannya.

Demikian dari kami selaku


penulis makalah ini,
apabila terdapat masalah
pada
makalah ini saya ucapkan
mohon maaf yang sebesar-
besarnya. Saya harap makalah
ini dapat bermanfaat bagi
kalian yang membacanya.
Terima kasih.
Sekian kata pengantar dari kami selaku penulis paper ini, apabila terdapat kesalahan penyampaian
materi ataupun dalam penyampaian kata kami ucapkan mohon maaf yang sebesar-besarnya. kami
harap paper ini dapat bermanfaat bagi siapapun yang membacanya. Terima kasih.

Jakarta, 22 September 2022


Penyusun

Daftar isi
Bab I Pendahuluan
1.1 Latar belakang
1.2 Rumusan masalah
1.3 Tujuan penulisan makalah
1.4 Manfaat penulisan makalah
Bab II Landasan teori
Bab III Pembahasan
Bab IV Penutup
4.1 kesimpulan
4.2 Rekomendasi
Daftar Pustaka
BAB 1
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar belakang
Sebagai warga negara bangsa Indonesia menjunjung tinggi pancasila adalah hal yang
sangat mutlak. Pancasila adalah dasar yang memiliki nilai tinggi dari kedaulatan dan azas
kebangsaan yang sangat mulia balasannya. Nilai-nilai yang terkandung dalam pancasila juga
patut di implementasikan ke dalam kehidupan rakyat.
Pancasila adalah pilar ideologis negara Indonesia. Nama ini terdiri dari dua kata dari
bahasa Sanskerta: पञ्च "pañca" berarti lima dan शीला "śīla" berarti prinsip atau asas.
Pancasila merupakan rumusan dan pedoman kehidupan berbangsa dan bernegara bagi seluruh
rakyat Indonesia.
Pancasila merupakan rumusan dan pedoman kehidupan berbangsadan bernegara bagi
seluruh rakyat Indonesia. Kelima butir tersebut tercantum dalam alinea ke -4 Pembukaan
UUD 1945. Sebagaimana yang telah diketahui oleh hampir semua warga Negara Indonesia
bahwa fungsi pokok dari Pancasila adalah sebagai dasar negara.
Penerapan Pancasila sebagai dasar negara itu memberikan pengertian bahwa negara
Indonesia adalah negara Pancasila. Hal itu terkandung arti bahwa negara harus tunduk
kepadanya, membela dan melaksanakannya dalam seluruh perundang-undang.

1.2 Rumusan masalah


Untuk memperoleh kejelasan mengenai apa yang menjadi pokok masalah
dari rumusan judul di atas, maka dapat dirumuskan pertanyaan- pertanyaan
sebagai berikut:
1. Jelaskan makna pancasila sebagai dasar negara?
2. Jelaskan bagaimana dan Apa fungsi pancasila sebagai dasar negara di Indonesia?
3. Jelaskan kelebihan Pancasila sebagai dasar negara?
4. Jelaskan Implementasi Pancasila sebagai dasar negara?

1.3 Tujuan penulisan makalah


1. Untuk mengetahui apa makna Pancasila sebagai dasar negara
2. Agar mengerti dan memahami fungsi Pancasila sebagai dasar negara
3. Adar dapat mengetahui kelebihan Pancasila sebagai dasar negara
4. Untuk mengetahui implementasi pancsila sebagai dasar negara

BAB II
LANDASAN TEORITIS
A. Kerangka teoritis
1. Pancasila

Pancasila adalah pilar ideologis negara Indonesia. Nama ini terdiri dari dua kata dari
bahasa sanskreta: पञ्च "pañca" berarti lima dan शीला "śīla" berarti prinsip atau asas.
Pancasila merupakan rumusan dan pedoman kehidupan berbangsa dan bernegara bagi seluruh
rakyat Indonesia.
Lima ideologi utama penyusun Pancasila merupakan lima sila Pancasila. Ideologi utama
tersebut tercantum pada alinea keempat dalam Pembukaan Udang-undang dasar 1945:

1. Ketuhanan yang Maha Esa


2. Kemanusiaan yang adil dan beradab
3. Persatuan Indonesia
4. Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam
permusyawaratan/perwakilan, serta
5. Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia
Sekalipun terjadi perubahan isi dan urutan lima sila Pancasila yang berlangsung dalam
beberapa tahap selama masa perumusan pancasila pada tahun 1945, tanggal 1 Juni diperingati
bersama sebagai hari lahirnya Pancasila.

2. Dasar negara
Dasar negara adalah landasan dalam suatu negara guna menjalankan dan melaksanakan
kehidupan masyarakat di berbagai bidang.
Dasar negara adalah suatu falsafah negara atau disebut juga dengan political
philosophy yang dijadikan sumber dari segala sumber nilai, hukum, tata tertib dan lain
sebagainya. Dasar negara bisa pula disebut sebagai fondasi yang menjadi acuan dasar bagi
sistem nilai, hukum, tata tertib dan lain sebagainya. Negara Indonesia memiliki dasar negara
yaitu Pancasila yang merupakan hasil gagasan yang dapat mewakili seluruh masyarakat
Indonesia. Pancasila sendiri bermakna sangat dalam bagi bangsa Indonesia, selain sebagai
cita – cita bangsa, pancasila juga berfungsi sebagai pemersatu antar umat bangsa dan sebagai
pedoman rakyatnya dalam menjalankan aktivitas sehari – hari diberbagai bidang.
Dengan demikian dasar negara adalah landasan dalam suatu negara guna menjalankan
dan melaksanakan kehidupan masyarakat di berbagai bidang.

B. Kerangka konsep
Pancasila sebagai dasar negara Indonesia yaitu untuk mengatur tatanan kehidupan bangsa
Indonesia dan negara Indonesia, yang mengatur semua pelaksanaan sistem ketatanegaraan
Indonesia sesuai Pancasila. Pancasila sebagai dasar Negara mengartikan bahwa segala
sesuatu yang berhubungan dengan kehidupan ketatanegaraan Indonesia yang berdasarkan
pancasila. Segala peraturan-peraturan yang berlaku di Indonesia semua harus bersumber
dari Pancasila itu sendiri.
BAB III
PEMBASAHAN
A. Pancasila sebagai dasar negara
Negara merupakan sesuatu yang hidup, tumbuh, mekar dan dapat mati atau lenyap, maka
pengertian dasar Negara meliputi arti: basis atau fundament, tujuan yang menentukan arah
Negara, pedoman yang menentukan dan mencapai tujuan Negara. Dalam kedudukannya
sebagai dasar Negara, pancasila menetukan bahwa Negara Indonesia adalah Negara yang
menjadi pendukung antara Tuhan, manusia, persatuan, rakyat serta adil yang merupakan
penguat dasar Negara.
Pancasila sebagai dasar Negara berarti setiap sendi-sendi ketatanegaraan pada Negara
Republik Indonesia harus berlandaskan pada nilai-nilai pancasila. Artinya, pancasila harus
senantiasa menjadi ruh atau power yang menjiwai kegiatan dalam membentuk Negara.
Konsep pancasila sebagai dasar Negara dianjurkan oleh Ir. Soekarno dalam pidatonya pada
hari terakhir sidang pertama BPUPKI tanggal 1 Juni 1945, yang isinya untuk menjadikan
pancasila sebagai dasar Negara falsafah Negara atau filosophische gromdslag bagi Negara
Indonesia merdeka. Usulan tersebut ternyata dapat diterima oleh seluruh anggota sidang.
Sejak saat itu pancasila sebagai dasar Negara yang mempunyai kedudukan sebagai berikut:
1. Sumber dari segala sumber hukum di Indonesia.
2. Meliputi suasana kebatinan dari Undang-Undang Dasar 1945.
3. Menciptakan cita-cita hukum bagi hukum dasar negara.
4. Menjadi sumber semangat bagi UUD 1945, dan
5. Mengandung norma-norma yang mengharuskan UUD untuk mewajibkan perintah
maupun penyelenggara Negara yang lain untuk memelihara budi pekerti luhur.

Pancasila sebagai ideology juga mengandung system nilai yang bersifat menyuruh. Pancasila
merupakan dasar kehidupan dasar sehari-hari, baik berdasarkan realita kehidupan
masyarakat. Untuk mewujudkan cita-cita bangsa Indonesia, masyarakat harus lebih dahulu
memahami dasar falsafah dan ideologi negara itu, yang selanjutnya akan mendorong perilaku
warga negara, rakyat maupun penyelenggara negara dalam suasana realitas.Pancasila juga
merupakan ideology terbuka. Artinya, yang dikandung oleh sila-sila pancasila hanyalah
terbatas pada nilai-nilai dasar dan prinsip-prinsip dasar dalam kehidupan bermasyarakat,
berbangsa, dan bernegara.
B. Fugsi Pancasila sebagai dasar negara Indonesia

C. Pancasila juga digunakan


sebagai dasar untuk
mengatur penyelenggaraan
D. aparatur negara sesuai
dengan pembukaan Undang-
Undang Dasar 1945. Di
E. mana setiap sila berisi
tentang tujuan negara
Indonesia sesungguhnya.
F. Sebagaimana yang telah
diketahui oleh hampir
semua warna Negara
Indonesia
G. bahwa fungsi pokok dari
Pancasila adalah sebagai
dasar negara, meskipun
H. sebenarnya masih banyak
fungsi-fungsi lainnya yang
tak kalah penting dan
I. bernilai sakral bagi
bangsa Indonesia sendiri
dalam membangun
kehidupan
J. berbangsa dan bernegara.
Oleh karena itu, berikut
adalah penjelasan mengenai
K. fungsi-fungsi Pancasila:
L. 1. Pancasila sebagai
pedoman hidup:
M. Di sini Pancasila
berperan sebagai dasar
dari setiap pandangan di
N. Indonesia. Pancasila
haruslah menjadi
pedoman dalam
mengambil
O. keputusan dalam
menghadapi suatu masalah.
P. 2. Pancasila sebagai jiwa
bangsa
Q. Pancasila haruslah
menjadi jiwa bangsa
Indonesia. Pancasila yang
R. merupakan jiwa bangsa
harus terwujud dalam
setiap lembaga maupun
S. organisasi dan insan yang
ada di Indonesia.
T. 3. Pancasila sebagai
kepribadian bangsa
U. Kepribadian bangsa
Indonesia sangatlah penting
dan juga sebagai identitas
V. bangsa Indonesia. Oleh
karena itu, Pancasila harus
diam dalam diri tiap
W. pribadi bangsa Indonesia
agar bisa membuat pancasila
sebagai kepribadian
X. bangsa.
Y. 4. Pancasila sebagai
sumber hukum
Z. Pancasila menjadi
sumber hukum dari
segala hukum yang
berlaku di
AA. Indonesia. Dengan kata
lain Pancasila sebagai dasar
negara tidak boleh ada
BB. satu persatuan yang
bertentangan dengan
Pancasila.
CC. 5. Pancasila sebagai
cita-cita bangsa
DD. Pancasila yang dibuat
sebagai dasar negara juga
dibuat untuk menjadi
EE.tujuan negara dan cita-
cita bangsa. Kita sebagai
bangsa Indonesia haruslah
FF. mengidamkan sebuah
negara yang punya Tuhan
yang Maha Esa punya
Pancasila juga digunakan
sebagai dasar untuk mengatur
penyelenggaraan
aparatur negara sesuai dengan
pembukaan Undang-Undang
Dasar 1945. Di
mana setiap sila berisi
tentang tujuan negara
Indonesia sesungguhnya.
Sebagaimana yang telah
diketahui oleh hampir semua
warna Negara Indonesia
bahwa fungsi pokok dari
Pancasila adalah sebagai dasar
negara, meskipun
sebenarnya masih banyak
fungsi-fungsi lainnya yang tak
kalah penting dan
bernilai sakral bagi bangsa
Indonesia sendiri dalam
membangun kehidupan
berbangsa dan bernegara. Oleh
karena itu, berikut adalah
penjelasan mengenai
fungsi-fungsi Pancasila:
1. Pancasila sebagai pedoman
hidup:
Di sini Pancasila berperan
sebagai dasar dari setiap
pandangan di
Indonesia. Pancasila
haruslah menjadi pedoman
dalam mengambil
keputusan dalam menghadapi
suatu masalah.
2. Pancasila sebagai jiwa
bangsa
Pancasila haruslah menjadi
jiwa bangsa Indonesia.
Pancasila yang
merupakan jiwa bangsa
harus terwujud dalam
setiap lembaga maupun
organisasi dan insan yang ada
di Indonesia.
3. Pancasila sebagai
kepribadian bangsa
Kepribadian bangsa Indonesia
sangatlah penting dan juga
sebagai identitas
bangsa Indonesia. Oleh karena
itu, Pancasila harus diam
dalam diri tiap
pribadi bangsa Indonesia agar
bisa membuat pancasila
sebagai kepribadian
bangsa.
4. Pancasila sebagai sumber
hukum
Pancasila menjadi sumber
hukum dari segala hukum
yang berlaku di
Indonesia. Dengan kata lain
Pancasila sebagai dasar negara
tidak boleh ada
satu persatuan yang
bertentangan dengan
Pancasila.
5. Pancasila sebagai cita-cita
bangsa
Pancasila yang dibuat
sebagai dasar negara juga
dibuat untuk menjadi
tujuan negara dan cita-cita
bangsa. Kita sebagai bangsa
Indonesia haruslah
mengidamkan sebuah negara
yang punya Tuhan yang Maha
Esa punya
Pancasila juga digunakan sebagai dasar untuk mengatur penyelenggaraan aparatur negara
sesuai dengan pembukaan Undang-Undang Dasar 1945. Dimana setiap sila berisi tentang
tujuan negara Indonesia sesungguhnya. Sebagaimana yang telah diketahui oleh hampir semua
warna Negara Indonesia bahwa fungsi pokok dari Pancasila adalah sebagai dasar negara,
meskipun sebenarnya masih banyak fungsi-fungsi lainnya yang tak kalah penting dan bernilai
sakral bagi bangsa Indonesia sendiri dalam membangun kehidupanberbangsa dan bernegara.
Oleh karena itu, berikut adalah penjelasan mengenai fungsi-fungsi Pancasila:

1. Pancasila sebagai pedoman hidup: Di sini Pancasila berperan sebagai dasar dari setiap
pandangandi Indonesia. Pancasila haruslah menjadi pedoman dalam mengambil
keputusan dalam menghadapi suatu masalah.
2. Pancasila sebagai jiwa bangsa Pancasila haruslah menjadi jiwa bangsa Indonesia.
Pancasila yang merupakan jiwa bangsa harus terwujud dalam setiap lembaga
maupunorganisasi dan insan yang ada di Indonesia.
3. Pancasila sebagai kepribadian bangsa kepribadian bangsa Indonesia sangatlah penting
dan juga sebagai identitas bangsa Indonesia. Oleh karena itu, Pancasila harus diam
dalam diri tiappribadi bangsa Indonesia agar bisa membuat pancasila sebagai
kepribadian bangsa.
4. Pancasila sebagai sumber hukum Pancasila menjadi sumber hukum dari segala hukum
yang berlaku di Indonesia. Dengan kata lain Pancasila sebagai dasar negara tidak
boleh ada satu persatuan yang bertentangan dengan Pancasila.
5. Pancasila sebagai cita-cita bangsa Pancasila yang dibuat sebagai dasar negara juga
dibuat untuk menjadi tujuan negara dan cita-cita bangsa. Kita sebagai bangsa
Indonesia haruslah mengidamkan sebuah negara yang punya Tuhan yang Maha Esa
punya rasa kemanusiaan yang tinggi, bersatu serta solid, selalu bermusyawarah dan
juga munculnya keadilan sosial.

C. Kelebihan Pancasila sebagai dasar Negara


Pancasila sebagai ideologi memiliki karakter utama sebagai ideologi nasional. Ia adalah cara
pandang dan metode bagi seluruh bangsa Indonesia untuk mencapai cita-citanya, yaitu masyarakat
yang adil dan makmur. Pancasila adalah ideologi kebangsaan karena ia digali dan dirumuskan untuk
kepentingan membangun negara bangsa Indonesia. Pancasila yang memberi pedoman dan pegangan
bagi tercapainya persatuan dan kesatuan di kalangan warga bangsa dan membangun pertalian batin
antara warga negara dengan tanah airnya. Pandangan Soekarno yang demikian ini merupakan
pengulangan dari apa yang pernah ia ucapkan pada Pidato 1 Juni, Hari Lahirnya Pancasila.
Bukti bahwa ideologi pancasila lebih baik dari dua ideologi itu karena Pancasila memuat
pokok-pokok pikiran sedemikian rupa:
 Pertama, sila Ketuhanan
memuat pokok-pokok pikiran bahwa manusia Indonesia menganut berbagai agama,
dengan kata lain ada kebebasan untuk beragama dan tidak beragama, serta ada
kebebasan untuk berpindah agama (keyakinan)nya. Bahkan mereka yang tidak
percaya kepada Tuhan-pun, karena toleransinya yang sudah menjadi sifat bangsa
Indonesia, mengakui bahwa kepercayaan kepada Tuhan Yang Maha Kuasa
merupakan karakteristik dari bangsanya, sehingga mereka menerima sila Pertama ini.
 Kedua, Nasionalisme Indonesia
(maksudnya sila ke-3 dari Pancasila) bukanlah chauvinisme. Bangsa Indonesia tidak
menganggap diri lebih unggul dari bangsa lain. Ia tidak pula berusaha untuk
memaksakan kehendaknya kepada bangsa-bangsa lain (bandingkan dengan ideologi
imperialisme dan kapitalisme). Di Barat, Nasionalisme berkembang sebagai kekuatan
agresif yang mencari daerah jajahan demi keuntungan ekonomi nasionalnya. Di Asia,
Afrika, dan Amerika Latin nasionalisme adalah gerakan pembebasan, gerakan protes
terhadap penjajah akibat penindasan Barat.
 Ketiga, Internasionalisme
(maksudnya sila Kemanusiaan yang adil dan beradab) menghendaki setiap bangsa
mempunyai kedudukan yang sederajat, setiap bangsa menghargai dan menjaga hak-
hak semua bangsa.
 Keempat, demokrasi
(maksudnya sila ke-4 dari Pancasila) telah ada sejak dahulu di bumi Indonesia
meskipun bentuknya beda dengan demokrasi yang ada di Barat. Demokrasi di
Indonesia mengenal tiga prinsip: mufakat, perwakilan, dan musyawarah.
 Kelima, Keadilan Sosial
Pada sila ini terkandung maksud untuk keadilan dan kemakmuran sosial, jadi bukan
keadilan dan kemakmuran individu. Hanya dalam suatu masyarakat yang makmur
berlangsung keadilan sosial.
Sebagai bukti bahwa (ideologi) Pancasila mendapat dukungan dari seluruh rakyat Indonesia,
Soekarno mengajak semua unsur (golongan) yang ada di Indonesia dalam pidatonya itu.
Mereka yang ikut di belakang Soekarno pada waktu itu adalah: para pejabat tinggi dan para politisi.
Mereka terdiri atas para panglima militer, ulama besar dari berbagai agama yang ada di Indonesia.
Ada pimpinan Partai Komunis Indonesia, ada perwakilan dari golongan Katolik dan Protestan, dan
ada pula sejumlah pimpinan dari golongan nasionalis (PNI dan lain-lain). Diikutsertakan dalam
delegasi ke SU PBB itu adalah wakil buruh, tani, wakil golongan perempuan, dan wakil golongan
cendekiawan.
Mengingat Pancasila, terutama demokrasi yang menitikberatkan musyawarah-mufakat, yang tidak ada
dalam demokrasi Barat, maka Soekarno mengajak supaya bangsa-bangsa di dunia mengikuti ideologi
Pancasila. Demikianlah kata Soekarno dalam  sidang itu, ‘Cara musyawarah ini dapat dijalankan,
karena wakil-wakil bangsa kami berkeinginan agar cara-cara itu dapat berjalan….. semua
menginginkannya, karena semuanya menginginkannya tercapainya tujuan jelas dari Pancasila, dan
tujuannya yang jelas itu ialah masyarakat adil dan makmur.’
Dewasa ini, alih-alih Pancasila bisa diterima bangsa-bangsa di dunia, nasib ideologi Pancasila
pun di dalam negeri masih dalam pertaruhan. Penyelewengan terhadap Pancasila mulai kentara di era
Orde Baru. Pancasila telah dijadikan instrumen politik untuk menjaga status quo. Pancasila telah
dijadikan asas tunggal. Yaitu satu-satunya asas yang menjadi dasar untuk hidup berbangsa, bernegara,
bermasyarakat, termasuk dalam asas Politik. Pancasila kemudian dijadikan tafsir yang bersifat
monolitik, direktif, kaku, dan berorientasi ‘menghukum’ lawan-lawan politik pemerintah. Ada usaha,
memang, untuk mengembalikan Pancasila berikut tafsirnya, sesuai dengan semangat para pejuang
kemerdekaan, Pancasila yang dikehendaki Soekarno, Pancasila yang ditawarkan ke Sidang Umum
PBB 30 September 1960. Tetapi, kondisi sekarang sudah berbeda dengan kondisi ketika Soekarno
masih berkuasa. Indonesia sekarang, bahkan mulai Orba berkuasa, sudah dicengkram oleh kekuatan
Neoliberalisme (penjajah baru yang lebih masif dan canggih dibandingkan dengan nenek moyangnya,
Imperialisme dan Kapitalisme).

D. Implementasi pancsila sebagai dasar negara


Secara etimologis pengertian implementasi menurut kamus Webster yang dikutip oleh
Soclihin Abdul Wahab (2004:64) adalah menyediakan sarana untuk melaksanakan sesuatu
dan menimbulkan dampak dan akibat terhadap sesuatu. Istilah implementasi sering disebut
juga dengan pelaksanaan atau tindakan, atau mekanisme dari sebuah rencana yang sudah
disusun secara matang dan terperinci. Sebab dalam implementasi terdapat Tindakan atau
pelaksanaan mengenai suatu hal atau objek.
dapun pengimplementasian
Pancasila dalam kehidupan
berbangsa dan bernegara
dapat dirinci dalam berbagai
bidang
Adapun pengimplementasian Pancasila dalam kehidupan berbangsa dan bernegara dapat
dirinci dalam berbagai bidang seperti:
1. Implementasi Pancasila dalam Bidang PoIitik
Perkembangan bidang politik harus berdasarkan kepada dasar ontologis manusia yang pada
kenyataan objektif bahwa manusia merupakan bagian dari subjek Negara maka dari itu
kehidupan politik harus benar-benar direalisasikan demi harkat dan martabat manusia.
Perkembangan politik Negara pada proses reformasi harus mendasar kepada moralitas seperti
hal nya nilai-nilai yang terkandung dalam sila-sila Pancasila dalam esensinya sehingga
beberapa poIitik yang seIaIu menghalalkan segala cara demi mendapatkan hasil harus segara
diakhiri. Pada bidang Politik ini nilai-nilaipancasila dapat diimplementasikan sepertisaling
menghormati dan menghargai pilihan setiap orang, aktif dan ikut serta dalam proses
pemilihan pemimpin baik desa maupun negara, dan tidak menyebarkan isu lawan politik
dengan berita hoax atau tidak benar (fitnah).

2. Implementasi Pancasila dalam Bidang Ekonomi


Kebijakan ekonomi di Indonesia harus berdasar dan mengacu pada Pancasila dan UUD 1945.
Menurut Huriah, R (2013) keberhasilan dari suatu bangsa dapa dilihat dari sumber daya
ekonomi masyarakatnya. Asas ketuhanan yang Maha Esa merupakan dasar moraldari
perilaku ekonomi manusia diIndonesia, kebijakan yang dibuat oIeh pemerintah mencakup
sila ketuhanan yangMaha Esa yakni mempertimbangkan moral serta sifat-sifat system moral
ekonomi Indonesia itu memang telah melandasi atau menjadi pedoman perilaku ekonomi
dalam masyarakat. Dalam ilmu ekonomi ada beberapa istilah kuat yang menang ekonomi
sehingga pengembangan mengarah pada persaingan bebas dan jarang mementingkan
moralitas Perkembangan kemanusiaan. ekonomi demi kemanusiaan dan kesejahteraan
seluruh masyarakat Indonesia sehingga sistem ekonomi Indonesia mendasar kepada
kekeluargaan seluruh bangsa Indonesia pada bidang Ekonomi Pancasila dapat
diimplementasikan dengan cara-cara yang sederhana pada kehidupan sehari-hari seperti
aktif daIam koperasi, selalu membeli dan menggunakan produk lokal (daIam negeri),
melakukan Kerjasama ekspor impor.

3. Implementasi Pancasila dalam Bidang Pertahanan dan Keamanan


Pertahanan dan Keamanan Pertahanan merupakan suatu usaha untuk dapat mempertahankan
kedauIatan Negara, keutuhan dari kesatuan Negara repubIik Indonesia dan untuk
keseIamatan segenap bangsa Indonesia dari gangguan terhadap keutuhan bangsa dan Negara
Indonesia. Pada bidang Pertahanan dan Keamanan merupakan suatu kewajiban yang wajib
dimiliki oleh warga Negara, hal ini mengacu pada niIai-niIai yang terkandung pada siIa ke-3
yakni persatuan Indonesia. Sebagai warga negara hendaknya memiliki tanggung untuk
melakukan pertahanan dan keamanan kepada negaranya. Penerapannya dengan cara
melakukan aksi bela Negara. Bangsa Indonesia berhak dan wajib membela serta
mempertahankan kemerdekaan sesuai dengan pembukaan UUD 1945 yakni meliputi segenap
rakyat Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia. Adanya prinsip pertahanan bangsa
Indonesia untuk menentang segala bentuk penjajahan yang menganut politik bebas aktif,
bentuk pertahanan Negara bersifat semesta serta pertahanan Negara disusun atas dasar prinsip
demokrasi HAM.

4. Implementasi Pancasila dalam Bidang Sosial


Budaya Sosial budaya merupakan salah satu bidang kehidupan manusia dalam
mengembangkan kebudayaan dalam hidup bermasyarakat, berbangsa dan bernegara yang
berkaitan dengan pemenuhan hajat hidup manusia khusus nya dalam memenuhi kepuasan
batiniah, material dan sosial. Masyarakat Indonesia digolongkan sebagai masyarakat
pluralistik, dengan semboyan Bhinneka Tunggal Ika, yang harus diwujudkan dalam
membangun jiwa kebangsaan yang kuat, berdiri di atas perbedaan kultur, agama, adat-
istiadat, ras,etnis dan bahasa. Keanekaragaman tersebut tidak boleh meretakkan kesatuan dan
persatuan bangsa Indonesia. Itulah bentuk kehidupan sosial budaya bangsa Indonesia yang
juga mewarnai kehidupan bidang politik, ekonomi dan keamanan nasional. Achi P.M.
(2012). Pengembangan sosial budaya pada masa ini perlu mengangkat nilai-nilai yang
dimiliki bangsa Indonesia sebagai dasar Negara yakni niIai-niIai pancasila itu Pada
prinsipnya pancasila bersifat humanistic yang berarti pancasila berdasar pada nilai yang
sumbernya berasal dari harkat dan martabat manusia sebagai makhluk sosial yang berbudaya.
Hal tersebut dapat diimplementasikan dengan cara saling menjaga dan menghargai juga
mempeIajari budaya antar daerah yang terdapat di Indonesia.

5. Implementasi Pancasila dalam Bidang Pendidikan


Pada bidang Pendidikan menerapkan nilai-nilai pancasila dapat dilaksanakan pada kegiatan
belajar siswa dengan menerapkan sikap nasionalisme yang biasa dilakukan pada hari senin
yaitu upacara, dengan adanya upacara para siswa akan lebih mudah mengenal Pancasila dan
Pancasila juga dapat dilaksanakan pada momen tertentu yang tepat. Seperti pada peringatan
sumpah pemuda, hari kemerdekaan, pada hari kemerdekaan para siswa dapat melakukan
sebuah perlombaan yang akan mengenang perjuangan para pahlawan yang berjuang demi
kemerdekaan dan ideologi negara Indonesia. hari pahlawan, dan hari-hari besar lainnya.
BAB IV
PENUTUP
4.1 Kesimpulan
Dari paparan diatas maka dapat disimpulkan bahwa pancasila adalah dasar dan ideologi
terbentuknya suatu bangsa yang besar ini yaitu adalah Indonesia. Pancasila sendiri adalah 2
dasar atau 5 sila yang mengatur bangsa Indonesia menjadi bangsa yang utuh, berkeadilan dan
berkedaulatan. Tanpa pancasila bangsa indonesia adalah bagian-bagian yang terpisah tanpa
pedoman yang jelas. Oleh sebab itu dari makalah ini dapat ditegaskan bahwa pancasila wajib
diteladani dan dipedomani.

Pancasila merupakan
pandangan hidup bangsa,
memiliki fungsi utama sebagai
dasar negara Indonesia. Dalam
kedudukannya yang demikian
Pancasila menempati
kedudukan yang paling tinggi,
sebagai sumber dari segala
sumber hukum atau sebagai
sumber hukum dasar
nasional dalam tata hukum
di Indonesia. Pancasila
perlu
diimplementasikan dalam
kehidupan berbangsa dan
bernegara agar terciptanya
keseimbangan, keadilan, dan
keselarasan dalam negara
tersebut
Pancasila merupakan pandangan hidup bangsa, memiliki fungsi utama sebagai dasar negara
Indonesia. Dalam kedudukannya yang demikian Pancasila menempatikedudukan yang paling
tinggi, sebagai sumber dari segala sumber hukum atau sebagai sumber hukum dasar nasional
dalam tata hukum di Indonesia. Pancasila perlu diimplementasikan dalam kehidupan
berbangsa dan bernegara agar terciptanya keseimbangan, keadilan,dan keselarasan dalam
negara tersebut
Pancasila jugalah dasar yang digambarkan sebagai lambang dari Indonesia itu sendiri untuk
menyatakan bahwa bangsa kita adalah bangsa yang memiliki 5 dasar yang terdapat dalam
pancasila itu sendiri. Dengan demikian dapat diketahui bahwa pancasila adalah sebuah
ketetapan yang wajib dipatuhi. Dan siapa saja yang tidak mematuhinya akan mendapatkan
sanksi hukum. Hal ini tidaklah berlebihan karena pancasila sebagai dasar negara yang diakui
di Indonesia.
4.2 Rekomendasi
Adapun rekomendasi/saran dari kami yang dapat di utarakan dalam makalah ini adalah
bahwa baiknya seluruh rakyat indonesia wajib menjunjung tinggi pancasila menjadi dasar
yang paling tertinggi pada bangsa ini agar pancasila tidak direndahkan dan hilang.
DAFTAR PUSTAKA

aisyah, N. (2021, september 13). Mengapa Pancasila Dijadikan Dasar Negara Indonesia? Ini
Alasannya. Retrieved from Detik edu:
https://www.detik.com/edu/detikpedia/d-5720940/mengapa-pancasila-dijadikan-dasar-
negara-indonesia-ini-alasannya

wikipedia. (2021, juli 26). Pancasila. Retrieved from wikipedia.com:


https://id.wikipedia.org/wiki/Pancasila

Safitri, A. O., & Dewi, D. A. (2021). Pancasila Sebagai Dasar Negara dan Implementasinya dalam
Berbagai Bidang. EduPsyCouns: Journal of Education, Psychology and Counseling, 3(1), 92-
93. Retrieved from https://ummaspul.e-journal.id/Edupsycouns/article/view/1302
uji syukur selalu kami
panjatkan kehadirat Tuhan
Yang Maha Esa atas kasih
dan sayang-Nya
memberikan
pengetahuan,kemampuan dan
kesempatan kepada
penyusun sehingga mampu
menyelesaikan penyusunan
makalah yang berjudul
“Pancasila Sebagai Dasar
Negara”. Makalah ini ditulis
sebagai tugas mata kuliah
uji syukur selalu kami
panjatkan kehadirat Tuhan
Yang Maha Esa atas kasih
dan sayang-Nya
memberikan
pengetahuan,kemampuan dan
kesempatan kepada
penyusun sehingga mampu
menyelesaikan penyusunan
makalah yang berjudul
“Pancasila Sebagai Dasar
Negara”. Makalah ini ditulis
sebagai tugas mata kuliah
uji syukur selalu kami
panjatkan kehadirat Tuhan
Yang Maha Esa atas kasih
dan sayang-Nya
memberikan
pengetahuan,kemampuan dan
kesempatan kepada
penyusun sehingga mampu
menyelesaikan penyusunan
makalah yang berjudul
“Pancasila Sebagai Dasar
Negara”. Makalah ini ditulis
sebagai tugas mata kuliah
Puji syukur selalu kami
panjatkan kehadirat Tuhan
Yang Maha Esa atas kasih
dan sayang-Nya
memberikan
pengetahuan,kemampuan dan
kesempatan kepada
penyusun sehingga mampu
menyelesaikan penyusunan
makalah yang berjudul
“Pancasila Sebagai Dasar
Negara”. Makalah ini ditulis
sebagai tugas mata kuliah
Puji syukur selalu kami
panjatkan kehadirat Tuhan
Yang Maha Esa atas kasih
dan sayang-Nya
memberikan
pengetahuan,kemampuan dan
kesempatan kepada
penyusun sehingga mampu
menyelesaikan penyusunan
makalah yang berjudul
“Pancasila Sebagai Dasar
Negara”. Makalah ini ditulis
sebagai tugas mata kuliah
Puji syukur selalu kami
panjatkan kehadirat Tuhan
Yang Maha Esa atas kasih
dan sayang-Nya
memberikan
pengetahuan,kemampuan dan
kesempatan kepada
penyusun sehingga mampu
menyelesaikan penyusunan
makalah yang berjudul
“Pancasila Sebagai Dasar
Negara”. Makalah ini ditulis
sebagai tugas mata kuliah
Puji syukur selalu kami
panjatkan kehadirat Tuhan
Yang Maha Esa atas kasih
dan sayang-Nya
memberikan
pengetahuan,kemampuan dan
kesempatan kepada
penyusun sehingga mampu
menyelesaikan penyusunan
makalah yang berjudul
“Pancasila Sebagai Dasar
Negara”. Makalah ini ditulis
sebagai tugas mata kuliah
Puji syukur selalu kami
panjatkan kehadirat Tuhan
Yang Maha Esa atas kasih
dan sayang-Nya
memberikan
pengetahuan,kemampuan dan
kesempatan kepada
penyusun sehingga mampu
menyelesaikan penyusunan
makalah yang berjudul
“Pancasila Sebagai Dasar
Negara”. Makalah ini ditulis
sebagai tugas mata kulia

Anda mungkin juga menyukai