2. Kekuatan ideologi merupakan pilar penting dalam membangun ketahanan nasional bagi
suatu negara. Untuk kontek ke-Indonesiaan munculnya kasus korupsi pada beberapa
lembaga negara dan juga institusi pemerintahan, politik oligarki, penegakan hukum yang
masih jauh dari nilai-nilai keadilan dan juga isu intoleran menunjukan betapa kekuatan
Ideologi mulai diabaikan dalam kehidupan bernegara. Menurut Saudara solusi apa yang
paling tepat dalam mengatasi persoalan korupsi, politik oligarki, ketidakadilan dan
fenomena intoleran dalam kehidupan bernegara dalam kontek kekinian? Jelaskan!
(bobot:10 %)
3. Indonesia mempunyai aspek kehidupan nasional yang dikenal dengan “Asta Gatra”. Tiga
bersifat alamiah yang dikenal dengan tri gatra dan lima aspek yang bersifat sosial yang
dikenal dengan panca gatra. Jelaskan pengaruh aspek tersebut dalam menghadapi dan
mengatasi ancaman yang datang dari luar maupun dari dalam! (bobot:10 %)
4. Mewujudkan suatu pemerintahan yang baik, bersih dan akuntabel ( good government dan
clean) merupakan cita-cita bagi sebuah demokrasi. Untuk kontek ke Indonesia merupakan
amanah dari konstitusi dan semangat reformasi.
5. Ditinjau dari aspek Wawasan Nusantara. Indonesia mempunyai potensi luar biasa dari sisi
kekuatan geografis yang berada pada posisi silang dimana empat dari enam selat besar
dunia berada di Indonesia. Sehingga Indonesia berpotensi menjadi objek dan juga subjek
dari lalulintas pengaruh dan kekuatan luar.
a. Strategi seperti apa yang harus dibangun bangsa Indonesia sehingga kekuatan
geografis dapat menempatkan Indonesia sebagai subjek bukan objek dari pengaruh
kekuatan luar? Jelaskan! (bobot:10 %)
b. Jelaskan lima aspek konsepsi dasar ketahanan nasional sebagai geostrategi yang harus
dibagun sehingga Indonesia menjadi negara yang berdaulat? Jelaskan! (bobot:10 %)
6. Bela negara” dalam konteks kekinian tidak harus dipahami dengan angkat senjata dan
dilakukan oleh militer sebagai alat dan pilar negara dalam mempertahankan NKRI dari
serangan negara lain.
a. Jelaskan latar belakang pentingnya bela negara dalam konteks ke-Indonesian!
(bobot:10 %)
b. Jelaskan bentuk keikutsertaan warganegara dalam upaya bela negara! (bobot:10 %)
8. Reinhard Bendix (1976) seorang sosiolog Jerman mengatakan bahwa Integrasi nasional
merupakan sebuah proses untuk mengubah loyalitas yang bersifat sempit, yang
bersumber pada nilai nilai yang bersifat askriptif pada loyalitas yang lebih luas, yaitu
negara bangsa (nation state).
a. Apa yang mestinya dilakukan pemerintah dan warga negara dalam rangka menjaga
integrasi nasional, mengingat Indonesia terdiri dari beragam, sukut, etnisa, bahasa
daerah dan budaya? Jelaskan! (bobot:10 %)
b. Bagaimana peran yang mestinya diambil oleh kelompok sosial masyarakat, partai
politik dan tokoh agama dalam menjaga integrasi nasional? Jelaskan! (bobot:10 %)
**Selamat Mengerjakan **