Anda di halaman 1dari 7

Tugas 1

Nama: Esteria Damayanti

Nomor Induk Mahasiswa/NIM: 050697469

Kode/Nama Mata Kuliah: 252/Sistem Informasi

Kode/Nama UPBJJ: 48/UPBJJ-PALANGKARAYA

1.Bagaimana konsep wawasan nusantara di Indonesia?

Jawaban:konsep pemahaman tentang keberagaman dan potensi


Indonesia sebagai negara kepulauan. Tujuan utamanya adalah
membangun kesadaran nasional yang kuat dan rasa persatuan yang
tinggi. Pancasila dan UUD 1945 menjadi landasan moral dan
konstitusionalnya

2.Jelaskan hubungan antara konsep WN dan ketahanan nasional


Indonesia.Bagaimana WN dapat mempengaruhi faktor-faktor seperti
pertahanan,ekonomi, dan stabilitas politik?

Jawaban:

-Wawasan Nusantara turut mewujud dalam kesatuan pertahanan dan


keamanan.Artinya, ancaman terhadap satu pulau atau satu daerah
pada hakikatnya merupakan ancaman terhadap seluruh bangsa dan
negara.

-Wawasan Nusantara turut memandang wilayah Kepulauan Nusantara


sebagai kesatuan ekonomi.Artinya, kekayaan wilayah Nusantara baik
potensial maupun efektif adalah modal dan milik bersama bangsa dan
keperluan hidup sehari-hari harus tersedia merata di seluruh wilayah
tanah air.

-Kesatuan politik bangsa Indonesia telah dirintis sejak peristiwa


Kebangkitan Nasional 20 Mei 1908 kemudian ditegaskan dalam Sumpah
Pemuda 28 Oktober 1928 dan berhasil diwujudkan dengan dengan
Proklamasi Kemerdekaan pada 17 Agustus 1945.Konsep semangat dan
kesatuan kebangsaan kemudian membentuk kesatuan politik negara
bangsa Indonesia.

3.Tinjau bagaimana WN mendukung ketahanan nasional dalam hal


kemandirian pangan dan energi. Apa implikasi WN terhadap
pengelolaan sumber daya alam dan pertanian?

Jawaban:Jembatan Emas Perspektif Komunikasi Keamanan Pangan

Ririt Yuniar

Yayasan Perpustakaan Obor Indonesia, 2022

Pangan merupakan hal yang strategis dan menjadi prioritas untuk dikaji
lebih dalam. Setiap calon presiden selalu mempunyai visi dan misi
untuk memperkuat Indonesia dalam ketahanan pangan. Buku ini akan
semakin menarik jika ditambahkan buku saku yang memberikan solusi
praktis dan strategis terhadap dinamika pangan sebagai salah satu
rekomendasi logistik untuk menciptakan kedaulatan pangan. Letjen TNI
(Purn) Dr. Ida Bagus Purwalaksana, SIP, MM Kepala Badan Pengusul
Logistik Strategis Kementerian Pertahanan RI. Penulis sebagai
akademisi mencoba menyusun 6 “Korps” Lemhannas yang menjadi ciri
khas ketika menyelesaikan Pendidikan Reguler Angkatan 48. Persoalan
pangan dikemas lebih menarik ketika “Kebijakan, Strategi dan Upaya”
yang menjadi ciri khas Lemhannas pemikiran peserta Lemhannas dalam
mengkomunikasikan gagasan sistematis, kritis, dan analitis dalam
kemasan tulisan populer. Hal ini dalam kerangka pemikiran
“Komprehensif, Integral, dan Holistik” untuk bertindak secara strategis
dan taktis, serta mampu bersinergi antar lembaga atau pemangku
kepentingan yang terlibat. Keanekaragaman Hayati Indonesia di Hutan
Tropis dan Laut Khatulistiwa dapat menjadi usulan strategis bagi logistik
pangan dunia, sehingga memiliki potensi besar jika difabrikasi seperti
bubuk menjadi salah satu alternatif solusi terciptanya Ketahanan
Pangan. Prof. Dr. Ir. Budi Susilo Soepandji CES, DEA. Gubernur
Lemhannas RI 2011-2016; Guru Besar Universitas Indonesia. Negara
maritim seperti Indonesia mempunyai potensi pangan yang melimpah.
Pangan tidak hanya ada di darat (hasil pertanian), karena hasil laut jauh
lebih melimpah. Persoalan kebutuhan pangan tidak hanya sekedar
kebutuhan yang bersumber dari hasil pertanian saja, namun juga perlu
memanfaatkan potensi laut, baik perikanan budidaya maupun
perikanan tangkap. Buku ini akan semakin menarik jika mengupas
sumber pangan seperti ikan dan hasil laut lainnya yang sangat kaya
nutrisi dan manfaat serta menghasilkan pendapatan yang tinggi jika
dikelola dengan baik. Sehingga kesejahteraan nelayan yang selama ini
terpinggirkan bisa meningkat. Saya merasa bangga dengan penulis yang
mampu menjelaskan permasalahan secara jelas dan ringkas. Selamat
telah menulis buku terbaru Anda. Laksamana Madya TNI (Purn) Dr.
Agus Setiadji, SAP, MA Sekretaris Jenderal Kementerian Pertahanan RI
(2019-2020); Rektor Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Indonesia (STIE);
Alumni PPRA-48 Lemhannas RI 2012. Pangan merupakan persoalan
lintas sektoral yang berkaitan dengan kekuatan, keamanan, dan
stabilitas nasional suatu bangsa karena mempengaruhi dan melintasi
seluruh aspek pembangunan. Penulis mengungkapkan pola pikirnya
tentang pangan dari sudut pandang nilai dan sikap budaya luhur di
tengah tantangan global, menjadi inspirasi strategi pembangunan
nasional. Ir. Pamela Fadhilah, MA Pendamping Penyuluh Pertanian
Kementerian Pertanian; Asisten Staf Khusus Presiden Bidang Pangan
dan Energi 2011-2014; Alumni PPRA-48 Lemhannas RI 2012. Buku yang
mengulas tentang makanan menjadi isu yang menarik. Ketahanan
pangan saat ini sangat penting dalam rangka menghadapi krisis
ekonomi global. Oleh karena itu, food estate harus diciptakan di setiap
kabupaten guna mewujudkan ketahanan pangan menuju Indonesia
yang berdaulat pangan.

4.Peran WN dalam Pertahanan dan Keamanan:

Diskusikan bagaimana WN memengaruhi strategi pertahanan dan


keamanan nasional. Apa dampak WN terhadap hubungan dengan
negara-negara tetangga dan potensi ancaman terhadap Indonesia?

Jawaban:KEDUDUKAN DAN PERAN WARGA NEGARA DALAM


MASYARAKAT MULTIKULTURAL

Wilayah nusantara yang sekarang menjadi NegaraJurnal Pattimura Civic


1 (1), 2020 Warga Negara yang baik tentunya warga Negara yang
memiliki rasa cinta tanah air dan memiliki wawasan kebangsaan yang
bagus, agar dapat menjadi pelindung dan pengembang Negara
Indonesia kearah yang lebih baik. Karakteristik warga Negara yang
harus dimiliki menurut Cogan (Wuryan dan Syaifullah, 2008, hlm. 108)
yaitu:(1) Kemampuan untuk melihat dan mendekati masalah sebagai
anggota masyarakat global.(2) Kemampuan bekerja dengan orang lain
dengan cara kooperatif dan bertanggung jawab terhadap peran dan
kewajiban dalam masyarakat.(3) Kemampuan untuk berpikir secara
sistematis dan kritis (4) Keinginan menyelesaikan konflik secara damai.
Karakteristik tersebut sangat perlu dimiliki oleh setiap warga Negara,
karena dengan memiliki karakteristikkarakteristik yang disebutkan di
atas, bisa membuat warga Negara siap menghadapi zaman yang
semakin berkembang walaupun dengan segala perbedaan agama, ras
dan budaya. Dengan keragaman dalam kehidupan bermasyarakat,
berbangsa, dan bernegara, merupakan hal wajar dan bahkan anugerah
Tuhan Yang Maha Esa yang harus disyukuri. Anugerah Tuhan dapat
dipastikan berpeluang positif dan negatif, sehingga hal itu perlu dikelola
melalui usaha pengenalan, penghayatan dan penghargaan dengan
mengembangkan dialog-dialog serta apresiasi budaya sehingga mampu
mewujudkan situasi dan kondisi harmonis dalam kehidupan
bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara yang pada akhirnya untuk
menghindari disintegrasi bangsa dari kerangka Negara Kesatuan
Republik Indonesia.

5.Studi Kasus: Kebijakan WN Terkait Perubahan Iklim:


Pilih satu studi kasus tentang perubahan iklim dan bagaimana WN
memandu kebijakan Indonesia dalam mengatasi isu ini. Apakah WN
membantu menjaga ketahanan lingkungan Indonesia?

Jawaban:Peran Perguruan Tinggi Dalam Meningkatkan Sistem


Pertahanan Negara Melalui Pendidikan Bela Negara

Holimin Holimin, Dartono Dartono, Djoko Prihantoro

Prosiding Seminar Nasional Sains Teknologi dan Inovasi Indonesia


(SENASTINDO) 3, 311-322, 2021

Proses globalisasi dan kemajuan teknologi informasi telah


menimbulkan perubahan besar dalam kehidupan masyarakat dunia.
Akses informasi semakin mudah dan cepat menyebar keseluruh negara,
menciptakan trasparansi global dimana batas-batas fisik kedaulatan
suatu negara seolah-olah tidak ada sehingga menghadirkan dunia tanpa
batas. Kemajuan teknologi telah mendorong terbentuknya masyarakat
dunia yang makin transparan dan terbuka. Keterbukaan tersebut
memberi peluang terjadinya adanya saling ketergantungan antar
bangsa, dan tidak jarang mengarah dalam suatu kompetisi. Tingginya
tingkat kompetensi dapat mengarah kepada meningkatnya kepentingan
suatu negara terhadap negara lain. Indonesia sebagai negara yang
merdeka dan berdaulat dengan melimpahnya SDA dan SDM, perlu
mengembangkan kesadaran bela negara dalam bentuk meningkatkan
kemampuan pertahanan negara melalui peran serta perguruan tinggi
baik pengembangan alutsista melalui research maupun pengembangan
SDM sebagai kekuatan pertahanan. Amanat Kontitusi pada pasal 27
ayat (3) menyatakan bahwa setiap warganegara berhak dan wajib ikut
serta dlm upaya pembelaan negara.

6.Refleksi Pribadi:
Akhiri tugas dengan refleksi pribadi tentang bagaimana
pemahaman konsep WN dapat membantu Anda sebagai
mahasiswa dalam memahami peran Anda dalam
mencapai ketahanan nasional Indonesia.
Jawaban:Pencemaran lingkungan berupa pencemaran air,
dan tanah mampu mempengaruhi aspek sosial dan
ekonomi masyarakat. Tujuan penelitian ini adalah untuk
mengetahui dampak dari pencemaran lingkungan
terhadap faktor sosial dan ekonomi masyarakat pesisir
Desa Bagan Kuala Kecamatan Tanjung Beringin
Kabupaten Serdang Bedagai. menjadi salah satu faktor
yang mempengaruhi aspek sosial dan ekonomi
masyarakat. Metode penelitian ini menggunakan
pendekatan deskriptif dan kuantitatif. Hasil dari
penelitian ini yaitu Pencemaran air memiliki dampak
negatif yang dapat menggangu berlangsungnya
kehidupan masyarakat pesisir. Pencemaran tanah juga
menjadi faktor penentu kualitas kehidupan masyarakat
pesisir. Dampak dari pencemaran tanah tersebut adalah
tercemarnya air tanah yang diakibatkan membludaknya
penduduk pesisir sehingga mencemari tanah.

Anda mungkin juga menyukai