Anda di halaman 1dari 1

BAYI TABUNG

Pendahuluan

Sejak P.C. Steptoe dan R.G. Edwards berhasil mengumumkan kelahiran bayi tabung pertama
di dunia padatahun 1978, terapi infertilitas melalui prosedur fertilisasi in vitro dan tandur alih
embrio (FIV – TAE ) – In vitro fertilization dan embryo transfer (IVF – ET) – telah menarik
banyak perhatian.

Sejalan dengan itu,angka keberhasilannya pun makin bertambah besar, yaitu dari 4% (Steptoe
et al 1980) sampai 20% (Wood et al 1981).

Tetapi meskipun demikian, prosedur ini masih tetap dianggap sebagai prosedur eksperimental
dan hanyadigunakan sebagai cara terakhir untuk penderita-penderita yang telah diseleksi
dengan ketat. Sehingga untuk dapat menjalani prosedur ini, pasangan suami isteri harus sudah
menjalani pengobatan infertilitas lainnya tanpa hasil yang memuaskan. Padabanyakkasus,
wanita mempunyai kerusakan tuba fallopii yang tidak dapat diperbaiki

Anda mungkin juga menyukai