Anda di halaman 1dari 4

UJIAN AKHIR SEMESTER

Nama : Sulthanie Camila Hoesien


NIM : 2134021272
Hari/Tanggal : Jumat, 27 Januari 2023
Prodi : Manajemen (R 309 SRJ)
Mata kuliah : Akuntansi Bisnis
Dosen : Rachmaniar Myrianda Dwiputri, S.Si,MM.

SOAL:
1. Jelaskan apa yang dimaksud dengan biaya overhead pabrik serta buatlah daftar item
biaya yang termasuk ke dalam biaya overhead pabrik.
2. Sebutkan dan jelaskan karakteristik biaya overhead pabrik.
3. PT Glory Jaya menganggarkan biaya overhead untuk tahun 2022 sebesar Rp 1.000.000
dengan aktivitas actual yang diharapkan adalah 200.000 jam tenaga kerja langsung.
Selama periode tahun tersebut, PT Glory Jaya memiliki jam kerja dengan total 180.000
jam tenaga kerja langsung dan overhead actual sebesar Rp 550.000. Berdasarkan data
tersebut, maka:
a. Hitunglah tarif overhead awal.
b. Hitunglah overhead yang dibebankan.
c. Hitunglah selisih BOP.
d. Berikan kesimpulan terhadap biaya overhead PT Glory Jaya

JAWAB

1. Biaya overhead pabrik adalah biaya produksi selain biaya bahan baku dan biaya tenaga
kerja langsung dan biaya overhead pabrik dapat digolongkan menurut sifatnya,
perubahan volume dan kaitan dengan departemen.

o Daftar item biaya yang termasuk biaya overhead pabrik:


 Penggolongan BOP menurut sifatnya
o Dalam perusahaan yang produksinya berdasarkan pesanan, BOP adalah biaya
produksi selain biaya bahan baku dan biaya tenaga kerja langsung.
o Biaya produksi yang termasuk BOP dikelompokkan menjadi beberapa golongan:
a) Biaya Bahan Penolong
 Biaya bahan penolong tidak menjadi bagian produk jadi atau meskipun
menjadi bagian produk jadi tetapi nilainya relatif kecil jika dibandingkan
dengan harga pokok produk tersebut.
 Contoh: pada percetakan buku, maka bahan biaya penolong adalah biaya
untuk bahan perekat, tinta koreksi.
 Pada perusahaan kertas bahan biaya penolong berupa soda, kaporit, dan
bahan pewarna.
b) Biaya Reparasi dan Pemeliharaan

Biaya reparasi dan pemeliharaan adalah biaya suku cadang (spareparts), biaya bahan habis
pakai (factory supplies), harga perolehan jasa dari pihak luar perusahaan untuk perbaikan
dan pemeliharaan bangunan pabrik, mesin dan equipment dan aktiva tetap lain yang
digunakan untuk keperluan pabrik.

c) Biaya Tenaga Kerja Tidak Langsung


o Tenaga kerja tidak langsung adalah tenaga kerja pabrik yang upahnya tidak
dapat diperhitungkan secara langsung kepada produk atau pesanan
tertentu.
Terdiri dari:
 Karyawan yang bekerja dalam departemen pembantu, seperti gudang,
dept. Pembangkit listrik, bengkel.
 Karyawan tertentu yang bekerja dalam departemen produksi seperti
kepala dept. Produksi, kary. Administrasi pabrik, mandor

Biaya tenaga kerja tidak langsung terdiri dari upah, tunjangan dan biaya kesejahteraan
yang dikeluarkan untuk tenaga kerja tidak langsung tersebut.

d) Biaya Yang Timbul Sebagai Akibat Penilaian Terhadap Aktiva Tetap


Biaya yg timbul sebagai akibat penilaian terhadap aktiva tetap antara lain terdiri dari biaya-
biaya depresiasi mesin dan equipment, perkakas laboratorium, alat kerja, dan aset tetap lain
yang digunakan di pabrik.

e) Biaya Yang Timbul Sebagai Akibat Berlalunya Waktu.

Biaya yang timbul sebagai akibat berlalunya waktu antara lain terdiri dari biaya asuransi
gedung, asuransi mesin dan equipment, asuransi kendaraan, asuransi kecelakaan karyawan
dan lain-lain.

f) Biaya Overhead Pabrik Lain Yang Secara Langsung Memerlukan Pengeluaran Uang Tunai.

 Penggolongan BOP menurut perilakunya dalam hubungan dengan perubahan


volume produksi
Dibagi menjadi tiga golongan:
1. Biaya overhead pabrik tetap: BOP yang tidak berubah dalam kisar perubahan
volume kegiatan tertentu.
2. Biaya overhead pabrik variabel: BOP yang berubah sebanding dengan
perubahan volume kegiatan.
3. Biaya overhead pabrik semivariabel: BOP yang berubah tidak sebanding dengan
perubahan volume kegiatan.
 Penggolongan Biaya Overhead Pabrik menurut hubungannya dengan Departemen
Digolongkan menjadi dua kelompok:
1. BOP langsung departemen : BOP yang terjadi dalam departemen tertentu dan
manfaatnya hanya dinikmati oleh departemen tersebut. Contoh: gaji mandor
departemen produksi, biaya depresiasi mesin dan biaya bahan penolong.
2. BOP tidak langsung departemen : BOP yang manfaatnya dinikmati oleh lebih
dari satu departemen. Contoh: biaya depresiasi, pemeliharaan dan asuransi
gedung pabrik (apabila gedung pabrik digunakan oleh beberapa departemen
produksi).

2. Karakteristik BOP
1. Jumlahnya tidak proposional dengan volume produksi
2. Jenisnya banyak
3. Tidak dapat ditelusur dan diidentifikasi secara langsung kepada produk atau pesanan

1. Diketahui:
Biaya overhead untuk tahun 2022: Rp. 1.000.000
Aktivitas actual yang diharapkan: 200.000 jam tenaga kerja langsung
Jam kerja total PT. Glory Jaya : 180.000 jam tenaga kerja langsung
Overhead actual : 550.000

a. Tarif overhead awal.


Tarif overhead awal = Rp. 1.000.000
200.000 jam
= Rp. 5

b. Overhead yang dibebankan


Overhead yang di bebankan = 180.000 jam × Rp.5
= Rp. 900.000

c. Selisih BOP.
Selisih BOP = Rp. 900.000 – Rp. 550.000
= Rp. 350.000

d. Kesimpulan terhadap biaya overhead PT Glory Jaya

Selisih yang terjadi antara BOP yang dibebankan dengan BOP yang sesungguhnya terjadi
menghasilkan BOP yang lebih.

Anda mungkin juga menyukai