Anda di halaman 1dari 2

Nama : Fieri Rinaldo

Npm : 20314019
Mata Kuliah : Technopreneurship P9

1. Berikan narasi mengenai pengalaman anda pribadi atau pengetahuan anda mengenai
contoh kasus etika bisnis yang baik.
Contoh kasus etika dalam berbisnis yang baik saya kutip dari kisah seorang pengusaha
sukses yang sudah berpengalaman yaitu kisah Bapak Bob Sadino.
Terlahir di Lampung, 9 Maret 1939, mendiang pengusaha dengan nama lengkap
Bambang Mustari Sadino ini termasuk salah satu pengusaha sukses yang sempat
mengalami jatuh-bangun sebelum akhirnya menorehkan kesuksesan besar. Setelah
sekitar sembilan tahun menjadi pegawai, Bob memutuskan untuk berhenti dan banting
setir menjadi pengusaha.
Usaha pertama yang dirintisnya adalah bisnis penyewaan mobil, dengan hanya
bermodalkan satu mobil Mercedes dan ia supiri sendiri. Namun karena musibah
kecelakaan yang menimpanya saat mengemudikan mobil yang disewakannya itu, bisnis
itupun berhenti di tengah jalan. Tidak putus semangat, ia kemudian beralih profesi
sebagai buruh bangunan yang dibayar dengan upah harian.
Saat menjadi kuli tersebut, ia melihat adanya peluang bisnis yang lain, bisnis ternak
ayam dan telur ayam negeri. Dengan modal pinjaman tetangganya, akhirnya Bob mulai
menjalankan bisnis tersebut. Awalnya, Bob menawarkan sendiri dagangannya dari
rumah ke rumah di wilayah sekitar tempat tinggalnya, terutama kepada para ekspatriat,
di bilangan Kemang, Jakarta Selatan.
Bisnis telurnya tersebut akhirnya berbuah manis dan ia mengembangkan sayap dengan
menjual daging dan sayuran hidoponik. Berkat keuletannya, bisnis tersebut sukses dan
ia pun mendirikan Kem-Chicks, supermarket ternama yang menjual berbagai macam
produk peternakan dan pertanian. Meski sudah sukses, ia tetap tampil sederhana dan
kerap kali melayani sendiri para pelanggannya seperti keluarganya sendiri.
Dimana dalam kisah bapak ini kita bisa mengambil kesimpulan bahwasanya untuk
menjadi pengusaha haruslah memiliki jiwa yang bermentalkan baja. Dimana ketika
mencoba untuk memulai maka akan banyak rintangan disana, dimana akan merasakan
jatuh dan harus siap untuk bangkit lagi. Karna ketika suatu kegagalan terjadi maka
itulah awal dari kesuksesan kita.
2. Berikan narasi mengenai pengalaman anda pribadi atau pengetahuan anda mengenai
contoh kasus etika bisnis yang buruk.
contoh kasus etika berbisnis kali saya kutip dari sebuah cerita pengalaman dari sebuah
perusahaan ternama di Indonesia pada PT.PLN.
PT. Perusahaan Listrik Negara (Persero) adalah perusahaan pemerintah yang bergerak
di bidang pengadaan listrik nasional. Hingga saat ini, PT. PLN masih merupakan satu-
satunya perusahaan listrik sekaligus pendistribusinya. Dalam hal ini PT. PLN sudah
seharusnya dapat memenuhi kebutuhan listrik bagi masyarakat, dan
mendistribusikannya secara merata. Usaha PT. PLN termasuk kedalam jenis monopoli
murni. Hal ini ditunjukkan karena PT. PLN merupakan penjual atau produsen tunggal,
produk yang unik dan tanpa barang pengganti yang dekat, serta kemampuannya untuk
menerapkan harga berapapun yang mereka kehendaki.
Contoh kasus monopoli yang dilakukan oleh PT. PLN adalah:
Krisis listrik memuncak saat PT. Perusahaan Listrik Negara (PT. PLN)
memberlakukan pemadaman listrik secara bergiliran di berbagai wilayah termasuk
Jakarta dan sekitarnya, selama periode 11-25 Juli 2008. Hal ini diperparah oleh
pengalihan jam operasional kerja industri ke hari Sabtu dan Minggu, sekali sebulan.
Semua industri di Jawa-Bali wajib menaati, dan sanksi bakal dikenakan bagi industri
yang membandel. Dengan alasan klasik, PLN berdalih pemadaman dilakukan akibat
defisit daya listrik yang semakin parah karena adanya gangguan pasokan batubara
pembangkit utama di sistem kelistrikan Jawa-Bali, yaitu di pembangkit Tanjung Jati,
Paiton Unit 1 dan 2, serta Cilacap. Namun, di saat yang bersamaan terjadi juga
permasalahan serupa untuk pembangkit berbahan bakar minyak (BBM) PLTGU Muara
Tawar dan PLTGU Muara Karang.
Pada kasus ini PT.PLN Kurang baik dalam menyikapi kebutuhan masyarakat, dimana
ketika banyak terjadi mati listrik di lingkungan masyarakat, terlebih di dalam kampung
sana masih banyak yang belum memiliki sumber daya listrik. Yang mana seharusnya
pln mengambil sikap sigap untuk penyamarataan sumberdaya listrik. Dan seharusnya
pada saat kematian listrik pln lebih sigap untuk ceapt memper-baikinya. Karena hal itu
menyebabkan kerugian pada perseorangan masyarakat baik dalam usaha rumahan
maupun usaha usaha lainnya.

Anda mungkin juga menyukai