T2 - 912016008 - Full Text

PREFERENSI WORD OF MOUTH PADA JASA LAYANAN
PERGURUAN TINGGI : TRADITIONAL VERSUS ELECTRONIC
KERTAS KERJA
Diajukan kepada
Program Pasca Sarjana Magister Manajemen
Untuk Memperoleh Gelar Magister Manajemen
Oleh:
MARIO DHARMAHUTAMA
912016008
PROGRAM STUDI MAGISTER MANAJEMEN

FAKULTAS EKONOMIKA DAN BISNIS
UNIVERSITAS KRISTEN SATYA WACANA SALATIGA
2018
i
PREFERENSI WORD OF MOUTH PADA JASA LAYANAN
PERGURUAN TINGGI : TRADITIONAL VERSUS ELECTRONIC
PENDAHULUAN
Pendidikan merupakan salah satu faktor yang menentukan kemajuan

dan berkembangnya suatu bangsa. Seperti yang tercantum dalam pembukaan
Undang-Undang Dasar 1945 alinea keempat bahwa negara bertujuan untuk
mencerdaskan kehidupan bangsa. Keberadaannya lembaga pendidikan
menjadi faktor yang menentukan keberhasilan dari tujuan negara tersebut.
Melalui Undang-Undang No.2 tahun 1989 pasal 16 ayat 1, Perguruan Tinggi
(PT) merupakan salah satu lembaga pendidikan yang diselenggarakan untuk
mempersiapkan peserta didik untuk menjadi anggota masyarakat yang
memiliki kemampuan akademis dan profesional yang dapat menerapkan,
mengembangkan dan menciptakan ilmu pengetahuan, teknologi dan kesenian.
PT di Indonesia dapat berbentuk Akademi, Institut, Politeknik, Sekolah
Tinggi, dan Universitas. Berikut ini adalah data mengenai jumlah PT di
Indonesia tahun 2018 :
Tabel 1 - Jumlah Perguruan Tinggi di Indonesia Tahun 2018

No Bentuk Perguruan Tinggi Jumlah
1. Akademi 1.084
2. Institut 193
3. Politeknik 260
4. Sekolah Tinggi 2.493
5. Universitas 577
Sumber : PDDIKTI (2018)
PT kini berhadapan dengan banyaknya perubahan akibat globalisasi

yang memunculkan persaingan dalam melakukan pengelolaannya. Ketatnya
1
persaingan pada produk sejenis khususnya dalam sektor pendidikan, membuat
setiap PT saling berlomba untuk mengembangkan seluruh potensi dan
kemampuan guna menarik minat calon mahasiswa. PT bukan lagi dikenal
sebagai lembaga non-profit yang ‘hanya’ bergerak dalam bidang ilmu dan
‘transfer of knowledge’ namun menjadi lembaga profit dengan produk yang
diperjual belikan (Wijaya dan Darmastuti, 2008). Citra PT menjadi satu hal
yang penting dan menjadi satu pertimbangan konsumen ketika mereka
memutuskan PT mana yang akan mereka pilih.
Universitas Kristen Satya Wacana (UKSW) adalah salah satu

perguruan tinggi swasta yang berada di Jawa Tengah. Berdiri pada tahun 1956
bertempat di kota Salatiga. Pada saat ini, UKSW memiliki 14 (empat belas)
fakultas dan 55 (lima puluh lima) program studi. Universitas Kristen Satya
Wacana dijuluki sebagai ‘Indonesia Mini’ karena memiliki berbagai
keberagaman baik dari latar belakang, etnis, agama, gender, usia, dsb.
Dibawah ini terdapat tabel yang menjelaskan mahasiswa yang sedang studi di
UKSW berdasarkan provinsi asalnya.
Tabel 2 – Provinsi Asal Mahasiswa UKSW Angkatan 2012-2017

Jumlah Jumlah
No Provinsi Asal Persen No Provinsi Asal Persen
Mahasiswa Mahasiswa
1. Bali 87 0.41 19. Lampung 436 2.06
2. Banten 204 0.96 20. Maluku 817 3.85
3. Bengkulu 26 0.12 21. Maluku Utara 309 1.46
D.I. Nanggroe Aceh

4. 47 0.22 22. 8 0.04
Yogyakarta Darussalam
Nusa Tenggara
5. DKI Jakarta 202 0.95 23. 9 0.04
Barat
Nusa Tenggara
6. Gorontalo 2 0.01 24. 967 4.56
Timur
7. Jambi 35 0.17 25. Papua 1339 6.32
8. Jawa Barat 653 3.08 26. Riau 67 0.32
2
Jumlah Jumlah
No Provinsi Asal Persen No Provinsi Asal Persen
Mahasiswa Mahasiswa
9. Jawa Tengah 12415 58.56 27. Sulawesi Barat 20 0.09
10. Jawa Timur 322 1.52 28. Sulawesi Selatan 459 2.16
Kalimantan
11. 633 2.99 29. Sulawesi Tengah 215 1.01
Barat
Kalimantan Sulawesi
12. 56 0.26 30. 60 0.28
Selatan Tenggara
Kalimantan
13. 269 1.27 31. Sulawesi Utara 526 2.48
Tengah
Kalimantan
14. 136 0.64 32. Sumatera Barat 24 0.11
Timur
Kalimantan
15. 49 0.23 33. Sumatera Selatan 97 0.46
Utara
Kalimantan
16. 3 0.01 34. Sumatera Utara 359 1.69
Utara
Kepulauan
17. Bangka 13 0.06 35. Luar Negeri 5 0.02
Belitung
Kepulauan
18. 49 0.23 36. Tidak Terdaftar 283 1.33
Riau
Total 21201 100

Sumber : BARA, 2018
Tabel 2 menunjukan bahwa pelajar yang berada di Universitas Kristen

Satya Wacana berasal dari berbagai wilayah di Indonesia dan kegiatan
pemasaran UKSW sudah mencangkup seluruh wilayah di Indonesia. Namun
tabel 2 menunjukan bahwa konsep ‘Indonesia Mini’ yang dimiliki UKSW
mengalami penyempitan pada satu provinsi yaitu Jawa Tengah sebesar
58,56%.
UKSW sebagai salah satu lembaga pendidikan, juga bersaing dengan

perguruan tinggi lainnya dalam memperoleh mahasiswa. Untuk mencapai
target jumlah mahasiswa yang masuk, perguruan tinggi melakukan kegiatan
promosi yang berfungsi untuk memperkenalkan, mempengaruhi serta menjual
perguruan tinggi kepada target sasaran yaitu pelajar. Aneka strategi pemasaran
3
yang biasa diterapkan di dunia bisnis, juga diterapkan di PT untuk
memenangkan citra di mata konsumen. Setiap PT harus dapat mencari
program promosi dengan inovasi baru yang dapat menarik perhatian dari
target sasaran sehingga akan berhimbas pada kenaikan intake dari PT tersebut
(Wijaya dan Krismiyati, 2013). Menurut wawancara yang telah dilakukan
dengan ibu Yunita Anggraena sebagai staf BPHA (Biro Promosi, Humas dan
Alumni) UKSW, kegiatan promosi yang sudah dilakukan dengan
menggunakan beberapa alat promosi seperti periklanan, penjualan personal,
promosi penjualan, humas dan publikasi, serta penjualan langsung. Namun di
luar dari kegiatan promosi yang dilakukan oleh BPHL, terdapat mahasiswa
yang memilih UKSW karena mendapatkan rekomendasi dari teman, keluarga,
orang terdekat, maupun orang yang tidak dikenal melalui internet.
Salah satu bauran promosi yang digunakan dalam pembentukan citra

merek adalah publisitas yang menggunakan peran referensi dari orang lain,
words of mouth (WOM). Sebuah produk dapat disebarkan dengan
menggunakan word of mouth. Lovelock (2001) menyatakan bahwa WOM
sebagai pendapat dan rekomendasi yang dibuat oleh konsumen tentang
pengalaman servis, yang mempunyai pengaruh kuat terhadap keputusan
konsumen atau perilaku pembelian. WOM berperan besar dalam pengaruhnya
pada pengambilan keputusan pembelian konsumen dan dalam pembentukan
pola perilaku konsumen (Jalilvand, 2012). Dalam sektor jasa seperti
pengelolaan PT, keberhasilan dalam komunikasi pemasaran dan
menyampaikan pengalaman, akan memberi kontribusi yang besar dalam
membangun citra PT. Dalam strategi pemasaran sebuah produk bukan hanya
bagaimana dapat membuat orang tertarik dengan produk yang ditawarkan
namun juga harus dapat membuat konsumen tersebut menyampaikan produk
kepada orang lain. Relation marketing dapat menjadi salah satu strategi
pemasaran yang dapat digunakan oleh PT untuk membuat konsumen puas.
4
Konsumen yang terpuaskan akan menjadi juru bicara suatu produk secara
lebih efektif dan meyakinkan. Christy (2010) menyatakan bahwa orang yang
menerima rekomendasi berdasarkan komunikasi dari mulut ke mulut,
cenderung lebih yakin bahwa sang pemberi rekomendasi berbicara jujur dan
tidak ditunggangi motif tersembunyi.
Salah satu fenomena penting yang dipicu oleh perkembangan

teknologi informasi yaitu globalisasi, telah melahirkan generasi milenial yang
menjadikan teknologi informasi sebagai gaya hidup atau lifestyle. Hadirnya
nilai-nilai budaya generasi milenial, WOM bukan hanya lagi terjadi secara
tatap muka atau melalui mulut ke mulut tetapi begitu pula dengan interaksi
menggunakan media internet seperti media sosial yang disebut electronic
word of mouth (eWOM). Jones (2010) menyatakan bahwa pengaruh media
sosial mempunyai peran penting dalam proses pencarian informasi sebelum
konsumen memutuskan untuk membeli suatu produk atau jasa. Media sosial
berkaitan erat dengan WOM bahkan kini memiliki fungsi serta pengaruh yang
sama. Di era digital ini, hampir seluruh masyarakat pasti menggunakan
teknologi komunikasi seperti media sosial. Media sosial mempermudah dan
mempercepat sebuah produk dapat tersebar luas di masyarakat secara tekstual
maupun visual. Goldsmith (2006) menyatakan bahwa penggunaan internet
telah mengubah cara konsumen berkomunikasi dan berbagi pendapat
mengenai produk atau jasa yang pernah dikonsumsi. Seperti yang ditunjukan
oleh Kementrian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo), bahwa
pengguna internet di Indonesia saat ini mencapai 63 juta orang dengan 95
persennya menggunakan internet untuk mengakses media sosial
(Kemenkominfo, 2013). Fenomena tersebut memperlihatkan efektifitas dari
word of mouth dengan menggunakan media internet.
5
Thurau et al., (2004) dalam penelitiannya menunjukkan bahwa
konsumen menginginkan interaksi sosial, keinginan untuk mendapatkan
insentif ekonomi, perhatian kepada konsumen lain, dan potensi untuk
meningkatkan nilai diri mereka sendiri yang merupakan faktor utama yang
mengarah ke perilaku eWOM. Dengan menggunakan media internet, semua
masyarakat dapat saling terhubung dan bertukar cerita. Ketika seseorang
menceritakan pengalamannya atau hal lain mengenai layanan PT, dalam
waktu yang singkat orang lain dari berbagai tempat dapat mengetahuinya.
Penelitian Jimenez dan Mendoza (2013), menunjukkan bahwa eWOM
memiliki pengaruh terhadap perilaku konsumen sebelum konsumen
memutuskan untuk membeli sebuah produk atau jasa. Hal ini menunjukan
bahwa terjadinya pergeseran pemasaran WOM yaitu tidak lagi terjadi interaksi
antara mulut ke mulut tetapi menjadi eWOM dikarenakan adanya komunikasi
di media yang menggunakan internet.
Penelitian mengenai pengaruh WOM dan eWOM dalam memasarkan

barang maupun jasa sudah banyak dilakukan sebelumnya. Wijaya dan
Paramita (2014) yang dalam penelitiannya menunjukkan bahwa eWOM tidak
berpengaruh secara signifikan terhadap keputusan pembelian kamera DSLR
di Facebook. Penelitian Hapsari et al., (2014) menunjukkan bahwa atribut
produk wisata dan electronic word of mouth berpengaruh terhadap keputusan
wisatawan berkunjung.
Perbedaan penelitian ini dengan penelitian lainnya adalah lebih

berfokus pada jasa layanan PT. Penelitian ini bertujuan untuk melihat
efektivitas antara traditional WOM dengan electronic WOM pada jasa
layanan PT. Di dalam penelitian ini juga mendefinisikan dan
mengoperasionalkan konsep visual eWOM dan menanamkannya dalam
literatur. Berbeda dengan penelitian eWOM yang telah, dimana hanya
6
mengandalkan informasi tekstual. Penelitian ini mengkonseptualisasikan
eWOM yang terdiri dari konsep tekstual dan visual.
Adapun rumusan masalah penelitian ini adalah apakah terdapat

pengaruh yang signifikan antara traditional WOM dengan proses
pengambilan keputusan memilih PT ? Apakah terdapat pengaruh yang
signifikan antara eWOM dengan proses pengambilan keputusan memilih PT
? Apakah terdapat pengaruh yang signifikan antara tekstual eWOM dengan
proses pengambilan keputusan memilih PT ? Apakah terdapat pengaruh yang
signifikan antara visual eWOM dengan proses pengambilan keputusan
memilih PT ? Apakah terdapat perbedaan yang signifikan efektivitas
traditional WOM dengan electronic WOM ? Dan apakah terdapat perbedaan
yang signifikan efektivitas tekstual eWOM dengan visual eWOM? Penelitian
ini bertujuan untuk mengidentifikasi efektifitas pemasaran menggunakan
traditional WOM dan electronic WOM pada jasa layanan PT. Penelitian ini
diharapkan dapat memberikan pandangan baru terhadap literatur terkait dan
dapat memberikan masukan bagi PT dalam melakukan perencanaan
pemasaran dengan memanfaatkan traditional WOM maupun electronic
WOM, sehingga PT dapat menentukan strategi pemasaran yang tepat untuk
meningkatkan jumlah mahasiswa di masa yang akan datang.
KAJIAN PUSTAKA DAN PERUMUSAN HIPOTESIS
Proses Pengambilan Keputusan Memilih Perguruan Tinggi
Proses pengambilan keputusan memilih PT dalam konteks ini sama

dengan proses pengambilan keputusan pembelian konsumen. Suharno dan
Sutarso (2010), Mustafid dan Gunawan (2008) menyatakan proses
pengambilan keputusan pembelian konsumen adalah tahapan konsumen
menentukan pilihan terhadap pembelian suatu produk yang sesuai dengan
7
kebutuhan, keinginan serta harapan, sehingga dapat menimbulkan kepuasan
atau ketidakpuasan terhadap produk tersebut.
Proses pengambilan keputusan pembelian konsumen menjadi suatu hal

yang penting untuk diperhatikan karena hal ini tentu akan menjadi suatu
pertimbangan bagaimana strategi pemasaran yang akan dilakukan oleh
perusahaan berikutnya (Ying Fan & Yixuan Li, 2009). Kotler & Armstrong
(2010) menyatakan bahwa perilaku konsumen memegang peranan penting
dalam penentuan proses pengambilan keputusan pembelian, dimana proses
tersebut merupakan suatu pendekatan penyelesaian masalah.
Suryani (2008) menyatakan terdapat dua faktor yang mempengaruhi

proses pengambilan keputusan pembelian konsumen yang selanjutnya akan
menentukan respon konsumen yaitu faktor konsumen itu sendiri dan faktor
lingkungan. Faktor konsumen yang berpengaruh terhadap pengambilan
keputusan yaitu pikiran konsumen yang meliputi kebutuhan atau motivasi,
persepsi, sikap dan karakteristik konsumen yang meliputi demografi, gaya
hidup dan kepribadian konsumen. Faktor kedua adalah pengaruh lingkungan
yang terdiri atas nilai budaya, pengaruh sub dan lintas budaya, kelas sosial,
face to face group dan situasi lain yang menentukan.
Bastian (2013) dalam penelitiannya membagi proses pengambilan

keputusan pembelian konsumen menjadi lima dimesi yaitu pilihan produk,
pilihan merek, pemilihan lokasi, waktu pembelian dan metode pembayaran.
Lebih lanjut Kotler dan Keller (2009) menyatakan bahwa proses pengambilan
keputusan pembelian konsumen umum terdiri dari urutan kejadian yaitu
pengenalan masalah, pencarian informasi, evaluasi alternatif, keputusan
pembelian dan perilaku pasca pembelian.
8
Komunikasi
Sebuah informasi dapat tersebar dengan adanya komunikasi. Bovee

dan Thil (2007) mengungkapkan kata komunikasi berasal dari bahasa latin
communicare yang berarti memberi, mengambil bagian atau meneruskan
sehingga terjadi sesuatu yang umum, sama atau saling memahami. Flippo
(2011) menyatakan bahwa komunikasi adalah aktivitas yang menyebabkan
orang lain menginterpetasikan suatu ide, terutama yang dimaksudkan oleh
pembicara atau penulis.
Menurut Pratminingsih (2006) unsur-unsur komunikasi yang pertama

adalah sumber informasi (source) adalah orang yang menyampaikan pesan.
Pada tahap ini sumber informasi melakukan proses yang kompleks yang terdiri
dari timbulnya suatu stimilus yang menciptakan pemikiran dan keinginan
untuk berkomunikasi, pemikiran ini di encoding menjadi pesan, dan pesan
tersebut disampaikan melalui saluran atau media kepada penerima. Kedua
adalah encoding, suatu proses di mana sistem pusat syaraf sumber informasi
memerintahkan sumber informasi untuk memilih simbol-simbol yang dapat
dimengerti yang dapat menggambarka pesan. Unsur ketiga adalah pesan
(message), segala sesuatu yang memiliki makna bagi penerima. Pesan
merupakan hasil akhir dari proses encoding. Pesan ini dapat berupa kata-kata,
ekspresi wajah, tekanan suara, dan penampilan. Keempat, unsur media adalah
cara atau peralatan yang digunakan untuk menyampaikan pesan kepada
penerima. Media tersebut dapat berupa surat, telepon atau tatap muka
langsung. Unsur kelima decoding adalah proses di mana penerima pesan
menginterpretasikan pesan yang diterimanya sesuai dengan pengetahuan,
minat dan kepentingannya. Unsur keenam feedback adalah respon yang
diberikan oleh penerima pesan kepada pengirim sebagai tanggapan atas
informasi yang dikirim sumber pesan. Pesan ini dapat berupa jawaban lisan
9
bahwa penerima setuju atau tidak setuju dengan informasi yang diterima.
Unsut terahkir hambatan (noise) adalah berbagai hal yag dapat membuat
proses komunikasi tidak berjalan efektif.
Menurut Muhammad (2004) pada dasarnya ada dua bentuk dasar

komunikasi yang lazim digunakan yaitu komunikasi verbal dan komunikasi
nonverbal. Komunikasi verbal adalah komunikasi yang menggunakan simbol-
simbol atau kata-kata, baik yang dinyatakan secara oral atau lisan maupun
secara tulisan. Komunikasi verbal dapat dibedakan atas komunikasi lisan dan
komunikasi tulisan. Komunikasi lisan dapat didefinisikan sebagai suatu proses
di mana seorang pembicara berinteraksi secara lisan dengan pendengar untuk
mempengaruhi tingkah laku penerima. Sedangkan komunikasi tulisan adalah
apabila keputusan yang akan disampaikan, disandikan dalam simbol-simbol
yang dituliskan pada kertas atau pada tempat lain yang bisa dibaca, kemudian
dikirimkan. Komunikasi nonverbal adalah penciptaan dan pertukaran pesan
dengan tidak menggunakan kata-kata seperti komunikasi yang menggunakan
gerakan tubuh, sikap tubuh, vokal yang bukan kata-kata, kontak mata, ekspresi
muka, kedekatan jarak, dan sentuhan
Word of Mouth (WOM)
Rosen (2000), Hasan (2010), Sutisna (2002), Swarbrooke dan Horner

(2007) mendifinisikan WOM adalah keseluruhan komunikasi baik positif
maupun negatif dari satu orang ke orang lainnya mengenai suatu produk, jasa
atau perusahaan berdasarkan pendapat atau pandangan konsumen. Sedangkan
Sumardy, Silviana, dan Melone (2011) menyatakan bahwa WOM adalah
kegiatan pemasaran yang dilakukan oleh sebuah merek agar konsumen
membicarakan, mempromosikan, dan mau menjual merek tersebut kepada
orang lain.
10
Konsumen membutuhkan banyak informasi untuk membuat keputusan
pembelian. Beberapa informasi bisa didapat dari penjual produk atau penyedia
layanan saja. Namun, beberapa informasi hanya bisa didapat melalui bantuan
dari konsumen lain. Silverman (2001) mengkategorikan WOM menjadi dua
jenis yaitu positive word of mouth (PWOM) dan negative word of mouth
(NWOM) dan keduanya memiliki pengaruh yang kuat terhadap perilaku
konsumen dan kinerja bisnis. PWOM merupakan proses penyampaian
informasi dari mulut ke mulut yang dilakukan oleh individu yang satu ke
individu lain berdasarkan pengalaman yang bersifat positif sedangkan NWOM
yang bersifat negatif.
Menurut Rosen (2004) suatu komunikasi WOM dapat terjadi karena

adanya beberapa elemen diantaranya adalah pembicara. Pada sisi pembicara,
penerima informasi harus tahu siapa pembicara yang dalam hal ini adalah
konsumen yang sudah pernah menggunakan produk atau jasa tertentu. Goyette
et al (2010) membagi sumber rekomendasi WOM menjadi dua, yaitu secara
personal (teman, keluarga, dan kenalan) dan impersonal (kolom berita, artikel,
komentar dari jurnalis, konsumen, dan para ahli). Bastian (2013) dalam
penelitiannya membagi WOM menjadi tiga dimesi yaitu pesan, sumber
informasi dan hasil.
Electronic Word Of Mouth (eWOM)
Traditional WOM memegang peranan penting dalam proses

pengambilan keputusan pembelian konsumen. Namun seiring dengan
perkembangan internet saat ini, WOM telah berkembang menjadi electronic
word of mouth (eWOM). Thurau et al. (2004), Dumrongsiri (2010)
mengatakan eWOM merupakan pernyataan yang dibuat oleh konsumen
aktual, potential atau konsumen sebelumnya mengenai produk atau
perusahaan dimana informasi ini tersedia bagi orang-orang ataupun institusi
11
melalui media internet. Selanjutnya dijelaskan oleh Goldsmith (2008) bahwa
eWOM merupakan komunikasi sosial dalam internet di mana penjelajah web
saling mengirimkan maupun menerima informasi terkait dengan produk
secara online.
Jansen (2009) menyebutkan bahwa meskipun mirip dengan bentuk

WOM, eWOM menawarkan berbagai cara untuk bertukar informasi, dengan
memberikan kebebasan geografis dan temporal. Pelanggan menggunakan
media online dengan tujuan untuk berbagi pengalaman mereka sendiri
terhadap suatu merek, produk, ataupun layanan yang sudah pernah konsumen
alam. Hal ini biasa kita kenal dengan viral marketing. Selain itu, konsumen
juga memanfaatkan pengalaman orang lain, ketika ingin membeli sesuatu
sebelum akhirnya memutuskan untuk melakukan pembelian terhadap sesuatu
barang atau jasa (Evans dan McKee, 2010). Goldsmith (2006) menyatakan
bahwa khususnya web telah menciptakan kesempatan kepada eWOM
berkomunikasi melalui berbagai macam media seperti forum diskusi,
electronic bulletin board, newsgroup, blog, dan social networking.
Saat ini, salah satu media yang paling banyak digunakan sebagai
media eWOM yaitu situs jejaring sosial seperti Facebook, Youtube, Twitter,
Foursquare, dll. Orang-orang yang bergabung dalam salah satu komunitas
jaringan sosial tersebut saling berbagi pengalaman dan pengetahuan mengenai
berbagai macam hal. Ketika hubungan terjalin, maka akan tergambar suatu
jaringan. Didalam jaringan tersebut, seseorang akan dapat menggambarkan
jarak antar dua orang atau lebih. Park dan Kim (2008) berpendapat bahwa
dengan aktivitas dalam eWOM, konsumen memiliki peran aktif yang lebih
tinggi dalam siklus rantai nilai sehingga konsumen mampu mempengaruhi
produk dan harga berdasarkan preferensi individu.
12
Goyette, et al., (2010) membagi eWOM dalam tiga dimensi yaitu
intensity, valence of opinion, dan content. Liu, et al., (2006) mendefinisikan
intensity dalam eWOM adalah banyaknya pendapat yang ditulis oleh
konsumen dalam sebuah situs jejaring sosial. Goyette, et al., (2010)
menyatakan valence of opinion adalah pendapat konsumen baik positif atau
negatif mengenai produk, jasa dan brand dan content adalah isi informasi dari
situs jejaring sosial berkaitan dengan produk dan jasa.
Visual Electronic Word Of Mouth (VeWOM)
Selain informasi tekstual dan verbal, konsumen biasanya mencari

informasi visual sebelum melakukan keputusan pembelian. Situs belanja
biasanya menyajikan informasi produk dalam kombinasi bentuk tekstual,
audio dan visual untuk mempromosikan kesadaran konsumen tentang produk
dan untuk merangsang penjualan. Teknologi komunikasi digital telah
membuat posting foto atau klip video di media sosial lebih mudah bagi
konsumen untuk berbagi pengalaman mereka tentang produk yang dibeli atau
layanan yang dihadapi (Lin et al., 2012). Informasi visual seperti gambar, foto,
gambar dan video adalah beberapa bentuk representasi bergambar produk
(Kim & Lennon, 2008). Sebagai dukungan, Townsend dan Kahn (2014)
menyoroti bahwa konsumen memandang format presentasi visual menjadi
lebih mudah, lebih cepat, lebih menyenangkan daripada bentuk komunikasi
lainnya.
Kaitan antara Traditional WOM dan Electronic WOM dengan Proses

Pengambilan Keputusan Memilih Perguruan Tinggi
Wangenheim (2005) menyatakan bahwa WOM dapat mempengaruhi

perilaku, preferensi dan keinginan serta keputusan untuk membeli. WOM
mempunyai hubungan dengan proses pengambilan keputusan pembelian.
13
Dalam hal ini ketika individu atau sumber pribadi lain yang sudah kita kenal
menceritakan tentang hal-hal positif terhadap suatu produk, maka semakin
besar keinginan konsumen untuk membeli produk tersebut. Sehingga akan
menguntungkan perusahaan produsen. Namun sebaliknya, ketika sumber
pribadi yang sudah kita kenal memberikan opini negatif tentang suatu produk
maka besar kemungkinan konsumen untuk tidak menggunakan produk
tersebut. Hal ini menyebabkan perusahaan memperoleh dampak negatifnya di
mana konsumen akan tidak mau membeli produk tersebut.
Dari uraian diatas maka dapat disimpulkan bahwa ketika seorang

konsumen menceritakan hal-hal positif tentang suatu produk kepada
konsumen lain, hal ini akan menjadikan calon konsumen baru sebagai suatu
pertimbangan dalam menentukan keputusan pembelian barang maupun jasa.
Hal ini sesuai dengan penelitian Brahmantya (2012) bahwa terdapat kaitan
yang signifikan antara variabel WOM terhadap variabel keputusan pembelian.
Sehingga semakin sering frekuensi pembicaraan positif tentang suatu produk,
maka akan semakin meningkatkan keputusan konsumen dalam memilih
produk tersebut. Didukung pula oleh Zamil (2011) tentang pengaruh WOM
terhadap keputusan pembelian, dimana hasil penelitiannya mengindikasikan
bahwa semua jenis perusahaan harus menyadari bahwa WOM merupakan
bagian penting dari strategi pemasaran. Perusahaan harus membangun
hubungan yang baik dengan konsumen untuk menciptakan loyalitas dan
memastikan agar konsumennya membicarakan hal-hal positif tentang produk-
produk perusahaan tersebut, dengan demikian akan menarik konsumen baru
melalui WOM.
Seiring dengan pesatnya perkembangan teknologi, perusahaan dituntut

untuk dapat memiliki strategi terbaik untuk dapat menarik pelanggan supaya
mau membeli produk mereka. Selain itu, para pelanggan saat ini adalah
14
pelanggan yang cerdas dan kritis. Konsumen dapat mengakses berbagai
informasi sebelum memutuskan untuk membeli suatu produk dengan mencari
informasi lewat berbagai cara, misalnya melalui internet, bertanya kepada
teman, dan tak mudah percaya pada apa yang diucapkan perusahaan atau sales
representative yang melakukan promosi.
Persepsi yang positif tentang suatu produk atau jasa akan merangsang
timbulnya keinginan konsumen untuk membeli yang pada akhirnya ditentukan
oleh perilaku pembelian. Menurut Arwiedya (2011) dalam media promosi
yang berpengaruh terhadap keputusan seseorang dalam pembelian salah
satunya ialah online word of mouth dengan mengatakan bahwa online word of
mouth adalah komunikasi interpersonal dengan media online antara dua
bahkan lebih individu seperti anggota kelompok referensi atau konsumen dan
tenaga penjual dimana semua orang mempunyai pengaruh atas keputusan
pembelian.
Menurut Ward dan Ostrom (2003) internet saat ini telah sangat
diberdayakan konsumen untuk melakukan berbagi informasi yang saat ini
dapat dengan mudah diakses dan sebagian besar konsumen dapat
memberitahukan pengalamannya melalui internet dan mempengaruhi
konsumen lainnya melalui eWOM. Selanjutnya Zhang (2010) juga
menyebutkan ketika terjadi pertukaran informasi melalui eWOM, konsumen
akan melakukan evaluasi terhadap produk. Selain itu, eWOM positif juga
dapat mempersuasi pelanggan potensial dan mempengaruhi persepsi
konsumen terhadap suatu review produk ataupun produk yang
direkomendasikan pelanggan lain.
Proses pengambilan keputusan memilih PT sama dengan proses

pengambilan keputusan pembelian pada umumnya. Proses pengambilan
keputusan pembelian adalah tahapan dimana pembeli telah menentukan
15
pilihannya dan melakukan pembelian produk, serta mengkonsumsinya
(Suharno dan Sutarso, 2010). Thurau et al. (2004) mengatakan eWOM
merupakan pernyataan yang dibuat oleh konsumen aktual, potential atau
konsumen sebelumnya mengenai produk atau perusahaan dimana informasi
ini tersedia bagi orang-orang ataupun institusi melalui media internet.
Berdasarkan penjelasan diatas dapat disimpulkan bahwa dengan semakin
majunya media internet memudahkan seseorang berkomunikasi dan berbagi
informasi dalam mencari informasi tentang suatu produk langsung dengan
orang yang telah memiliki dan berpengalaman tanpa harus saling bertatap
muka. Sebelum konsumen melakukan pembelian suatu produk atau jasa
konsumen tentu akan mencari informasi tentang produk atau jasa yang
dibelinya. eWOM merupakan cara yang paling cocok untuk menciptakan
suatu keputusan pembelian saat ini.
H1 : Traditional Word of Mouth berpengaruh signifikan terhadap proses

pengambilan keputusan memilih PT.
H2 : Electronic Word of Mouth berpengaruh signifikan terhadap proses

pengambilan keputusan memilih PT.
H3 : Tekstual Electronic Word of Mouth berpengaruh signifikan terhadap

proses pengambilan keputusan memilih PT.
H4 : Visual Electronic Word of Mouth berpengaruh signifikan terhadap

proses pengambilan keputusan memilih PT.
Efektivitas WOM dan eWOM
Efektivitas dari promosi WOM telah meningkat dan bertumbuh

sebesar satu setengah kali secara rata-rata sejak tahun 1977 (Mulyadi, 2007).
Menurut Zeithaml et al (1996) ketika produk yang dihasilkan perusahaan
16
buruk maka yang akan terjadi adalah perilaku WOM yang negatif kepada
orang lain yang akan menggunakan produk yang sama. Sebaliknya jika produk
yang diberikan perusahaan bagus maka yang akan terjadi adalah perilaku
WOM yang positif, salah satunya dapat berupa rekomendasi, dorongan kepada
rekan untuk melakukan bisnis dengan penyedia produk dimana mereka puas.
Komunikasi dari mulut ke mulut merupakan salah satu saluran

komunikasi yang sering digunakan oleh perusahaan yang memproduksi baik
barang maupun jasa karena komunikasi dari mulut ke mulut dinilai sangat
efektif dalam memperlancar proses pemasaran dan mampu memberikan
keuntungan kepada perusahaan. Menurut Kotler & Keller (2007), saluran
komunikasi personal yang berupa ucapan atau perkataan dari WOM dapat
menjadi metode promosi yang efektif karena pada umumnya disampaikan dari
konsumen, oleh konsumen dan untuk konsumen, sehingga konsumen atau
pelanggan yang puas dapat menjadi media iklan bagi perusahaan. Informasi
yang disampaikan melalui WOM dirasakan sangat efektif untuk diterapkan
karena pelanggan dapat merasakan adanya hubungan yang lebih personal dan
intim. Adanya kemungkinan dimana pelanggan tidak terlalu percaya pada
informasi yang ditampilkan di iklan atau pesan penjualan, atau mereka
mungkin mencari informasi tambahan untuk mengurangi kecemasan mereka
mengenai pembelian beresiko.
Seiring berkembangnya teknologi, WOM dapat dilakukan melalui

internet yang biasa disebut dengan eWOM. Komunikasi eWOM terjadi tanpa
komunikasi face-to-face yang bearti komunikasi eWOM tidak terbatas pada
ruang dan waktu dikarenakan internet dapat menghubungkan orang tanpa
batasan geografis dengan jumlah yang tidak terbatas sehingga memiliki
kekuatan seperti media massa. Orang tidak harus terlibat secara langsung
untuk dapat memahami suatu informasi karena informasi tersebut dapat
17
diakses dari mana saja dan kapan saja. Karena kemudahan dalam akses,
komunikasi eWOM menjadi sumber yang paling disukai konsumen dalam
mencari referensi produk yang akan digunakan. Komunitas virtual
memberikan pengaruh yang besar. Rekomendasi dapat dibuat secara virtual
dan konsumen tidak perlu mengeluarkan biaya. Namun konsumen sulit
menentukan kualitas dari rekomendasi produk karena tidak mengenal satu
sama lain. Komunikator tidak merasa perlu bertanggung jawab atas
rekomendasi yang diberikan karena tidak mengenal satu sama lain.
H5 : Tingkat efektivitas traditional WOM memiliki efek lebih besar pada

keputusan memilih perguruan tinggi dibandingkan dengan tingkat
efektivitas eWOM dalam konteks jasa perguruan tinggi.
Efektivitas Tekstual eWOM dan Visual eWOM
Media adalah alat yang dapat digunakan untuk menyalurkan pesan dari
pengirim ke penerima, sehingga dapat merangsang fikiran, perasaan, perhatian
dan minat penerima pesan. Di dalam proses penyampaian informasi ini dengan
menggunakan saluran atau media maka komunikan akan menerima informasi
atau pesan tersebut melalui kelima panca inderanya (penglihatan,
pendengaran, perabaan, penciuman dan pengecap).
Media pembelajaran visual merupakan salah satu alat pembelajaran yang

digunakan untuk mendorong peserta dan berpartisipasi dalam proses
pembelajaran, dan saling membantu dalam menguasai materi pembelajaran
untuk mencapai hasil yang maksimal. Dalam hal ini eWOM juga menerapkan
penggunaan media pembelajaran visual di lain secara tekstual, karena melalui
lambang-lambang visual, seperti gambar, video, slide, grafik, dapat
memberikan pengetahuan yang luas, konsumen lebih dapat memahami isi
18
materi pembelajaran dan proses pembelajaran akan lebih menarik perhatian
orang dan dapat menumbuhkan motivasi pembelian.
Konsumen dapat lebih banyak melakukan kegiatan belajar karena tidak

hanya membaca uraian konsumen lainnya, tetapi juga aktivitas lain seperti
mengamati, melakukan, mendemonstrasikan, memerankan, dan lain-lain
sehingga memberikan pengaruh yang tinggi terhadap pencarian informasi
konsumen. Pengertian media telah banyak dikemukakan oleh para ahli
pendidikan. Menurut Gerlach & Ely (1980) bahwa media apabila dipahami
secara garis besar adalah manusia, materi atau kejadian yang membangun
kondisi yang membuat konsumen, mampu memperoleh pengetahuan,
keterampilan, atau sikap. Dalam pengertian ini, konsumen, website, dan alat
promosi yang digunakan merupakan media. Secara lebih khusus, pengertian
media dalam proses belajar mengajar diartikan sebagai alat-alat grafis,
photografis atau elektronis untuk menangkap, memproses dan menyusun
kembali informasi visual atau verbal. Pendapat di atas menjelaskan bahwa
media sebagai bentuk perantara yang digunakan oleh manusia untuk
menyampaikan gagasan atau pesan atau pendapat seseorang itu sampai kepada
penerima pesan yang dituju.
Menurut Sadiman (2008) menyatakan bahwa media adalah segala alat

yang dapat menyajikan pesan serta merangsang konsumen untuk belajar.
Bedasarkan pendapat di atas bahwa media adalah segala sesuatu yang dapat
digunakan untuk menyalurkan pesan dari pengirim ke penerima sehingga
dapat merangsang, pikiran, perasaan, perhatian.
H6 : Tingkat efektivitas tekstual eWOM memiliki efek lebih besar pada

keputusan memilihan perguruan tinggi dibandingkan dengan tingkat
efektivitas visual eWOM dalam konteks jasa perguruan tinggi.
19
Model Penelitian
Berdasarkan hipotesis dan hubungan antar variabel yang telah

diuraikan di atas dapat digambarkan kerangka konseptual penelitian ini
sebagai berikut:
Proses
Traditonal Word H1
Pengambilan
of Mouth
Keputusan
H5 Memilih
Electronic Word H2 Perguruan
of Mouth Tinggi
Gambar 1 : Model Penelitian 1
Electronic Word
of Mouth
Proses
H3 Pengambilan
Textual eWOM Keputusan
Memilih
H6 Perguruan
Tinggi
Visual eWOM
H4
Gambar 2 : Model Penelitian 2
METODE PENELITIAN
Populasi dan Sampel
Jenis penelitian yang digunakan adalah eksplanatori dengan

pendekatan kuantitatif. Terdapat tiga populasi dalam penelitian ini yaitu 1.218
siswa kelas XII yang sudah diterima di UKSW hingga tanggal 25 Februari
2018, 3492 mahasiswa dan mahasiswi UKSW Salatiga angkatan 2017, dan
20
5537 alumni UKSW Salatiga yang lulus paling lama tahun 2016. Dalam
penelitian ini, ukuran sampel yang digunakan adalah 240 responden. Sekaran
(2006) menentukan ukuran sampel 30-500 adalah tepat untuk penelitian.
Metode pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan metode non-
probability sampling dengan teknik purposive sampling. Terdapat pembagian
jumlah sampel beradasarkan jenis kuesioner dan responden sebagai berikut.
Tabel 3 -Pembagian Sampel Berdasarkan Jenis Kuesioner
Jumlah Jumlah
Jenis Kuesioner Responden
Sampel Sampel
Siswa SMA Kelas XII 40
Mahasiswa UKSW
Traditional WOM 120 40
angkatan 2017
Alumni UKSW 40
Siswa SMA Kelas XII 20
Tekstual Mahasiswa UKSW
60 20
Ewom angkatan 2017
Electronic Alumni UKSW 20

WOM Siswa SMA Kelas XII 20
Visual Mahasiswa UKSW
60 20
Ewom angkatan 2017
Alumni UKSW 20
Total 240 240
Pembagian kuesioner berdasarkan jenisnya dilakukan untuk mencari

perbedaan antara traditional WOM dengan electronic WOM terhadap proses
pengambilan keputusan memilih PT dan antara tekstual eWOM dengan visual
eWOM terhadap proses pengambilan keputusan memilih PT.
21
Terdapat beberapa kriteria dalam menentukan responden dalam
penelitian ini, yaitu siswa SMA kelas XII yang sudah diterima di UKSW,
mahasiswa UKSW angkatan 2017 yang aktif berkuliah, dan alumni UKSW
yang lulus paling lama tahun 2016. Kriteria responden untuk siswa hanya
kelas XII dan telah diterima di UKSW yang digunakan karena merupakan
calon mahasiswa baru atau belum terlalu lama memutuskan atau memilih PT
dalam melanjutkan jenjang pendidikan. Untuk kriteria responden mahasiswa
hanya angkatan 2017 yang digunakan karena angkatan 2017 merupakan
angkatan terbaru yang telah masuk dan belum terlalu lama memutuskan atau
memilih PT dalam melanjutkan jenjang pendidikan. Sedangkan kriteria
responden untuk alumni, dimana dibatasi untuk yang lulus paling lama tahun
2016 dikarenakan belum terlalu lama menyelesaikan jenjang pendidikan di
UKSW.
Pengukuran Konsep
Pengukuran konsep pada penelitian ini menggunakan skala likert

dengan pemberian nilai skor 1-5. Dalam kuesioner tercantum lima variabel
yang telah ditentukan, yaitu traditional WOM, electronic eWOM, tekstual
eWOM, visual eWOM dan proses pengambilan keputusan memilih PT.
Definisi operasional penelitian ini dapat dilihat pada tabel berikut ini.
22
Tabel 4 - Tabel Operasionalisasi Variabel
Indikator
No Variabel Dimensi Definisi Sumber
Empiris
Semua informasi yang 1. Fitur produk

dimiliki konsumen
mengenai berbagai
macam produk dan jasa,
serta pengetahuan
lainnya yang terkait 2. Pengalaman
1. Pengetahuan Sumarwan
dengan produk dan jasa sehubungan
Konsumen (2011)
tersebut dan informasi dengan
yang berhubungan produk
dengan fungsinya
sebagai konsumen.
Sumarwan (2011)
1. WOM Persepsi pelanggan 3. Kinerja
terhadap keseluruhan 4. Kesesuaian
kualitas atau keunggulan dengan
dari suatu produk atau spesifikasi
jasa layanan yang
2. Persepsi 5. Keandalan Garvin
berkaitan dengan apa
Kualitas yang diharapkan (1998)
6. Kemampuan
pelanggan. diperbaiki
Muafi dan Effendi 7. Daya tahan
(2001)
8. Keindahan
Persepsi konsumen 9. Resiko

mengenai ketidakpastian finansial
dan konsekuensi- 10. Resiko
konsekuensi negatif yang kinerja
mungkin diterima atas 11. Resiko Bansal
3. Persepsi
pembelian suatu produk waktu et. al
Resiko
atau jasa. 12. Resiko (2005)
psikologis
Oglethorpe dan Monroe 13. Resiko sosial
2. eWOM (1994)
14. Resiko fisik
Orang yang
15. Networking
berkomunikasi informal
4. Opinion yang berhubungan Brown
et. al
Leader dengan produk dan
16. Kredibilitas (2005)
menawarkan nasihat atau
informasi tentang produk
23
Indikator
No Variabel Dimensi Definisi Sumber
Empiris
atau kategori produk

tertentu.
Kotler dan Keller (2009)

Sesuatu yang mendorong 17. Materi
atau mempunyai
kecenderungan
5. Insentif merangsang suatu
kegiatan. 18. Non Materi
Sirait (2006)
Proses dimana suatu
alternatif pilihan
dievaluasi dan dipilih 1. Membanding
1. Evaluasi untuk memenuhi kan dengan
Proses alternatif kebutuhan konsumen. produk lain
Pengambilan
Kotler dan
3. Keputusan Kotler dan Keller (2007)
Keller
Memilih
(2007)
Perguruan Tindakan dari konsumen
Tinggi untuk mau membeli atau 2. Keputusan
2. Keputusan tidak terhadap produk. memilih
Pembelian
produk
Kotler dan Keller (2007)
Perancangan Kuesioner
Sebelumnya melakukan penyebaran kuisioner, dilakukan pretest

terhadap 36 responden. pretest dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui
apakah instrument penelitian dapat diterapkan di penelitian lapangan
selanjutnya. Untuk itu dihitung pula validitas dan reliabilitas dari instrument
penelitian. Apabila pada kuesioner pretest didapatkan kalimat yang sulit
dimengerti atau bermakna ganda, maka perlu dilakukan perbaikan pada
indikator tersebut.
24
Teknik Pengumpulan Data
Metode pengumpulan data yang digunakan adalah metode survei.

Metode pengumpulan data dalam penelitian ini dengan cara penelitian
lapangan yaitu dengan menyebarkan kuesioner secara online. Penyebaran
kuisioner dilakukan dengan cara meminta ijin penyebaran kuesioner secara
langsung dengan responden.
Teknik Analisis Data
Teknik analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik

analisis deskriptif digunakan untuk mendeskripsikan data karakteristik
responden dan teknik analisis kuantitatif dengan menggunakan software SPPS
untuk menguji validitas, uji reliabilitas, uji asumsi klasik (uji normalitas
dengan uji one sample kolmogorov smirnov, uji multikolinearitas, uji
heteroskedastisitas, uji autokorelasi), dan uji regresi berganda.
HASIL DAN PEMBAHASAN
Karakteristik Responden
Sebelum melakukan penyebaran kuesioner, pretest di lakukan

terhadap responden yang menjadi sampel penelitian ini. Jumlah responden
yang diambil untuk pretest pada penelitian ini adalah sebanyak 36 orang.
Pretest dilakukan dengan tujuan untuk melihat pengetahuan dan pemahaman
kalimat dalam pertanyaan dalam kuesioner.
Penyebaran kuesioner dilakukan pada tanggal 7 hingga 25 Februari

2018. Jumlah responden dalam penelitian ini sebanyak 240 orang dimana
menggunakan dengan teknik purposive sampling yaitu memilih responden
sebagai sampel secara sengaja yang sesuai dengan kriteria yang telah
ditentukan pada penelitian. Kriteria dalam penelitian ini, yaitu mahasiswa
25
UKSW angkatan 2017 yang aktif berkuliah, alumni UKSW yang lulus paling
lama tahun 2016 dan siswa SMA kelas XII yang sudah diterima di UKSW.
Tabel 5 – Jumlah Responden Berdasarkan Gender
Sub Kategori Frekuensi Presentase

Laki-Laki 135 56,25 %
Perempuan 105 43,75 %
Total 240 100 %
Sumber : Data primer diolah, 2018
Dari 240 orang responden yang berpartisipasi dalam penelitian ini,

56,25% berjenis kelamin laki-laki dan sisanya sebesar 43,75% berjenis
kelamin perempuan.
Tabel 6 – Pengalaman Anggota Keluarga dengan UKSW
Kategori Sub Kategori Frekuensi Presentase
Keluarga pernah/sedang Pernah 127 52,92 %

Studi di UKSW Tidak 113 47,08 %
Total 240 100 %
Dari 240 orang responden yang berpartisipasi dalam penelitian ini,

52,92% memiliki anggota keluarga yang sudah pernah maupun sedang
menggunakan layanan UKSW dan sisanya sebesar 47,08% belum memiliki
anggota yang menggunakan jasa layanan UKSW. Hal ini menunjukan bahwa
setengah dari populasi konsumen yang memilih layanan UKSW adalah
konsumen yang dapat dikatakan memiliki loyalitas terhadap UKSW. Loyalitas
tersebut yang menyebabkan terjadinya pembelian ulang pada anggota
keluarga konsumen selanjutnya.
26
Tabel 7 – Memperoleh Informasi Mengenai UKSW

Teman 35 14,58 %
Keluarga 117 48,75 %
Blog 4 1,67 %
Website berita 17 7,08 %
Mengetahui
Youtube 42 17,5 %
Informasi tentang
UKSW pertama kali. Instagram 12 5%
Facebook 5 2,08 %
Gereja 2 0,84 %
Sekolah 6 2,5 %
Total 240 100%
Berdasarkan tabel 7 menunjukan bahwa dari 240 responden dalam

penelitian ini paling dominan sebesar 48,75% mengetahui informasi UKSW
pertama kali berasal dari keluarga. Selain itu, terdapat pula yang berasal dari
teman sebesar 14,58%, melalui Youtube sebesar 17,5%, melalui website
sebesar 7,08%, berasal dari instagram sebesar 5%, berasal dari Facebook
2,08%, berasal dari Blog sebesar 1,67%, mengetahui dari sekolah sebesar
2,5%, dan dari gereja sebesar 0,84%. Hasil ini mendukung hasil Tabel 6 yang
menunjukan bahwa setengah konsumen yang memilih layanan UKSW
memperoleh informasi mengenai UKSW pertama kali berasal dari keluarga
yang sudah pernah maupun sedang menggunakan layanan UKSW. Youtube
merupakan media sosial yang paling efektif dibandingkan media sosial
lainnya dalam penyampaian informasi mengenai UKSW. Teman atau kerabat
merupakan informan terbaik ketiga yang dapat dipercaya oleh konsumen
untuk mencari informasi mengenai UKSW. Sedangkan penyampaian
27
informasi mengenai UKSW masih kurang tersampaikan dengan baik melalui
blog, website, media social Instagram, Facebook, gereja, maupun sekolah.
Tabel 8 – Alasan Masuk UKSW
Kategori Frekuensi Presentase

Beasiswa 5 2,09 %
Keinginan sendiri 46 19,17 %
Kualitas terjamin 21 8,75 %
Lingkungan nyaman 17 7,08 %
Lokasi dekat 41 17,09 %
Rekomendasi keluarga 66 27,5 %

Rekomendasi teman 13 5,41 %
Terpaksa 8 3,33 %
Biaya terjangkau 23 9,58 %
Total 240 100%
Karakteristik selanjutnya adalah alasan masuk ke UKSW. Berdasarkan

tabel diatas menunjukan bahwa rekomendasi keluarga adalah yang paling
besar sebanyak 66 orang dengan presentase 27,5%. Presentase terbesar kedua
adalah keinginan sendiri masuk ke UKSW dengan presentase 19,17%.
Presentase terbesar ketiga adalah dikarenakan lokasi yang dekat dengan
presentase 17,09%. Selain itu terdapat alasan lainnya yaitu beasiswa degan
presentase 2,09%, kualitas yang terjamin sebesar 8,75%, lingkungan yang
nyaman sebesar 7,08%, rekomendasi teman sebesar 5,41%, biaya yang
terjangkau sebesar 9,58%, dan karena terpaksa 3,33 %.
28
Hal ini menunjukan bahwa rekomendasi keluarga adalah faktor yang
paling besar dalam konsumen memilih layanan UKSW. Sedangkan dilihat dari
beasiswa yang diberikan UKSW hanya sebagian kecil yang
mempertimbangkannya dalam memilih UKSW. Kualitas UKSW dan biaya
yang terjangkau menjadi alasan yang tidak terlalu mempengaruhi, dilihat dari
presentase yang tidak mencapai 10 %. Namun UKSW memiliki keuntungan
pada hal lokasi, dimana konsumen yang berada dekat dengan UKSW
menjadikan lokasi alasan dalam memilih menggunakan layanan UKSW.
Tabel 9 – Asal Kota Responden
WIB 193 80,41 %

Asal kota WITA 32 13,34 %
WIT 15 6,25 %
Total 240 100%
 WIB: Waktu Indonesia Barat
 WITA: Waktu Indonesia Tengah
 WIT: Waktu Indonesia Timur
Karakteristik selanjutnya adalah asal kota dari sampel yang diteliti.

Pembagian karakteristik ini dilakukan dengan cara menggolongkan asal kota
berdasarkan pembagian waktu yang ada di Indonesia yaitu WIB, WITA, dan
WIT. Mayoritas responden berdasarkan asal kota yang dibagi berdasarkan
pembagian wilayah di Indonesia berasal dari kota dengan pembagian waktu
WIB sebanyak 193 orang dengan presentase 80,41%. Selain itu untuk WITA
sebesar 13,34% dan WIT sebesar 6,25%. Hal ini menunjukan bahwa pengguna
jasa layanan UKSW tidak hanya yang berasal dari kota yang dekat dengan
lokasi UKSW sendiri namun berasal dari satu Indonesia. Walaupun asal kota
29
pengguna layanan UKSW mencangkup se-Indonesia namun pengguna yang
berasal dari wilayah WIB dimana lokasi UKSW berada adalah yang paling
dominan dibandingkan wilayah yang lainnya.
Uji Validitas dan Uji Reliabilitas
Total sebanyak 240 responden, dengan nilai r tabel adalah 0,1267 dari
alfa 5%. Berdasarkan olah data menunjukkan bahwa pada setiap butir
pernyataan dari variabel traditional WOM, electronic WOM, tekstual eWOM,
dan visual eWOM adalah valid, karena memiliki nilai > 0,159 (r tabel)
(Lampiran 2).
Uji reliabilitas digunakan untuk mengetahui konsistensi alat ukur,

apakah alat pengukur yang digunakan dapat diandalkan dan tetap konsisten
jika pengukuran tersebut diulang. Sedangkan uji reliabilitas yang digunakan
adalah dengan Cronbach Alpha, dimana suatu intrumen dikatakan reliabel
atau andal apabila memiliki koefisien keandalan atau reliabilitas sebesar 0,60
atau lebih (Sekaran, 2006). Hasil uji reliabilitas menunjukkan bahwa semua
item pertanyaan dari lima variabel yang diteliti adalah reliabel karena
mempunyai nilai Cronbach Alpha > 0.60, oleh karena itu dapat disimpulkan
bahwa semua variabel adalah reliabel.
Uji Asumsi Klasik
Hasil uji normalitas menunjukkan bahwa Sig > alpha (5%), dengan
demikian dapat disimpulkan bahwa data berdistribusi normal. Berdasarkan
hasil perhitungan bahwa nilai tolerance keempat variabel bebas di atas angka
0,10 dengan nilai VIF semuanya di bawah angka 10, sehingga dapat
disimpulkan model regresi bebas dari multikolinieritas (Lampiran 3).
Pendeteksian ada tidaknya heteroskedastisitas dilakukan dengan
30
menggunakan metode Glejser Test, yaitu dengan cara meregresikan nilai
absolute residual terhadap variabel independent. Hasil yang diperoleh bahwa
nilai signifikansi keempat variabel independen yang lebih besar dari 0,05.
Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa tidak terjadi masalah
heteroskedastisitas pada model regresi. (Lampiran 3).
Koefisien Determinasi
Untuk mengetahui besar kontribusi variabel bebas terhadap variabel

terikat digunakan nilai adjusted R square. Santoso (2001) menyatakan bahwa
untuk regresi dengan lebih dari dua variabel bebas digunakan adjusted R
square sebagai koefisien determinasi. Dari hasil pengolahan data, diperoleh
nilai kontribusi variabel traditional WOM terhadap variabel proses
pengambilan keputusan memilih perguruan tinggi adalah sebesar 12,3 %,
kontribusi variabel electronic WOM terhadap variabel proses pengambilan
keputusan memilih perguruan tinggi adalah sebesar 17,1 %, kontribusi
variabel tekstual eWOM terhadap variabel proses pengambilan keputusan
memilih perguruan tinggi adalah sebesar 18,6 %, dan kontribusi variabel
visual eWOM terhadap variabel proses pengambilan keputusan memilih
perguruan tinggi adalah sebesar 12,6 %. Sedangkan sisanya variabel proses
pengambilan keputusan memilih perguruan tinggi dipengaruhi oleh variabel-
variabel yang tidak dibahas didalam penelitian ini (Lampiran 4).
Uji Regresi Berganda
Berdasarkan pengolahan data diatas, menunjukkan bahwa secara

simultan variabel traditional WOM berpengaruh signifikan terhadap proses
pengambilan keputusan memilih perguruan tinggi. Hal ini ditunjukkan dengan
nilai signifikan sebesar 0,001 lebih kecil dari nilai signifikan 0,05 (Lampiran
5). Melihat hubungan variabel electronic word of mouth terhadap proses
31
pengambilan keputusan memilih perguruan tinggi, hasil olahan data
menunjukan bahwa secara simulan variabel electronic word of mouth
memiliki pengaruh yang signifikan terhadap proses pengambilan keputusan
memilih perguruan tinggi. Hal ini ditunjukkan dengan nilai signifikan sebesar
0,000 lebih kecil dari nilai signifikan 0,05 (Lampiran 5).
Melihat hubungan variabel tekstual eWOM dan visual eWOM

terhadap proses pengambilan keputusan memilih perguruan tinggi, hasil
olahan data menunjukan bahwa secara simultan variabel tekstual eWOM dan
visual eWOM memiliki pengaruh yang signifikan terhadap proses
pengambilan keputusan memilih perguruan tinggi. Hal ini ditunjukkan dengan
nilai signifikan sebesar 0,006 dan 0,03 dimana lebih kecil daripada nilai
signifikan 0,05 (Lampiran 5).
Efektivitas
Berdasarkan pengolahan data, variabel traditional WOM dan

electronic WOM terhadap proses pengambilan keputusan memilih perguruan
tinggi, data yang diperoleh menunjukan bahwa variabel traditional WOM
maupun electronic WOM secara partial memiliki hubungan yang signifikan
pada dimensi pengetahuan konsumen dan opinion leader. Pada variabel
traditional WOM, dimensi pengetahuan konsumen memiliki signifikansi
sebesar 0,000 dan untuk dimensi opinion leader memiliki signifikansi sebesar
0,009. Sedangkan pada variabel electronic WOM, dimensi pengetahuan
konsumen memiliki signifikansi sebesar 0,005 dan untuk dimensi opinion
leader memiliki signifikansi sebesar 0,000. Namun jika melihat perbedaan
efektivitas, dimensi pengetahuan konsumen lebih efektif pada traditional
WOM dengan koefisien beta sebesar -0,471. Sedangkan untuk dimensi
opinion leader lebih efektif electronic WOM dengan koefisien beta sebesar
0,336 (Lampiran 6).
32
Pengolahan data selanjutnya yaitu variabel tekstual eWOM dan visual
eWOM terhadap proses pengambilan keputusan memilih perguruan tinggi,
data yang diperoleh menunjukan bahwa variabel tekstual eWOM secara
parsial memiliki hubungan yang signifikan pada tiga dimensi yaitu dimensi
pengetahuan konsumen dengan signifikansi sebesar 0,009, persepsi kualitas
dengan signifikansi sebesar 0,042 dan opinion leader dengan signifikansi
sebesar 0,007. Sedangkan pada variabel visual eWOM, hanya memiliki
hubungan yang signifikan pada dimensi opinion leader dengan signifikansi
sebesar 0,006. Namun jika melihat perbedaan efektivitas, dimensi
pengetahuan konsumen dan persepsi kualitas lebih efektif pada tekstual
eWOM dengan koefisien beta sebesar -0,337 dan 0,411. Sedangkan untuk
dimensi opinion leader lebih efektif visual eWOM dengan koefisien beta
sebesar 0,361 (Lampiran 6).
Pembahasan
Berdasarkan uji regresi linier berganda, diperoleh hasil bahwa variabel

traditional WOM, electronic WOM, tekstual eWOM, dan visual eWOM
memiliki pengaruh signifikan terhadap variabel proses pengambilan
keputusan memilih perguruan tinggi. Hal tersebut menunjukan bahwa UKSW
sudah mencapai standar ideal dalam suatu penilaian konsumen. Word of mouth
memberi lebih daripada keuntungan fungsional tradisional, dengan kata lain
ketika konsumen menghubungkan emosi dan manfaat yang diperoleh sesuai
dengan yang diberikan, lembaga dapat mencapai lebih daripada sekedar
keuntungan yang ditargetkan. Sebagai tambahan, lembaga dapat mencari
konsumen baru berdasar pada semangat konsumen lama yang melindungi, dan
menyebarkan. Hal tersebut dengan pendapat dari Engel, Blackwell dan
Miniard (1994) yang menyatakan bahwa pada umumnya orang tidak akan
berbagi informasi mengenai produk atau jasa kecuali jika percakapan
33
menghasilkan kepuasan. Komunikasi pemasaran sendiri menurut Tjiptono
(2001) dipahami sebagai aktivitas pemasaran yang berusaha untuk menyebar
informasi, mempengaruhi dan membujuk, dan memperingatkan pasar sasaran
untuk perusahaan dan produknya agar bersedia menerima, membeli, dan loyal
terhadap produk yang ditawarkan perusahaan yang bersangkutan.
Menurut Rosen (2004) suatu komunikasi word of mouth dapat terjadi

karena adanya beberapa elemen diantaranya adalah pembicara Dari hal
tersebut keberadaan kelompok referensi dapat menyebabkan seseorang
mengikuti pendapat atau persepsi kelompok referensi tersebut. Ketika nilai-
nilai menggunakan produk antara kelompok referensi dengan nilai-nilai
individu sama dan saling mendukung maka dapat memperkuat opini yang
dimiliki oleh individu tersebut. Jika persepsi yang dimiliki seseorang berdasar
kelompok referensi sama dengan persepsi yang diperolehnya dari pengalaman
menggunakan produk, maka hal itu akan dapat memperkuat pendapat atau
opini individu tersebut sehingga bersediaan untuk melakukan proses
pengambilan keputusan. Hasil ini sesuai dengan definisi Schiffman dan Kanuk
(2004) mengenai WOM sebagai rasio antara manfaat yang didapat oleh
konsumen baik secara ekonomi, fungsional maupun psikologis terhadap
sumber-sumber yang digunakan untuk memperoleh manfaat-manfaat tersebut.
Dari hasil tersebut juga memperlihatkan bahwa UKSW sudah memenuhi
secara psikologis dan fungsional, dimana UKSW dapat memanfaatkan WOM
secara traditional maupun electronic yang bersifat tekstual maupun visual
sebagai media promosi.
Hasil olahan data selanjutnya dimana melihat perbedaan efektivitas

traditional WOM dan electronic WOM terhadap proses pengambilan
keputusan memilih perguruan tinggi. Berdasarkan pengolahan data,
menunjukan bahwa variabel traditional WOM maupun electronic WOM
34
secara partial memiliki hubungan yang signifikan pada dimensi pengetahuan
konsumen dan opinion leader. Namun jika melihat perbedaan efektivitas,
dimensi pengetahuan konsumen lebih efektif pada traditional WOM,
sedangkan untuk dimensi opinion leader lebih efektif electronic WOM.
Dalam traditional WOM dan electronic WOM, konsumen sama-sama

melakukan pencarian informasi yang dibutuhkan terlebih dahulu. Dalam
pencarian informasi konsumen lebih mengandalkan komunikasi traditional
WOM yang memiliki komunikasi lebih personal dan face to face. Namun
memiliki keterbatasan dimana informasi yang diperoleh sangat terbatas
dikarenakan hanya mendapat informasi dari beberapa orang saja secara tatap
muka. Sehingga dari hal tersebut konsumen akan merasa kurang percaya diri
dengan informasi yang diperoleh sehingga membutuhkan pengecekan
informasi yang diperoleh menggunakan opinion leader.
Dengan perkembangnya teknologi, WOM dapat dilakukan melalui

internet yang biasa disebut dengan eWOM. Konsumen dapat lebih
memanfaatkan teknologi untuk memperoleh informasi dari opinion leader.
Komunikasi eWOM terjadi tanpa komunikasi face to face yang bearti
komunikasi eWOM tidak terbatas pada ruang dan waktu dikarenakan internet
dapat menghubungkan orang tanpa batasan geografis dengan jumlah yang
tidak terbatas. Komunitas virtual memberikan pengaruh yang besar.
Rekomendasi dapat dibuat secara virtual dan konsumen tidak perlu
mengeluarkan biaya. Setiap orang tidak harus terlibat secara langsung untuk
dapat memahami suatu informasi karena informasi tersebut dapat diakses dari
mana saja dan kapan saja. Karena kemudahan dalam akses, komunikasi
eWOM menjadi sumber yang paling disukai konsumen dalam mencari
referensi produk yang akan digunakan.
35
Pengolahan data selanjutnya, dimana melihat perbedaan efektivitas
tekstual eWOM dan visual eWOM terhadap proses pengambilan keputusan
memilih perguruan tinggi, data yang diperoleh menunjukan bahwa variabel
tekstual eWOM secara parsial memiliki hubungan yang signifikan pada tiga
dimensi yaitu dimensi pengetahuan konsumen, persepsi kualitas dan opinion
leader. Sedangkan pada variabel visual eWOM, hanya memiliki hubungan
yang signifikan pada dimensi opinion leader. Namun jika melihat perbedaan
efektivitas, dimensi pengetahuan konsumen dan persepsi kualitas lebih efektif
pada tekstual eWOM. Sedangkan untuk dimensi opinion leader lebih efektif
visual eWOM.
Hal ini terjadi dikarenakan adanya media yang dapat digunakan untuk
menyalurkan pesan dari pengirim ke penerima, sehingga dapat merangsang
fikiran, perasaan, perhatian dan minat penerima pesan. Dalam proses
penyampaian informasi ini dengan menggunakan saluran atau media maka
komunikan akan menerima informasi atau pesan tersebut melalui kelima
panca inderanya (penglihatan, pendengaran, perabaan, penciuman dan
pengecap). Tekstual eWOM adalah media informasi menggunakan internet
dimana dapat digunakan untuk menyampaikan informasi yang padat
(condensed). Konsumen lebih cenderung memilih melakukan pencarian
informasi dengan menggunakan teks dikarenakan teks dapat digunakan untuk
menguraikan materi yang rumit dan komplek serta suatu proses yang panjang.
Namun secara informasi secara tekstual memiliki kelemahan dimana kurang
kuat bila digunakan sebagai media untuk memberikan motivasi pembelian dan
mata akan cepat lelah ketika harus menyerap materi melalui teks yang panjang
dan padat.
Dengan visual eWOM konsumen dapat lebih banyak melakukan

kegiatan belajar karena tidak hanya membaca uraian konsumen lainnya, tetapi
36
juga aktivitas lain seperti mengamati, melakukan, mendemonstrasikan,
memerankan, dan lain-lain. Penggunaan media visual melalui lambang-
lambang visual, seperti gambar, video, slide, grafik, dapat memberikan
pengetahuan yang luas. Konsumen lebih dapat memahami isi materi atau
spesifikasi produk dan proses penyampaian informasi akan lebih menarik
perhatian orang dan dapat menumbuhkan motivasi pembelian.
KESIMPULAN DAN SARAN
Kesimpulan
Berdasarkan hasil yang didapatkan melalui analisa data dalam
penelitian mengenai preferensi word of mouth pada jasa layanan perguruan
tinggi, terdapat beberapa kesimpulan yang dapat diambil yaitu :
1. Hubungan variabel traditional word of mouth secara simultan berpengaruh

signifikan terhadap proses pengambilan keputusan memilih perguruan
tinggi. Sedangkan secara partial, dimensi pengetahuan konsumen dan
opinion leader yang berpengaruh signifikan terhadap proses pengambilan
keputusan memilih perguruan tinggi.
2. Hubungan variabel electronic word of mouth secara simultan berpengaruh
tinggi. Sedangkan secara partial, dimensi pengetahuan konsumen dan
opinion leader yang berpengaruh signifikan terhadap proses pengambilan
keputusan memilih perguruan tinggi.
3. Hubungan variabel tekstual eWOM secara simultan berpengaruh
tinggi. Sedangkan secara partial, dimensi pengetahuan konsumen, persepsi
kualitas dan opinion leader yang berpengaruh signifikan terhadap proses
pengambilan keputusan memilih perguruan tinggi.
37
4. Hubungan variabel visual eWOM secara simultan berpengaruh signifikan
terhadap proses pengambilan keputusan memilih perguruan tinggi.
Sedangkan secara partial, hanya dimensi opinion leader yang berpengaruh
tinggi.
5. Dimensi pengetahuan konsumen lebih efektif pada traditional WOM
sedangkan untuk dimensi opinion leader lebih efektif electronic WOM.
6. Dimensi pengetahuan konsumen dan persepsi kualitas lebih efektif pada
tekstual eWOM Sedangkan untuk dimensi opinion leader lebih efektif
visual eWOM.
Implikasi Terapan
Bagi pengelola UKSW, berdasarkan hasil karakteristik responden

menunjukan bahwa penyampaian informasi serta alasan konsumen memilih
UKSW, paling dominan berasal dari keluarga. UKSW harus dapat menjalin
hubungan yang lebih personal terhadap konsumen UKSW untuk
mempertahankan loyalitas konsumen sehingga dapat menimbulkan pembelian
ulang di masa mendatang. UKSW harus mempertimbangkan kembali strategi
penyampaian informasi serta media yang digunakan untuk menyampaikan
informasi jasa layanan UKSW. Pengelola UKSW harus memperhatikan
kualitas yang dimiliiki sehingga dapat menarik minat konsumen akan jasa
yang ditawarkan. Kualitas dari segi beasiswa yang ditawarkan, biaya
perkuliahan, serta pengajar maupun pelayan harus dapat lebih ditingkatkan
maupun dipertimbangkan kembali sehingga konsumen tertarik memilih
layanan UKSW yang sesuai dengan kebutuhannya.
Pengguna jasa layanan UKSW tidak hanya yang berasal dari kota yang
dekat dengan lokasi UKSW sendiri namun berasal dari satu Indonesia.
38
Walaupun asal kota pengguna layanan UKSW mencangkup se-Indonesia
namun pengguna yang berasal dari wilayah WIB dimana lokasi UKSW berada
adalah yang paling dominan dibandingkan wilayah yang lainnya. UKSW
dapat meningkatkan program promosi untuk lebih menarik minat konsumen
di wilayah WIT dan WITA.
Keterbatasan Penelitian
Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan, maka keterbatasan dalam

penelitian ini adalah hasil penelitian untuk mencari efektivitas tidak melalui
uji beda regrsesi. Peneliti menduga hasil tersebut belum mampu
menggambarkan secara keseluruhan mengenai perbedaan efektivitas yang
dihasilkan terhadap proses pengambilan keputusan memilih perguruan tinggi,
sehingga penelitian ini kurang mendalam membahas perbedaan efektivitas
yang dihasilkan.
Penelitian Mendatang
Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan, maka saran untuk

penelitian mendatang diharapkan dapat melihat perbedaan efektivitas dari
masing-masing kategori responden berdasarkan kredibilitas, privasi, media
yang digunakan, penyebaran, dan aksesbilitas. Penelitian selanjutnya dapat
serta menambah maupun menggunakan objek penelitian lainnya, contohnya
staf pengajar, staf administrasi, gereja, maupun sekolah, agar pada penelitian
selajutnya dapat lebih mengkaji kembali mengenai perbedaan yang dihasilkan
dari jumlah responden yang lebih besar dan obyek penelitian yang lebih
bervariasi. Penelitian selanjutnya dapat menggunakan pendekatan kualitatif,
agar dapat lebih mendalam dalam menjelaskan pengaruh yang dihasilkan dari
masing-masing variabel yang digunakan.
39
DAFTAR PUSTAKA
Arwiedya, M R. 2011. Analisis Pengaruh Harga, Jenis Media Promosi, Resiko
Kinerja, Dan Keragaman Produk Terhadap Keputusan Pembelian Via
Internet Pada Toko Online (Studi Kasus pada Konsumen Toko
Fashion Online yang bertindak sebagai Reseller yang ada di
Indonesia). Skripsi Program S1 Fakultas Ekonomi Univesitas
Diponegoro
Bansal, Harvir S. & Peter A. Voyer. 2005. Word-of-Mouth Processes Within
a Service Purchase Decision Context. SAGE. Journal of Service
Research, Vol. 3, No. 2, pp. 166-177.
Bagian Admisi dan Registrasi (BARA). 2018. Universitas Kristen Satya

Wacana Salatiga Jawa Tengah
Bastian, Zein. 2013. Pengaruh Kinerja Advertising dan Word of Mouth

Marketing Terhadap Keputusan Untuk Menjadi Mahasiswa. Tesis
Magister Manajemen. Universitas Pendidikan Indonesia Bandung.
Bovee, Courtland L. dan Thill, John V. 2007. Komunikasi Bisnis,Edisi
Kedelapan, Jilid 1, Indeks. Jakarta.
Brahmantya, R. G. 2012 . Pengaruh Word of Mouth terhadap Keputusan
Pembelian Konsumen di Toko Grosir Handphone Indocell Dinoyo
Malang. Universitas Brawijaya
Brown, et al., 2005. ”Spreading The Words : Investigating Antecedents of
Customer’s Positive Word of Mouth Intention And Behavior in
Retailing Context”,Academy of Marketing Science Journals,
Vol.33,no2,p.123-138.
Christy, M. K.C., dan Matthew, L. K. O. 2010. What drives consumers to
spread electronic word of mouth in online consumer-opinion
platforms. Article of Decision Support System.
Dumrongsiri, A. 2010. Impact of Electronic Word-of-Mouth to Consumer
Adoption Process in the Online Discussion Forum: A Simulation
Study. World Academy of Science, Engineering and Technology. Vol.
41, Maret, hal 180 -189.
Engel, Blackwell, dan Miniard. 1994. Perilaku Konsumen. Jakarta: Binarupa
Aksara
40
Evans and McKee, 2010. Social Media Marketing The Next Generation of
Business Engagement, Wiley Publishing, Inc : Canada
Flippo, Edwin B. 2011. Manajemen Personalia. PT Gelora Askara Pratma.
Jakarta
Garvin, D. A. 1998. Managing Quality. New York: The Free Press
Gerlach, Vernon S. & Donald P. Ely. 1980. Teaching & Media: A Systematic
Approach. Second edition. Englewood Cliffs, New Jersey: Prentice
Hall, Inc.
Goldsmith, R.E. 2006. Electronic word-of-mouth, in Khosrow-Pour, M. (Ed.).
Encyclopedia of ECommerce, E-Government and Mobile Commerce,
pp. 408-12. Hershey, PA: Idea Group Publishing.
Goldsmith, R, 2008, Electronic Word-of-Mouth, E-commerce, Idea Group
Reference Global, Florida
Goyette, et al. 2010. E-Wom : Word of Mouth Measurement Scale for E-
Service Context. Journal of Administrative Sciences. Vol 27: 5-23.
Goyette, I., Ricard, L., Bergeron, J., and François Marticotte. 2010. e-WOM
Scale: Word-of-Mouth Measurement Scale for e-Services Context.
Canadian Journal of Administrative Sciences. Vol.27 No.1: 5–23.
Hasan, A. 2010. Marketing dari Mulut ke Mulut. Yogyakarta: MedPress.
Hapsari, N. R., N. Lubis, dan Widiartanto. 2014. Pengaruh atribut produk
wisata dan electronic word of mouth (eWOM) terhadap keputusan
berkunjung pada obyek wisata umbul sidomukti kabupaten semarang.
Jurnal Ilmu Administrasi Bisnis. Vol. 3 No.4: 249-259
Jalilvand, M. R. 2012. The effect of electronic word of mouth on brand image
and purchase intention. Journals of Marketing Inteligence And
Planning. Vol.30 No.4
Jansen, B. J. 2009. “Twitter Power: Tweet as Electronic Word Of Mouth”.
Journal of The American Society for Information Science and
Technology, hal. 20.
Jones, B. 2010. Entrepreneurial marketing and the Web 2.0 interface. Journal
of Research in Marketing and Entrepreneurship. Vol.12 No.2: 143-
152.
41
Jiménez, F. R., dan N. A. Mendoza. 2013. Too popular to ignore: The
influence of online reviews on purchase intentions of search and
experience products. Journal of Interactive Marketing. Vol.27 No.3:
226-235.
Kim, M., & Lennon, S. 2008. The effects of visual and verbal information on
attitudes and purchase intentions in Internet shopping. Psychology &
Marketing, 30(6), 461–469.
Kominfo. 2013. Pengguna Internet di Indonesia 63 Juta Orang. Available at
http://kominfo.go.id/index.php/content/detail/3415/Kominfo+%3A+
Pengguna+Internet+di+Indonesia+63+Juta+Orang/0/berita_satker#.
Uygjr861JAN
Kotler, Philip dan Kevin Lane Keller. 2007. Manajemen Pemasaran, Edisi
Kedua Belas, Jilid 2, Jakarta: PT Indeks.
Kotler dan Keller. 2009. Manajemen Pemasaran. Jilid I. Edisi ke 13. Jakarta:
Erlangga
Kotler, Philip & Armstrong. 2010. Principles of Marketing 13th edition.
Pearson Education Inc. New Jersey.
Lin, T. M. Y., Lu, K., & Wu, J. 2012. The effects of visual information in e-
WOM communication. Journal of Research in Interactive Marketing,
6(1), 7–26. Liu, Y. 2006. Word of mouth for movies: its dynamics and
impact on box officerevenue. J Marketing Vol.70: 74-89
Liu, J., Chu Chi & Chen, J. S. (2006).Virtual Experiential Marketing on
Online Purchase Intention. Proceedings of the 11th Annual
Conference of Asia Pacific Decision Sciences Institute Hongkong.
Lovelock, C. H. 2001, Service Marketing, People, Technology, Strategy 4th
ed. Prentice Hall Upper Sadle River, NJ.
Muhammad A. 2004. Komunikasi Organisasi. Jakarta: Bumi Aksara
Muafi., dan Irhas Effendi. (2001), "Mengelola Ekuitas Merek: Upaya
Memenangkan Persaingan di Era Global". Jurnal. EKOBIS, Vol. 2,
No. 3, September 2001, pp. 129-139.
Mulyadi. 2007. Efektivitas Word of Mouth. Marketing. Vol.03 No.7: 53-54
Mustafid dan A. Gunawan. 2008. Pengaruh Atribut Produk Terhadap
Keputusan Pembelian Kripik Pisang ”Kenali” Pada PD. Asa Wira
42
Perkasa Di Bandar Lampung. Jurnal Bisnis dan Manajemen. Vol. 4
No.2: 123- 140.
Oglethorpe, J.E dan Monroe, B.K (1994), Determinant of Perceived Health
and Safety Risk of Selected Hazardous Product and Activities, Journal
of Consumer Research, No. 28
Park, D.H. & Kim, S., 2008. The Effects of Consumer Knowledge on Message
Processing on Electronic Word-of-Mouth via Online Consumer
Reviews. Electronic Commerce Research and Applications. Vol.7
pp.399-410.
PDDIKTI. 2018. Pangkalan Data Pendidikan Tinggi Kementerian Riset,
Teknologi dan Pendidikan Tinggi. Available at
http://forlap.dikti.go.id/perguruantinggi/ homegraphpt
Pratminingsih, Sri Astuti. 2006. Komunikasi Bisnis. Cetakan Pertama
Yogyakarta: Graha Ilmu
Rosen. Emanuel, 2000, “Kiat Pemasaran dari Mulut ke Mulut (The Anatomy
of Buzz), PT. ELEX Komputindo, Jakarta
Rosen, Emanuel. 2004. Kiat Pemasaran dari Mulut ke Mulut (Zoelkifli).
Jakarta: PT. Elex Media Komputindo, Jakarta.
Sadiman, Arief S. Dr. M.Sc. 2008. Media Pendidikan. Jakarta: RajaGarafindo
Persada..
Santoso, Singgih, 2001, Buku Latihan SPSS Statistik Parametrik. PT.ELEK
Media Komputindo. Jakarta
Sekaran,Uma. 2006. Metode Penelitian Bisnis. Penerbit : Salemba Empat.

Jakarta
Sirait Justine, 2006. Memahami Aspek-Aspek Pengelolaan Sumber Daya
Manusia Dalam Organisasi. Penerbit PT. Gramedia Widiasarana
Indonesia, Jakarta.
Silverman, George. 2001. The Secret of Word-Of-Mouth Marketing:How to
trigger exponential sales through runaway word of mouth.
AMACOM, United states of America
Suharno dan Y. Sutarso. 2010. Marketing in Practice. Graha Ilmu.
Yogyakarta.
43
Schiffman, Leon G.Leslie, Lazar Kanuk. 2004. Perilaku Konsumen. Alih
Bahasa Oleh Zoelkifli Kasip. Edisi Ketujuh. Jakarta: PT. Indeks
Gramedia.
Sumardy, Silviana, M., dan Melone, M. 2011. The Power of Word of Mouth
Marketing. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama
Sumarwan, Ujang. 2011. Perilaku Konsumen, Teori dan Penerapannya dalam
Pemasaran, Bogor: Penerbit Ghalia Indonesia, Edisi ke 2
Sutisna. 2002. Perilaku Konsumen dan Komunikasi Pemasaran. Bandung:
Penerbit PT. Remaja Rosdakarya
Suryani, Tatik. 2003. Perilaku Konsumen. Edisi Pertama.Graha
Ilmu,Yogyakarta
Swarbrooke, J., dan Horner, S. 2007. Consumer Behaviour In Tourism.
Burlington
Tjiptono, Fandy. 2001. Strategi Pemasaran, Yogyakarta: Penerbit Andi.
Townsend, C., & Kahn, B. E. 2014. The “Visual Preference Heuristic”: The
Influence of Visual versus Verbal Depiction on Assortment
Processing, Perceived Variety, and Choice Overload. Journal of
Consumer Research, 40(5), 993–1015.
Thurau, T. H., Gwinner, K. P., Walsh, G. and Gremler, D. D. 2004. Electronic
word-of-mouth via consumer-opinion platforms: what motivates
consumers to articulate themselves on the Internet?. Journal of
Interactive Marketing. Vol. 18 No.1: 38-52.
Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945
Wangenheim, F. V. 2005. Postswitching Negative Word of Mouth. Journal of
Service Research. Vol. 8. No.1: 67-78
Ward, R. D. & A. L. Ostrom. 2003. The Internet as information minefield: An
analysis of the source and content of brand information yielded by net
searches. Journal of Business Research. Vol.56 No.11: 907-914
Wijaya, L. S., dan R. Darmastuti. 2008. Kajian peran public relation dalam
meningkatkan citra perguruan tinggi swasta di jawa tengah. Sciptura.
Vol.2 No 2: 95-105
44
Wijaya, L. S., dan Krismiyati. 2013. MPR strategies modelling for increasing
student’s intake at private universities in central java-Indonesia.
Researchworld Journal of Art, Science and Commerce. Vol.4 No.3
Wijaya, T., dan E. L. Paramita. 2014. Pengaruh electronic word of mouth
(eWOM) terhadap keputusan pembelian kamera DSLR. Jurnal
Manajemen. Vol.18 No.3
Ying Fan dan Yixuan Li .2009. Children’s Buying Behavior in China.
Marketing Intelligence and Planning. Vol. 27. Brunel Business
School, Uxbridge. UK.
Zamil, A. M,. 2011. The Impact of Word of Mouth (WOM) on the Purchasing
Zeithaml et al. 1996. Service Marketing. Edisi Internasional. The Mc
Grow-Hill Companies Inc
Zhang, J. Q. 2010. When Does Electronic Word-Of-Mouth Matter? A study
of consumer product reviews. Elsevie.J
45
LAMPIRAN-LAMPIRAN
46
LAMPIRAN 1
KUESIONER PENELITIAN
Kepada Yth.
Bapak/Ibu/Saudara/Saudari
Di Salatiga
Bersama dengan ini saya beritahukan bahwa saya :

Nama : Mario Dharmahutama
NIM : 912016008
Fak/Univ : Ekonomika dan Bisnis / Universitas Kristen Satya Wacana
Sedang dalam tahap penyusunan tesis, bermaksud untuk melakukan penelitian

tentang “Preferensi Word of Mouth pada Jasa Layanan Perguruan Tinggi :
Traditional versus Electronic”.
Untuk mendukung penyusunan tesis khususnya dalam pengumpulan
data, saya mohon kesediaan Bapak/Ibu/Saudara/Saudari untuk mengisi
kuesioner berikut ini secara jujur. Penelitian yang dilakukan hanya bersifat
keilmuan dan data yang terkumpul tidak digunakan untuk hal-hal yang
merugikan.
Atas kesediaan dan kerjasama Bapak/Ibu/Saudara/Saudari, saya
mengucapkan terima kasih.
Hormat saya,
Mario Dharmahutama
47
KUESIONER SISWA
PREFERENSI WORD OF MOUTH PADA JASA LAYANAN PERGURUAN

TINGGI : TRADITIONAL VERSUS ELECTRONIC
Identitas Responden
1. Nama lengkap :
2. Gender : Laki-Laki Perempuan
3. Asal kota :
4. Nama sekolah :
5. Kelas : X XI XII
6. Jurusan : IPA IPS
Bahasa Lainnya ( )
7. Terdapat keluarga yang saat ini sedang maupun sudah pernah studi di UKSW :
Ya Tidak
8. Memperoleh informasi mengenai UKSW pertama kali melalui :
Teman Keluarga Blog
Youtube Instagram Facebook
Website berita Lain-lainnya (…………………….)
9. Alasan memilih melanjutkan studi di UKSW :
…………………………………………………………………………….………………
…………………………………………………………………………………………….
Kotak yang tersedia diisi dengan tanda centang (  ).

Keterangan:
 STS = Sangat Tidak Setuju
 TS = Tidak Setuju
 N = Netral
 S = Setuju
 SS = Sangat Setuju
48
KUESIONER MAHASISWA

Identitas Responden
1. Nama lengkap :
3. Asal kota :
4. NIM :
5. Studi : D3 D4 S1 S2 S3
6. Fakultas :
Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Fakultas Biologi
Fakultas Ekonomika dan Bisnis Fakultas Bahasa dan Seni
Fakultas Teknik Elektronika dan Komputer Fakultas Hukum
Fakultas Sains dan Matematika Fakultas Psikologi
Fakultas Teknologi dan Informasi Fakultas Teologi
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Komunikasi Fakultas Pertanian dan Bisnis
Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan
Ya Tidak
Teman Keluarga Blog
Website berita Lain-lainnya (…………………….)
9. Alasan masuk ke UKSW :

…………………………………………………………………………………………….
…………………………………………………………………………………………….
Keterangan:
 N = Netral
 S = Setuju
49
KUESIONER ALUMNI

Identitas Responden
1. Nama lengkap :
3. Asal kota :
4. Studi di UKSW : D3 D4 S1 S2 S3
5. Tahun lulus :
6. Fakultas :
Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Fakultas Biologi
Fakultas Ekonomika dan Bisnis Fakultas Bahasa dan Seni
Fakultas Teknik Elektronika dan Komputer Fakultas Hukum
Fakultas Sains dan Matematika Fakultas Psikologi
Fakultas Teknologi dan Informasi Fakultas Teologi
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Komunikasi Fakultas Pertanian dan Bisnis
7. Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan
Ya Tidak
Teman Keluarga Blog
Website berita Lain-lainnya ( )
9. Alasan masuk ke UKSW :

…………………………………………………………………………………………….
…………………………………………………………………………………………….

Keterangan:
 N = Netral
 S = Setuju
50
KUESIONER
SKALA
NO PERTANYAAN
STS TS N S SS
Melalui informasi dari mulut ke mulut / internet
berbentuk teks / internet berbentuk gambar atau video,
1.
saya mengetahui bahwa UKSW memiliki fasilitas-
fasilitas yang lengkap.
2. saya mengetahui bahwa UKSW memliki staf pengajar
(dosen) dari berbagai lulusan dalam negeri maupun
luar negeri.
3.
saya mengetahui bahwa UKSW memberikan
pelayanan yang ramah.
Saya pernah melihat acara / kegiatan yang diadakan
4.
oleh UKSW sebelum menjadi mahasiswa UKSW.
Saya memiliki pengalaman berpartisipasi acara /
5. kegiatan yang diadakan oleh UKSW sebelum menjadi
mahasiswa UKSW.
Saya pernah berkunjung ke UKSW sebelum menjadi
6.
mahasiswa UKSW.
7.
saya mengetahui bahwa UKSW memiliki akreditasi
universitas maupun program studi yang baik.
8.
saya mengetahui bahwa UKSW dapat menyediakan
jasa sesuai yang dijanjikan dengan akurat.
9.
saya mengetahui bahwa UKSW dapat memberikan
pelayanan dengan akurat.
10.
saya mengetahui bahwa UKSW mampu memberikan
pelayanan yang cepat kepada mahasiswa.
11. saya percaya bahwa UKSW berpengalaman dalam
bidang pendidikan dengan usianya yang sudah 62
tahun.
51
SKALA
NO PERTANYAAN
STS TS N S SS
12.
saya mengetahui UKSW mememiliki lingkungan
yang nyaman untuk studi.
13. saya mengetahui bahwa biaya yang saya keluarkan
untuk melanjutkan studi di UKSW sebanding dengan
kualitasnya.
14.
saya mengetahui bahwa pengajar (dosen) sulit untuk
ditemui.
15.
saya mengetahui lama waktu yang dibutuhkan untuk
lulus di UKSW.
16.
saya mengetahui bahwa UKSW menghadirkan rasa
kekeluargaan yang tinggi.
Saya tidak merasa malu melanjutkan studi di UKSW
17.
dengan orang-orang di sekitar saya.
18.
saya mengetahui bahwa UKSW melarang adanya
tindakan “bullying”.
19. saya tahu bahwa dengan memilih UKSW akan
memperoleh materi kuliah yang berguna di dunia
kerja.
20.
saya tahu bahwa dengan memilih UKSW akan
mendapat kesempatan memperoleh beasiswa.
21. saya tahu bahwa dengan memilih UKSW akan
memperoleh kesempatan mengembangkan bakat dan
minat saya.
52
SKALA
NO PERTANYAAN
STS TS N S SS
22.
saya tahu bahwa dengan memilih UKSW, saya dapat
berkembang menjadi pribadi yang lebih dewasa.
23.
saya tahu bahwa dengan memilih UKSW, saya akan
memperoleh relasi yang luas.
24. saya mengetahui bahwa dengan melanjutkan studi di
UKSW, saya dapat memperoleh jaminan kerja setelah
lulus.
Saya mengetahui informasi dari mulut ke mulut /
25. internet berbentuk teks / internet berbentuk gambar
atau video mengenai UKSW dari keluarga.
atau video mengenai UKSW dari teman atau kerabat.
atau video mengenai UKSW dari orang yang ahli.
internet berbentuk teks / internet berbentuk gambar
28.
atau video mengenai UKSW dari orang yang dapat
dipercaya.
UKSW memiliki kualitas yang lebih baik
29.
dibandingkan dengan perguruan tinggi negeri lainnya.
UKSW memiliki kualitas yang lebih baik
30. dibandingkan dengan perguruan tinggi swasta
lainnya.
UKSW memiliki biaya pendidikan yang lebih
31. terjangkau dibandingkan dengan perguruan tinggi
negeri lainnya.
UKSW memiliki biaya pendidikan yang lebih
32. terjangkau dibandingkan dengan perguruan tinggi
swasta lainnya.
Saya lebih memilih UKSW dibandingkan dengan
33.
perguruan tinggi negeri lainnya.
Saya lebih memilih UKSW dibandingkan dengan
34.
perguruan tinggi swasta lainnya.
Saya yakin keputusan memilih UKSW sebagai tempat
35.
melanjutkan studi adalah keputusan yang tepat.
Terima Kasih
53
LAMPIRAN 2
UJI VALIDITAS & UJI RELIABILITAS
Indikator r hitung Validitas Cronbach α Reliabilitas

Pengetahuan Konsumen
P1 0.768 Valid
P2 0.874 Valid
P3 0.814 Valid
0.821 Reliabel
P4 0.678 Valid
P5 0.544 Valid
P6 0.647 Valid
PersepsiKualitas
PK1 0.602 Valid
PK2 0.504 Valid
PK3 0.771 Valid
0.766 Reliabel
PK4 0.600 Valid
PK5 0.869 Valid
PK6 0.714 Valid
Persepsi Resiko
PR1 0.814 Valid
PR2 0.925 Valid
PR3 0.911 Valid
0.884 Reliabel
PR4 0.778 Valid
PR5 0.641 Valid
PR6 0.742 Valid
Insentif
I1 0.733 Valid
I2 0.624 Valid
I3 0.774 Valid
0.780 Reliabel
I4 0.634 Valid
I5 0.775 Valid
I6 0.607 Valid
54
Indikator r hitung Validitas Cronbach α Reliabilitas
Opinion Leader
OL1 0.734 Valid
OL2 0.681 Valid
0.678 Reliabel
OL3 0.678 Valid
OL4 0.758 Valid
Proses Pengambilan Keputusan Memilih Perguruan Tinggi
K1 0.641 Valid
K2 0.689 Valid
K3 0.570 Valid
K4 0.640 Valid 0.729 Reliabel
K5 0.461 Valid
K6 0.686 Valid
K7 0.624 Valid
Nilai r hitung > r table (0,1267), maka data valid

Nilai Cronbach α > 0,60, maka data realibel
55
LAMPIRAN 3
UJI ASUMSI KLASIK
Normalitas
One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test
Unstandardized Residual
N 240
Mean 0.0000000
Normal Parameters
Std. Deviation 2.64485593
Absolute 0.59
Most Extreme Differences Positive 0.40
Negative -0.59
Kolmogorov-Smirnov Z 0.912
Asymp.Sig. (2-Tailed) 0.376
a. Test distribution is Normal
Sig > alpha (5%), maka data berdistribusi normal
56
Uji Multikolinieritas
Coefficients
Unstandardized Standardized
Collinearity Statistics
Coefficients Coefficients
t Sig
B Std.Eror Beta Tolarance VIF
Constant 22.376 2.065 10.838 0.000
Pengetahuan Konsumen -0.194 0.043 -0.290 -4.535 0.000 0.879 1.138
Persepsi Kualitas 0.132 0.073 0.183 1.802 0.073 0.347 2.879
Persepsi Resiko -0.030 0.049 -0.054 -0.610 0.543 0.456 2.192
Insentif 0.040 0.067 0.044 0.600 0.549 0.662 1.510

Opinion Leader 0.398 0.087 0.275 4.584 0.000 0.998 1.002
a. Dependent Variabel: Proses Pengambilan Keputusan Memilih Perguruan Tinggi
Nilai Tolerance > 0,10 maka tidak terjadi masalah multikolinieritas

Nilai VIF <10, maka tidak terjadi masalah multikolinieritas
57
Uji Heteroskedastisitas
Coefficients
Unstandardized Standardized
Coefficients Coefficients t Sig
B Std.Eror Beta
Constant 0.064 1.240 0.052 0.959
Pengetahuan Konsumen 0.017 0.026 0.45 0.651 0.516
Persepsi Kualitas -0.022 0.044 -0.055 -0.502 0.616
Persepsi Resiko -0.013 0.030 -0.044 -0.455 0.650
Insentif 0.059 0.040 0.116 1.462 0.145
Opinion Leader 0.063 0.052 0.078 1.201 0.231
a. Dependent Variabel: RES2
Nilai sig > 0,05, maka tidak terjadi heteroskedastisitas
58
LAMPIRAN 4
UJI KOEFISIEN DETERMINASI
Traditional WOM – Proses Pengambilan Keputusan Memilih Perguruan Tinggi
Model Summary
Model Adjusted R Std. Error of the

R R Square
Square Estimate
1 0.400 0,160 0,123 2.72278
a. Predictors: (Constant), Pengetahuan Konsumen (P), Persepsi Kualitas

(PK), Persepsi Resiko (PR), Insentif (I), Opinion Leader (OL)
b. Dependent Variabel: Proses Pengambilan Keputusan Memilih
Perguruan Tinggi (K)
Nilai adjusted R square menunjukkan angka 0,123. Hal ini mengindikasikan

bahwa kontribusi variabel traditional WOM terhadap variabel proses
pengambilan keputusan memilih perguruan tinggi adalah sebesar 12,3 %.
Electronic WOM – Proses Pengambilan Keputusan Memilih Perguruan Tinggi
Model Summary
Adjusted R Std. Error of the
Model R R Square
Square Estimate
1 0.453 0,206 0,171 2.55024


bahwa kontribusi variabel electronic WOM terhadap variabel proses
pengambilan keputusan memilih perguruan tinggi adalah sebesar 17,1 %
59
Tekstual eWOM – Proses Pengambilan Keputusan Memilih Perguruan Tinggi
Model Summary

Model R R Square
Square Estimate
1 0.505 0,255 0,186 2.53251


bahwa kontribusi variabel tekstual eWOM terhadap variabel proses
Visual eWOM – Proses Pengambilan Keputusan Memilih Perguruan Tinggi
Model Summary
Model R R Square
Square Estimate
1 0.447 0,200 0,126 2.62549


bahwa kontribusi variabel visual eWOM terhadap variabel proses
60
LAMPIRAN 5
UJI REGRESI BERGANDA
Traditional WOM – Proses Pengambilan Keputusan Memilih Perguruan Tinggi

ANOVA Table
Sum of Mean
Model df F Sig
Squares Square
Regression 161.226 5 32.245 4.350 0.001
1 Residual 845.140 114 7.414
Total 1006.367 119
a. Dependent Variabel: Proses Pengambilan Keputusan Memilih
b. Independent Variabel: Pengetahuan Konsumen (P), Persepsi Kualitas
Sig < alpha (5%), maka terdapat pengaruh signifikan.
Electronic WOM – Proses Pengambilan Keputusan Memilih Perguruan Tinggi

ANOVA Table
Sum of Mean
Model df F Sig
Squares Square
Regression 191.902 5 38.380 5.901 0.000
1 Residual 741.423 114 6.504
Total 933.325 119
61
Tekstual eWOM – Proses Pengambilan Keputusan Memilih Perguruan Tinggi
ANOVA Table
Sum of Mean
Model df F Sig
Squares Square
Regression 118.649 5 23.730 3.700 0.006
1 Residual 346.335 54 6.414
Total 464.983 59

Visual eWOM – Proses Pengambilan Keputusan Memilih Perguruan Tinggi
ANOVA Table
Sum of Mean
Model df F Sig
Squares Square
Regression 93.101 5 18.620 2.701 0.030
1 Residual 372.233 54 6.893
Total 465.333 59

62
LAMPIRAN 6
EFEKTIVITAS
Efektivitas antara Traditional WOM dengan Electronic WOM
Coefficients
Traditional WOM Electronic WOM
Unstandardized Standardized Unstandardized Standardized
Model Coefficients Coefficients Coefficients Coefficients
t sig t sig
B Std.Error Beta B Std.Error Beta
1 (Constant) 25.273 3.151 8.020 0,000 19.867 2.706 7.343 0,000
Pengetahuan
-0,403 0,110 -0,471 -3.668 0,000 -0,139 0,049 -0,245 -2.844 0,005
Konsumen
Persepsi
0,164 0,110 0,227 1.484 0,141 0,126 0,097 0,180 1.307 0,194
Kualitas
Persepsi
0,070 0,074 0,128 0,947 0,346 -0,079 0,069 -0,142 -1.144 0,255
Resiko
Insentif 0,037 0,104 0,040 0,354 0,724 0,110 0,089 0,124 1.245 0,216
Opinion
0,339 0,128 0,230 2.653 0,009 0,467 0,116 0,336 4.013 0,000
Leader
a) Dependent Variabel: Proses Pengambilan Keputusan Memilih Perguruan Tinggi
63
Efektivitas antara Tekstual eWOM dengan Visual eWOM
Coefficients
Tekstual eWOM Visual eWOM
Unstandardized Standardized Unstandardized Standardized
Model Coefficients Coefficients Coefficients Coefficients
t sig t sig
B Std.Error Beta B Std.Error Beta
1 (Constant) 20.082 3.962 5,069 0,000 19.072 3.893 4,899 0,000
Pengetahuan
-0,197 0,073 -0,337 -2,696 0,009 -0,083 0,070 -0,147 -1,180 0,243
Konsumen
Persepsi
0,272 0,131 0,411 2,078 0,042 -0,051 0,150 -0,068 -0,341 0,735
Kualitas
Persepsi
-0,154 0,099 -0,287 -1,557 0,125 -0,004 0,100 -0,007 -0,038 0,969
Resiko
Insentif 0,076 0,119 0,090 0,641 0,524 0,189 0,140 0,199 1,351 0,182
Opinion
0,474 0,170 0,327 2,781 0,007 0,485 0,168 0,361 2,890 0,006
Leader
b) Dependent Variabel: Proses Pengambilan Keputusan Memilih Perguruan Tinggi
64
LAMPIRAN 7
HASIL KUESIONER
Data Skor Jawaban Responden Untuk Traditional Word of Mouth (WOM)
Responden ke- Responden P1 P2 P3 P4 P5 P6 PK1 PK2 PK3 PK4 PK5 PK6 PR1 PR2 PR3 PR4 PR5 PR6
1 5 5 4 4 5 5 4 5 4 4 4 2 1 2 1 3 4 4
2 5 4 5 4 1 2 5 3 2 1 2 2 3 2 1 1 4 3
3 3 3 3 3 2 2 2 4 3 5 4 1 2 1 1 2 4 4
4 5 4 5 4 4 3 4 4 4 4 1 1 3 1 1 2 4 4
5 2 4 5 4 3 2 5 3 4 5 4 1 3 2 1 2 3 3
6 3 4 4 5 3 2 3 3 4 5 1 1 3 1 1 2 3 3
7 3 3 3 3 1 2 2 4 2 4 1 1 3 1 1 2 3 3
8 5 4 4 5 2 2 3 4 2 1 1 1 2 1 3 1 3 3
9 4 4 5 4 4 4 4 3 3 4 4 3 3 4 4 3 3 4
Mahasiswa
10 4 5 4 5 4 5 5 4 4 5 5 4 5 5 5 4 5 5
11 4 5 4 5 4 5 5 4 4 5 5 4 5 5 5 4 5 5
12 4 4 4 5 4 5 5 4 5 4 5 4 5 5 4 4 5 5
13 5 5 5 4 4 5 5 4 5 4 5 4 5 5 4 4 5 5
14 4 4 3 4 3 3 4 3 4 3 3 4 3 4 3 4 4 4
15 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 3 3 4
16 4 4 5 3 4 4 4 4 4 3 3 4 4 4 4 4 3 4
17 4 5 5 4 4 4 4 4 4 4 2 3 3 4 4 4 4 4
18 4 5 5 4 4 4 4 4 4 4 2 3 3 4 4 4 4 4
65
19 5 5 5 4 4 5 5 4 4 4 5 4 5 4 4 4 4 4
20 4 5 5 4 5 5 4 5 5 5 5 4 5 4 5 4 5 5
21 4 4 5 4 4 4 5 5 4 5 5 2 2 1 2 3 4 4
22 5 4 5 5 5 3 5 5 5 5 4 2 2 2 4 3 4 4
23 5 5 4 4 3 4 5 5 4 4 3 2 2 2 2 3 4 4
24 5 5 4 4 3 4 3 5 5 4 3 2 2 2 2 3 4 4
25 5 5 4 4 5 5 4 5 4 4 4 2 1 2 1 3 4 4
26 5 4 5 4 1 2 5 3 2 1 2 2 3 2 1 1 4 3
27 3 3 3 3 2 2 2 4 3 5 4 1 2 1 1 2 4 4
28 5 4 5 4 4 3 4 4 4 4 1 1 3 1 1 2 4 4
29 2 4 5 4 3 2 5 3 4 5 4 1 3 2 1 2 3 3
Mahasiswa
30 3 4 4 5 3 2 3 3 4 5 1 1 3 1 1 2 3 3
31 3 3 3 3 1 2 2 4 2 4 1 1 3 1 1 2 3 3
32 5 4 4 5 2 2 3 4 2 1 1 1 2 1 3 1 3 3
33 4 4 5 4 4 4 4 3 3 4 4 3 3 4 4 3 3 4
34 4 5 4 5 4 5 5 4 4 5 5 4 5 5 5 4 5 5
35 4 5 4 5 4 5 5 4 4 5 5 4 5 5 5 4 5 5
36 4 4 4 5 4 5 5 4 5 4 5 4 5 5 4 4 5 5
37 5 5 5 4 4 5 5 4 5 4 5 4 5 5 4 4 5 5
38 4 4 3 4 3 3 4 3 4 3 3 4 3 4 3 4 4 4
39 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 3 3 4
40 4 4 5 3 4 4 4 4 4 3 3 4 4 4 4 4 3 4
66
Responden ke- Responden I1 I2 I3 I4 I5 I6 OL1 OL2 OL3 OL4 K1 K2 K3 K4 K5 K6 K7
1 5 5 4 5 5 5 4 4 4 4 3 3 4 4 4 4 4
2 2 2 1 4 1 4 4 5 5 5 4 4 3 4 5 5 5
3 3 3 5 4 5 5 4 4 5 5 3 3 4 4 5 5 5
4 3 3 4 5 5 4 5 4 5 5 4 4 4 4 5 5 4
5 3 3 4 1 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4
6 3 3 3 5 3 4 5 4 4 4 3 3 4 3 4 3 3
7 3 3 3 3 3 4 4 4 3 3 4 4 4 4 4 4 4
8 3 3 4 4 4 5 5 5 4 5 3 3 3 3 5 4 4
9 4 4 3 4 4 3 4 4 4 4 3 3 4 4 4 3 3
10 4 5 4 5 4 5 4 4 4 4 3 3 4 4 4 4 4
11 4 5 4 5 4 5 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 3
Mahasiswa
12 5 4 5 4 4 5 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4
13 5 4 5 4 4 5 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4
14 3 4 2 3 4 3 4 4 4 4 4 4 5 5 4 4 4
15 4 4 4 3 3 3 5 4 3 3 4 4 4 4 4 5 5
16 4 5 3 3 4 4 5 5 5 5 4 4 4 3 5 5 4
17 4 4 4 4 4 4 5 5 4 4 3 3 3 3 5 5 4
18 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 2 3 3 4 4 4
19 4 5 4 5 5 4 4 4 4 5 4 4 4 4 5 4 4
20 4 5 3 3 3 4 4 4 5 4 3 4 4 4 5 4 4
21 4 4 5 5 4 5 4 4 4 4 3 4 4 3 4 4 4
22 5 4 5 4 5 5 4 5 2 2 4 4 5 4 4 4 4
67
23 3 3 4 5 4 4 3 4 4 4 3 3 3 3 5 4 4
24 4 4 5 3 4 4 4 5 4 4 3 3 3 3 4 4 4
25 5 5 4 5 5 5 4 4 4 3 4 3 4 4 4 4 4
26 2 2 1 4 1 4 3 3 4 3 3 4 4 3 3 3 3
27 3 3 5 4 5 5 4 4 4 2 3 4 4 4 5 5 5
28 3 3 4 5 5 4 4 4 5 4 4 4 4 4 4 4 4
29 3 3 4 1 3 4 4 4 4 3 3 3 4 3 4 4 4
30 3 3 3 5 3 4 5 4 5 4 4 4 4 4 5 4 4
31 3 3 3 3 3 4 5 5 5 4 4 4 4 4 5 5 5
Mahasiswa
32 3 3 4 4 4 5 2 2 3 3 4 4 4 4 3 2 2
33 4 4 3 4 4 3 2 4 4 2 4 4 4 4 4 4 4
34 4 5 4 5 4 5 4 4 4 4 3 3 4 4 4 4 4
35 4 5 4 5 4 5 4 4 4 4 3 3 3 3 4 3 3
36 5 4 5 4 4 5 4 4 5 5 4 4 4 4 5 5 5
37 5 4 5 4 4 5 4 2 4 4 5 5 5 5 4 4 4
38 3 4 2 3 4 3 4 4 5 4 3 3 4 4 4 4 5
39 4 4 4 3 3 3 5 5 5 5 3 3 4 3 5 5 5
40 4 5 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4
68
41 4 5 4 5 5 4 5 4 5 4 5 5 4 4 5 4 5 5
42 5 5 5 5 5 4 4 5 4 4 5 4 4 5 4 5 4 4
43 3 3 3 4 4 3 3 3 4 3 3 4 4 4 4 4 4 3
44 5 4 5 5 4 5 5 5 5 4 5 4 5 5 5 4 5 5
45 5 4 5 5 4 5 5 5 5 4 5 4 5 5 5 4 5 5
46 5 5 5 4 4 5 4 4 5 4 5 4 4 5 5 4 5 5
47 5 5 5 4 4 5 4 4 5 4 5 4 4 5 5 4 5 5
48 4 5 5 3 3 4 3 4 3 3 3 4 3 3 4 4 4 3
49 4 4 4 4 4 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 2 4 3
50 3 3 4 4 4 4 4 3 3 3 3 2 3 2 3 3 3 4
51 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4
Alumni
52 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4
53 4 3 3 4 3 4 5 5 5 3 2 1 2 1 2 3 4 3
54 3 3 4 4 4 4 5 5 4 4 3 2 2 1 2 3 4 3
55 4 5 5 5 3 4 5 4 5 4 3 2 1 1 1 3 4 4
56 5 3 3 4 3 4 5 5 5 3 2 1 1 1 1 4 4 4
57 4 4 3 4 3 4 5 4 5 3 2 3 3 1 1 4 5 4
58 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 5 5 4
59 4 3 4 4 3 3 4 4 4 4 3 3 3 3 2 2 4 4
60 4 3 3 3 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 2 2 3 4
61 5 4 4 5 4 4 5 5 4 5 4 5 4 5 4 5 4 5
62 5 4 5 4 4 5 4 5 5 5 4 5 5 4 5 4 5 5
69
63 5 5 4 5 4 5 4 5 4 5 4 5 4 5 4 4 5 4
64 4 5 4 5 4 5 4 4 5 4 5 5 5 4 5 4 4 4
65 4 5 4 5 5 4 5 4 5 4 5 5 4 4 5 4 5 5
66 5 5 5 5 5 4 4 5 4 4 5 4 4 5 4 5 4 4
67 3 3 3 4 4 3 3 3 4 3 3 4 4 4 4 4 4 3
68 5 4 5 5 4 5 5 5 5 4 5 4 5 5 5 4 5 5
69 5 4 5 5 4 5 5 5 5 4 5 4 5 5 5 4 5 5
70 5 5 5 4 4 5 4 4 5 4 5 4 4 5 5 4 5 5
71 5 5 5 4 4 5 4 4 5 4 5 4 4 5 5 4 5 5
Alumni
72 4 5 5 3 3 4 3 4 3 3 3 4 3 3 4 4 4 3
73 4 4 4 4 4 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 2 4 3
74 3 3 4 4 4 4 4 3 3 3 3 2 3 2 3 3 3 4
75 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4
76 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4
77 4 3 3 4 3 4 5 5 5 3 2 1 2 1 2 3 4 3
78 3 3 4 4 4 4 5 5 4 4 3 2 2 1 2 3 4 3
79 4 5 5 5 3 4 5 4 5 4 3 2 1 1 1 3 4 4
80 5 3 3 4 3 4 5 5 5 3 2 1 1 1 1 4 4 4
70
41 4 5 4 5 4 4 4 4 4 4 3 4 4 3 4 4 4
42 4 5 4 4 5 4 4 5 2 2 4 4 5 4 4 4 4
43 3 4 4 4 4 4 3 4 4 4 3 3 3 3 5 4 4
44 4 5 4 5 4 5 4 5 4 4 3 3 3 3 4 4 4
45 4 5 4 5 4 5 4 4 4 3 4 3 4 4 4 4 4
46 5 4 5 5 4 4 3 3 4 3 3 4 4 3 3 3 3
47 5 4 5 5 4 4 4 4 4 2 3 4 4 4 5 5 5
48 4 4 3 3 3 4 4 4 5 4 4 4 4 4 4 4 4
49 3 3 4 4 4 4 4 4 4 3 3 3 4 3 4 4 4
50 3 4 3 4 4 4 5 4 5 4 4 4 4 4 5 4 4
51 5 4 4 4 5 4 5 5 5 4 4 4 4 4 5 5 5
Alumni
52 5 4 4 4 4 4 2 2 3 3 4 4 4 4 3 2 2
53 3 4 5 5 5 5 2 4 4 2 4 4 4 4 4 4 4
54 4 3 5 5 4 5 4 4 4 4 3 3 4 4 4 4 4
55 4 4 5 5 5 5 4 4 4 4 3 3 3 3 4 3 3
56 4 4 5 5 4 4 4 4 5 5 4 4 4 4 5 5 5
57 3 4 5 5 4 4 4 2 4 4 5 5 5 5 4 4 4
58 4 4 4 4 4 3 4 4 5 4 3 3 4 4 4 4 5
59 4 5 4 5 4 4 5 5 5 5 3 3 4 3 5 5 5
60 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4
61 4 4 5 4 5 5 5 4 5 4 5 4 3 3 5 5 5
62 3 4 5 4 5 4 3 5 3 3 4 3 4 5 4 4 4
71
63 5 4 5 5 4 5 5 4 4 4 3 3 4 4 4 5 5
64 5 4 4 5 4 5 4 4 4 5 2 2 3 3 4 4 5
65 4 5 4 5 4 4 5 4 4 4 3 3 4 4 5 4 4
66 4 5 4 4 5 4 4 4 4 4 4 4 5 5 5 4 4
67 3 4 4 4 4 4 5 4 4 4 5 3 5 5 4 3 2
68 4 5 4 5 4 5 4 4 4 5 4 4 3 4 4 2 2
69 4 5 4 5 4 5 3 4 5 4 4 4 3 3 5 5 5
70 5 4 5 5 4 4 3 4 5 5 4 4 3 3 5 4 5
71 5 4 5 5 4 4 4 4 3 4 3 3 3 3 3 3 4
Alumni
72 4 4 3 3 3 4 5 4 4 5 4 4 4 4 3 4 4
73 3 3 4 4 4 4 5 5 5 4 4 4 4 4 5 5 5
74 3 4 3 4 4 4 4 3 4 3 3 4 4 4 4 4 4
75 5 4 4 4 5 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 2
76 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 3 4 4 4 3
77 3 4 5 5 5 5 4 3 5 5 4 5 5 4 4 5 5
78 4 3 5 5 4 5 4 4 4 4 3 3 3 3 4 4 4
79 4 4 5 5 5 5 4 4 4 4 3 3 4 4 4 4 4
80 4 4 5 5 4 4 5 4 2 4 4 3 4 4 5 4 4
72
81 4 4 3 4 3 4 5 4 5 3 2 3 3 1 1 4 5 4
82 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 5 5 4
83 4 3 4 4 3 3 4 4 4 4 3 3 3 3 2 2 4 4
84 4 3 3 3 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 2 2 3 4
85 3 3 4 3 3 3 4 4 4 4 2 2 3 3 3 2 4 4
86 4 4 4 4 4 4 4 5 5 5 5 5 5 5 4 2 3 3
87 5 5 5 5 2 2 5 5 5 5 3 3 3 3 3 2 5 5
88 4 4 4 4 2 2 5 5 5 5 5 3 3 3 3 3 4 4
89 4 4 4 4 3 2 5 4 4 4 4 3 3 3 2 3 5 4
90 4 4 4 4 4 2 4 4 4 4 4 4 4 4 2 2 4 4
91 4 4 4 4 3 2 3 4 4 4 2 2 4 2 2 2 4 4
Siswa
92 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4
93 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4
94 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4
95 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4
96 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4
97 4 4 5 4 4 4 5 5 4 5 5 2 2 1 2 3 4 4
98 5 4 5 5 5 3 5 5 5 5 4 2 2 2 4 3 4 4
99 5 5 4 4 3 4 5 5 4 4 3 2 2 2 2 3 4 4
100 5 5 4 4 3 4 3 5 5 4 3 2 2 2 2 3 4 4
101 5 5 4 4 5 5 4 5 4 4 4 2 1 2 1 3 4 4
102 5 4 5 4 1 2 5 3 2 1 2 2 3 2 1 1 4 3
73
103 3 3 3 3 2 2 2 4 3 5 4 1 2 1 1 2 4 4
104 5 4 5 4 4 3 4 4 4 4 1 1 3 1 1 2 4 4
105 2 4 5 4 3 2 5 3 4 5 4 1 3 2 1 2 3 3
106 3 4 4 5 3 2 3 3 4 5 1 1 3 1 1 2 3 3
107 3 3 3 3 1 2 2 4 2 4 1 1 3 1 1 2 3 3
108 5 4 4 5 2 2 3 4 2 1 1 1 2 1 3 1 3 3
109 4 4 5 4 4 4 4 3 3 4 4 3 3 4 4 3 3 4
110 4 5 4 5 4 5 5 4 4 5 5 4 5 5 5 4 5 5
111 4 5 4 5 4 5 5 4 4 5 5 4 5 5 5 4 5 5
Siswa
112 4 4 4 5 4 5 5 4 5 4 5 4 5 5 4 4 5 5
113 5 5 5 4 4 5 5 4 5 4 5 4 5 5 4 4 5 5
114 4 4 3 4 3 3 4 3 4 3 3 4 3 4 3 4 4 4
115 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 3 3 4
116 4 4 5 3 4 4 4 4 4 3 3 4 4 4 4 4 3 4
117 4 5 5 4 4 4 4 4 4 4 2 3 3 4 4 4 4 4
118 4 5 5 4 4 4 4 4 4 4 2 3 3 4 4 4 4 4
119 5 5 5 4 4 5 5 4 4 4 5 4 5 4 4 4 4 4
120 4 5 5 4 5 5 4 5 5 5 5 4 5 4 5 4 5 5
74
81 3 4 5 5 4 4 4 5 4 4 4 3 3 3 4 4 4
82 4 4 4 4 4 3 4 3 4 3 4 4 4 5 4 4 5
83 4 5 4 5 4 4 5 5 5 4 5 4 5 4 5 5 4
84 3 3 4 4 4 4 5 5 5 5 5 5 5 4 5 5 5
85 3 4 4 3 3 4 5 5 5 5 5 5 5 5 4 5 4
86 3 3 3 4 4 4 5 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4
87 5 5 5 5 5 5 3 4 4 4 4 4 5 4 5 5 5
88 4 4 4 4 4 5 3 4 4 4 5 4 5 4 4 4 4
89 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3
90 4 4 4 4 4 4 3 4 5 4 4 4 4 4 4 4 4
91 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3
Siswa
92 4 4 4 4 4 4 5 5 5 5 4 4 4 4 5 5 5
93 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4
94 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4
95 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4 4 4 4 4
96 4 4 4 4 4 4 4 5 4 3 3 3 4 4 5 4 4
97 4 4 5 5 4 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4
98 5 4 5 4 5 5 5 5 5 5 2 2 3 3 4 5 5
99 3 3 4 5 4 4 4 4 5 4 1 1 1 1 4 3 3
100 4 4 5 3 4 4 4 4 4 4 3 3 4 3 4 4 4
101 5 5 4 5 5 5 4 4 4 4 3 3 4 4 4 4 4
102 2 2 1 4 1 4 4 5 5 5 4 4 3 4 5 5 5
75
103 3 3 5 4 5 5 4 4 5 5 3 3 4 4 5 5 5
104 3 3 4 5 5 4 5 4 5 5 4 4 4 4 5 5 4
105 3 3 4 1 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4
106 3 3 3 5 3 4 5 4 4 4 3 3 4 3 4 3 3
107 3 3 3 3 3 4 4 4 3 3 4 4 4 4 4 4 4
108 3 3 4 4 4 5 5 5 4 5 3 3 3 3 5 4 4
109 4 4 3 4 4 3 4 4 4 4 3 3 4 4 4 3 3
110 4 5 4 5 4 5 4 4 4 4 3 3 4 4 4 4 4
111 4 5 4 5 4 5 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 3
Siswa
112 5 4 5 4 4 5 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4
113 5 4 5 4 4 5 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4
114 3 4 2 3 4 3 4 4 4 4 4 4 5 5 4 4 4
115 4 4 4 3 3 3 5 4 3 3 4 4 4 4 4 5 5
116 4 5 3 3 4 4 5 5 5 5 4 4 4 3 5 5 4
117 4 4 4 4 4 4 5 5 4 4 3 3 3 3 5 5 4
118 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 2 3 3 4 4 4
119 4 5 4 5 5 4 4 4 4 5 4 4 4 4 5 4 4
120 4 5 3 3 3 4 4 4 5 4 3 4 4 4 5 4 4
76
Data Skor Jawaban Responden Untuk Tekstual Electronic Word of Mouth (TeWOM)
121 4 5 4 5 4 5 5 5 4 5 5 2 2 1 2 3 4 4
122 5 4 5 4 5 5 5 5 5 5 4 2 2 2 4 3 4 4
123 4 5 4 4 5 4 5 5 4 4 3 2 2 2 2 3 4 4
124 5 4 5 4 4 4 3 5 5 4 3 2 2 2 2 3 4 4
125 4 4 5 4 5 5 4 5 4 4 4 2 1 2 1 3 4 4
126 4 5 4 5 4 4 5 3 2 1 2 2 3 2 1 1 4 3
127 4 4 4 4 4 3 2 4 3 5 4 1 2 1 1 2 4 4
128 5 5 5 4 5 5 4 4 4 4 1 1 3 1 1 2 4 4
129 5 5 5 4 5 5 5 3 4 5 4 1 3 2 1 2 3 3
130 4 5 5 4 5 5 3 3 4 5 1 1 3 1 1 2 3 3
Mahasiswa
131 4 5 5 4 5 5 2 4 2 4 1 1 3 1 1 2 3 3
132 3 3 4 4 4 3 3 4 2 1 1 1 2 1 3 1 3 3
133 4 4 4 2 4 3 4 3 3 4 4 3 3 4 4 3 3 4
134 3 2 3 3 3 4 5 4 4 5 5 4 5 5 5 4 5 5
135 4 4 4 4 4 4 5 4 4 5 5 4 5 5 5 4 5 5
136 4 4 4 4 4 4 5 4 5 4 5 4 5 5 4 4 5 5
137 2 1 2 3 4 3 5 4 5 4 5 4 5 5 4 4 5 5
138 2 1 2 3 4 3 4 3 4 3 3 4 3 4 3 4 4 4
139 1 1 1 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 3 3 4
140 1 1 1 4 4 4 4 4 4 3 3 4 4 4 4 4 3 4
77
121 4 4 5 5 4 5 4 4 4 4 3 4 4 3 4 4 4
122 5 4 5 4 5 5 4 5 2 2 4 4 5 4 4 4 4
123 3 3 4 5 4 4 3 4 4 4 3 3 3 3 5 4 4
124 4 4 5 3 4 4 4 5 4 4 3 3 3 3 4 4 4
125 5 5 4 5 5 5 4 4 4 3 4 3 4 4 4 4 4
126 2 2 1 4 1 4 3 3 4 3 3 4 4 3 3 3 3
127 3 3 5 4 5 5 4 4 4 2 3 4 4 4 5 5 5
128 3 3 4 5 5 4 4 4 5 4 4 4 4 4 4 4 4
129 3 3 4 1 3 4 4 4 4 3 3 3 4 3 4 4 4
130 3 3 3 5 3 4 5 4 5 4 4 4 4 4 5 4 4
Mahasiswa
131 3 3 3 3 3 4 5 5 5 4 4 4 4 4 5 5 5
132 3 3 4 4 4 5 2 2 3 3 4 4 4 4 3 2 2
133 4 4 3 4 4 3 2 4 4 2 4 4 4 4 4 4 4
134 4 5 4 5 4 5 4 4 4 4 3 3 4 4 4 4 4
135 4 5 4 5 4 5 4 4 4 4 3 3 3 3 4 3 3
136 5 4 5 4 4 5 4 4 5 5 4 4 4 4 5 5 5
137 5 4 5 4 4 5 4 2 4 4 5 5 5 5 4 4 4
138 3 4 2 3 4 3 4 4 5 4 3 3 4 4 4 4 5
139 4 4 4 3 3 3 5 5 5 5 3 3 4 3 5 5 5
140 4 5 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4
78
141 3 1 1 4 5 4 4 4 4 4 2 3 3 4 4 4 4 4
142 3 3 4 5 5 4 4 4 4 4 2 3 3 4 4 4 4 4
143 3 3 2 2 4 4 5 4 4 4 5 4 5 4 4 4 4 4
144 4 4 2 2 3 4 4 5 5 5 5 4 5 4 5 4 5 5
145 3 3 3 2 4 4 5 5 4 4 4 5 5 4 5 4 5 4
146 5 5 4 4 5 5 4 5 4 4 4 2 1 2 1 3 4 4
147 5 4 5 4 1 2 5 3 2 1 2 2 3 2 1 1 4 3
148 3 3 3 3 2 2 2 4 3 5 4 1 2 1 1 2 4 4
149 5 4 5 4 4 3 4 4 4 4 1 1 3 1 1 2 4 4
150 2 4 5 4 3 2 5 3 4 5 4 1 3 2 1 2 3 3
Alumni
151 3 4 4 5 3 2 3 3 4 5 1 1 3 1 1 2 3 3
152 3 3 3 3 1 2 2 4 2 4 1 1 3 1 1 2 3 3
153 5 4 4 5 2 2 3 4 2 1 1 1 2 1 3 1 3 3
154 4 4 5 4 4 4 4 3 3 4 4 3 3 4 4 3 3 4
155 4 5 4 5 4 5 5 4 4 5 5 4 5 5 5 4 5 5
156 4 5 4 5 4 5 5 4 4 5 5 4 5 5 5 4 5 5
157 4 4 4 5 4 5 5 4 5 4 5 4 5 5 4 4 5 5
158 5 5 5 4 4 5 5 4 5 4 5 4 5 5 4 4 5 5
159 4 4 3 4 3 3 4 3 4 3 3 4 3 4 3 4 4 4
160 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 3 3 4
79
141 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 5 4 4 4 4
142 4 4 4 4 4 4 5 5 4 4 4 4 4 2 5 5 5
143 4 5 4 5 5 4 4 4 4 5 3 4 4 4 5 5 5
144 4 5 3 3 3 4 4 4 4 4 4 4 3 4 5 5 5
145 4 5 4 4 4 3 4 4 4 4 5 5 5 5 2 4 4
146 5 5 4 5 5 5 4 4 4 4 3 3 4 4 4 4 4
147 2 2 1 4 1 4 4 5 5 5 4 4 3 4 5 5 5
148 3 3 5 4 5 5 4 4 5 5 3 3 4 4 5 5 5
149 3 3 4 5 5 4 5 4 5 5 4 4 4 4 5 5 4
150 3 3 4 1 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4
Alumni
151 3 3 3 5 3 4 5 4 4 4 3 3 4 3 4 3 3
152 3 3 3 3 3 4 4 4 3 3 4 4 4 4 4 4 4
153 3 3 4 4 4 5 5 5 4 5 3 3 3 3 5 4 4
154 4 4 3 4 4 3 4 4 4 4 3 3 4 4 4 3 3
155 4 5 4 5 4 5 4 4 4 4 3 3 4 4 4 4 4
156 4 5 4 5 4 5 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 3
157 5 4 5 4 4 5 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4
158 5 4 5 4 4 5 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4
159 3 4 2 3 4 3 4 4 4 4 4 4 5 5 4 4 4
160 4 4 4 3 3 3 5 4 3 3 4 4 4 4 4 5 5
80
161 4 4 5 3 4 4 4 4 4 3 3 4 4 4 4 4 3 4
162 4 5 5 4 4 4 4 4 4 4 2 3 3 4 4 4 4 4
163 4 5 5 4 4 4 4 4 4 4 2 3 3 4 4 4 4 4
164 5 5 5 4 4 5 5 4 4 4 5 4 5 4 4 4 4 4
165 4 5 5 4 5 5 4 5 5 5 5 4 5 4 5 4 5 5
166 3 1 1 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 5 5 4
167 3 1 1 2 3 3 4 4 4 4 3 3 3 3 2 2 4 4
168 2 1 3 1 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 2 2 3 4
169 3 4 4 3 3 4 4 4 4 4 2 2 3 3 3 2 4 4
170 5 5 5 4 5 5 4 5 5 5 5 5 5 5 4 2 3 3
Siswa
171 5 5 5 4 5 5 5 5 5 5 3 3 3 3 3 2 5 5
172 5 5 4 4 5 5 5 5 5 5 5 3 3 3 3 3 4 4
173 5 5 4 4 5 5 5 4 4 4 4 3 3 3 2 3 5 4
174 3 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 2 2 4 4
175 4 3 3 3 3 4 3 4 4 4 2 2 4 2 2 2 4 4
176 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4
177 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4
178 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4
179 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4
180 5 4 5 4 5 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4
81
161 4 5 3 3 4 4 5 5 5 5 4 4 4 3 5 5 4
162 4 4 4 4 4 4 5 5 4 4 3 3 3 3 5 5 4
163 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 2 3 3 4 4 4
164 4 5 4 5 5 4 4 4 4 5 4 4 4 4 5 4 4
165 4 5 3 3 3 4 4 4 5 4 3 4 4 4 5 4 4
166 4 4 4 4 4 3 4 5 5 4 4 4 4 4 4 4 4
167 4 5 4 5 4 4 4 4 4 4 5 5 5 5 5 4 4
168 3 3 4 4 4 4 4 5 5 4 4 4 5 5 5 5 5
169 3 4 4 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 2 2
170 3 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 5 4 3 3
Siswa
171 5 5 5 5 5 5 3 5 5 5 4 4 4 4 4 5 5
172 4 4 4 4 4 5 5 4 4 4 4 5 4 4 5 5 4
173 4 4 4 4 4 5 4 5 4 4 4 4 5 5 5 4 4
174 4 4 4 4 4 4 5 4 4 5 5 5 4 4 4 5 5
175 4 4 4 4 4 5 4 4 4 5 5 5 5 5 5 5 5
176 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 5
177 4 4 4 4 4 4 5 4 5 5 4 4 4 4 5 5 5
178 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4 5 4 3 4 3
179 4 4 4 4 4 4 2 2 4 4 3 3 5 4 4 2 4
180 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4 4 4 4
82
Data Skor Jawaban Responden Untuk Visual Electronic Word of Mouth (VeWOM)
181 4 5 4 5 4 5 5 5 4 5 5 2 2 1 2 3 4 4
182 5 4 5 4 5 5 5 5 5 5 4 2 2 2 4 3 4 4
183 4 5 4 4 5 4 5 5 4 4 3 2 2 2 2 3 4 4
184 5 4 5 4 4 4 3 5 5 4 3 2 2 2 2 3 4 4
185 4 4 5 4 5 5 4 5 4 4 4 2 1 2 1 3 4 4
186 4 5 4 5 4 4 5 3 2 1 2 2 3 2 1 1 4 3
187 4 4 4 4 4 3 2 4 3 5 4 1 2 1 1 2 4 4
188 5 5 5 4 5 5 4 4 4 4 1 1 3 1 1 2 4 4
189 5 5 5 4 5 5 5 3 4 5 4 1 3 2 1 2 3 3
190 4 5 5 4 5 5 3 3 4 5 1 1 3 1 1 2 3 3
Mahasiswa
191 4 5 5 4 5 5 2 4 2 4 1 1 3 1 1 2 3 3
192 3 3 4 4 4 3 3 4 2 1 1 1 2 1 3 1 3 3
193 4 4 4 2 4 3 4 3 3 4 4 3 3 4 4 3 3 4
194 3 2 3 3 3 4 5 4 4 5 5 4 5 5 5 4 5 5
195 4 4 4 4 4 4 5 4 4 5 5 4 5 5 5 4 5 5
196 4 4 4 4 4 4 5 4 5 4 5 4 5 5 4 4 5 5
197 2 1 2 3 4 3 5 4 5 4 5 4 5 5 4 4 5 5
198 2 1 2 3 4 3 4 3 4 3 3 4 3 4 3 4 4 4
199 1 1 1 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 3 3 4
200 1 1 1 4 4 4 4 4 4 3 3 4 4 4 4 4 3 4
83
181 4 4 5 5 4 5 4 4 4 4 3 4 4 3 4 4 4
182 5 4 5 4 5 5 4 5 2 2 4 4 5 4 4 4 4
183 3 3 4 5 4 4 3 4 4 4 3 3 3 3 5 4 4
184 4 4 5 3 4 4 4 5 4 4 3 3 3 3 4 4 4
185 5 5 4 5 5 5 4 4 4 3 4 3 4 4 4 4 4
186 2 2 1 4 1 4 3 3 4 3 3 4 4 3 3 3 3
187 3 3 5 4 5 5 4 4 4 2 3 4 4 4 5 5 5
188 3 3 4 5 5 4 4 4 5 4 4 4 4 4 4 4 4
189 3 3 4 1 3 4 4 4 4 3 3 3 4 3 4 4 4
190 3 3 3 5 3 4 5 4 5 4 4 4 4 4 5 4 4
Mahasiswa
191 3 3 3 3 3 4 5 5 5 4 4 4 4 4 5 5 5
192 3 3 4 4 4 5 2 2 3 3 4 4 4 4 3 2 2
193 4 4 3 4 4 3 2 4 4 2 4 4 4 4 4 4 4
194 4 5 4 5 4 5 4 4 4 4 3 3 4 4 4 4 4
195 4 5 4 5 4 5 4 4 4 4 3 3 3 3 4 3 3
196 5 4 5 4 4 5 4 4 5 5 4 4 4 4 5 5 5
197 5 4 5 4 4 5 4 2 4 4 5 5 5 5 4 4 4
198 3 4 2 3 4 3 4 4 5 4 3 3 4 4 4 4 5
199 4 4 4 3 3 3 5 5 5 5 3 3 4 3 5 5 5
200 4 5 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4
84
201 3 1 1 4 5 4 4 4 4 4 2 3 3 4 4 4 4 4
202 3 3 4 5 5 4 4 4 4 4 2 3 3 4 4 4 4 4
203 3 3 2 2 4 4 5 4 4 4 5 4 5 4 4 4 4 4
204 4 4 2 2 3 4 4 5 5 5 5 4 5 4 5 4 5 5
205 3 3 3 2 4 4 5 5 4 4 4 5 5 4 5 4 5 4
206 5 5 4 2 3 3 5 4 5 5 4 5 5 4 5 4 5 4
207 3 3 3 2 5 5 5 5 4 5 5 5 4 4 4 5 5 5
208 3 3 3 3 4 4 4 3 4 4 3 3 4 4 4 4 4 3
209 3 3 2 3 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4
210 4 4 2 2 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4
Alumni
211 4 2 2 2 4 4 3 3 4 3 3 4 4 4 4 4 4 3
212 4 4 4 4 4 4 5 5 5 4 5 4 5 5 5 4 5 5
213 4 4 4 4 4 4 5 5 5 4 5 4 5 5 5 4 5 5
214 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 5 4 4 5 5 4 5 5
215 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 5 4 4 5 5 4 5 5
216 4 4 4 4 4 4 3 4 3 3 3 4 3 3 4 4 4 3
217 2 1 2 3 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 2 4 3
218 2 2 4 3 4 4 4 3 3 3 3 2 3 2 3 3 3 4
219 2 2 2 3 4 4 4 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4
220 2 2 2 3 4 4 4 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4
85
201 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 5 4 4 4 4
202 4 4 4 4 4 4 5 5 4 4 4 4 4 2 5 5 5
203 4 5 4 5 5 4 4 4 4 5 3 4 4 4 5 5 5
204 4 5 3 3 3 4 4 4 4 4 4 4 3 4 5 5 5
205 4 5 4 4 4 3 4 4 4 4 5 5 5 5 2 4 4
206 5 4 5 4 4 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4
207 3 4 5 5 4 5 3 5 5 4 4 4 3 3 4 3 1
208 3 3 3 3 3 3 3 2 3 2 4 4 5 3 3 3 3
209 4 4 4 4 4 4 3 2 3 4 4 3 4 4 5 5 3
210 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4
Alumni
211 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4
212 4 5 4 5 4 5 5 3 3 4 4 4 4 4 4 4 5
213 4 5 4 5 4 5 5 5 4 5 5 3 4 4 4 5 4
214 5 4 5 5 4 4 4 5 4 4 2 4 5 5 5 5 5
215 5 4 5 5 4 4 5 5 4 4 5 5 4 4 5 5 4
216 4 4 3 3 3 4 2 3 5 4 4 4 4 4 4 4 4
217 3 3 4 4 4 4 4 2 4 4 4 4 4 4 4 5 4
218 3 4 3 4 4 4 4 4 4 4 5 5 5 5 4 4 4
219 5 4 4 4 5 4 4 4 2 4 4 4 4 3 4 4 4
220 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 2 4 4 3
86
221 1 2 1 3 4 4 5 5 5 3 2 1 2 1 2 3 4 3
222 3 2 1 1 4 3 5 5 4 4 3 2 2 1 2 3 4 3
223 2 1 1 2 4 4 5 4 5 4 3 2 1 1 1 3 4 4
224 3 1 1 2 4 4 5 5 5 3 2 1 1 1 1 4 4 4
225 3 2 1 2 3 3 5 4 5 3 2 3 3 1 1 4 5 4
226 3 1 1 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 5 5 4
227 3 1 1 2 3 3 4 4 4 4 3 3 3 3 2 2 4 4
228 2 1 3 1 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 2 2 3 4
229 3 4 4 3 3 4 4 4 4 4 2 2 3 3 3 2 4 4
230 5 5 5 4 5 5 4 5 5 5 5 5 5 5 4 2 3 3
Siswa
231 5 5 5 4 5 5 5 5 5 5 3 3 3 3 3 2 5 5
232 5 5 4 4 5 5 5 5 5 5 5 3 3 3 3 3 4 4
233 5 5 4 4 5 5 5 4 4 4 4 3 3 3 2 3 5 4
234 3 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 2 2 4 4
235 4 3 3 3 3 4 3 4 4 4 2 2 4 2 2 2 4 4
236 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4
237 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4
238 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4
239 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4
240 5 4 5 4 5 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4
87
221 3 4 5 5 5 5 4 4 5 3 4 4 4 4 4 4 4
222 4 3 5 5 4 5 3 4 4 3 4 4 5 4 4 4 4
223 4 4 5 5 5 5 4 4 5 5 4 4 4 4 5 5 4
224 4 4 5 5 4 4 4 5 5 3 3 3 4 3 4 5 4
225 3 4 5 5 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 5 5
226 4 4 4 4 4 3 4 5 5 4 4 4 4 4 4 4 4
227 4 5 4 5 4 4 4 4 4 4 5 5 5 5 5 4 4
228 3 3 4 4 4 4 4 5 5 4 4 4 5 5 5 5 5
229 3 4 4 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 2 2
230 3 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 5 4 3 3
Siswa
231 5 5 5 5 5 5 3 5 5 5 4 4 4 4 4 5 5
232 4 4 4 4 4 5 5 4 4 4 4 5 4 4 5 5 4
233 4 4 4 4 4 5 4 5 4 4 4 4 5 5 5 4 4
234 4 4 4 4 4 4 5 4 4 5 5 5 4 4 4 5 5
235 4 4 4 4 4 5 4 4 4 5 5 5 5 5 5 5 5
236 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 5
237 4 4 4 4 4 4 5 4 5 5 4 4 4 4 5 5 5
238 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4 5 4 3 4 3
239 4 4 4 4 4 4 2 2 4 4 3 3 5 4 4 2 4
240 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4 4 4 4
88

T2 - 912016008 - Full Text

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

T2 - 912016008 - Full Text

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

PREFERENSI WORD OF MOUTH PADA JASA LAYANAN

PERGURUAN TINGGI : TRADITIONAL VERSUS ELECTRONIC

PROGRAM STUDI MAGISTER MANAJEMEN

Pendidikan merupakan salah satu faktor yang menentukan kemajuan

Tabel 1 - Jumlah Perguruan Tinggi di Indonesia Tahun 2018

PT kini berhadapan dengan banyaknya perubahan akibat globalisasi

Universitas Kristen Satya Wacana (UKSW) adalah salah satu

Tabel 2 – Provinsi Asal Mahasiswa UKSW Angkatan 2012-2017

2. Banten 204 0.96 20. Maluku 817 3.85

3. Bengkulu 26 0.12 21. Maluku Utara 309 1.46

D.I. Nanggroe Aceh

8. Jawa Barat 653 3.08 26. Riau 67 0.32

9. Jawa Tengah 12415 58.56 27. Sulawesi Barat 20 0.09

Total 21201 100

Tabel 2 menunjukan bahwa pelajar yang berada di Universitas Kristen

UKSW sebagai salah satu lembaga pendidikan, juga bersaing dengan

Salah satu bauran promosi yang digunakan dalam pembentukan citra

Salah satu fenomena penting yang dipicu oleh perkembangan

Penelitian mengenai pengaruh WOM dan eWOM dalam memasarkan

Perbedaan penelitian ini dengan penelitian lainnya adalah lebih

Adapun rumusan masalah penelitian ini adalah apakah terdapat

KAJIAN PUSTAKA DAN PERUMUSAN HIPOTESIS

Proses Pengambilan Keputusan Memilih Perguruan Tinggi

Proses pengambilan keputusan memilih PT dalam konteks ini sama

Proses pengambilan keputusan pembelian konsumen menjadi suatu hal

Suryani (2008) menyatakan terdapat dua faktor yang mempengaruhi

Bastian (2013) dalam penelitiannya membagi proses pengambilan

Sebuah informasi dapat tersebar dengan adanya komunikasi. Bovee

Menurut Pratminingsih (2006) unsur-unsur komunikasi yang pertama

Menurut Muhammad (2004) pada dasarnya ada dua bentuk dasar

Word of Mouth (WOM)

Rosen (2000), Hasan (2010), Sutisna (2002), Swarbrooke dan Horner

Menurut Rosen (2004) suatu komunikasi WOM dapat terjadi karena

Electronic Word Of Mouth (eWOM)

Traditional WOM memegang peranan penting dalam proses

Jansen (2009) menyebutkan bahwa meskipun mirip dengan bentuk

Visual Electronic Word Of Mouth (VeWOM)

Selain informasi tekstual dan verbal, konsumen biasanya mencari

Kaitan antara Traditional WOM dan Electronic WOM dengan Proses

Wangenheim (2005) menyatakan bahwa WOM dapat mempengaruhi

Dari uraian diatas maka dapat disimpulkan bahwa ketika seorang

Seiring dengan pesatnya perkembangan teknologi, perusahaan dituntut

Proses pengambilan keputusan memilih PT sama dengan proses

H1 : Traditional Word of Mouth berpengaruh signifikan terhadap proses

H2 : Electronic Word of Mouth berpengaruh signifikan terhadap proses

H3 : Tekstual Electronic Word of Mouth berpengaruh signifikan terhadap

H4 : Visual Electronic Word of Mouth berpengaruh signifikan terhadap

Efektivitas WOM dan eWOM

Efektivitas dari promosi WOM telah meningkat dan bertumbuh

Komunikasi dari mulut ke mulut merupakan salah satu saluran

Seiring berkembangnya teknologi, WOM dapat dilakukan melalui

H5 : Tingkat efektivitas traditional WOM memiliki efek lebih besar pada

Efektivitas Tekstual eWOM dan Visual eWOM

Media pembelajaran visual merupakan salah satu alat pembelajaran yang

Konsumen dapat lebih banyak melakukan kegiatan belajar karena tidak

Menurut Sadiman (2008) menyatakan bahwa media adalah segala alat

H6 : Tingkat efektivitas tekstual eWOM memiliki efek lebih besar pada

Berdasarkan hipotesis dan hubungan antar variabel yang telah

Gambar 1 : Model Penelitian 1

Gambar 2 : Model Penelitian 2

Jenis penelitian yang digunakan adalah eksplanatori dengan

Tabel 3 -Pembagian Sampel Berdasarkan Jenis Kuesioner

Electronic Alumni UKSW 20