Anda di halaman 1dari 3

LAPORAN HASIL PERJALANAN DINAS

RUMAH SAKIT UMUM DAERAH KOTA BAUBAU


TAHUN ANGGARAN 2022

I. Nama : dr. Lukman, Sp.PD


NIP : 19760104 200604 1 011
Pangkat/Gol. Ruang : Pembina / IV.a
Jabatan : Direktur RSUD Kota Baubau
Lokasi Tujuan : Semarang

II. Kegiatan Yang Dilaksanakan :

“Kajian Antar Daerah Bench Marking di rumah Sakit Daerah K.R.M.T.


Wongsonegoro Kota Semarang“

III. Laporan Hasil Perjalanan


1. Berkoordinasi dengan perwakilan dari Management RSD KRMT Wongsonegoro
terkait tempat dan waktu pelaksanaan penerimaan Tim Kajian Antar Daerah
Management RSUD Kota Baubau yaitu pada tanggal 20 Juni 2022 di Ruang Rapat
RSD KRMT Wongsonegoro jam 09.00.
2. Hari Pertama, Senin, 20 Juni 2022:
Rombongan Tim KAD dari RSUD Kota Baubau yang dipimpin oleh Direktur tiba di
RSD KRMT Wongsonegoro dan diterima oleh Direktur RSD KRMT Wongsonegoro
beserta pejabat lainnya. Penerimaan diawali dengan menyanyikan lagu Indonesia
Raya, kemudian pembacaan do’a, sambutan oleh Direktur RSD KRMT
Wongsonegoro, dan sambutan oleh Direktur RSUD Kota Baubau serta penukaran
plakat dari masing-masing Rumah Sakit.
Berikutnya kami mengikuti pemaparan profil RSD KRMT Wongsonegoro oleh Wakil
Direktur Keuangan, yang menyampaikan terkait beberapa hal:
a. Sejarah RSD KRMT Wongsonegoro
Berdiri tahun 1990  RS tipe D tahun 1994  RS tipe C tahun 1996  RS tipe B
tahun 2003  BLUD tahun 2007  Tipe B Pendidikan tahun 2017
b. Visi dan Misi RSD KRMT Wongsonegoro
Visi:
- Rumah Sakit Daerah K.R.M.T. Wongsonegoro Kota Semarang menjadi
rumah sakit kepercayaan publik dalam bidang pelayanan, pendidikan dan
penelitian.
Misi:
- Memberikan pelayanan kesehatan paripurna sesuai kebutuhan pasien dan
keluarga secara profesional yang berorientasi pada keselamatan pasien;
- Mengembangkan sumber daya manusia,sarana dan prasarana secara kreatif
dan inovatif dalam rangka peningkatan kinerja organisasi;
- Menyelenggarakan pendidikan, pelatihan, dan penelitian dalam rangka
mengembangkan ilmu pengetahuan, keterampilan dan etika bidang kesehim
Pemeriksa PCR Kab. Konawe: Forkompinda dan Kepala OPD Prov. Sulawesi
Tenggara dan Kota / Kabupaten diluar Wakatobi yang terlabat dan
menghadiri kegiatan pada area Ring 1 sebanyak kurang lebih 200 orang.
c. Ketenagaan:
- Pegawai: 1528, PNS: 382, CPNS: 50, BLUD: 1067, TPHA: 1, Mitra: 23,
Struktural: 18
- Dokter Spesialis: PNS: 46, BLUD: 12, Mitra: 23
- Dokter Umum: PNS: 9, BLUD: 31  Total Dokter 125
- Dokter Gigi: PNS: 2, CPNS: 1, BLUD: 1
d. Pendapatan:
- 2017: 177.840.628.273
- 2018: 191.549.403.148
- 2019: 182.257.719.278
- 2020: 338.040.570.178
- 2021: 621.640.648.231
e. Inovasi:
- Paris Hilton: paperless hilangkan tulisan tangan
Aplikasi E-Management, my RSWN
- SIMRAKA: system informasi rencana kerja dan anggaran
System Informasi Akuntasi dan Keuangan BLUD
- Cintaku RSWN: Catatan Integrasi Kunjunganku di RSWN
- Paru Kronis: Penyaring Udara Hepafilter Murah dan Ekonomis
- Si Rindu: Sistem Informasi Harian Terpadu
- Layanan telemedicine RSWN
- Layanan home care
- V – E Wongso: Aplikasi verifikasi klaim BPJS elektronik
f. Rencana Pengembangan:
- Perubahan Master Plan
- Sarana dan Prasarana yang bagus dan canggih
- Lingkungan RSWN yng instagramabel
- Wifi yang kenceng
Dilanjutkan dengan diskusi bersama perwakilan management, tenaga Informatika
dan Teknologi dan Sanitarian RSD KRMT Wongsonegoro terkait konsep, proses
persiapan, sarana prasarana dan pelaksanaan Green Hospital, Smart Hospital dan
Smart Managemen
3. Hari Kedua, Selasa, 21 Juni 2022:
Bersama perwakilan management, tenaga Informatika dan Teknologi dan Sanitarian
RSD KRMT Wongsonegoro berkunjung ke ruangan-ruangan kawasan Instalasi
Rawat Jalan, Instalasi Rekam Medik, Instalasi Gawat Darurat, Instalasi
Laboratorium dan Instalasi Radiologi, ruangan Instalasi Rawat Inap, Intensive Care
Unit (ICU), Rehabilitasi Medik, Instalasi Pemeliharaan Sarana dan Prasana, Admin
SIMRS, Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL), dan Incinerator serta berdiskusi
terkait pelaksanaan pemeliharaan sarana dan prasarana dan monitoring dan
evaluasi sanitasi rumah sakit.

Dilanjutkan dengan diskusi akhir bersama perwakilan management, tenaga


Informatika dan Teknologi dan Sanitarian RSD KRMT Wongsonegoro dan
pengajuan permintaan contoh dokumen – dokumen rumah sakit yang sekiranya
dapat disadur untuk rencana pengembangan RSUD Kota Baubau

IV. Masalah yang dijumpai


1. Managemen RSD KRMT Wongsonegoro kurang terbuka memberi penjelasan dan
copy dokumen terkait kebijakan – kebijakan rumah sakit.
2. Ada beberapa pertanyaan pada saat diskusi yang tidak dijawab dengan detail dan
bahkan tidak sesuai dengan esensi pertanyaan.

V. Saran-saran
1. Perlu kunjungan berikutnya yang lebih intens sehingga managemen RSD KRMT
Wongsonegoro dapat memahami dan memenuhi maksud dan tujuan kaji banding
managemen RSUD Kota Baubau.
2. Tetap menjalin komunikasi untuk konsultasi jarak jauh terkait rencana
pengembangan yang mengarah pada green hospital, smart hospital dan smart
managemen

Demikian laporan hasil perjalanan dinas ini disampaikan sebagai informasi dan bahan
pertimbangan selanjutnya.

Baubau, 24 Juni 2022


Mengetahui,
Direktur RSUD Kota Baubau Yang melaksanakan

dr. LUKMAN,Sp.PD dr. LUKMAN,Sp.PD


NIP. 19760104 200604 1 011 NIP. 19760104 200604 1 011

Anda mungkin juga menyukai