LAPORAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN

PENYAMBUNGAN KABEL DROP CORE DAN PAT CORE

MENGGUNAKAN SPLICER
DI PT. WAHYU AKSES KONEKSI RIAU

Disusun Oleh :
NAMA : M.RIEFA SYUHADA
NIS /NISN : 11155/0063895101

TEKNIK KOPUTERDAN JARINGAN

SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI 1 TEBING TINGGI
PROVINSI RIAU
2023
 LEMBAR PENGESAHAN
LAPORAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN

Setelah diadakan peninjauan dan melalui tahap perbaikan, maka laporan hasil
kegiatan Praktik Kerja Lapangan (PKL) ini telah disetujui dan disahkan oleh
pihak sekolah pada :

Hari : ……………….
Tanggal : ……………….

Menyetujui,

Ketua Pogram Keahlian Guru Pembimbing

(Odri Yogi Oldiar,s.pd) (Sukriman, M.Pd)

NIP: 198506292010011018 NIP: 198710152014071001

Mengetahui,
Kepala SMK Negeri 1 Tebing Tinggi
Kepala Sekolah

Drs. Zamzuri, M.Si

Nip.19670521994031004
 LEMBAR PENGESAHAN
LAPORAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN
DI PT. Wahyu Akses Koneksi Riau

Setelah diadakan peninjauan dan melalui tahap perbaikan, maka laporan hasil
kegiatan Praktik Kerja Lapangan (PKL) ini telah disetujui dan disahkan oleh
pihak sekolah pada :

Hari : ……………….
Tanggal : ……………….

Menyetujui,
Pembimbing IDUKA,

M.Kabul
(Technical Support)

Mengetahui,
Pimpinan Perusahaan ISP
PT.Wahyu Akses Koneksi Riau

Basir
(Owner PT.Wahyu Akses Koneksi Riau)
 Lembar Telah Mengikuti Uji Presentasi

Laporan hasil kegiatan Praktik Kerja Lapangan (PKL) atas nama :

Nama : M.RIEFA SYUHADA

NIS/NISN : 11155/0063895101
Program Keahlian :TEKNIK KOMPUTER INFORMATIKA

Telah diuji dan dinyatakan lulus melalui presentasi di program keahlian

Hari :
Tanggal :

Penguji Internal 1 Penguji Internal 2

(…………………) (………………….)
 Lembar Bimbingan Penyusunan Laporan

Tanggal Catatan Pembimbing IDUKA Tanda Tangan

Guru Pembimbing

10 Mei 2023

10 Mei 2023

10 Mei 2023

10 Mei 2023

10 Mei 2023

IDENTITAS PESERTA PKL

1. Nama Lengkap : M.Riefa Syuhada
2. Nama Panggilan : Riefa
3. Nomor Induk Siswa : 11155
4. Tempat dan Tanggal Lahir : Selatpanjang,8 mei 2006
5. Jenis Kelamin : Laki - Laki
6. Golongan Darah :-
7. Program Keahlian : Teknik Komputer Dan Informatika
8. Paket Keahlian : Teknik Komputer Dan Jaringan
9. Alamat : JL. Dorak Ujung
10. Telepon / Hp Siswa : 083190199377
11. Catatan Kesehatan /Penyakit :-
12. Identitas Orang Tua
Nama Ayah : Ariel Sururana
Pekerjaan : Wiraswasta
Nomor Telepon / Hp : 081275818020
Nama Ibu : Fatmawati Hasibuan
Pekerjaan : Ibu Rumah Tangga
Nomor Telepon /Hp : 081372420455
13. Alamat Orang Tua / Wali : JL. Dorak Ujung
14. Alamat Wali :
15. Hubungan dengan Wali :
16. Telepon Orang Tua / Wali :

Selatpanjang, 3 Januari 2023

Peserta PKL

M.Riefa Syuhada

MOTTO
Ø  Kebijakan dan kebajikan merupakan perisai terbaik untuk hidup.
Ø  Hadir terlambat memang lebih baik dari pada tidak hadir sama sekali tetapi bila
berkali-kali adalah suatu kecerobohan.
Ø  Janganlah larut dalam satu kesedihan karena masih ada hari esok yang
menyongsong dengan sejuta kebahagiaan.
Ø  Sejarah bukan hanya rangkaian cerita, ada banyak pelajaran, kebanggan dan
harta didalamnya.
Ø  Apabila anda berbuat kebaikan kepada orang lain, maka anda telah berbuat baik
terhadap diri sendiri.
Ø  Lihatlah keatas untuk menjadi lebih baik, lihatlah kebawah untuk belajar
mengucap syukur.
Ø  Berusahalah jangan sampai terlengah walau sedetik saja, karena atas kelengahan
kita tak akan bisa dikembalikan seperti semula.
Ø  Kebaikan tidak bernilai selama diucapkan akan tetapi bernilai sesudah
dikerjakan.
Ø  Manusia tak selamanya benar dan tak selamanya salah, kecuali ia yang selalu
mengoreksi diri dan membenarkan kebenaran orang lain atas kekeliruan diri
sendiri.
Ø  Siapa yang kalah dengan senyum, dialah pemenangnya.
 KATA PENGANTAR

     Dengan memanjatkan puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa, yang
telah melimpahkan rahmat dan karunia -Nya kepada kita semua. Sehingga penulis
dapat membuat laporan dan penulis juga sadar masih banyak kekurangan yang
harus diperbaiki dalam Laporan Praktik Kerja Lapangan (PKL) ini.

     Walaupun demikian, penulis telah berusaha dengan semaksimal mungkin

demi kesempurnaan penulisan laporan ini baik dari hasil kegiatan belajar
mengajar di sekolah, maupun dalam melaksanakan praktik kerja lapangan di dunia
usaha/ industri. Saran dan kritik yang sifatnya membangun sangat diharapkan oleh
penulis demi kesempurnaan dalam penulisan laporan berikutnya.

     Dalam kesempatan ini, penulis mengucapkan banyak terima kasih kepada
semua pihak yang telah membantu dalam penulisan Laporan Praktik Kerja
Lapangan ini, diantaranya:

1. Orang tua yang selalu setia mendorong dan memotivasi selama penyusunan
laporan PKL ini.
2. Bapak Drs. Zamzuri, MSi Selaku Kepala SMK Negeri 1 Tebing Tinggi
Kab. Kepulauan Meranti.
3. Bapak Supuk,S.Pd,I selaku Ketua Pelaksana PKL.
4. Bapak Odri olgiar,S.Pd,selaku Kepala Program Keahlian
5. Bapak basir selaku pimpinan PT. Wahyu Akses Koneksi Riau
6. Bapak Sukriman, M.Pd selaku pembimbing di sekolah.
7. Bapak M.Kabul selaku pembimbing di IDUKA.
8. Rekan se-angkatan.

Akhir kata penulis hanya berharap laporan ini dapat bermanfaat bagi
pembaca serta dapat membantu bagi kemajuan perkembangan SMK Negeri 1
Tebing Tinggi. Seklai lagi penyusun ucapkan banyak terima kasih kepada semua
pihak yang telah membantu dalam penulisan dan penyusunan laporan ini.

Selatpanjang………………………

M.RIEFA SYUHADA
NISN:0063895101
 DAFTAR ISI

Lembar Pengesahan Laporan PKL di Sekolah……………………………….i

Lembar Pengesahan Laporan PKL di IDUKA
Lembar Presentasi
Lembar Bimbingan
KATA PENGANTAR...........................................................................................vi
DAFTAR ISI………………………………………………………….................vii
DAFTAR GAMBAR..........................................................................................viii

BAB I PENDAHULUAN.......................................................................................1
1.1 Latar Belakang.......................................................................................1
1.2 Tujuan dan Manfaat PKL.......................................................................2
1.3 Sekilas Tentang Dudi Tempat PKL.......................................................4
a. Sejarah Singkat Dan Profil PT. Wahyu Akses Koneksi Riau……..5
b. Strrruktur Organisasi PT. Wahyu Akses Koneksi Riau ………….5
c. Visi Dan Misi PT. Wahyu Akses Koneksi Riau ………………….6

BAB II PEMBAHASAN......................................................................................7
2.1 Lokasi dan Waktu Pelaksanaan………………………………………..7
2.2 Dasar Teori.............................................................................................7
1. Sejarah Kabel Fiber Optik....................................................................8
2. Element Dasar Kabel Fiber Optik.........................................................9
3. Sejarah dan Jenis Kabel Fiber Optik.....................................................9
4. Mengenali Type – Type Kbel Fiber Optik..........................................10
2.3 Alat Dan Pendukung Dalam Penyambungan.......................................10
2.4 Cara Kerja PKL....................................................................................14
2.5 Laporan Kegiatan Prakerin...............................................................15
1. Langkah Langkah Penyambungan......................................................15

BAB III PENUTUP......................................................................................................15

3.1 Kesimpulan………………………………………………………………….15
3.2 Saran…………………………………………………………………………15
DAFTAR PUSTAKA ...........................................................................................16
LAMPIRAN (Gambar-Gambar) ...........................................................................17

DAFTAR GAMBAR
Gambar 1.1 Gedung Kantor Aksinet……………………………………...............4
Gambar 1.2 Logo Aksinet………………………………………………………...4
Gambar 2.1 Kabel Fiber Optik……………………………………………………7
Gambar 2.2 Fushion splicer……………..………………………………………..8
Gambar 2.3
Cleaver………………………………………………………………..9
Gambar 2.4 Stripper Dropcore…………………………………………………….9
Gambar 2.5 Stripper……………………………………………………………...10
Gambar 2.6 Tang Potong………………………………………………………...10
Gambar 2.7 Otical Power Meter(OPM…………………………………………..11
Gambar 2.8 Otical Time Domain Reflectometer(OTDR)……………………….11
Gambar 2.9 Visual Fault Locator………………………………………………...12

DAFTAR BAGAN
Bagan 1.1 Struktur Oganisasi PT.Wahyu Akses Koneksi Riau ....................... 5
 BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Praktik Kerja Lapangan

Pembelajaran merupakan suatu proses pengembangan potensi dan

pembangunan karakter setiap peserta didik sebagai hasil dari sinergi antara

pendidikan yang berlangsung di sekolah, keluarga dan masyarakat. Proses

tersebut memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk mengembangkan

potensi yang mereka miliki menjadi kemampuan yang semakin lama semakin

meningkat dalam sikap (spiritual dan sosial), pengetahuan, dan keterampilan yang

diperlukan untuk kehidupan dirinya dan kehidupan bermasyarakat pada

umumnya, berbangsa, serta berkontribusi pada kesejahteraan hidup umat manusia.

Guna merealisasikan proses pembelajaran yang efektif dan efisien,

setiap satuan pendidikan melakukan penyusunan program pembelajaran. Program

pembelajaran dapat berlangsung di sekolah, di lingkungan keluarga, dan di

masyarakat. Program pembelajaran yang diprogramkan secara khusus untuk

diselenggarakan di masyarakat antara lain berupa Praktik Kerja Lapangan

(PKL).Program PKL disusun bersama antara sekolah dan masyarakat (Institusi

Pasangan/Industri) dalam rangka memenuhi kebutuhan peserta didik, sekaligus

merupakan wahana berkontribusi bagi dunia kerja (IDUKA/Instansi) terhadap

upaya pengembangan pendidikan di SMK.

 Kegiatan praktek kerja lapangan merupakan kurikulum pendidikan

Sekolah Menengah Kejuruan yang mendukung kegiatan belajar mengajar siswa

melalui kegiatan praktek kerja secara langsung di dunia kerja sesuai dengan

program studi tertentu untuk mencapai keahlian kerja sebagai bekal untuk bekerja

secara profesional.

   Untuk mewujudkan tujuan tersebut, maka diterapakan suatu sistem

pendidikan yang dikenal dengan istilah “Praktek Kerja Lapangan (PKL)”.Atau

disebut juga dengan “Pendidikan Sistem Ganda (PSG)”. Sistem ini merupakan

suatu bentuk penyelenggaraan pendidikan keahlian profesional  yang memadukan

secara sistematis program pendidikan di sekolah dengan program penguasaan

keahlian melalui kegiatan bekerja secara langsung dan terarah untuk mencapai

tingkat keahlian profesional tertentu.

   Keahlian profesional hanya dapat dikuasai melalui cara mengerjakan

langsung pekerjaan pada bidang profesi yang ada dalam dunia kerja. Sehubungan

dengan itu, maka siswa SMK Negeri 1 Tebing Tinggi pada jenjang tertentu

diwajibkan mengikuti kegiatan praktek kerja lapangan secara langsung.

1.2       Tujuan dan Manfaat Pelaksanaan Praktik Kerja Lapangan

Tujuan Praktik Kerja Lapangan (PKL) di SMK Negeri 1 Negeri 1 Teing

Tinggi antara lain sebagai berikut.

a. Mengaktualisasikan model penyelenggaraan Pendidikan Sitem Ganda

(PSG) antara SMK dan Institusi Pasangan (IDUKA/Instansi) yang

memadukan secara sistematis dan sistematik program pendidikan di

 sekolah (SMK) dan program latihan penguasaan keahlian di dunia

kerja (IDUKA/Instansi).

b. Membagi topik-topik pembelajaran dari Program Dasar yang dapat

dilaksanakan di sekolah (SMK) dan yang dapat dilaksanakan di

Institusi Pasangan (IDUKA/Instansi) sesuai dengan sumber daya yang

tersedia di masing-masing pihak.

c. Memberikan pengalaman kerja langsung (real) kepada peserta didik

dalam rangka menanamkan (internalize) iklim kerja positif yang

berorientasi pada peduli mutu proses dan hasil kerja.

d. Menanamkan etos kerja yang tinggi bagi peserta didik untuk

memasuki dunia kerja dalam menghadapi tuntutan pasar kerja global.

Setiap kegiatan yang dilakukan pasti memiliki manfaat, demikian

pula dengan kegiatan praktek kerja lapangan yang telah selesai dilaksanakan.

Adapun manfaat dari kegiatan praktek kerja lapangan yang telah penulis

laksanakan adalah sebagai berikut:

a. Manfaat Untuk Siswa

- Mendapatakan pengetahuan tentang dunia kerja yang sesungguhnya,

sehingga tidak canggung lagi bila memasuki dunia kerja nantinya.

- Dapat mempraktekkan teori yang sudah diajarkan di sekolah.

- Mendapatkan pengalaman baru, yang belum pernah didapatkan di

sekolah

- Belajar beradaptasi, dan berkomunikasi, dengan sekelompok orang

yang sudah memiliki pengalaman bekerja.

 b.   Manfaat untuk sekolah

- Mempererat silaturohim dengan perusahanaan/ instansi tempat siswa

PKL.

- Meningkatkan kuwalitas dan mutu sekolahan dengan bekerjasama

dengan perusahaan/ instansi lain.

- Mengenalkan siswa dengan dunia kerja, sehingga siswa dapat

menerapkan teori yang diberikan disekolah.

c. Manfaat untuk Instansi/IDUKA

- Memperat silaturohim dengan berbagai sekolah.

- Mempermudah pekerjaan kantor/ perusahaan, dengan adanya siswa

yang PKL di perusahaan/ instansi tertentu, tentu dapat

mempermudah pekerjaan.

- Mepermudah dalam mencari bibit- bibit pekerja.

1.3     Sekilas Tentang PT. Wahyu Akses Koneksi Riau

Gambar 1.1 Gedung Kantor Aksinet

(Sumber : Dokumentasi Pribadi)

 Gambar 1.2 Logo Aksinet

(Sumber : Dokumentasi Kantor)

a. Sejarah singkat dan profil PT. Wahyu Akses Koneksi Riau

PT. Wahyu Akses Koneksi Riau (AKSINET) adalah merupakan sebuah

perusahaan ISP (Internet Service Provider) di Riau, yang bergerak dalam
bisnis penyediaan layanan internet & IPTV melalui jaringan fiber optic
(FTTH).
PT.Wahyu kses Koneksi Riau, Berdiri sejak tahun 2022 dan beralamat di
jalan pengaram gg.sulawesi.
b. Struktur Organisasi PT. Wahyu Akses Koneksi Riau

STRUKTUR PERUSAHAAN
AKSINET MERANTI

CEO OWNER DIREKTUR

FIRDAUS BASIR SAIFULLAH

DEPT COLLECTOR LEADERSHIP KEPALA PEMASANGAN

CECEP ENDRI FEBRI SAPUTRAI
FADILAI FEBRI SAPUTRA
FEBRI SAPUTRA

COLLECTOR TECHNICAL SUPPORT TECHNICIAN

MUHAMMAD KABULI
RIZMII FEBRI SAPUTRA M.TEDDY RAHMAN
FEBRI SAPUTRA
 Bagan 1.1 Struktur Organisasi PT. Wahyu Akses Koneksi Riau
(Sumber : Dokumen Kantor)

c. Visi dan Misi Perusahaan /Instansi IDUKA

VISI. PT. WAHYU AKSINET KONEKSI RIAU menjadi perushaan
penyedia jasa layanan internet berkualitas tinggi diseluruh wilayah
Indonesia.
MISI:
 Menghubungkan area yang belum terhubung dengan koneksi
internet yang berkualitas
 Menciptakan tenaga kerja yang professional, handal dan cakap
dalam bidang teknologi
 Memberdayakan perusahaan dan komunitas melalui solusi berbasis
internet
 Fokus pada kepuasan pelanggan disemualayanan yang disediakan
 BAB II
PEMBAHASAN

2. 1 Waktu dan Lokasi Pelaksanaan PKL

Waktu pelaksanaan  PKL dimulai sejak tanggal 4 januari s/d 3 April 2023
Praktik kerja dilaksanakan di PT. Wahyu Akses Koneksi Riau.yang beralamat di
jalan pangaram Gg Sulawesi dan dalam pelaksanaan praktik kerja ini saya di
tempatkan di bagian/dibidang teknisi.  

2.2 Dasar Teori

1.Sejarah Kabel Fiber Optik

Gambar 2.1 Kabel Fiber Optik

(Sumber : https://www. Fiber Optic | RioBlogger (rioblogger123.blogspot.com))
Sejarah serat optik pertama kali ditemukan di Jerman pada tahun 1930 an.
Kemudian dikembangkan lagi pada tahun 1950 an oleh ilmuwan Inggris dan
Jepang dan pada tahun 1980 an sudah mulai mampu mentransmisikan gelombang
dengan baik.

2.Element Kabel Fiber Optik

Tiga elemen dasar kabel fo terdiri dari core atau inti, cladding dan the
coating.
Core
 
Core atau inti adalah area transmisi cahaya fiber, baik kaca atau plastik. Semakin
besar intinya, semakin banyak cahaya yang akan dikirim ke fiber.

Cladding
 
Fungsi cladding adalah untuk memberikan indeks bias yang lebih rendah pada
antarmuka inti untuk menyebabkan pantulan di dalam inti sehingga gelombang
cahaya ditransmisikan melalui fiber.

Coating
 
Coating atau Pelapisan biasanya berlapis-lapis plastik yang diaplikasikan untuk
menjaga kekuatan pada fiber, menyerap goncangan dan memberikan perlindungan
pada fiber secara ekstra. Lapisan penyangga ini tersedia dari 250 mikron hingga
900 mikron.

3.Jenis Kabel Fiber Optik

Fiber optik Single mode memiliki inti yang lebih kecil (berdiameter
0.00035 inch atau 9 micron) dan berfungsi mengirimkan sinar laser inframerah
(panjang gelombang 1300-1550 nm) yang memungkinkan hanya
satu mode menyebarkan cahaya melalui inti pada suatu waktu.
Fiber Optik Mode Multi (Multi Mode)
Fiber optik mode multi adalah kebalikan dari fiber optik mode tunggal, yaitu
memiliki inti yang lebih besar, dengan ukuran kurang lebih 625 mikrometer.
Ukurannya yang lebih besar membuat fiber optik mode multi bisa
mentransmisikan banyak cahaya dalam satu waktu / secara bersamaan

4.Fungsi Kabel Fiber Optik

Mentransmisikan sinyal cahaya dari suatu tempat ke tempat lain

2.3 Alat Dan Pendukung Dalam Penyambungan

1.Fushion splicer

Gambar 2.2 Fushion Splicer

(Sumber : Dokumentasi Pribadi)

Fusion Splicer adalah Alat Penyambungan serat optik dengan

memanfaatkan panas untuk meleburkan kedua ujung kabel optik secara
bersamaan dengan waktu yg sangat singkat. Menggunakan sistem
komputer yang canggih dimana kedua ujung serat optik akan di atur secara
otomatis angel kedua ujung seret sehingga sejajar, kemudian batang
 elektroda akan meleburkan kedua ujung serat secara bersamaan dengan
waktu yang sangat singkat sehingga kedua ujung dapat tersambungkan.
Redaman yang dihasilkan dari alat ini berkisar di bawah 0.03 db
tergantung dari baik buruknya pengupasan dan pemotongan kabel optic

2.Cleaver

Gambar 2.3 Cleaver

(Sumber : Dokumentasi Pribadi)

Mempunyai fungsi untuk memotong core yang kulit kabel opticnya sudah
dikupas.Jika proses ini berhasil dengan baik maka kalian bias ketahapan
selanjutnya yaitu jointing
3.Stripper Dropcore

Gambar 2.4 Stripper Dropcore

(Sumber : Dokumentasi Pribadi)
 Berfungsi mengupas kulit atau jaket pelindung dari dropcore fiber optik
agar tersisa Core atau inti dari kabel fiber optic

4.Stripper

Gambar 2. 5 Stripper
(Sumber : Dokumentasi Pribadi)

Berfungsi sebagai media untuk memotong dan mengupas kulit kabel

5.Tang Potong

Gambar 2.6 Tang Potong

(Sumber : Dokumentasi Pribadi)
 Fungsi kegunaan Tang pemotong adalah Memotong kawat Kabel dan Fiber
serta berbagai macam benda yang memiliki bantu seperti kawat. fungsi ini
seperti fungsi dari gunting. Tetap benda yang dipotong dengan alternatif
penjepit ini umumnya memiliki karater keras dan tidak dapat dipotong
menggunakan tangan, gunting maupun pisau

6.Otical Power Meter(OPM)

Gambar 2.7) Otical Power Meter(OPM

(Sumber : https://www.Alat - Alat Fiber Optic dan Fungsinya (ruang-
server.com))

Berfungsi untuk mengetahui seberapa kuat daya dari sinyal cahaya yang
sudah masuk
7.Otical Time Domain Reflectometer(OTDR)

Gambar 2.8 Otical Time Domain Reflectometer(OTDR)

 (Sumber : https://www.Alat - Alat Fiber Optic dan Fungsinya (ruang-
server.com))

Berfungsi untuk mendeteksi komunikasi atau himpunan suatu kabel serat

optic dalam jarak tempuh tertentu

8.Visual Fault Locator

Gambar 2.9 Visual Fault Locator

(Sumber : https://www.Alat - Alat Fiber Optic dan Fungsinya (ruang-
server.com))

Brfungsi untuk melakukan pengetesan pada core fiber optic

2.4 Cara Kerja PKL Diinstansi Terkait Prosedur Dan Tata Cara
Pemasangan Baru Kerumah Pelanggan Asinet

1. Menunggu Work Order yang diterima Leadership teknisi PSB dari para marketing
2. WO akan dibagikan Leadership marketing melalui aplikasi Whatsapp
3. Setelah WO diberikan kepada teknisi, teknsi mengambil material sesuai WO.
Material seperti ONT, Kabel Drop Core.
4. Setelah semuanya siap, teknisi berangkat ke rumah pelanggan
5. Setelah tiba dilokasi, teknisi melakukan survey lokasi ODP terdekat, Selanjutnya
teknisi akan mengecek apakah masih ada Port yang masih tersedia, dan melakukan
pengecekan redaman menggunakan OPM
6. Untuk standart redaman itu sendiri berkisar antara 18 dbm – 24dbm. Selebihnya itu
tidak boleh dilakukan pemasangan pada ODP (Optical Distribution Point ) tersebut
dikarenakan redaman yang tinggi mengakibatkan proses pengiriman data melalui
fiber optic akan terganggu atau loss
7. Setelah dipastikan redaman sesuai dengan standart, barulah dilakukan
penyambungan kabel Drop Core dengan kabel Patch Core lalu memasukannya pada
connector ODP
8. Setelah tersambung, kabel Drop Core ditarik menuju rumah pelanggan
9. Setelah itu teknisi akan mengeluarkan ONT dan memasangkannya di rumah
pelanggan, setelah itu Teknisi akan menyambungkan kabel Drop Core tadi dengan
kabel Patch Core, lalu ONT disambungkan dengan kabel Patch Core yang telah
disambung tadi
10. Setelah itu teknisi akan mensetting ONT dan melakukan testing ke pelanggan.

2.5 Laporan Kegiatan Prakerin

1. Langkah Langkah Penyambungan Kabel FO

1. Pertama kupas pelindung luar pada kabel sentral lalu kupas kulit core
menggunakan striper di lubang nomor tiga dan lakukan juga hal yang sama pada
kabel patch cord
2. Potong corenya menggunakan cleaver dengan ukuran yang susdah ditentukan
3. Masukkan sleeve protection pada salah satu kabel sebelum displacer
4. Letakkan kabel terdsebut diatas splicer
5. Setelah displicer dorong sleeve protection ketengah cor yang telah tersambung,
lalu masukan keheater (pemanas)
6. Setelah itu angkat dari heater, tunggu hingga tidak terasa panas lagi lalu tutupi
menggunakan isolasi hitam
7. Setelah itu cek redaman menggunakan OPM

BAB III
PENUTUP
3.1.   Kesimpulan
Selama melakukan Praktek Kerja Industri (Prakerin) penulis menemukan
jati diri selama berada dan berinteraksi dalam lingkungan masyarakat luas.
Ternyata berinteraksi atau mengeluti dunia usaha tidak sangat mudah, ada
banyak hal yang perlu dilakukan, agar orang yang akan kita ajak  untuk menjalin
hubungan kerja sama dapat terkesan akan apa yang kita lakukan atau kerjakan.

3.2.  Saran
1.  Harapan penulis supaya kedisiplinan sekolah di tegaskan karena
kedisiplinan adalah modal dari keberhasilan.
2.     Mohon proses pembelajaran ditingkatkan lagi.
3.     Dan Tiap jurusan di haruskan aktif saat jam praktikum agar materi diklat
dapat terselesaikan di tiap jurusan kejuruan masing– masing yang ada di
SMK  Negeri 1 Tebing Tinggi.

DAFTAR PUSTAKA
Adiati, R. (2020, 11 10). Dasar Komunikasi Fiber Optik Dan FTTH.
Diambil
kembali dari Warung Sains Teknologi : https://warstek.com/ftth/
Anonim. (2021, 2 9). Alat - Alat Fiber Optic dan Fungsinya. Diambil
kembali dari
Ruang Server: http://www.ruang-server.com/2021/02/alat-alat-fiber-optic-
dan-fungsinya.html
Dcsm, M. (2020, 11 11). Pengertian dan Fungsi Optical Distribution Point
Atau
ODP. Diambil kembali dari Daya Cipta Mandiri Group:
http://blog.dayaciptamandiri.com/2020/11/pengertian-dan-fungsi-
optical.html
DIVA, H. (2022, 3 1). Sejarah fiber optik. Diambil kembali dari
INFITECH:
https://infitech.id/2022/03/01/sejarah-fiber-
optik/#:~:text=Sejarah%20serat%20optik%20pertama%20kali,mampu%20
mentransmisikan%20gelombang%20dengan%20baik.
 IRWAN. (2021, 3 10). Bagian - Bagiaan Dari Fiber Optik. Diambil
kembali dari
Ruang Lab id: https://www.ruanglab.id/bagian-bagian-dari-fiber-optic.jsp
User, S. (2019, 9 15). Sejarah Perkembangan Fiber Optik Indonesia.
Diambil
kembali dari PTSELFIRA KOMUNIKA:
https://www.selfirakomunika.com/artikel/item/36-sejarah-fiber-optik-
indonesia

LAMPIRAN (Gambar-Gambar)

 Proses penarikan kabel

 Proses penyambungan kabel Distribusi dengan Patch Cord bersama
rekan magang

 Pengecekan redaman di rumaah pelanggan

 Melakukan penebaran brosur