Prestasi kerja pegawai dapat terbentuk dan terkembangkan dengan baik
apabila didukung oleh beberapa faktor yang secara langsung maupun tidak langsung mempengaruhinya. Adapun salah satu faktor yang dapat mempengaruhi prestasi kerja tersebut adalah lingkungan kerja itu sendiri. Lingkungan kerja merupakan suatu iklim yang berada di sekitar pegawai dalam melaksanakan berbagai tugas dan tanggung jawabnya. Hubungan atau kerjasama di antara pegawai, hubungan dengan pimpinan, serta pekerjaan yang dihadapi merupakan sebagian kondisi lingkungan yang akan mampu mendukung terhadap motivasi kerja seseorang. Dan dengan motivasi itulah prestasi kerja seseorang akan berkembang dengan baik. Berkaitan dengan hal tersebut di atas, penulis tertarik untuk mengadakan penelitian lebih lanjut berkaitan dengan keterkaitan atau hubungan lingkungan kerja dengan peningkatan prestasi kerja pegawai. Penelitian ini penulis fokuskan di PT. Herlinah Cipta Pratama yang terkenal dengan produksi Dodol Garut ‘Picnic’. Dalam penelitian ini penulis menggunakan metode deskriptif korelasional. Adapun teknik pengumpulan data yang digunakan adalah penelitian lapangan yang terdiri atas wawancara dan penyebaran angket kepada 70 orang karyawan yang bekerja saat ini di PT. Herlinah Cipta Pratama. Selain itu, teknik pengumpulan data yang penulis gunakan pula adalah penelitian kepustakaan yang terdiri atas studi kepustakaan dan studi dokumentasi. Berdasarkan hasil penelitian dapat diketahui bahwa : 1) lingkungan kerja di PT. Herlina Cipta Pratama menunjukkan lingkungan kerja yang baik (kondusif). Hal ini ditunjukkan dengan pencapaian rata-rata terhadap keseluruhan item pernyataan sebesar 4,19 dari skor maksimal 5. Kondisi lingkungan yang baik tersebut dinyatakn oleh 83,9% responden; 2) Prestasi kerja pegawai di PT. Herlina Cipta Pratama menunjukkan prestasi kerja yang baik. Hal ini ditunjukkan pula oleh pencapaian rata- rata keseluruhan tanggapan responden terhadap prestasi kerja yang mencapai rata-rata 4,13 (82,6%); 3) Lingkungan kerja memiliki hubungan yang erat dengan prestasi kerja pegawai di PT. Herlina Cipta Pratama Garut. Hal ini ditunjukkan dengan hasil perhitungan korelasi yang diperoleh sebesar 0.674. Serta hasil perhitungan uji t yang menunjukkan thitung (2,547) > ttabel (1,665); dan 4) gender memiliki efek moderasi terhadap hubungan antara lingkungan kerja dan prestasi kerja. Hal ini ditunjukkan dengan adanya: (a) perbedaan rata-rata tanggapan kelompok pria dan wanita terhadap lingkungan kerja maupun prestasi kerja; dan (b) perbedaan nilai koefesien korelasi dari kelompok pria dan wanita. Hasil perhitungan menunjukkan bahwa pada kelompok wanita diperoleh koefesien korelasi sebesar 0,687 yang termasuk pada kategori hubungan yang kuat (0,60 – 0,79). Sementara itu pada kelompok pria diperoleh koefesien korelasi sebesar 0,510 yang termasuk pada kategori hubungan yang cukup (0,40 – 0,59).
Pengaruh Kompetensi Dan Lingkungan Kerja Terhadap Kinerja Pegawai Melalui Motivasi Kerja Sebagai Variabel Intervening (Studi Pada Pegawai Bpkad Kabupaten Bondowoso)