Anda di halaman 1dari 1

JAWABAN TUGAS 1

1. Berdasarkan artikel Batik Riau diatas, jawablah pertanyaan berikut:


Jelaskan model inovasi yang manakah diterapkan Batik Riau tersebut, berdasarkan model –
model inovasi menurut Trott (2008)!

Model inovasi yang paling tepat digunakan oleh Batik Riau menerapkan inovasi model interaktif
(Troot : 2008) dimana model ini merupakan model yang mengembangkan model-model
sebelumnya dan merangkaikan secara bersama-sama model dorongan teknologi dan tarikan
pasar. Model ini sangat menekankan bahwa inovasi muncul sebagai hasil dari interaksi dari pasar,
ilmu pengetahuan dan kemampuan organisasi, hal ini dibuktikan pada para pengrajin Batik Riau
yang memiliki interaksi kepada konsumen yang cenderung mengikuti sesuai dengan permintaan
konsumen. Selanjutnya, Rumah Kreatif Cempaka melakukan penelitian dan pengembangan untuk
menuangkan ide motif dari pasar tersebut kedalam gambar batik, termasuk kombinasi warna
yang sesuai. Setelah motif, warna, dan cara produksi ditetapkan, maka langkah selanjutnya adalah
melakukan produksi tersebut dan dijual kepada para konsumen. Langkah inovasi yang dimulai dari
keinginan pasar dengan hal seperti ini maka inovasi yang muncul membuat motif yang sangat
beragam sehingga diharapkan Batik Riau ini dapat mampu bersaing dan dapat berpeluang
memperluas pemasarannya.

2. Menurut Schroeder (2000), terdapat tiga macam strategi yang dapat di gunakan
untuk mengenalkan produk baru ke pasar. Berdasarkan artikel Batik Riau diatas,
strategi manakah yang tepat untuk diterapkan!

Menurut Schroeder (2000), terdapat tiga macam strategi yang dapat di gunakan untuk
mengenalkan produk baru ke pasar, yaitu tarikan pasar, dorongan teknologi, dan
pandangan interfungsional.
Langkah yang paling tepat mendekati proses inovasi melalui jenis strategi tarikan pasar
dimana pandangan ini menyatakan bahwa pasar merupakan dasar untuk menentukan
produk yang harus dibuat oleh produsen dengan bantuan tekhnologi yang ada saat ini. Hal
ini dapat diawali dengan penentuan kebutuhan konsumen dan dilanjutkan dengan
pengorganisasian sumber daya serta proses, sehingga dapat memasok produk kepada
konsumen. Artinya, pasarlah yang menarik perusahaan untuk membuat produk baru. Hal
ini dijelaskan dari Rumah Kreatif Cempaka yang memproduksi Batik Riau yang memang
sebelumnya memiliki inovasi terhadap pemenuhan kebutuhan konsumen, sehingga pasar
tersebut sendiri yang menarik produksi batik agar dapat mampu bersaing tidak dengan
para pesaing dari dalam negeri saja, namun pesaing dari luar negeri seperti Malaysia.

Anda mungkin juga menyukai