Anda di halaman 1dari 17

LAPORAN

PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT (PKM)

PENYULUHAN TENTANG PHBS


DI SEKOLAH MINGGU TUNAS PEKABARAN INJIL, JEMAAT GPM KAMAL,
SERAM BAGIAN BARAT

TIM PENGUSUL :

AKADEMI KEPERAWATAN RUMKIT TK III DR. J. A. LATUMETEN AMBON

TAHUN 2019/2020
HALAMAN PENGESAHAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT

1. Judul PKM : Penyuluhan Tentang PHBS di


Sekolah Minggu Tunas Pekabaran
Injil, Jemaat GPM Kamal, Seram
Bagian Barat
2. Nama Mitra Program PKM (1) : Sekolah Minggu Tunas
Pekabaran Injil, Jemaat GPM
Kamal
3. Ketua Tim Pengusul
a. Nama :
b. NIDN :
c. Jabatan/Golongan :
d. Program Studi :
e. Perguruan Tinggi :
f. Bidang Keahlian :
g. Alamat Kantor/Telp/Faks/surel :
4. Anggota Tim Pengusul
a. Jumlah Anggota :
b. Nama Anggota I/bidang keahlian :
c. Alamat Kantor/Telp/Faks/surel :
5. Lokasi Kegiatan/Mitra (1)
a. Wilayah Mitra (Desa/Kecamatan) : Kamal
b. Kabupaten/Kota : Seram Bagian Barat
c. Propinsi : Maluku
d. Jarak PT ke lokasi (mitra) :-
6. Luaran yang dihasilkan :
7. Tahun Pelaksanaan : 2019 – Tahun 1 dari rencana
1 tahun
8. Jangka waktu Pelaksanaan :
9. Biaya Total : Rp. -

Mengetahui, Ambon, 05 Agustus 2020


Direktur Akper Ketua Tim Pengusul

Menyetujui,
Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat

2
IDENTITAS DAN URAIAN UMUM

1. Judul Pengabdian kepada masyarakat:


Penyuluhan Tentang PHBS di Sekolah Minggu Tunas Pekabaran Injil, Jemaat GPM
Kamal, Seram Bagian Barat

2. Tim Pelaksana
Bidang Instansi Alokasi
No Nama Jabatan Keahlian Asal Waktu
(jam/minggu)

3. Objek (khalayak sasaran) Pengabdian kepada Masyarakat:


Anak-anak Sekolah Minggu Tunas Pekabaran Injil, Jemaat GPM
Kamal, Seram Bagian Barat

4. Masa Pelaksanaan
Mulai : bulan: Mei tahun: 2019
Berakhir : bulan: Mei tahun: 2019

5. Usulan Biaya: Rp 0

6. Lokasi Pengabdian kepada Masyarakat: Kamal, Kab. Seram Bagian


Barat, Maluku

7. Mitra yang terlibat (uraikan apa kontribusinya)

8. Permasalahan yang ditemukan dan solusi yang ditawarkan:


Permasalahan:
Bagaimana menjaga PHBS bagi anak-anak remaja

Solusi:
Penyuluhan tentang PHBS kepada anak-anak Sekolah Minggu

9. Kontribusi mendasar pada khalayak sasaran


Kegiatan pengabdian kepada masyarakat dalam pengendalian masalah
yang berkaitan dengan PHBS berbasis komunitas merupakan upaya
untuk menjaga kesehatan berkaitan PHBS di masyarakat sehingga
tercipta masyarakat yang sehat dan berdayaguna.

10. Rencana luaran berupa jasa, sistem, produk/barang, paten, atau luaran
lainnya yang ditargetkan
Luaran wajib:
 xxxx
 xxxx

3
DAFTAR ISI

Hal

HALAMAN PENGESAHAN …………………………………………………................. 2


IDENTITAS DAN URAIAN UMUM ………………………………………………….... 3
DAFTAR ISI …………………………………………………………………………....... 4
DAFTAR TABEL ……………………………………………………………………....... 5
DAFTAR LAMPIRAN …………………………………………………………………… 6
BAB I. PENDAHULUAN
I.1. Analisis Situasi………………………………………………………………….. 7
I.2. Permasalahan Mitra …………………………………………………………….. 8
BAB II. SOLUSI DAN TERGET LUARAN
II.1. Solusi/Kerangka Pemecahan Masalah …………………………………………. 9
II.2. Target Luaran …………………………………………………………………... 9
BAB III. METODE PELAKSANAAN
III.1. Lokasi dan Waktu Kegiatan …………………………………………………… 10
III.2. Rancangan Kegiatan …………………………………………………………. 10
BAB IV. BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN
IV.1. Biaya Kegiaan …………………………………………………………………. 11
IV.2. Jadwal Kegiatan ………………………………………………………………...11
BAB V. HASIL DAN PEMBAHASAN
V.1. Hasil ..................................................................................................................... 12
V.2 Pembahasan ......................................................................................................... 12
BAB VI. KESIMPULAN DAN SARAN
VI.1. Kesimpulan ......................................................................................................... 13
VI.2 Saran ................................................................................................................. 13
DAFTAR PUSTAKA …………………………………………………………………..... 14
LAMPIRAN………………………………………………………………….................... 15

4
DAFTAR TABEL

Tabel 1. Target Luaran ....................................................................................................... 9


Tabel 2. Biaya Kegiatan..................................................................................................... 11

5
DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1. Dokumentasi pengabdian (wajib) ................................................................


Lampiran 2. Rekapitulasi anggaran pengabdian (wajib) ....................................................
Lampiran 3. Draft manuskrip artikel/HAKI (jika ada) ......................................................
Lampiran 4. Letter of acceptance oral/poster presentation (jika ada) ...............................

6
BAB I
PENDAHULUAN

I.1 Analisis Situasi


Semua perilaku manusia sebenarnya pasti punya pengaruh terhadap kesehatan, apapun
bentuknya, mulai dari makan, tidur, mandi, berpakaian, olah raga sampai cara belajar,
hanya saja diprioritaskan mana perilaku yang berpotensi menimbulkan penyakit. PHBS
atau Perilaku Hidup Bersih dan Sehat memang sepertinya mudah dikatakan tapi
penerapannya sangat sulit karena membutuhkan kesadaran dan kesungguhan akan
pentingnya menjaga kesehatan.
Kebersihan diri adalah upaya individu dalam memelihara kebersihan diri yang
meliputi kebersihan rambut, gigi dan mulut, mata, telinga, kuku, kulit, dan tangan.
Pemeliharaan kebersihan diri sangat menentukan status kesehatan, dimana individu secara
sadar dan atas inisiatif pribadi menjaga kesehatan dan mencegah terjadinya penyakit.
Pengetahuan kebersihan diri sangat dibutuhkan oleh setiap individu dalam
mempertahankan kebiasaan hidup yang sesuai dengan kesehatan dan akan menciptakan
kesejahteraan serta kesehatan yang optimal, dengan melakukan perawatan kesehatan diri.
PHBS merupakan salah satu pilar utama dalam Indonesia Sehat dan merupakan salah
satu strategi untuk mengurangi beban negara dan masyarakat terhadap pembiayaan
kesehatan. Kondisi sehat dapat dicapai dengan mengubah perilaku dari yang tidak sehat
menjadi perilaku sehat serta menciptakan lingkungan sehat, oleh karena itu kesehatan
perlu dijaga, dipelihara dan ditingkatkan oleh setiap anggota rumah tangga serta
diperjuangkan oleh semua pihak.
Perilaku bersih dan sehat dapat menghindarkan seseorang dari serangan penyakit,
misalnya terhindar dari penyakit flu, batuk, pilek, diare, gangguan pernafasan, gangguan
kulit dan lainnya. Indonesia merupakan negara yang termasuk negara beriklim tropis dan
memiliki musim hujan serta kemarau. Sebagai efek dari pemanasan global, Indonesia
mengalami perubahan cuaca yang drastis yang dapat menjadi penyebab timbulnya
penyakit-penyakit menular. Dengan mencuci tangan ada beberapa penyakit yang bisa
dihindari antara lain yaitu diare, pneumonia, infeksi saluran pernafasan, infeksi cacing,
infeksi mata dan penyakit kulit.
Mencuci tangan yang benar adalah bila dilakukan dengan memakai air dan sabun saat
sebelum makan, sebelum menyiapkan makan, setelah buang air besar, setelah menceboki

7
anak/bayi dan setelah memegang unggas/binatang. Mencuci tangan dengan sabun adalah
tindakan sanitasi yang dilakukan untuk membersihkan tangan sampai jari jemari dengan
tujuan memutuskan rantai kuman. Hal ini juga dipercaya sebagai tindakan pencegahan
penyakit.
Hidup ber-PHBS berarti mampu menjaga dan meningkatkan serta melindungi
kesehatan dirinya dari gangguan penyakit dan lingkungan yang kurang kondusif untuk
hidup sehat. Penerapan PHBS di masyarakat merupakan tanggung jawab setiap orang
yang juga menjadi tanggung jawab pemerintah kota beserta jajaran sektor terkait untuk
memfasilitasi kegiatan PHBS di masyarakat agar dapat dijalankan secara efektif. Pada usia
6-12 tahun, PHBS dilakukan tidak hanya di lingkungan rumah tapi juga di lingkungan
sekolah. PHBS pada usia dini ini baik untuk mendidik dan menanamkan kesadaran akan
pentingnya kebersihan sebagai upaya menjaga kesehatan diri dan lingkungan.

I.2 Permasalahan Mitra


Demi meningkatkan interaksi dan berbagi pengalaman antar peserta. Untuk
meningkatkan pemahaman, sikap dan perilaku peserta tentang PHBS. Demi
meningkatkan kesejahteraan komunitas Desa Kamal, Kabupaten Seram Bagian Barat.
Maka perlu dilakukan kegiatan pengabdian masyarakat dengan penyuluhan tentang PHBS
di Sekolah Minggu Tunas Pekabaran Injil, Jemaat GPM Kamal, Seram Bagian Barat.
Kegiatan pengabdian masyarakat ini mengambil lokasi di Jemaat GPM Kamal, Seram
Bagian Barat. Fokus dalam kegiatan ini adalah bahwa sebagian anak Sekolah Minggu
Jemaat GPM Kamal ini membutuhkan edukasi mengenai PHBS, untuk menekan masalah-
masalah kesehatan di komunitas Jemaat GPM Kamal, Kabupaten Seram Bagian Barat.

8
BAB II
SOLUSI DAN TARGET LUARAN

II.1 Solusi
Pemecahan masalah yang ada di masyarakat berkaitan dengan PHBS, dapat
direalisasikan melalui kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat berupa penyuluhan
tentang PHBS. Peserta yang ikut dalam kegiatan ini diharapkan dapat menyebarkan
informasi kepada anggota masyarakat lainnya.

II.2 Target Luaran


Tabel 1. Target Luaran
No. Jenis Luaran Indikator Capaian
1. Publikasi ilmiah pada Jurnal ber Publish
ISSN/Prosiding
2. Perbaikan tata nilai masyarakat Ada
(kesehatan)

9
BAB III
METODE PELAKSANAAN

III.1 Lokasi dan Waktu Kegiatan


Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini dilaksanakan di Sekolah Minggu Tunas
Pekabaran Injil, Jemaat GPM Kamal, Seram Bagian Barat pada bulan Mei 2019

III.2 Rancangan Kegiatan


Metode kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini dilakukan melalui kegiatan
penyuluhan kepada para anak-anak Sekolah Minggu Tunas Pekabaran Injil, Jemaat GPM
Kamal secara langsung.

10
BAB IV
BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN

IV.1 Biaya Kegiatan


Tabel 2. Biaya Kegiatan
Volum
No Kebutuhan Satuan (Rp) Jumlah (Rp)
e
Bahan Habis Pakai  
1 ATK 1 Rp.1.000.000 Rp.1.000.000
2 Bantuan Sosial 1 Rp.2.500.000 Rp.2.500.000
Biaya Sewa/Jasa  
1 Tenaga Lapangan (2 hari) 2 Rp.50.000 Rp.200.000
Biaya Publikasi
Publikasi ilmiah pada
1 1 Rp.1.000.000 Rp.1.000.000
Jurnal ber ISSN/Prosiding
TOTAL (Rp) Rp.4.700.000

IV.2 Jadwal Kegiatan


Kegiatan ini akan dilaksanakan pada bulan Mei tahun 2019 di Jemaat GPM Kamal,
Seram Bagian Barat.

11
BAB V.
HASIL DAN PEMBAHASAN

V.1 Hasil
Pelaksanaan kegiatan pengabdian kepada masyarakat di Sekolah Minggu Tunas
Pekabaran Injil, Jemaat GPM Kamal, Seram Bagian Barat tentang PHBS berjalan dengan
lancar. Para peserta telah diberikan pemahaman mengenai PHBS dan dilakukan juga
pembagian leaflet atau brosur tentang PHBS yang sudah berjalan dengan lancar. Hal ini
penting untuk menjamin dan mempertahankan pemahaman peserta tentang PHBS.

V.2 Pembahasan
Kegiatan pengabdian masyarakat ini dalam bentuk penyuluhan mengenai PHBS
terlihat cukup efektif karena pengetahuan partisipan mengenai PHBS yang diperoleh dari
tim pengabdi terlihat cukup baik. Secara personal kegiatan pengabdian masyarakat ini
terlihat banyak memberikan efek positif, ditandai dengan antusiasme peserta dalam
mengikuti penyuluhan dan diskusi mengenai PHBS.
Pemberdayaan masyarakat melalui penyuluhan dengan menggunakan media promosi
kesehatatan seperti poster dan leaflet merupakan strategi promosi kesehatan yang
berpotensi besar untuk pencegahan dan pengendalian faktor risiko dengan pelibatan tokoh
mayarakat. Perilaku baru dapat terbentuk diawali pada domain kognitif (pengetahuan),
selanjutnya muncul respon batin berupa sikap yang disadari tehadap suatu objek yang
telah diketahui, dan akhirnya berujung kepada suatu tindakan terhadap suatu objek atau
stimulus yang diperoleh. Melalui peningkatan pengetahuan dan sikap positif masyarakat
mengenai PHBS diharapkan mereka dapat mengaktualisasikan dalam perwujudan
perilaku sehari-hari.

12
BAB VI.
KESIMPULAN DAN SARAN

V.1 Kesimpulan
Terjadi peningkatan pengetahuan anak-anak Sekolah Minggu Tunas Pekabaran Injil,
Jemaat GPM Kamal tentang PHBS serta peserta termotivasi untuk aktif melaksanakan
PHBS dalam kehidupan sehari-hari.

V.2 Saran
Perlu dilakukan kegiatan seperti ini secara rutin agar masyarakat dapat mengetahui
dan termotovasi melaksanakan PHBS sehingga terwujud masyarakat yang sehat dan
berdaya guna.

13
DAFTAR PUSTAKA

Departemen Kesehatan RI. (2014). Pusat data dan Informasi (Infodatin). Perilaku mencuci
tangan pakai sabun di Indonesia. Diakses dari http://www.depkes.go.id/download.php?
file=download/pusdatin/infodatin/infodatin-ctps.pdf
Dinkes Surabaya. (2009). Buku Saku Pelaksanaan PHBS bagi masyarakat Surabaya, Dinas
Kesehatan Surabaya.
Raksanagara, A & Raksanagara, A. (2015). Perilaku hidup bersih dan sehat sebagai
determinan kesehatan yang penting pada tatanan rumah tangga dibandung. JSK, Vol.1
No.1 Hal.30-34
Septikasari, M. (2018). Upaya Peningkatan Peran Serta Kelompok Pkk Dalam Pencegahan
Penyakit Tidak Menular. Ethos (Jurnal Penelitian Dan Pengabdian Masyarakat), 6(2),
336–342.
Siswanto, Hadi. (2009). Pendidikan Kesehatan Anak Usia Dini, Pustaka Rihana : Jakarta
Trisnowati, H. (2018). Pemberdayaan Masyarakat untuk Pencegahan Faktor Risiko Penyakit
Tidak Menular (Studi pada Pedesaan di Yogyakarta). JURNAL MKMI, 14(1), 17–25.

Lampiran

14
Dokumentasi Kegiatan Pengabdianr
Fakultas Kedokteran Universitas Pattimura Tahun 20xx

Judul : XXXXXX
xxx xxx xxx xxx xxx xxx xxx xxx
xxx (Bagian ini memuat keterangan Bagian ini memuat gambar
gambar (TNR 10, spasi 1.5)
xxx xxx xxx xxx xxx xxx xxx xxx
xxx (Bagian ini memuat keterangan
gambar (TNR 10, spasi 1.5).
Silahkan diisi sesuai dengan jalannya
penelitian

15
Lampiran
Rekapitulasi Laporan Keuangan Pengabdian
Fakultas Kedokteran Universitas Pattimura Tahun 20XX

Judul : xxx xxx xxx xxxx

16
Lampiran
ManuskripArtikel Pengabdian/HAKI (jika ada)

17

Anda mungkin juga menyukai