LAPORAN BULANAN
KONSULTAN INDIVUAL
A
Konsultan Individu Tenaga Sub Profesional Staff Kegiatan
Updating (PAKSI) Daerah Irigasi Kewenangan Pusat
Balai Wilayah Sungai Nusa Tenggara II
Tahun 2022
LAPORAN BULANAN UPDATING PAKSI
iI
KATA PENGANTAR
Syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa sehingga Laporan Bulanan V (Bulan Juli) Tahun
2022 Konsultan Individual Tenaga Sub Profesional Staff Kegiatan Updating ( PAKSI ) Daerah
Irigasi Kewenangan Pusat Balai Wilayah Sungai Nusa Tenggara II dapat terselesaikan.
Laporan bulanan adalah salah satu bentuk pelaporan dari perkembangan kegiatan,
permasalahan dalam pelaksanaan, rencana tindak lanjut, saran atau rekomendasi serta
dokumentasi pelaksanaan kegiatan Konsultan Individual (KI). Kegiatan KI dilakukan
berdasarkan Kerangka Acuan Kerja (KAK) dan jadwal pelaksanaan pekerjaan yang bertujuan
untuk mengetahuai kondisi aset jaringan irigasi dan asset pendukung pengelolaan irigasi di
setiap daerah irigasi di Kegiatan Oprasi dan Pemeliharaan Sumber Daya Air IV, Satuan Kerja
Operasi dan Pemeliharaan Sumber Daya Air Nusa Tenggara II. Laporan Bulanan IV (Bulan
Juni) ini berisikan laporan hasil kegiatan pada bulan Maret yang dilaksanakan pada tanggal 24
Agustus – 24 September 2022.
Akhirnya disampaikan terima kasih atas segala saran, komentar dan masukan yang
diberikan untuk laporan hasil kegiatan ini. Besar harapan untuk dapat melaksanakan dan
menyelesaikan secara maksimal kegiatan Updating PAKSI hingga pekerjaan selesai dengan
baik.
Konsultan Individual
i
DAFTAR ISI
iI
DAFTAR TABEL
iii
DAFTAR GAMBAR
iI
LAMPIRAN
DOKUMENTASI KEGIATAN
Editing Web – Paksi Tampilan Web Jaringan Irigasi D.I Satar Beleng
Tampilan Web Jaringan Irigasi D.I Wae Dingin Tampilan Web Jaringan Irigasi D.I Nggorang
v
LAPORAN BULAN JULI
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Irigasi merupakan salah satu kebutuhan utama di dalam kegiatan pertanian, khususnya
untuk lahan sawah. Dengan sistem irigasi yang baik diharapkan kebutuhan air tanaman maupun
lahan dapat terpenuhi, sehingga akan meningkatkan produktivitas. Pengelolaan air irigasi dari
hulu (upstream) sampai dengan hilir (downstream) memerlukan sarana dan prasarana irigasi
yang memadai. Sarana dan prasarana tersebut dapat berupa: bendungan, bendung, saluran
primer dan sekunder, boks bagi, bangunan- bangunan ukur, dan saluran tersier. Rusaknya salah
satu bangunan irigasi tersebut akan mempengaruhi kinerja sistem yang ada, sehingga
mengakibatkan efisiensi dan efektifitas irigasi menurun.
Kinerja irigasi menjadi suatu indikasi dalam rangka menggambarkan pengelolaan sistem
irigasi, dewasa ini kemajuan perkembangan irigasi lebih ditujukan pada optimasi penggunaan
air agar dapat digunakan secara lebih efektif dan efisien sebagai jawaban atas semakin
meningkatnya permintaan akan air untuk kebutuhan tanaman maupun air bagi peruntukan
lainnya. Permasalahan yang sering dihadapi dalam operasional jaringan irigasi yang dapat
dijadikan indikasi atas rendahnya kinerja jaringan tersebut antara lain (Ankum, 1995):
1) Efisiensi distribusi air masih rendah, terutama di tingkat jaringan tersier sehingga
menimbulkan konflik.
3) Biaya Operasi dan Pemeliharaan tidak mencukupi sehingga fungsi jaringan cepat
menurun.
Pengelolaan irigasi merupakan salah satu sektor pendukung utama bagi keberhasilan
pembangunan pertanian, terutama dalam rangka meningkatkan produksi pangan khususnya
beras. Namun dalam perkembangannya kinerja pengelolaan irigasi telah mengalami penurunan
yang disebabkan oleh beberapa hal seperti : kegiatan perawatan; perbaikan atau pemeliharaan
jaringan irigasi yang tertunda (divert maintenance); kerusakan karena ulah manusia dan
bencana alam. Hal-hal tersebut menyebabkan kerusakan pada jaringan irigasi. Ketersediaan
dana pemeliharaan, menjadi faktor utama tertunda atau kurang baiknya pemeliharaan jaringan
irigasi.
Sasaran utama pembangunan ketahanan air sesuai RPJMN 2015-2019 diantaranya
adalah mendukung program Nawacita Pemerintah dalam hal kedaulatan pangan melalui
1
rehabilitasi 3 juta Ha jaringan irigasi dan pembangunan 1 juta Ha jaringan irigasi serta Operasi
dan Pemeliharaan (OP) jaringan irigasi seluas 5 juta Ha sampai dengan 2022 yang meliputi
jaringan irigasi permukaan, jaringan irigasi rawa dan jaringan irigasi air tanah.
Untuk mewujudkan sasaran di atas, arah kebijakan pembangunan ketahanan air adalah
meningkatkan kapasitas kelembagaan, ketatalaksanaan, dan keterpaduan dalam pengelolaan
sumber daya air yang terpadu, efektif, efisien dan berkelanjutan, termasuk peningkatan
ketersediaan dan kemudahan akses terhadap data dan informasi, melalui strategi:
1) Melengkapi peraturan perundangan serta penyusunan Norma, Standar, Prosedur dan
dan
c. Meningkatkan kapasitas kelembagaan pengelolaan sumber daya air, termasuk
kepentingan;
Sejalan dengan Renstra Kementerian PUPR 2015-2019 bidang Irigasi, Pemerintah
melaksanakan program ketahanan pangan melalui rehabilitasi dan OP jaringan irigasi dan
Rawa di 74 Kabupaten yang masuk dalam IPDMIP. Program ini diharapkan akan mendorong
pembaharuan sektor irigasi dalam upaya menjamin berkelanjutannya peningkatan infrastruktur
dan OP dan perbaikan pengelolaan.
Dalam program IPDMIP, kegiatan pengelolaan asset (PAI) secara garis besar terdapat
dalam kegiatan penelusuran aset irigasi sedangkan penilaian kinerja sistem irigasi (IKSI)
terdapat dalam kegiatan kinerja sistem irigasi, serta program ini berlokasi pada semua daerah
LAPORAN BULAN JULI
1) Mengetahui kondisi aset jaringan irigasi dan aset pendukung pengelolaan irigasi di
setiap DI melalui update PAKSI;
2) Mengetahui kinerja sistem irigasi utuh, irigasi utama, dan irigasi tersier pada setiap
D.I;
3
1.3 Pelaksana Kegiatan
Dalam melaksanakan tugas tim Updating PAKSI dibantu oleh Tenaga Sub Profesional
Staff Kegiatan Updating ( PAKSI ) Daerah Irigasi Kewenangan Pusat melalui surat perjanjian
kerja (SPK) dengan Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Operasi dan Pemeliharaan SDA IV,
Satuan Kerja Operasi dan Pemeliharaan SDA NT II dengan rincian sebagai berikut:
1. Eugenius Nino Mbauth, S.T
Nomor : HK.02.01/OPSDAIV/PKWT/68/III/2022
Tanggal : 07 Maret 2022
Penugasan : Tenaga Sub Profesional Staff Kegiatan Updating (PAKSI
2. Anastasia Mega Hadut, S.T
Nomor : HK.02.01/OPSDAIV/PKWT/70/III/2022
Tanggal : 07 Maret 2022
Penugasan : Tenaga Sub Profesional Staff Kegiatan Updating (PAKSI)
3. Frengki Oranis Ndun, S.ST
Nomor : HK.02.01/OPSDAIV/PKWT/69/III/2022
Tanggal : 07 Maret 2022
Penugasan : Tenaga Sub Profesional Staff Kegiatan Updating (PAKSI)
4. Putri Ch. Sampelimbong, S.Tr.T
Nomor : HK.02.01/OPSDAIV/PKWT/85.1/III/2022
Tanggal : 24 Maret 2022
Penugasan : Tenaga Sub Profesional Staff Kegiatan Updating (PAKSI)
Tabel 1.1 Daftar Lokasi Daerah Irigasi Fasilitasi Kegiatan Updating PAKSI
1 D.I. Lembor
-Sub D.I. Wae Lombur
-Sub D.I. Wae Kanta
-Sub D.I. Wae Cewo Kabupaten Manggarai Barat
- Sub D.I. Wae Sesap
-Sub D.I. Wae Sele
-Sub D.I. Wucung
2 D.I. Nggorang
-Sub D.I. Wae Dongkong
Kabupaten Manggarai Barat
-Sub D.I. Wae Galung
-Sub D.I. Wae Mese
3 D.I. Wae Dingin
Kabupaten Manggarai Timur
-Sub D.I. Wae Dingin
4 D.I. Wae Musur
Kabupaten Manggarai Timur
-Sub D.I. Wae Bobo
5 D.I. Satar Beleng
-Sub D.I. Wae Beka I
Kabupaten Manggarai Timur
-Sub D.I. Wae Beka II
-Sub D.I. Wae Liar
5
Gambar 1.1 Peta Lokasi Updating PAKSI
Pedoman, kriteria dan standar yang dipakai untuk melaksanakan pekerjaan ini adalah
pedoman, kriteria dan standar yang berlaku di Indonesia saat ini. Dalam penerapannya harus
dipertimbangkan keuntungan dan kerugian, perubahan atau penggantian bangunan yang telah
ada, kemudian sistem operasi dan pemeliharaan, tepat guna dan biaya konstruksi yang paling
ekonomis. Pedoman, kriteria dan standar yang digunakan dalam Fasilitasi Kegiatan Updating
PAKSI antara lain:
a. Undang-Undang No.11 Tahun 1974 tentang Pengairan
b. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No. 20 Tahun 2006 tentang Irigasi.
c. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No. 42 Tahun 2008 tentang Pengelolaan
Sumber Daya Air.
d. Permen PUPR No. 12/PRT/M/2015 tentang Eksploitasi dan Pemeliharaan Jaringan
Irigasi
e. Permen PUPR No. 14/PRT/M/2015 tentang Kriteria dan Penetapan Status Daerah
Irigasi;
f. Permen PUPR No. 20/PRT/M/2016 tentang Organisasi dan Tata Kerja Unit
Pelaksana Teknis Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat;
g. Permen PUPR No. 23/PRT/M/2015 tentang Pengelolaan Aset Irigasi;
h. Permen PUPR No. 30/PRT/M/2015 tentang Pengembangan dan Pengelolaan
Sistem Irigasi;
LAPORAN BULAN JULI
Waktu Pelaksanaan
No Uraian Maret April Mei Juni Juli Agustus Sept Ket
II III IV I II III IV I II III IV I II III IV I II III IV I II III IV I
I Persiapan
100%
II Penyelesaian Laporan Bulanan
50%
III Survey dan Pengambilan Data
1 D.I. Lembor
-Sub D.I. Wa e Lombur
100%
-Sub D.I. Wa e Ka nta
85%
-Sub D.I. Wa e Ce wo
0%
- Sub D.I. Wa e Se s a p
40%
-Sub D.I. Wa e Se l e
100%
-Sub D.I. Wucung
0%
2 D.I. Nggorang
-Sub D.I. Wa e Dongkong
35%
-Sub D.I. Wa e Ga l ung
100%
-Sub D.I. Wa e Me s e
50%
3 D.I. Wae Dingin
-Sub D.I. Wa e Di ngi n
85%
4 D.I. Wae Musur
-Sub D.I. Wa e Bobo
0%
5 D.I. Satar Beleng
-Sub D.I. Wa e Be ka I
0%
-Sub D.I. Wa e Be ka II
0%
-Sub D.I. Wa e Li a r
0%
IV Penyelesaian Laporan Akhir
0%
Keterangan :
: Rencana
: Realisasi
7
BAB II
KEGIATAN KONSULTAN INDIVIDUAL TENAGA SUB PROFESIONAL STAFF
KEGIATAN UPDATING ( PAKSI )
9
BAB III
PENUTUP
1.1 Kesimpulan
Sebagaimana telah diuraikan dalam laporan di atas maka dapat ditarik kesimpulan
sebagai berikut :
1. Proses editing web untuk 5 Daerah irigasi yang masuk dalam kegiatan Updating Paksi
telah diselesaikan dengan hasil pengisian data IKSI tahun 2022 dapat dilihat pada
lampiran.
2. Berdasarkan hasil pengisian data IKSI dapat dilihat presentase hasil penilaian kinerja pada
table berikut.
No Nama Daerah Irigasi Nilai Total
1. Wae Dingin 70,12
2. Lembor 74,03
3. Nggorang 69,86
4. Wae Musur 62,86
5. Satar Beleng 60,67
1.2 Saran
Saran yang dapat disampaikan yaitu agar dilakukannya perbaikan pada data PAI yang masih
ditemukan selisih atau perbedaan dengan kondisi di lapangan serta melakukan penginventarisir
ulang aset di lapangan yang memang sudah tidak terpakai/ burfungsi lagi sehingga tidak menbuat
hasil penilaian kinerja fisik menjadi turun.
LAPORAN BULAN JUNI
JUNI
REKAP PROGRES BULAN VI
Pelaksanaan Program Updating Epaksi Tahun 2022
Waktu Pelaksanaan Ket
Jumlah
No Uraian Maret April Mei Juni Juli Agustus Sept Jumlah
Bangunan Progres
II III IV I II III IV I II III IV I II III IV I II III IV I II III IV I Bangunan
1 D.I. Lembor
-Sub D.I. Wae Lombur 77
77 100%
-Sub D.I. Wae Kanta 134
114 85%
-Sub D.I. Wae Cewo 51
0 0%
- Sub D.I. Wae Sesap 202
81 40%
-Sub D.I. Wae Sele 91
91 100%
-Sub D.I. Wucung 46
0 0%
2 D.I. Nggorang
-Sub D.I. Wae Dongkong 99
35 35%
-Sub D.I. Wae Galung 30
30 100%
-Sub D.I. Wae Mese 114
0 50%
3 D.I. Wae Dingin
-Sub D.I. Wae Dingin 372
316 85%
4 D.I. Wae Musur
-Sub D.I. Wae Bobo 85
0 0%
5 D.I. Satar Beleng
-Sub D.I. Wae Beka I 11
0 0%
-Sub D.I. Wae Beka II 4
0 0%
-Sub D.I. Wae Liar 7
0 0%
Total 1323
Realisasi 743,55 56%
Keterangan :
: Rencana
: Realisasi
9/6/22, 9:39 PM I
I. DATA UMUM
1. Nama Daerah irigasi D.I. Lembor
2. Luas Areal Daerah irigasi 4.430,00
3. Tahun IKSI 2022
4. Nama Wilayah Kerja Ranting/Pengamat -
Jumlah Luas Area Kerja Pelaksanaan OP
5. -
Nama Kegiatan
1. (Pembangunan/Rehabilitasi/Perbaikan -
Berat)
2. Tahun Pelaksanaan -
3. Jenis Penanganan (Kontraktual/Swakelola) -
103.211.51.198/pelaporan/iksi_gabungan.php 1/3
19. Jumlah Drat Stang Kecil (L < 2 m) - Bh
20. Jumlah Bangunan Pelengkap 454 Bh
21. Jumlah Bangunan Lain-Lain 148 Bh
22. Kantor 4 Bh
23. Perumahan 1 Bh
24. Gudang 0 Bh
25. Debit Rencana Maksimum dialirkan - m3/det
IV. PERSONALIA
Yang Ada
Kebutuhan Kekurangan
(or) Non PNS Jumlah (or)
PNS (or)
(or) (or)
1. Ranting/Pengamat/UPTD
2. Tahun Pelaksanaan
3. Jenis Penanganan (Kontraktual/Swakelola)
PRODUKTIVITAS PRODUKTIVITAS
2. TANAM 13,00 10,40 2. TANAM 6,98 1,40 11,80
SARANA
3. PENUNJANG 8,75 7,00 3. KONDISI OP 10,00 2,00 9,00
103.211.51.198/pelaporan/iksi_gabungan.php 3/3
9/6/22, 9:38 PM I
I. DATA UMUM
1. Nama Daerah irigasi D.I. Nggorang
2. Luas Areal Daerah irigasi 4.313,00
3. Tahun IKSI 2022
4. Nama Wilayah Kerja Ranting/Pengamat -
Jumlah Luas Area Kerja Pelaksanaan OP
5. -
Nama Kegiatan
1. (Pembangunan/Rehabilitasi/Perbaikan -
Berat)
2. Tahun Pelaksanaan -
3. Jenis Penanganan (Kontraktual/Swakelola) -
103.211.51.198/pelaporan/iksi_gabungan.php 1/3
19. Jumlah Drat Stang Kecil (L < 2 m) - Bh
20. Jumlah Bangunan Pelengkap 124 Bh
21. Jumlah Bangunan Lain-Lain 85 Bh
22. Kantor 0 Bh
23. Perumahan 2 Bh
24. Gudang 0 Bh
25. Debit Rencana Maksimum dialirkan - m3/det
IV. PERSONALIA
Yang Ada
Kebutuhan Kekurangan
(or) Non PNS Jumlah (or)
PNS (or)
(or) (or)
1. Ranting/Pengamat/UPTD
2. Tahun Pelaksanaan
3. Jenis Penanganan (Kontraktual/Swakelola)
PRODUKTIVITAS PRODUKTIVITAS
2. TANAM 12,99 10,39 2. TANAM 11,23 2,25 12,63
SARANA
3. PENUNJANG 8,75 7,00 3. KONDISI OP 8,40 1,68 8,68
103.211.51.198/pelaporan/iksi_gabungan.php 3/3
9/6/22, 9:35 PM I
I. DATA UMUM
1. Nama Daerah irigasi D.I. Satar Beleng
2. Luas Areal Daerah irigasi 3.000,00
3. Tahun IKSI 2022
4. Nama Wilayah Kerja Ranting/Pengamat -
Jumlah Luas Area Kerja Pelaksanaan OP
5. -
Nama Kegiatan
1. (Pembangunan/Rehabilitasi/Perbaikan -
Berat)
2. Tahun Pelaksanaan -
3. Jenis Penanganan (Kontraktual/Swakelola) -
103.211.51.198/pelaporan/iksi_gabungan.php 1/3
19. Jumlah Drat Stang Kecil (L < 2 m) - Bh
20. Jumlah Bangunan Pelengkap 7 Bh
21. Jumlah Bangunan Lain-Lain 35 Bh
22. Kantor 0 Bh
23. Perumahan 0 Bh
24. Gudang 0 Bh
25. Debit Rencana Maksimum dialirkan - m3/det
IV. PERSONALIA
Yang Ada
Kebutuhan Kekurangan
(or) Non PNS Jumlah (or)
PNS (or)
(or) (or)
1. Ranting/Pengamat/UPTD
2. Tahun Pelaksanaan
3. Jenis Penanganan (Kontraktual/Swakelola)
PRODUKTIVITAS PRODUKTIVITAS
2. TANAM 12,54 10,03 2. TANAM 8,71 1,74 11,77
SARANA
3. PENUNJANG 9,50 7,60 3. KONDISI OP 6,00 1,20 8,80
103.211.51.198/pelaporan/iksi_gabungan.php 3/3
9/6/22, 9:34 PM I
I. DATA UMUM
1. Nama Daerah irigasi D.I. Wae Dingin
2. Luas Areal Daerah irigasi 4.016,00
3. Tahun IKSI 2022
4. Nama Wilayah Kerja Ranting/Pengamat -
Jumlah Luas Area Kerja Pelaksanaan OP
5. -
Nama Kegiatan
1. (Pembangunan/Rehabilitasi/Perbaikan -
Berat)
2. Tahun Pelaksanaan -
3. Jenis Penanganan (Kontraktual/Swakelola) -
103.211.51.198/pelaporan/iksi_gabungan.php 1/3
19. Jumlah Drat Stang Kecil (L < 2 m) - Bh
20. Jumlah Bangunan Pelengkap 207 Bh
21. Jumlah Bangunan Lain-Lain 148 Bh
22. Kantor 1 Bh
23. Perumahan 1 Bh
24. Gudang 0 Bh
25. Debit Rencana Maksimum dialirkan - m3/det
IV. PERSONALIA
Yang Ada
Kebutuhan Kekurangan
(or) Non PNS Jumlah (or)
PNS (or)
(or) (or)
1. Ranting/Pengamat/UPTD
2. Tahun Pelaksanaan
3. Jenis Penanganan (Kontraktual/Swakelola)
PRODUKTIVITAS PRODUKTIVITAS
2. TANAM 13,01 10,41 2. TANAM 5,35 1,07 11,48
SARANA
3. PENUNJANG 8,50 6,80 3. KONDISI OP 8,40 1,68 8,48
103.211.51.198/pelaporan/iksi_gabungan.php 3/3
9/6/22, 9:40 PM I
I. DATA UMUM
1. Nama Daerah irigasi D.I. Wae Musur
2. Luas Areal Daerah irigasi 3.391,00
3. Tahun IKSI 2022
4. Nama Wilayah Kerja Ranting/Pengamat -
Jumlah Luas Area Kerja Pelaksanaan OP
5. -
Nama Kegiatan
1. (Pembangunan/Rehabilitasi/Perbaikan -
Berat)
2. Tahun Pelaksanaan -
3. Jenis Penanganan (Kontraktual/Swakelola) -
103.211.51.198/pelaporan/iksi_gabungan.php 1/3
19. Jumlah Drat Stang Kecil (L < 2 m) - Bh
20. Jumlah Bangunan Pelengkap 18 Bh
21. Jumlah Bangunan Lain-Lain 72 Bh
22. Kantor 0 Bh
23. Perumahan 0 Bh
24. Gudang 0 Bh
25. Debit Rencana Maksimum dialirkan - m3/det
IV. PERSONALIA
Yang Ada
Kebutuhan Kekurangan
(or) Non PNS Jumlah (or)
PNS (or)
(or) (or)
1. Ranting/Pengamat/UPTD
2. Tahun Pelaksanaan
3. Jenis Penanganan (Kontraktual/Swakelola)
PRODUKTIVITAS PRODUKTIVITAS
2. TANAM 13,61 10,88 2. TANAM 10,16 2,03 12,92
SARANA
3. PENUNJANG 9,33 7,46 3. KONDISI OP 6,00 1,20 8,66
103.211.51.198/pelaporan/iksi_gabungan.php 3/3