5220711081
TEKNIK ELEKTRO
FAKULTAS SAINS & TEKNOLOGI
UNIVERSITAS TEKNOLOGI YOGYAKARTA
YOGYAKARTA
2023
1
A.TUJUAN PRAKTIKUM
Praktikum ini bertujuan untuk mempelajari forces and motion atau gaya dan
gerak untuk mengetahui gaya yang diterapkan dan melihat gaya gesek yang
dihasilkan serta gaya total yang bekerja pada kabinet untuk menunjukkan gaya,
posisi, kecepatan, percepatan, dan waktu, juga dapat mempelajari prinsip prinsip
dasar fisika termasuk hukum gerak Newton, gaya gesekan, momentum, energi
kinetik dan potensial.
B.DASAR TEORI
Massa Benda
Energi
C.SKEMA PRAKTIKUM
1).Introduction
2
Dari percobaan diatas dapat diketahui nilai nilai seperti dibawah ini :
2).Friction
b.mencari gaya gesek kinetik dan gaya gesek statis pada benda
GRAVITASI µs
Bulan 0,5 0
Bumi 0,5 0
Jupiter 0,5 0
Fs =
Gaya
Gesek Statis
3
F = Gaya Yang Berlaku
N = Gaya Normal
3).force graphs
Benda
kedua :
file
cabinet
4
Benda ketiga : sleepy dog
1).Net Forces
5
Dari percobaan diatas ditemukan bahwa:
Ketika sebuah benda keadaan seimbang,artinya jumlah gaya yang bekerja pada
benda tersebut adalah nol,atau sering disebut dengan “hasil vaktorial dari semua
gaya adalah nol”.
Dalam hal ini benda tersebut tidak akan bergerak atau akan tetap berada pada
kecepatan konstan.namun,ketika sebuah benda tidak dalam keadaan
seimbang,artinya jumlah gaya yang bekerja pada benda tersebut tidak nol,maka
benda tersebut mengalami percepatan atau bergerak dengan kecepatan yang
berubah.
2).Motion
Dengan benda yang memiliki masa jenis yang berbeda dipermukaan yang sama
menghasilkan gaya dorongan dan kecepatan konstan.
3).Friction
6
Dari percobaan diatas dapat disimpulkan bahwa:
Ketika benda didorong dipermukaan yang kasar maka akan menghasilkan gaya
gesekan yang besar dibandingkan dengan gaya gesek dipermukaan yang
halus.tetapi ketika dicoba dibenda yang memiliki masa jenis 100 kg dipermukaan
yang kasar akan menghasilkan gaya gesekan dan gaya dorongan yang sama, yang
menyebabkan benda tersebut tidak bisa bergerak.
4).Acceleration
Ketika benda didorong dipermukaan yang lebih halus maka akan menghasilkan
percepatan yang lebih besar dibandingkan dipermukaan yang lebih kasar.walapun
benda tersebut didorong dipermukaan yang kasar atau halus benda tersebut akan
menghasilkan percepatan yang konstan.
D.ANALISIS PERCOBAAN
1).introduction
7
µk : 0,3
µs : 0,5
2).Friciton
Mecari gaya gesek kinetik dan gaya gesek statis pada bulan,bumi, dan jupiter
µk : 0,3
µs : 0,5
Fs : µs x N Fs : µs x N Fs : µs x N
: 490 N : 80 N : 1225
Fk : µk x N Fk : µk x N Fk : µk x N
: 294 N : 48 N : 735 N
8
: 100 kg x 1,97 m/s² : 100 kg x 1,97 m/s² : 100 kg x 1,97
m/s²
3).force graphs
Benda akan menghasilkan percepatan dan kecepatan yang lebih besar jika berada
dipermukaan yang halus dibandingkan dengan dipermukaan yang kasar
1. HUKUM I NEWTON
Jika gaya total resultan pada sebuah benda adalah 0, maka benda tersebut akan
tetap dalam keadaan diam jika sudah diam atau akan terus bergerak lurus dengan
kecepatan konstan jika sudah bergerak lurus
∑f = 0
2. HUKUM II NEWTON
Gaya total resultan yang bekerja pada sebuah benda sama dengan massa benda
tersebut dikalikan dengan percepatan benda tersebut.
∑f = m x a
Rumus ini menjelaskan bahwa semakin besar gaya yang bekerja pada benda
makan semakin besar pula percepatan benda tersebut. Selain itu semakin besar
massa benda maka semkain besar gaya yang diperlukan untuk mencapai
percepatan tertentu.
9
KESIMPULAN
4. Gaya kinetik adalah ukuran besaran gerak suatu benda:Simulasi ini juga
menunjukkan bahwa momentum suatu benda bergantung pada massa dan
kecepatannya. Semakin besar massa dan kecepatan benda, semakin besar
momentumnya.Secara keseluruhan, simulasi gaya dan momentum PhET
menawarkan siswa kesempatan untuk belajar fisika dengan cara yang interaktif
dan memfasilitasi pemahaman konsep-konsep fisika dasar yang penting.
10