Anda di halaman 1dari 22

Value of the Firm

V = ∑ (ACFt / (1 + r)^t

V = ACF / r

meningkatkan V:
1. menerima proyek yang memberikan Cash Flow besa
2. menerima proyek dengan NPV besar
3. meminimumkan discount rate / Cost of Capital / WA

Statement of Financial Pos

Short Term Loan

Long Term Debt

Equity
Capital Structure
pendanaan untuk mendanai aset jangka panjang perusah

Manfaat Capital Structure:


untuk mendanai aset perusahaan jangka panjang

WACC
rata-rata tertimbang dari biaya pendanaan investasi

berasal dari pinjaman dan ekuitas

WACC = B/(B + S) x Kb x (1 - Tc) + S/(B + S) x Ke

WACC = wd x Kd x (1 - Tc) + we x Ke

Manfaatnya :
- meningkatkan nilai perusahaan dengan Rwacc yang
- menentukan kelayakan investasi melalui NPV
- menentukan kelayakan investasi suatu bisnis atau pr
perbandingan dengan return investasi (internal rate
jika IRR > WACC, maka investasi diterima (layak dijalankan
jika IRR < WACC, maka investasi ditolak (tidak layak dijala

MM Propostion I

no tax
Vl = Vu

with tax

Vl = Vu + Tc x B

manfaatnya :
besarnya pinjaman tidak mempengaruhi nilai perusahaan
besarnya pinjaman akan meningkatkan nilai perusahaan (

MM Proposition II
cost of equity akan meningkat dengan peningkatan jumla
karena risiko pemegang saham lebih tinggi dari risiko kred

no tax
Rs = Ro + B/S x (Ro - Rb)

with tax

Rs = Ro + B/S x (Ro - Rb) x (1 - Tc)

Rs cost of equity dari levered firm


Ro cost of equity dari unlevered firm = cost of capi
B jumlah debt
S jumlah equity
Rb cost of debt

manfaatnya
pemegang saham akan meningkatkan return yang dimint
dengan meningkatnya financial leverage

Financial Distress Cost

biaya yang timbul ketika perusahaan mengalami kesulitan


akibat besarnya utang
Direct Cost Indirect Cost
- biaya administrasi - loss of sales
- biaya legal - loss of customers
- biaya kurator - loss of suppliers
- biaya pengacara - loss of creditors
- biaya akuntan - loss of profits
- biaya notaris - loss of market share
- biaya pengadilan - loss of reputation

AGENCY COST

biaya yang timbul karena pemegang saham harus mengaw


agar direksi bekerja sesuai dengan kepentingan pemegan

Direct Cost :
- gaji besar untuk direksi / manajemen
- bonus untuk direksi dan manajemen
- fasilitas untuk direksi dan manajemen
- tunjangan untuk direksi dan manajemen
- diberikan saham
Indirect Cost
- biaya komisaris
- biaya auditor
- biaya konsultan
- biaya apraisal
- biaya legal

Bonds Restrictions
restriksi / larangan berkaitan dengan penerbitan obligasi

Negative Covenant :
- dilarang menjaminkan aset
- dilarang menambah bond dengan perusahaan lain
- dilarang membagi dividen dalam jumlah besar
- dilarang melakukan merger atau akuisisi
- dilarang melakukan share buy back
- dilarang ekspansif

Positive Covenant
- harus memberi laporan keuangan audit tepat waktu
- harus menjaga debt ratio dibawah angka tertentu, m
- harus menjaga likuiditas di atas angka tertentu, misa
- harus menjaga working capital positif
- harus menyediakan Bond Sinking Fund / BSF

Bonds Signaling
menggambarkan value perusahaan yang meningkat deng
diterbitkannya utang / obligasi
dinilai dari kemampuan membayar bunga dan cicilan pok
Penerbitan obligasi sebagai signal bahwa kondisi perusah

Manfaatnya bagi perusahaan : meningkatkan value of the

Free Cash Flow


Cash flow besih yang dapat digunakan oleh manajemen s
setelah memperhitungkan pengeluaran kas untuk operas
dan pendanaan, misalnya untuk bayar dividen dan bagi bo
buat produk baru, pengembangan pasar, riset dan pengem

Free Cash Flow Hypothesis


manajemen akan tidak efisien dengan semakin tingginya
oleh karena itu pemegang saham menetapkan pembagian
sehingga kas perusahaan menipis, dan pada saat manajem
untuk investasi maka manajemen akan berutang atau me
dampaknya akan menurunkan Agency Cost

The Pecking Order Theory


perusahaan harus menggunakan dana murah dalam mela

bila ingin berinvestasi, maka sumber pendanaan :


1. Sumber internal yang berasal dari Retained Earnings
2. Utang
3. Ekuitas

Homemade Leverage
cara pemegang saham tidak tergantung pada kebijakan le
dengan cara meinjam uang secara pribadi, karena ada per
antara pinjaman pribadi dengan pinjaman perusahaan

Pemegang saham akan dapat meningkatkan potensi retur


risiko invetasi pemegang saham
Asumsi dasar MM Model
- seluruh aset dimiliki oleh perusahaan
- no transaction cost
- no tax
- no agency cost
- no asymetry information
- interest for investor = interest for the firm = risk free
- no bankcrutcy cost

Perfect Capital Market


- weak form harga pasar saham mencermink
- semistrong form harga pasar saham mencermink
- strong form harga saham mencerminkan se
inside information
sehingga tidak ada investor yang dapat memperoleh keun

External Financing disebut Financial Leverage


karena dengan pendanaan utang akan meningkatkan ope
termasuk melakukan investasi yang berdampak peningka
peningkatan cash flow, peningkatan profit
Jadi pendanaan eksternal akan mengungkit (leverage) kin
Pendanaan utang lebih disukai daripada pendanaan eku
- pendanaan ekuitas akan mendilusi proporsi kepemil
- pendanaan ekuitas mengundang pihak luar mengen
- pendanaan ekuitas akan menambah jumlah lembar
sehingga menurunkan EPS dan akibatnya akan menu
- pendanaan debt akan mengurangi besarnya pajak --
sementara dividen tidak mengurangi besarnya pajak
- pendanaan debt tidak mengurangi proporsi kepemil

Pendaan utang pemegang saham berani mengambil NPV


karena dengan NPV negatif maka yang menanggung terle
kreditor baru pemegang saham

Langkah-langkah menurunkan leverage / cost of debt


- menggunakan covenants / bond restrictions
- menggunakan homemade leverage
- menarik utang / membayar lebih cepat utang
- mengurangi jumlah pemberi utang sehingga interest

Jenis perusahaan dari penggunaan leverage


- ada perusahaan yang leverage nya besar, yaitu peru
prospek yang baik, biasanya memiliki aset tetap yan
manufaktur, transportasi, hotel, industri telekomuni
- ada perusahaan yang leveragenya rendah, yaitu peru
baru berdiri atau tidak memiliki prospek yang baik, b
aset tetap yang besar, misalnya start up, retailer, ko
services lainnya

Risiko pemegang saham >

Return pemegang saham >

Berarti cost of equity >


h Flow besar

Capital / WACC

inancial Position

rt Term Loan

g Term Debt Financial Structure

Capital Structure
ng perusahaan

vestasi

Rwacc yang optimal

isnis atau proyek melalui


nternal rate of return = IRR)
k dijalankan)
layak dijalankan)

perusahaan ( tanpa tax)


erusahaan ( tax shiled dari bunga pinjaman) *with tax)

katan jumlah utang


ri risiko kreditor
cost of capital dari unlevered firm

yang dimintanya

mi kesulitan
Dampak :
- sulit menambah pendanaan
stomers eksternal
ppliers - biaya modal tinggi
editors - reputasi menurun

arket share
putation

arus mengawasi
n pemegang saham

beban dari pemegang saham


beban shareholders

an obligasi

ahaan lain
besar

epat waktu
tertentu, misal di bawah 60%
rtentu, misal CR > 3

ngkat dengan

cicilan pokok
disi perusahaan baik

value of the firm

anajemen secara bebas


ntuk operasi, investasi
dan bagi bonus
dan pengembangan (R&D)

n tingginya Free Cash Flow


n pembagian dividen dalam jumlah besar
aat manajemen butuh uang
ng atau menerbitkan saham baru

dalam melakukan investasi

ed Earnings

kebijakan leverage direksi


ena ada perbedaan bunga dan pajak
usahaan

otensi return dan menurunkan


m = risk free rate

mencerminkan kondisi masa yang lalu


mencerminkan informasi yang terpublikasi
rminkan semua informasi termasuk

eroleh keuntungan yang luar biasa

gkatkan operasionalnya
ak peningkatan pendapatan,

everage) kinerja perusahaan


danaan ekuitas
orsi kepemilikan pemegang saham lama
uar mengendalikan perusahaan
lah lembar saham yang beredar
a akan menurunkan harga saham
nya pajak --> tax shield
arnya pajak
orsi kepemilikan pemegang saham

ngambil NPV negatif


ggung terlebih dahulu

of debt

gga interest lebih murah


, yaitu perusahaan yang memiliki
et tetap yang besar, misalnya
telekomunikasi
h, yaitu perusahaan yang
yang baik, biasanya tidsak memiliki
retailer, konsultan, auditor,

kreditor

kreditor

cost of debt

Anda mungkin juga menyukai