"Membuat banyak buku tidak ada akhirnya,"

Pengkhotbah 12:12.

Dia yang akan menyempurnakan dirinya

dalam seni apa pun, biarkan dia
membacakan beberapa karya pasti dan pasti
pada seninya berkali-kali. Karena membaca
banyak buku tentang seni Anda
menghasilkan kebingungan daripada belajar.
~ pepatah lama.
 Kata pengantar
Buku ini berkaitan dengan seni mewujudkan
keinginan Anda. Ini memberi Anda penjelasan
tentang mekanisme yang digunakan dalam
produksi dunia yang terlihat. Ini adalah buku
kecil, tapi tidak tipis. Ada harta karun di
dalamnya, jalan yang jelas menuju realisasi
impian Anda.
Seandainya mungkin untuk membawa
keyakinan kepada orang lain melalui
argumen-argumen yang masuk akal dan
contoh-contoh terperinci, buku ini akan
berkali-kali lipat ukurannya. Akan tetapi,
jarang mungkin untuk melakukannya melalui
pernyataan atau argumen tertulis karena
untuk penilaian yang ditangguhkan
tampaknya selalu masuk akal untuk
mengatakan bahwa penulisnya tidak jujur
atau diencerkan, dan oleh karena itu buktinya
ternoda.
Akibatnya, saya sengaja menghilangkan
semua argumen dan kesaksian dan hanya
menantang pembaca yang berpikiran terbuka
untuk mempraktikkan hukum kesadaran
seperti yang diungkapkan dalam buku ini.
Keberhasilan pribadi akan terbukti jauh lebih
meyakinkan daripada semua buku yang bisa
ditulis tentang masalah ini.
~ Neville
FOTO PENULIS, NEVILLE LANCELOT
GODDARD ( 19 FEBRUARI 1905 – 1
OKTOBER 1972)
 DAFTAR ISI

Bab 1 HUKUM DAN OPERASINYA

Bab 2 TIDUR
Bab 3 DOA
Bab 4 PERASAAN ROH
FEELING
IS THE SECRET
1.HUKUM DAN OPERASINYA
Dunia dan semua yang ada di dalamnya,
adalah kesadaran terkondisi manusia yang
diobjektifkan. Kesadaran adalah penyebab
dan juga substansi dari seluruh dunia. Jadi,
kepada kesadaranlah kita harus berpaling jika
kita ingin menemukan rahasia penciptaan.
Pengetahuan tentang hukum kesadaran dan
metode pengoperasian hukum ini akan
memungkinkan Anda untuk mencapai semua
yang Anda inginkan dalam hidup.
Berbekal pengetahuan tentang hukum ini,
Anda dapat membangun dan memelihara
dunia yang ideal.
Kesadaran adalah satu-satunya realitas,
tidak secara kiasan tetapi sebenarnya.
Realitas ini, demi kejelasan, dapat diibaratkan
seperti sebuah aliran, yang terbagi menjadi
dua bagian, alam sadar dan alam bawah
sadar. Untuk mengoperasikan hukum
kesadaran secara cerdas, perlu untuk
memahami hubungan antara alam sadar dan
alam bawah sadar. Alam sadar bersifat
pribadi dan selektif, alam bawah sadar
bersifat impersonal dan non-selektif. Alam
sadar adalah alam akibat, alam bawah sadar
adalah alam sebab. Kedua aspek ini adalah
pembagian kesadaran pria dan wanita. Yang
sadar adalah laki-laki, alam bawah sadar
adalah perempuan. Kesadaran menghasilkan
ide-ide dan mengesankan ide-ide ini di alam
bawah sadar. Alam bawah sadar menerima
ide-ide dan memberikan bentuk dan ekspresi
kepada mereka.
Dengan hukum ini, pertama-tama
memahami sebuah ide dan kemudian
menanamkan ide yang dikandung di alam
bawah sadar, semua hal berkembang dari
kesadaran. Dan tanpa urutan ini tidak ada
sesuatu yang dibuat yang dibuat. Kesadaran
mengesankan alam bawah sadar sementara
alam bawah sadar mengungkapkan semua
yang terkesan padanya.
Alam bawah sadar tidak memunculkan ide-
ide, tetapi menerima ide-ide yang dianggap
benar oleh pikiran sadar dan dengan cara
yang hanya diketahui oleh dirinya sendiri,
mengobjektifikasi ide-ide yang diterima. Oleh
karena itu, melalui kekuatannya untuk
berimajinasi dan merasakan serta
kebebasannya untuk memilih ide yang akan
ia hibur, manusia memiliki kendali atas
ciptaan.
Kontrol alam bawah sadar dicapai melalui
kontrol ide dan perasaan Anda. Mekanisme
penciptaan tersembunyi di kedalaman alam
bawah sadar, aspek perempuan atau rahim
penciptaan. Alam bawah sadar melampaui
akaldan tidak tergantung pada induksi. Ini
merenungkan perasaan sebagai fakta yang
ada di dalam dirinya sendiri dan pada asumsi
ini mulai memberikan ekspresi padanya.
Proses kreatif dimulai dengan sebuah ide dan
siklusnya berjalan sebagai perasaan dan
berakhir dengan kemauan untuk bertindak.
Ide-ide terkesan di alam bawah sadar
melalui media perasaan. Tidak ada ide yang
bisa terkesan di alam bawah sadar sampai
dirasakan, tetapi begitu dirasakan, baik itu
baik, buruk atau acuh tak acuh, itu harus
diungkapkan. Perasaan adalah satu-satunya
media yang melaluinya ide-ide disampaikan
ke alam bawah sadar. Oleh karena itu, orang
yang tidak mengendalikan perasaannya
dapat dengan mudah membuat alam bawah
sadar terkesan dengan keadaan yang tidak
diinginkan. Dengan mengontrol perasaan
tidak berarti menahan atau menekan
perasaan Anda, melainkan mendisiplinkan diri
untuk membayangkan dan menghibur, hanya
perasaan yang berkontribusi pada
kebahagiaan Anda. Kontrol perasaan Anda
sangat penting untuk kehidupan yang penuh
dan bahagia. Jangan pernah menghibur
perasaan yang tidak diinginkan atau berpikir
simpatik tentang kesalahan dalam bentuk
atau bentuk apa pun. Jangan terpaku pada
ketidaksempurnaan diri sendiri atau orang
lain. Melakukannya berarti membuat alam
bawah sadar terkesan dengan keterbatasan
ini. Apa yang Anda tidak ingin dilakukan
kepada Anda tidak merasa bahwa itu
dilakukan kepada Anda atau orang lain. Ini
adalah seluruh hukum kehidupan yang penuh
dan bahagia. Segala sesuatu yang lain
adalah komentar.
Setiap perasaan membuat kesan bawah
sadar dan kecuali jika dilawan oleh perasaan
yang lebih kuat dari sifat yang berlawanan
harus diungkapkan. Dominan dari dua
perasaan adalah yang diekspresikan. Saya
sehat adalah perasaan yang lebih kuat
daripada saya akan sehat. Merasa saya akan
menjadi berarti mengakui bahwa saya tidak.
Saya lebih kuat daripada saya tidak. Apa
yang Anda rasakan selalu mendominasi apa
yang Anda rasa ingin menjadi, oleh karena itu
untuk mewujudkan keinginan harus dirasakan
sebagai keadaan yang bukan keadaan yang
tidak.
Sensasi menghasilkan manifestasi dan
merupakan fondasi di mana semua
manifestasi bersandar. Berhati-hatilah
dengan suasana hati dan perasaan Anda,
karena ada hubungan tak terputus antara
perasaanAnda dan dunia nyata Anda. Tubuh
Anda adalah filter emosional dan memiliki
tanda yang jelas dari emosi umum Anda.
Gangguan emosi, terutama emosi yang
tertekan adalah penyebab dari semua
penyakit. Merasakan yang salah secara
intens tanpa menyuarakan atau
mengungkapkan perasaan itu adalah awal
dari penyakit, ketidaknyamanan baik tubuh
maupun lingkungan. Jangan menghibur
perasaan penyesalan atau kegagalan karena
frustrasi atau pelepasan dari tujuan Anda
mengakibatkan penyakit.
Pikirkan dengan perasaan hanya keadaan
yang ingin Anda wujudkan. Merasakan
realitas negara yang dicari dan hidup serta
bertindak berdasarkan keyakinan itu adalah
jalan dari semua keajaiban yang tampak.
Semua perubahan ekspresi terjadi melalui
perubahan perasaan. Perubahan perasaan
adalah perubahan takdir. Semua ciptaan
terjadi dalam domain alam bawah sadar. Apa
yang harus Anda peroleh kemudian adalah
kontrol reflektif dari operasi alam bawah
sadar, yaitu kontrol ide dan perasaan Anda.
Kesempatan atau kecelakaan tidak
bertanggung jawab atas hal-hal yang terjadi
pada Anda, juga bukan takdir yang
menentukan keberuntungan atau kemalangan
Anda. Kesan bawah sadar Anda menentukan
kondisi dunia Anda. Alam bawah sadar tidak
selektif, itu impersonal dan tidak membeda-
bedakan orang. Alam bawah sadar tidak
peduli dengan kebenaran atau kepalsuan
perasaan Anda. Itu selalu menerima sebagai
benar bahwa apa yang Anda rasakan benar.
Perasaan adalah pendakian alam bawah
sadar ke kebenaran dari apa yang dinyatakan
benar. Karena kualitas alam bawah sadar ini,
tidak ada yang mustahil bagi manusia. Apa
pun yang dapat dipahami dan dirasakan oleh
pikiran manusia sebagai benar, alam bawah
sadar dapat dan harus mewujudkannya.
Perasaan Anda menciptakan pola dari mana
dunia Anda dibentuk dan perubahan
perasaan adalah perubahan pola.
Alam bawah sadar tidak pernah gagal untuk
mengungkapkan apa yang telah terkesan di
atasnya. Saat menerima kesan, ia mulai
mencari cara untuk mengekspresikannya. Ia
menerima perasaan yang terkesan padanya,
perasaan Anda, sebagai fakta, yang ada di
dalam dirinya sendiri dan segera mulai
menghasilkan di dunia luar atau objektif,
kemiripan yang tepat dari perasaan itu. Alam
bawah sadar tidak pernah mengubah
kepercayaan yang diterima manusia. Alam
bawah sadar menggambarkan mereka
sampai ke detail terakhir apakah itu
bermanfaat atau tidak.
 Untuk mengesankan alam bawah sadar
dengan keadaan yang diinginkan, Anda harus
mengasumsikan perasaan yang akan menjadi
milik Anda jika Anda sudah mewujudkan
keinginan Anda. Dalam mendefinisikan tujuan
Anda, Anda hanya harus memperhatikan
tujuan itu sendiri. Cara berekspresi atau
kesulitan yang terlibat tidak untuk
dipertimbangkan oleh Anda. Berpikir dengan
perasaan pada keadaan apa pun
membuatnya terkesan di alam bawah sadar.
Oleh karena itu, jika Anda memikirkan
kesulitan, hambatan, atau penundaan alam
bawah sadar dengan sifatnya yang sangat
non-selektif menerima perasaan kesulitan
dan hambatan sebagai permintaan Anda dan
mulai memproduksinya di dunia luar Anda.
Alam bawah sadar adalah rahim
penciptaan. Ia menerima gagasan itu sendiri
melalui perasaan manusia. Itu tidak pernah
mengubah ide yang diterima, tetapi selalu
memberikannya bentuk. Oleh karena itu alam
bawah sadar menggambarkan ide dan
gambaran dan kemiripan perasaan yang
diterima. Merasakan keadaan sebagai tanpa
harapan atau tidak mungkin berarti membuat
alam bawah sadar terkesan dengan gagasan
tentang kegagalan.
Meskipun alam bawah sadar dengan setia
melayani manusia, tidak boleh disimpulkan
bahwa hubungan antara seorang pelayan
dengan tuannya seperti yang dipahami pada
zaman dahulu. Para nabi kuno menyebutnya
sebagai budak dan pelayan manusia. St
Paulus mempersonifikasikannya sebagai
seorang wanita dan berkata, "Wanita harus
tunduk pada pria dalam segala hal." Alam
bawah sadar memang melayani manusia dan
dengan setia memberi bentuk pada
perasaannya. Namun, alam bawah sadar
memiliki ketidaksukaan yang berbeda
terhadap paksaan dan merespons bujukan
daripada perintah. Akibatnya, ia lebih
menyerupai istri tercinta daripada pelayan.
Suami adalah kepala istri, Efesus 5,
mungkin tidak berlaku untuk pria dan wanita
dalam hubungan duniawi mereka, tetapi ini
berlaku untuk aspek sadar dan bawah sadar
atau aspek kesadaran pria dan wanita. Misteri
yang dirujuk Paulus ketika dia menulis, "Ini
adalah misteri besar. Barangsiapa mengasihi
istrinya, mengasihi dirinya sendiri" dan
mereka berdua menjadi satu daging,"
hanyalah misteri kesadaran. Kesadaran
benar-benar satu dan tidak terbagi tetapi
demi penciptaan, tampaknya terbagi menjadi
dua.
Aspek sadar (objektif) atau laki-laki benar-
benar adalah kepala dan mendominasi alam
bawah sadar, (subjektif) atau aspek
perempuan. Namun, kepemimpinan ini bukan
dari tiran, tetapi dari kekasih. Jadi dengan
mengasumsikan perasaan yang akan menjadi
milik Anda jika Anda sudah memiliki tujuan
Anda, alam bawah sadar tergerak untuk
membangun kemiripan yang tepat dari
asumsi Anda. Keinginan Anda tidak diterima
secara tidak sadar sampai Anda menganggap
perasaan realitas mereka, karena hanya
melalui perasaan adalah ide yang diterima
secara tidak sadar dan hanya melalui
penerimaan bawah sadar inilah yang pernah
diungkapkan.
Lebih mudah untuk menghubungkan
perasaan Anda dengan peristiwa di dunia
daripada mengakui bahwa kondisi dunia
mencerminkan perasaan Anda. Namun,
memang benar bahwa bagian luar
mencerminkan bagian dalam, "Seperti di
dalam begitu juga di luar." Seseorang tidak
dapat menerima apa pun, kecuali jika itu
diberikan kepadanya dari surga. Dan
kerajaan surga ada di dalam dirimu. Tidak
ada yang datang dari luar, semua hal datang
dari dalam, dari alam bawah sadar. Tidak
mungkin bagi Anda untuk melihat selain isi
kesadaran Anda. Dunia Anda dalam setiap
detailnya adalah kesadaran Anda yang
diobjektifkan. Keadaan objektif menjadi saksi
kesan bawah sadar. Perubahan kesan
menghasilkan perubahan ekspresi.
Alam bawah sadar menerima sebagai
benar apa yang Anda rasakan sebagai benar
dan karena penciptaan adalah hasil dari
kesan bawah sadar, Anda dengan perasaan
Anda menentukan penciptaan. Anda sudah
menjadi apa yang Anda inginkan dan
penolakan Anda untuk percaya inilah satu-
satunya alasan Anda tidak melihatnya.
Mencari di luar untuk apa yang Anda tidak
merasa diri Anda adalah mencari dengan sia-
sia, karena kita tidak pernah menemukan apa
yang kita inginkan, kita hanya menemukan
apa adanya kita. Singkatnya, Anda
mengekspresikan dan hanya memiliki apa
yang Anda sadari atau miliki. "Kepada dia
yang memilikinya diberikan." Menyangkal
bukti indra dan mengambil perasaan dari
keinginan yang terpenuhi adalah jalan menuju
realisasi keinginan Anda.
Penguasaan pengendalian diri atas pikiran
dan perasaan Anda adalah pencapaian
tertinggi Anda. Namun, sampai kontrol diri
yang sempurna tercapai, sehingga terlepas
dari penampilan, Anda merasakan semua
yang Anda ingin rasakan menggunakan tidur
dan doa untuk membantu Anda mewujudkan
keadaan yang Anda inginkan. Ini adalah dua
pintu gerbang ke alam bawah sadar.
2.TIDUR
TIDUR, kehidupan yang menempati sepertiga
dari masa tinggal kita di bumi adalah pintu
alami menuju alam bawah sadar. Begitu pula
dengan tidur yang kita khawatirkan sekarang.
Dua pertiga kehidupan kita yang sadar di
bumi diukur dengan tingkat perhatian yang
kita berikan untuk tidur. Pemahaman dan
kegembiraan kita tentang apa yang harus
diberikan oleh tidur akan menyebabkan kita
malam demi malam untuk melakukannya
seolah-olah kita sedang membuat janji
dengan seorang kekasih.
“Dalam mimpi, dalam penglihatan waktu
malam, bila orang nyenyak tidur, bila
berbaring di atas tempat tidur, maka Ia
membuka telinga manusia dan mengejutkan
mereka dengan teguran-teguran” Ayub 33. Itu
dalam tidur dan dalam doa, keadaan yang
mirip dengan tidur bahwa manusia memasuki
alam bawah sadar untuk membuat kesan dan
menerima instruksinya. Dalam keadaan ini,
alam sadar dan alam bawah sadar bergabung
secara kreatif, pria dan wanita menjadi satu
daging.
 Tidur adalah saat ketika pikiran laki-laki
atau sadar beralih dari dunia indera untuk
mencari kekasih atau alam bawah sadarnya.
Alam bawah sadar, tidak seperti wanita dunia
yang menikahi suaminya untuk
mengubahnya, tidak memiliki keinginan untuk
mengubah keadaan sadar, tetapi
menyukainya apa adanya dan dengan setia
mereproduksi kemiripannya di dunia luar
bentuk. Kondisi dan peristiwa hidup Anda
adalah anak-anak Anda yang terbentuk dari
cetakan kesan bawah sadar Anda dalam
tidur. Mereka dibuat menurut gambar dan
rupa perasaan terdalam Anda sehingga
mereka dapat mengungkapkan Anda kepada
diri sendiri.
Seperti di surga begitu juga di bumi. Seperti
di alam bawah sadar begitu di bumi. Apa pun
yang Anda miliki dalam kesadaran saat Anda
pergi tidur adalah ukuran ekspresi Anda
dalam dua pertiga hidup Anda di bumi. Tidak
ada yang menghentikan Anda untuk
mewujudkan tujuan Anda kecuali kegagalan
Anda untuk merasa bahwa Anda sudah
menjadi apa yang Anda inginkanbatau bahwa
Anda sudah memiliki hal yang dicari. Alam
bawah sadar Anda memberi bentuk pada
keinginan Anda hanya ketika Anda merasa
keinginan Anda terpenuhi.
Ketidaksadaran tidur adalah keadaan
normal dari alam bawah sadar karena semua
hal berasal dari dalam diri Anda dan konsepsi
Anda tentang diri Anda menentukan apa yang
datang. Anda harus selalu merasakan
keinginan itu terpenuhi sebelum Anda pergi
tidur. Anda tidak pernah menarik keluar dari
dalam diri Anda bahwa apa yang Anda
inginkan, Anda selalu menggambar apa
adanya dan Anda adalah apa yang Anda
rasakan sendiri serta apa yang Anda rasa
benar bagi orang lain.
Untuk dapat diwujudkan kemudian,
keinginan tersebut harus diselesaikan
menjadi perasaan berada atau memiliki atau
menyaksikan keadaan yang dicari. Hal ini
dicapai dengan mengasumsikan perasaan
keinginan terpenuhi. Perasaan yang muncul
sebagai jawaban atas pertanyaan,
"Bagaimana perasaan saya jika keinginan
saya terwujud," adalah perasaan yang
seharusnya memonopoli dan melumpuhkan
perhatian Anda saat Anda bersantai dalam
tidur. Anda harus berada dalam kesadaran
untuk menjadi atau memiliki apa yang Anda
inginkan atau miliki sebelum Anda tertidur.
Sekali tertidur, manusia tidak memiliki
kebebasan untuk memilih. Seluruh tidurnya
didominasi oleh konsep dirinya yang terakhir
terjaga. Oleh karena itu, ia harus selalu
menganggap perasaan pencapaian dan
kepuasan sebelum ia pensiun dalam tidur.
Datanglah ke hadapanku dengan nyanyian
dan ucapan syukur. Masuklah ke dalam pintu
gerbang-Nya dengan ucapan syukur dan ke
dalam pelataran-Nya dengan puji-pujian.
Suasana hati Anda sebelum tidur
menentukan keadaan kesadaran Anda saat
Anda memasuki hadirat kekasih abadi Anda,
alam bawah sadar. Dia melihat Anda persis
seperti yang Anda rasakan. Jika saat Anda
bersiap untuk tidur, Anda menganggap dan
mempertahankan kesadaran sukses dengan
merasa saya sukses, Anda pasti sukses.
Berbaring telentang dengan kepala sejajar
dengan tubuh Anda, rasakan seolah-olah
Anda memiliki keinginan Anda dan rileks
dengan tenang ke dalam ketidaksadaran.
Dia yang memelihara Israel tidak akan
terlelap atau tertidur. Namun demikian, dia
memberikan tidur kesayangannya. Alam
bawah sadar tidak pernah tidur. Tidur adalah
pintu yang dilalui oleh pikiran sadar yang
terjaga untuk bergabung secara kreatif ke
alam bawah sadar. Tidur menyembunyikan
tindakan kreatif sementara dunia objektif
mengungkapkannya. Dalam tidur, manusia
mengesankan alam bawah sadar dengan
konsepsinya tentang dirinya sendiri.
Deskripsi apa yang lebih indah dari
romansa alam sadar dan alam bawah sadar
ini selain yang diceritakan dalam Kidung
Agung. "Pada malam hari di tempat tidurku,
aku mencari dia yang jiwaku cintai. Aku
menemukan dia yang jiwaku cintai. Aku
memeluknya dan Aku tidak akan
membiarkannya pergi sampai Aku
membawanya ke rumah ibuku dan ke kamar
orang yang mengandungku.
 "Bersiap untuk tidur Anda merasakan diri
Anda dalam keadaan keinginan yang dijawab
dan kemudian rileks ke dalam
ketidaksadaran. Keinginan Anda yang
terwujud adalah dia yang Anda cari. Pada
malam hari di tempat tidur Anda, Anda
mencari perasaan dari keinginan yang
terpenuhi sehingga Anda dapat membawanya
ke kamar dia yang mengandung Anda, ke
dalam tidur atau alam bawah sadar yang
memberi Anda bentuk bahwa keinginan ini
juga dapat diberikan ekspresi. Ini adalah cara
untuk menemukan dan mengarahkan
keinginan Anda ke alam bawah sadar.
Rasakan diri Anda dalam keadaan keinginan
yang terwujud dan tidurlah dengan tenang.
Malam demi malam, Anda harus
merasakan perasaan menjadi, memiliki, dan
menyaksikan apa yang Anda ingin miliki dan
lihat terwujud. Jangan pernah pergi tidur
dengan perasaan putus asa atau tidak puas.
Jangan pernah tidur dalam kesadaran akan
kegagalan. Alam bawah sadar Anda yang
keadaan alaminya adalah tidur, melihat Anda
seperti yang Anda yakini, dan apakah itu baik,
buruk, atau acuh tak acuh, alam bawah sadar
akan dengan setia mewujudkan keyakinan
Anda. Seperti yang Anda rasakan, begitu juga
Anda membuatnya terkesan. Dan dia kekasih
yang sempurna memberi bentuk pada kesan-
kesan ini dan menggambarkannya sebagai
anak-anak dari kekasihnya.
Anda semua adil, cintaku, tidak ada tempat
di dalam dirimu. Adalah sikap pikiran yang
harus diambil sebelum tidur. Abaikan
penampilan dan rasakan bahwa segala
sesuatunya seperti yang Anda inginkan
karena dia menyebut hal-hal yang tidak
terlihat seolah-olah ada dan yang tidak
terlihat menjadi terlihat. Menganggap
perasaan puas berarti memanggil kondisi
menjadi ada yang akan mencerminkan
kepuasan. Tanda-tanda mengikuti, mereka
tidak mendahului. Bukti bahwa Anda ada
akan mengikuti kesadaran bahwa Anda ada,
itu tidak akan mendahuluinya.
Anda adalah pemimpi abadi yang
memimpikan mimpi non-internal. Impian Anda
terbentuk saat Anda merasakan realitasnya.
Jangan membatasi diri Anda pada masa lalu.
Mengetahui bahwa tidak ada yang mustahil
bagi kesadaran, mulailah membayangkan
keadaan diluar pengalaman masa lalu. Apa
pun yang dapat dibayangkan oleh pikiran
manusia, dapat disadari oleh manusia.
Semua keadaan obyektif yang terlihat adalah
keadaan subyektif pertama yang tidak terlihat,
dan Anda memanggilnya menjadi terlihat
dengan mengasumsikan perasaan realitas
mereka. Proses kreatifnya adalah pertama-
tama berimajinasi dan kemudian memercayai
keadaan yang dibayangkan. Selalu
bayangkan dan harapkan yang terbaik.
Dunia tidak dapat berubah sampai Anda
mengubah konsepsi Anda tentangnya.
Seperti di dalam begitu juga di luar. Bangsa-
bangsa dan juga orang-orang hanyalah apa
yang Anda yakini. Tidak peduli apa
masalahnya, di mana pun itu, tidak peduli
siapa masalahnya, Anda tidak memiliki siapa
pun untuk diubah kecuali diri Anda sendiri
dan Anda tidak memiliki lawan atau penolong
untuk membawa perubahan dalam diri Anda.
Anda tidak perlu melakukan apa-apa selain
meyakinkan diri Anda sendiri tentang
kebenaran dari apa yang ingin Anda lihat
terwujud. Segera setelah Anda berhasil
meyakinkan diri sendiri tentang realitas
keadaan yang dicari, hasil mengikuti untuk
mengkonfirmasi keyakinan tetap Anda. Anda
tidak pernah menyarankan kepada orang lain
keadaan yang ingin Anda lihat dia
ungkapkan. Sebaliknya, Anda meyakinkan
diri sendiri bahwa dia sudah menjadi apa
yang Anda inginkan. Realisasi keinginan
Anda dicapai dengan mengasumsikan
perasaan keinginan terpenuhi. Anda tidak
bisa gagal kecuali jika Anda gagal
meyakinkan diri sendiri tentang kenyataan
dari keinginan Anda. Perubahan keyakinan
dikonfirmasi oleh perubahan ekspresi. Setiap
malam saat Anda tertidur, merasa puas dan
bersih karena kekasih subjektif Anda selalu
membentuk dunia objektif dan citra dan rupa
konsepsi Anda tentangnya, konsepsi yang
ditentukan oleh perasaan Anda. Bangun dua
pertiga dari hidup Anda di bumi pernah
menguatkan atau menjadi saksi kesan bawah
sadar Anda. Tindakan dan peristiwa hari ini
adalah akibat, bukan sebab. Kehendak bebas
hanyalah kebebasan memilih. Pilih kamu hari
ini siapa yang akan kamu layani adalah
kebebasanmu untuk memilih jenis suasana
hati yang kamu asumsikan, tetapi ekspresi
suasana hati adalah rahasia alam bawah
sadar. Alam bawah sadar menerima kesan
hanya melalui perasaan manusia dan dengan
cara yang hanya diketahui oleh dirinya sendiri
memberikan kesan ini bentuk dan ekspresi.
Tindakan manusia ditentukan oleh kesan
bawah sadarnya. Ilusinya tentang kehendak
bebas, keyakinannya, dan kebebasan
bertindak hanyalah ketidaktahuan tentang
sebab-sebab yang membuatnya bertindak.
Dia menganggap dirinya bebas karena dia
telah melupakan hubungan antara dirinya dan
peristiwa itu.
Manusia yang terjaga berada di bawah
paksaan untuk mengekspresikan kesan
bawah sadarnya. Jika di masa lalu dia secara
tidak bijaksana membuat dirinya terkesan,
maka biarkan dia mulai mengubah pikiran
dan perasaannya karena hanya ketika dia
melakukannya dia akan mengubah dunianya.
Jangan sia-siakan satu momen dalam
penyesalan karena memikirkan perasaan
kesalahan masa lalu adalah untuk
menginfeksi diri sendiri. Biarkan orang mati
mengubur orang mati. Berbalik dari
penampilan dan asumsikan perasaan yang
akan menjadi milik Anda jika Anda sudah
menjadi seperti yang Anda inginkan.
Merasakan suatu keadaan menghasilkan
keadaan itu. Pesta yang Anda mainkan di
panggung dunia ditentukan oleh konsepsi
Anda tentang diri Anda sendiri. Dengan
merasakan keinginan Anda terpenuhi dan
dengan tenang bersantai dalam tidur, Anda
menempatkan diri Anda dalam peran bintang
yang akan dimainkan di bumi besok. Dan
saat tidur, Anda dilatih dan diinstruksikan di
bagian Anda.
Penerimaan akhir secara otomatis
menghendaki sarana realisasi. Jangan salah
tentang ini. Jika, saat Anda bersiap untuk
tidur, Anda tidak secara sadar merasakan diri
Anda dalam keadaan keinginan yang dijawab,
maka Anda akan membawa serta kamar dia
yang mengandung Anda, jumlah total reaksi
dan perasaan hari terjaga, dan saat tidur
Anda akan diinstruksikan dengan cara di
mana mereka akan diungkapkan besok. Anda
akan bangkit dengan keyakinan bahwa Anda
adalah agen bebas, tidak menyadari bahwa
setiap tindakan dan peristiwa hari itu telah
ditentukan sebelumnya oleh konsep diri Anda
saat Anda tertidur. Satu-satunya kebebasan
Anda adalah kebebasan bereaksi. Anda
bebas memilih bagaimana perasaan dan
reaksi Anda terhadap drama hari itu, tetapi
drama, tindakan, peristiwa, dan keadaan hari
itu telah ditentukan.
Kecuali jika Anda secara sadar dan sengaja
mendefinisikan sikap pikiran yang Anda
gunakan untuk tidur, Anda secara tidak sadar
pergi tidur dalam sikap gabungan pikiran
yang terdiri dari semua perasaan dan reaksi
hari itu. Setiap reaksi membuat kesan bawah
sadar dan kecuali dilawan oleh perasaan
yang berlawanan dan lebih dominan adalah
penyebab tindakan di masa depan.
Ide yang diselimuti dan perasaan adalah
tindakan kreatif. Gunakan hak ilahi Anda
dengan bijak. Melalui kemampuan Anda
untuk berpikir dan merasa, Anda memiliki
kekuasaan atas semua ciptaan.
 Saat Anda terjaga, Anda adalah seorang
tukang kebun yang memilih benih untuk
kebun Anda, tetapi kecuali sebutir gandum
jatuh ke tanah dan mati, ia tetap sendiri.
Tetapi jika ia mati, ia menghasilkan banyak
buah. Konsepsi Anda tentang diri Anda saat
Anda tertidur adalah benih yang Anda
jatuhkan ke dasar alam bawah sadar. Tertidur
dengan perasaan puas dan bahagia
memaksa kondisi dan peristiwa muncul di
dunia Anda yang menegaskan sikap pikiran
ini.
Tidur adalah pintu ke surga. Apa yang Anda
rasakan sebagai perasaan yang Anda
keluarkan sebagai kondisi, tindakan, atau
objek di ruang angkasa. Jadi tidurlah dalam
perasaan keinginan terpenuhi. Seperti dalam
kesadaran, demikian pula di bumi.
3.Doa
Doa seperti tidur, juga merupakan pintu
masuk ke alam bawah sadar. Ketika kamu
berdoa, masuklah ke dalam kamarmu, dan
ketika kamu telah menutup pintumu,
berdoalah kepada Bapamu yang tersembunyi
dan Bapamu yang tersembunyi akan
memberimu upah secara terbuka.
Doa adalah ilusi tidur, yang mengurangi
kesan dunia luar dan membuat pikiran lebih
mudah menerima sugesti dari dalam. Pikiran
dalam doa berada dalam keadaan relaksasi
dan penerimaan yang serupa dengan
perasaan yang dicapai sesaat sebelum tidur.
Doa bukanlah apa yang Anda minta, tetapi
bagaimana Anda mempersiapkan
penerimaannya. Apa pun yang kamu inginkan
ketika kamu berdoa, percayalah bahwa kamu
telah menerimanya dan kamu akan
memilikinya. Satu-satunya syarat yang
diperlukan adalah Anda percaya bahwa doa-
doa Anda sudah terwujud.
Doa Anda harus dijawab jika Anda
menganggap perasaan yang akan menjadi
milik Anda jika Anda sudah memiliki tujuan
Anda. Saat Anda menerima keinginan
sebagai fakta yang tercapai, alam bawah
sadar menemukan cara untuk realisasinya.
Untuk berdoa dengan sukses maka, Anda
harus menyerah pada keinginan yang merasa
keinginan terpenuhi.
Orang yang disiplin sempurna selalu
selaras dengan keinginan sebagai fakta yang
dicapai. Dia tahu bahwa kesadaran adalah
satu-satunya realitas, bahwa ide dan
perasaan adalah fakta kesadaran dan
senyata objek di ruang angkasa. Oleh karena
itu dia tidak pernah memiliki perasaan yang
tidak berkontribusi pada kebahagiaannya
karena perasaan adalah penyebab tindakan
dan keadaan hidupnya. Di sisi lain, orang
yang tidak disiplin merasa sulit untuk
mempercayai apa yang ditolak oleh indra dan
biasanya menerima atau menolak hanya
pada penampilan indra. Karena
kecenderungan untuk mengandalkan bukti
indra, maka perlu untuk menutupnya sebelum
mulai berdoa, sebelum mencoba merasakan
apa yang mereka tolak. Kapan pun Anda
berada dalam kondisi pikiran ini, "Saya ingin,
tetapi saya tidak bisa,"semakin keras Anda
mencoba, semakin sedikit Anda mampu
menuruti keinginan. Anda tidak pernah
menarik apa yang Anda inginkan tetapi selalu
menarik apa yang Anda sadari.
Doa adalah seni mengasumsikan perasaan
menjadi dan memiliki apa yang Anda
inginkan. Ketika indra mengkonfirmasi tidak
adanya keinginan Anda, semua upaya sadar
untuk melawan saran ini adalah sia-sia dan
cenderung mengintensifkan saran tersebut.
Doa adalah seni menyerah pada keinginan
dan bukan pemaksaan keinginan. Setiap kali
perasaan Anda bertentangan dengan
keinginan Anda, perasaan akan menjadi
pemenangnya. Perasaan dominan selalu
mengekspresikan dirinya. Doa harus tanpa
usaha. Dalam upaya untuk memperbaiki
sikap pikiran yang ditolak oleh indera, usaha
adalah fatal.
Agar berhasil memenuhi keinginan sebagai
fakta yang tercapai, Anda harus menciptakan
keadaan pasif, semacam lamunan atau
refleksi meditatif yang serupa dengan
perasaan yang menghasilkan tidur. Dalam
keadaan santai seperti itu, pikiran berpaling
dari dunia objektif dan dengan mudah
merasakan realitas keadaan subjektif. Ini
adalah keadaan di mana Anda sadar dan
cukup mampu untuk menggerakkan atau
membuka mata Anda tetapi tidak memiliki
keinginan untuk melakukannya.
Cara mudah untuk menciptakan keadaan
pasif ini adalah dengan bersantai di kursi
yang nyaman atau di tempat tidur. Jika di
tempat tidur, berbaring telentang dengan
kepala sejajar dengan tubuh, tutup mata dan
bayangkan Anda mengantuk. Merasa aku
mengantuk, sangat mengantuk, sangat
mengantuk. Dalam beberapa saat, perasaan
jauh yang disertai dengan kelesuan umum
dan hilangnya semua keinginan untuk
bergerak menyelimuti Anda. Anda merasakan
istirahat nyaman yang menyenangkan dan
tidak cenderung mengubah posisi Anda,
meskipun dalam keadaan lain Anda tidak
akan merasa nyaman sama sekali. Ketika
keadaan pasif ini tercapai, bayangkan bahwa
Anda telah mewujudkan keinginan Anda,
bukan bagaimana mewujudkannya, tetapi
sekadar keinginan yang terpenuhi.
Bayangkan dalam bentuk gambar apa yang
ingin Anda capai dalam hidup, lalu rasakan
diri Anda telah mencapainya. Pikiran
menghasilkan gerakan bicara kecil, yang
mungkin terdengar dalam doa pasif sebagai
pernyataan dari luar. Namun, tingkat
kepasifan ini tidak penting untuk realisasi
doa-doa Anda. Yang diperlukan hanyalah
menciptakan keadaan pasif dan merasakan
keinginan terpenuhi.
Semua yang mungkin Anda butuhkan atau
inginkan sudah menjadi milik Anda. Anda
tidak perlu pembantu untuk memberikannya
kepada Anda, itu milik Anda sekarang.
Panggil keinginan Anda menjadi ada dengan
membayangkan dan merasakan keinginan
Anda terpenuhi. Saat tujuan diterima, Anda
menjadi sama sekali tidak peduli tentang
kemungkinan kegagalan untuk menerima
tujuan yang membutuhkan sarana untuk
tujuan itu. Ketika Anda muncul dari saat doa,
seolah-olah Anda diperlihatkan akhir yang
bahagia dan sukses dari sebuah drama,
meskipun Anda tidak diperlihatkan
bagaimana tujuan itu tercapai. Namun,
setelah menyaksikan akhir, terlepas dari
urutan antiklimaks apa pun, Anda tetap
tenang dan aman karena mengetahui bahwa
akhir telah ditentukan dengan sempurna.
4.PERASAAN ROH
 “Bukan dengan keperkasaan dan bukan
dengan kekuatan, tetapi dengan roh-Ku,
firman Tuhan semesta alam.” Masuki
semangat keadaan yang diinginkan dengan
mengasumsikan perasaan yang akan menjadi
milik Anda jika Anda sudah menjadi apa yang
Anda inginkan. Saat Anda menangkap
perasaan keadaan yang dicari, Anda
dibebaskan dari semua upaya untuk
membuatnya begitu karena sudah begitu.
Ada perasaan yang pasti terkait dengan
setiap ide dalam pikiran manusia. Tangkap
perasaan yang terkait dengan keinginan Anda
yang terwujud dengan mengasumsikan
perasaan yang akan menjadi milik Anda jika
Anda sudah memiliki hal yang Anda inginkan
dan keinginan Anda akan mewujudkan dirinya
sendiri.
Iman adalah perasaan. Menurut iman
(perasaan) Anda, jadilah itu kepada Anda.
Anda tidak pernah menarik apa yang Anda
inginkan, tetapi selalu apa yang Anda miliki.
Sebagai seorang pria, begitu juga dia melihat.
Bagi dia yang memilikinya akan diberikan dan
dia yang tidak memilikinya akan diambil. Apa
yang Anda rasakan sebagai diri Anda sendiri
dan Anda diberi apa adanya. Jadi asumsikan
perasaan yang akan menjadi milik Anda jika
Anda sudah memiliki keinginan Anda dan
keinginan Anda harus diwujudkan. Maka
Allah menciptakan manusia itu menurut
gambar-Nya, menurut gambar Allah
diciptakan-Nya dia. Biarlah pikiran ini ada di
dalam kamu yang juga ada di dalam Kristus
Yesus, yang dalam rupa Allah,
menganggapnya bukan perampokan untuk
disetarakan dengan Allah. Anda adalah apa
yang Anda yakini sebagai diri Anda sendiri.
Alih-alih percaya kepada Tuhan atau Yesus,
percayalah bahwa Anda adalah Tuhan atau
Anda adalah Yesus. Dia yang percaya
kepada saya pekerjaan yang saya lakukan
akan dia lakukan juga harus, dia yang
percaya seperti saya percaya pekerjaan yang
saya lakukan akan dia lakukan juga. Yesus
merasa tidak aneh melakukan pekerjaan
Tuhan karena dia percaya dirinya adalah
Tuhan. Aku dan Bapa adalah satu. Adalah
wajar untuk melakukan pekerjaan yang Anda
yakini. Jadi hiduplah dalam perasaan menjadi
seseorang yang Anda inginkan dan Anda
akan menjadi seperti itu.
Ketika seorang pria percaya pada nilai
nasihat yang diberikan kepadanya dan
menerapkannya, dia membangun dalam
dirinya realitas kesuksesan.
Sebuah Perubahan Pada Perasaan Adalah
Sebuah Perubahan Pada Takdir
- Neville Goddard