KERANGKA ACUAN KERJA (KAK)

JASA KONSULTANSI LAINNYA-JASA KONSULTANSI LINGKUNGAN (PEMBUATAN UKL-UPL

PUSAT KREASI DESTINASI PARIWISATA DAN FASILITAS AKSESIBILITAS) KAWASAN SALIB
KASIH DI DESA SIMORANGKIR JULU KECAMATAN SIATAS BARITA
Tahun Anggaran 2023

Uraian Pendahuluan¹
1. LATAR BELAKANG Tapanuli Utara merupakan daerah yang memiliki banyak objek wisata
untuk dikunjungi. Terdapat banyak ragam wisata yang berada di
Tapanuli Utara, seperti Salib Kasih sebagai tempat wisata rohani,
kemudian Kacang Sihobuk dan Ombus- ombus untuk wisata kulinernya,
dan wisata alamnya seperti Pemandian Air Soda di Desa Parbubu dan
Gantole di Muara. Tempat-tempat tersebut menjadi destinasi pilihan
pada saat berkunjung ke Tapanuli Utara. Selain wisata-wisata terbut,
juga terdapat wisata pemandian aek rangat (air hangat) yang tidak kalah
menarik untuk dikunjungi. Keberadaan pemandian aek rangat ini
semakin didukung dengan letak geografis Tapanuli Utara yang berhawa
dingin sebab wilayah ini berada diantara pegunungan Bukit Barisan
dengan ketinggiannya yang berada pada 300-1500 mdpl (meter di atas
permukaan laut).
Selain tempat wisata-wisata tersebut, Kabupaten Tapanuli Utara juga
memiliki tempat wisata Religi yang disebut dengan Salib Kasih Tarutung.
Tempat pariwisata Taman Wisata Rohani Salib Kasih mempunyai lokasi
yang tepatnya berada di Desa Simorangkir, Kecamatan Siatas Barita,
Kabupaten Tapanuli Utara. Obyek wisata ini adalah sebuah monumen
dengan bentuk salib yang memiliki ukuran besar dan menjulang tinggi.
Taman rohani wisata yang dibangun pada Oktober 1933 ini juga
diperuntukkan untuk mengenang jasa dari misionaris Kristen asal
Jerman yaitu Ingwer Ludwig Nommensen. Pada saat menyebarkan
agama Kristen di Tapanuli, Nommensen beberapa kali hendak dibunuh
oleh masyarakat pribumi disana tapi selalu gagal. Usaha Nommensen
pun tidak sia-sia karena banyak masyarakat lokal akhirnya memeluk
agama Kristen dan meninggalkan kepercayaan lama mereka yaitu
animism. Karena usahanya yang berarti bagi masyarakat lokal, patung
IL. Nommensen pun dibangun di sana.
Lokasi Salib Kasih Tarutung bisa dikatakan adalah Wisata Unggulan di
Kabupaten Tapanuli Utara, sehingga perlu perhatian yang maksimal dari
pihak pemerintah untuk meningkatkan Pariwisata di daerah tersebut.
Pada Tahun Anggaran 2023 ini, Pemerintah Kabupaten Tapanuli Utara
melalui Dinas Pariwisata menganggarkan Dana yang cukup besar untuk
menunjang Pariwisata di Lokasi Salib Kasih tersebut. Anggaran yang
dimaksud adalah pembangunan Fasilitas-fasilitas yang nantinya akan
 sangat mendukung terhadap pariwisata di Lokasi Salib Kasih. Oleh
karena itulah Pemerintah Kabupaten Tapanuli Utara melalui Dinas
Pariwisata mengalokasikan dana untuk JASA KONSULTANSI
LAINNYA-JASA KONSULTANSI LINGKUNGAN (PEMBUATAN UKL-
UPL PUSAT KREASI DESTINASI PARIWISATA DAN FASILITAS
AKSESIBILITAS) KAWASAN SALIB KASIH DI DESA SIMORANGKIR
JULU KECAMATAN SIATAS BARITA, sehingga nantinya kegiatan
pembangunan fasilitas-fasilitas penunjang wisata di Lokasi Salib Kasih
tersebut sesuai dengan Konsep Tata Ruang dan Peraturan Daerah
Kabupaten Tapanuli Utara tentang Rencana Induk Pembangunan
Kepariwisataan.

2. MAKSUD DAN Maksud dari kegiatan jasa konsultansi ini adalah sebagai untuk
TUJUAN membuat dokumen Lingkungan Hidup yang dibutuhkan agar sesuai
dengan peraturan yang berlaku.

Maksud dari kegiatan jasa konsultansi ini adalah menghasilkan dokumen

Lingkungan Hidup agar pelaksanaan fisik nantinya tetap memperhatikan
kaidah pengelolaan lingkungan. Adapun substansi dokumen lingkungan
hidup dimaksud setidaknya mencakup hal-hal sebagai berikut :
1. Identitas Pemrakarsa.
2. Deskripsi usaha/kegiatan.
3. Pengukuran rona lingkungan awal.
4. Dampak lingkungan yang akan terjadi dan program pengelolaan
serta pemantauan lingkungan.
5. Jumlah dan jenis izin perlindungan dan pengelolaan lingkungan
hidup yang dibutuhkan.
6. Pernyataan komitmen Permrakarsa untuk melaksanakan
ketentuan dalam formulir DPLH.

3. SASARAN Adapun sasaran dari kegiatan jasa konsultansi ini adalah terwujudnya
fasilitas kesehatan yang memiliki manfaat namun juga tetap
mempertimbangkan aspek pengelolaan lingkungan.

4. LOKASI KEGIATAN Kegiatan jasa konsultansi ini dilaksanakan di Desa Simorangkir Julu
Kecamatan Siatas Barita Kabupaten Tapanuli Utara.

5 SUMBER Kegiatan ini dibiayai dari sumber pendanaan : Dana Alokasi Umum pada
PENDANAAN APBD Kabupaten Tapanuli Utara Tahun Anggaran 2023 dengan nilai
Pagu sebesar Rp. 70.000.000,- (Tujuh Puluh Juta Rupiah)
6. NAMA DAN Nama Pejabat Pembuat Komitmen :
ORGANISASI JEFFRY SINAGA, ST, M.Si
PEJABAT NIP 197805092005021002
PEMBUAT Dinas Pariwisata Kabupaten Tapanuli Utara .
KOMITMEN

Data Penunjang²
7. DATA DASAR Peta Dasar Kabupaten Tapanuli Utara serta tata guna lahan Kabupaten
Tapanuli Utara.

8. STANDAR TEKNIS Referensi teknis dan hukum yang dapat digunakan dalam Desain
Perencanaan untuk Kegiatan Kontraktual (Penugasan) antara lain :
a. Undang-undang, Peraturan dan produk hukum lainnya tentang
Pariwisata.
b. Undang-undang, Peraturan dan produk hukum lainnya tentang
bangunan Gedung Negara.
c. Undang-undang, Peraturan dan produk hukum lainnya tentang
Lingkungan Hidup.

9. REFERENSI  Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2009 tentang Kepariwisataan.

HUKUM  Perpres 12 Tahun 2021 tentang Pengadaan Barang dan Jasa
Pemerintah
 Undang-Undang Nomor: 1 tahun 1970 tentang Keselamatan Kerja;
 Peraturan Presiden Nomor 12 Tahun 2021 Tentang Perubahan Atas
Peraturan Presiden Nomor 16 Tahun 2018 Tentang Pengadaan
Barang/Jasa Pemerintah;
 Peraturan Lembaga Nomor 12 Tahun 2021 tentang Pedoman
Pelaksanaan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah Melalui Penyedia;
 Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor : 26/PRTIM/2007
tentang Pedoman Teknis Tim Ahli Bangunan Gedung;
 Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Nomor :
28/PRT/M/2016 Tentang Analisis Harga Satuan Pekerjaan Bidang
Pekerjaan Umum.
 Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Nomor:
19/PRT/M/2014 tentang Perubahan Peraturan Menteri Pekerjaan
Umum Nomor 08/PRT/M/2011 tentang Pembagian Subklasifikasi
dan Subkualifikasi Usaha Jasa Konstruksi.
 Peraturan Daerah Tapanuli Utara Nomor 02 Tahun 2020 tentang
Rencana Induk Pembangunan Kepariwisataan Daerah Kabupaten
Ta[panuli Utara Tahun 2020-2025
 Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 22 Tahun 2021
Tentang Penyelenggaraan Perlindungan dan Pengelolaan
Lingkungan Hidup
 Ruang Lingkup
10. LINGKUP Secara umum Lingkup kegiatan adalah Penyusunan Dokumen
KEGIATAN Pengelolaan Lingkungan (UKL UPL) di Lokasi Salib Kasih Desa
Simorangkir Julu Kecamatan Siatas Barita.
Lingkup kegiatan yang dilaksanakan meliputi tugas-tugas yang terdiri
dari :
a) Kegiatan Pengukuran Rona Lingkungan Awal
1. Kegiatan survey dan pengukuran, yang meliputi :
 Pendataan data eksisting, merupakan persiapan
perencanaan seperti pengumpulan data dan
informasi lapangan;
 Sampling kualitas lingkungan terhadap kualitas
udara, flora dan fauna.
 Pendataan data literatur, studi terhadap kondisi
sejenis, konsultasi dengan pemerintah daerah
setempat mengenai regulasi di daerah tersebut;
 Survey dan pemetaan kondisi sosial kemasyarakatan
eksisting di lokasi tersebut;
2. Melakukan analisa sampel di laboratorium tersertifikasi.
b) Kegiatan Identifikasi Dampak Usaha/Kegiatan
1. Menginventaris segala jenis kegiatan yang mungkin terjadi di
lokasi;
2. Identifikasi dampak atas setiap kegiatan yang mungkin terjadi
terhadap kodisi biotik dan abiotiknya;
3. Identifikasi dampak terhadap kondisi sosial masyarakat
terutama terhadap kondisi masyarakat yang terdampak
langsung sebab lokasi merupakan tempat beraktivitas jual
beli masyarakat sejak lama.
c) Perencanaan Upaya Pengelolaan Dampak
1. Merencanakan upaya pengelolaan dampak lingkungan yang
akan terjadi;
2. Merencanakan upaya pemantauan terhadap pengelolaan
dampak;
3. Menemukan solusi atas dampak yang terjadi terhadap
kondisi sosial kemasyarakatan.
d) Pembahasan Laporan dan Konsultansi/ asistensi
1. Kegiatan pembahasan dan konsultansi/asistensi harus
dilaksanakan dilokasi yang disetujui Pengguna Jasa, yaitu di
Dinas Pariwisata Kabupaten Tapanuli Utara.
2. Kegiatan konsultansi dan asistensi wajib dilaksankaan oleh
konsultan sehingga dapat diketahui hal-hal terkait dengan
perbaikan dan tindak lanjut dalam rangka penyempurnaan
dokumen yang disusun. Untuk kegiatan konsultansi dan
 asistensi dapat dilakukan konsultan ke Dinas Pariwisata
Kabupaten Tapanuli Utara.
e) Penilaian Dokumen Lingkungan Hidup
1. Dokumen DPLH yang telah dikerjakan harus dinilai dan
disetujui izin lingkungannya oleh tim penilai yang berasal dari
komisi penilai dokumen lingkungan hidup di dinas terkait.
2. Penilaian dokumen lingkungan hidup dilakukan dengan
mekanisme presentasi atau sidang dokumen.

11. KELUARAN³ Keluaran yang dihasilkan dari pelaksanaan pekerjaan ini adalah Laporan
Akhir UPL – UKL yang telah mendapat rekomendasi dari Instansi
berwenang terkait lingkungan Hidup.

_________________________________
1. Uraian Pendahuluan memuat gambaran secara garis besar mengenai pekerjaan yang akan dilaksanakan.
2. Data penunjang terdiri dari data yang berkaitan dengan pelaksanaan pekerjaan.
3. Dijelaskan pula keterkaitan antara suatu keluaran dengan keluaran lain.
12. PERALATAN,
MATERIAL, 1. Material Dokumen RTRW Tapanuli Utara dan Data Berhubungan
PERSONIL DAN dengan pekerjaan
FASILITAS DARI 2. Staff Teknik yang akan menuntun jalannya pekerjaan
PEJABAT
PEMBUAT
KOMITMEN

13. PERALATAN DAN Peralatan dan fasilitas yang digunakan dan disediakan oleh penyedia
MATERIAL DARI jasa adalah sebagai berikut :
PENYEDIA JASA a. Kenderaan Roda Dua
KONSULTANSI b. Camera Digital
c. Laptop
d. Printer A4 dan A3
e. Meter

14. LINGKUP Melakukan Penyusunan Dokumen Pengelolaan Lingkungan (UKL UPL)

KEWENANGAN di Lokasi Salib Kasih Desa Simorangkir Julu Kecamatan Siatas Barita.
PENYEDIA JASA

15. JANGKA WAKTU a. Waktu Pelaksanaan Kontrak JASA KONSULTANSI LAINNYA-

PENYELESAIAN JASA KONSULTANSI LINGKUNGAN (PEMBUATAN UKL-UPL
KEGIATAN PUSAT KREASI DESTINASI PARIWISATA DAN FASILITAS
AKSESIBILITAS) KAWASAN SALIB KASIH DI DESA
SIMORANGKIR JULU KECAMATAN SIATAS BARITA adalah 30
(tiga puluh) hari kalender.
b. Tanggal mulai diperhitungkan dari tanggal Surat Perintah Mulai
Kerja (SPMK).

16. KEBUTUHAN Tenaga Ahli

PERSONIL MINIMAL Tenaga Ahli yang diperlukan untuk melaksanakan pekerjaan ini adalah :
a. Ketua Tim
Ketua tim yang diisyaratan seorang Sarjana Teknik
Lingkungan (S1) lulusan Universitas Negeri atau ter-
akreditasi, berpengalaman dalam pelaksanaan pekerjaan di
bidang penyusunan UKL-UPL sekurang-kurangnya 2 (Dua)
tahun dan memiliki sertifikat Minimal Ahli Teknik
Lingkungan - Muda, memilki tugas utama memimpin dan
mengkordinir seluruh kegiatan anggota tim kerja dalam
pelaksanaan pekerjaan selama 1 (satu) bulan penuh sampai
dengan pekerjaan dinyatakan selesai.
 b. Tenaga Ahli Fisika-Kimia-Biologi
Tenaga ahli yang diisyaratkan adalah Sarjana Teknik (S1)
Jurusan Teknik MIPA lulusan Universitas/Perguruan tinggi
Negeri atau yang ter-akreditasi dan berpengalaman
melaksanakan pekerjaan dibidangnya selama 2 (Dua)
tahun.
c. Tenaga Ahli Sosial Ekonomi Budaya
Tenaga Ahli yang diisyaratkan adalah Sarjana Ekonomi (S1)
lulusan Universitas/ Perguruan Tinggi Negeri atau yang ter-
akreditasi dan berpengalaman melaksanakan pekerjaan
dibidangnya selama 2 (Dua) tahun.

Tenaga Pendukung
a. Surveyor
Tenaga Surveyor yang diisyaratkan adalah Lulusan
SMA/SMK Sederajat dan berpengalaman dibidang Survey.
b. Operator Komputer
Operator Komputer yang diisyaratkan adalah Lulusan
SMA/SMK Sederajat.

17. JADWAL TAHAPAN Jadwal Tahapan Pelaksanaan :

PELAKSANAAN
KEGIATAN DAN NO Nama Kegiatan Jumlah Hari
PELAPORAN
1. Persiapan dan Pengumpulan 2
data Awal
2. Studi Pustaka dan Literatur 2

3. Analisa Data Sekunder dan Data 10

Primer
4. Penyusunan Draft Laporan 8
5. Pembahasan Laporan dan 3
Pengesahan
6. Revisi laporan dan Pengesahan 3

7. Penyerahan Laporan Akhir ( 2

Final)
Total 30

Laporan
18. LAPORAN Laporan harus diserahkan sebanyak 5 Dokumen UKL-UPL yang dijilid
hard Cover dan CD berisi Laporan .

_________________________________
*) Jenis dan jumlah laporan disesuaikan dengan lingkup pekerjaan
 Hal-hal lain
19. PRODUKSI DALAM Semua kegiatan jasa konsultansi berdasarkan KAK ini harus dilakukan
NEGERI di dalam wilayah Negara Republik Indonesia kecuali ditetapkan lain
dalam angka 4 KAK dengan pertimbangan keterbatasan kompetensi
dalam negeri.

20. PERSYARATAN Jika kerja sama dengan penyedia jasa konsultansi lain diperlukan untuk
KERJA SAMA pelaksanaan kegiatan jasa konsultansi ini maka persyaratan sesuai
Perpres Nomor 12 Tahun 2021 harus dipatuhi.

21. PEDOMAN Pengumpulan data lapangan sudah ada pada Laporan Akhir Konsultan.
PENGUMPULAN
DATA LAPANGAN
22. ALIH Jika diperlukan, Penyedia Jasa Konsultansi berkewajiban untuk
PENGETAHUAN menyelenggarakan pertemuan dan pembahasan dalam rangka alih
pengetahuan kepada personel proyek/satuan kerja Pejabat Pembuat
Komitmen.

Tarutung, April 2023

Ditetapkan Oleh :
PEJABAT PEMBUAT KOMITMEN (PPK)
DINAS PARIWISATA
KABUPATEN TAPANULI UTARA

JEFFRY SINAGA, ST, M.Si

NIP 197805092005021002