Anda di halaman 1dari 4

TUGAS 3

Nama Mata Kuliah : Pengantar Akuntansi Sumber Materi:


Kode Mata Kuliah : EKMA4115 Inisiasi 5, 6,
Pokok Bahasan : 1. Akuntansi Utang Jangka Panjang
dan Obligasi
2. Investasi saham dan obligasi
3. Akuntansi Manajemen

Nama Pengembang : Herlin, SE, M.Ak


Nama Penelah : Mailani Hamdani
Masa registrasi :
Rentang Skor : 1-100

Uraian Tugas:

1. Jelaskan apa yang anda ketahui tentang sistem akuntansi biaya ?

2. Mengapa akuntansi manajemen diperlukan dalam perusahaan manufaktur ?

3. Total penjualan untuk produk A sebesar 4.500 unit dengan harga perunitnya Rp. 550,
dimana 3.000 unit dijual dengan harga Rp.350, dan 1.500 unit dengan harga Rp. 150.
Berdasarkan data di atas :
a. Hitunglah jumlah harga pokok penjualan
b. Buatlah Jurnal untuk mencatat transaksi tersebut

Selamat Mengerjakan
Nama : Ervin Budianto
Nim : 041305119
Prodi : Manajemen
Asal : UPBJJ Malang
Nama Mata Kuliah : Pengantar Akuntansi
Kode Mata Kuliah : EKMA4115
Tugas 3

1. Akuntansi Biaya merupakan salah satu proses sistem catatan dalam hal keuangan,
yang isinya terdiri dari pembagian dan ringkasan suatu dana hasil dari produksi,
peroses penjualan bahan peroduk ini menggunakan suatu cara tertentu lengkap
dengan penjabarannya. Pengertian lain sistem akuntansi biaya adalah jaringan
prosedur yang digunakan untuk mengumpulkan dan menyajikan laporan biaya.
Dalam perusahaan manufaktur, suatu sistem akuntansi ini merupakan sebuah
jaringan prosedur guna mengumpulkan dan menghidangkan biaya reproduksi,
biaya pemasaran, dan biaya administrasi dan umum. Akuntansi dana ini sangat
diperlukan guna untuk mempertanggung jawabankan terhadap pihak luar
organisasi perusahaan seperti kereditu dan investor, serta pihak dalam manajemen
suatu perusahaan itu sendiri. Akuntansi biaya ini sangat diinginkan dan
dibutuhkan pada setiap perusahaan, dikarenakan sebuah data historis yang
dihidangkan dalam pencatatannya agar akan sangat manfaat digunakan oleh pihak
manajemen dalam mengambil suatu keputusan atau kebijakan di dalam waktu
yang akan datang. Laporan akuntansi biaya dibuat untuk membantu akuntansi
manajemen mengambil keputusan tentang harga pokok produk yang dihasilkan
dll. Berikut adalah beberapa fungsi dari akuntansi biaya:

1. Penentuan Harga Pokok

Fungsi akuntansi biaya yang pertama adalah untuk menentukan penentuan


harga pokok atas suatu produk atau jasa yang dihasilkan oleh perusahaan.
Jangan sampai harga yang ditawarkan terlalu tinggi ataupun terlalu
rendah oleh konsumen. Penentuan harga pokok diperoleh dengan cara
mencatat, menggolongkan, memonitor, dan meringkas seluruh komponen
biaya yang berhubungan dengan proses produksi dari data histori yang
dijadikan acuan pihak manajemen dalam penentuan harga pokok
produksi.

2. Perencanaan & Pengendalian Biaya

Dasar yang digunakan dalam estimasi biaya adalah data histori dengan
mempertimbangkan faktor-faktor lain yang diprediksi akan memengaruhi
biaya. Dalam perencanaan dan pengendalian biaya, pihak manajemen
akan memonitor apakah terjadi penyimpangan (ada selisih antara biaya
sesungguhnya dengan perencanaan biaya). Jika ada, pihak manajemen
akan menganalisis penyebab terjadinya selisih serta mempertimbangkan
tindakan koreksi yang memang perlu dilakukan sebagai bentuk
pengendalian.

3. Manfaat Penjualan

Manfaat penjualan yang bertanggung jawab untuk menerima sebuah


pesanan dari pelanggan dan menirim produksinya. Jikalau pesanan
berlangganan ditulis dalam bentuk yang sudah disediakan oleh
perusahaan, pesanan pun berlangganan ini dapat dikirim langsung pada
penjual ke produksi untuk diproses segera. Jika pesanan dari langganan
belum mengandung informasi lengkap tentang fungsi penjualan, pastikan
untuk menambahkan informasi yang hilang atau tulis kembali ke surat
pesanan reproduksi, yang berisi tentang informasi lengkap yang
mendukung produksi tersebut. Di suatu perusahaan yang memproduksi
massal, pesanan seringkali ditentukan bersama pada pertemuan bulanan
antara pemasaran dan produksi. Penjualan melayani pesanan pelanggan
berdasarkan bahan yang tersedia di gudang.

4. Fungsi Produksi

Memiliki tanggung jawab atas kepelaksanaan pesanan produksi untuk


tujuan di bawah, yang akan terlibat dalam implementasi proses produksi
untuk memenuhi permintaan produksi dari penjualan. Produksi ini
bertanggung jawab untuk pelaksanaan reproduksi sesuai dengan surat
pesanan produksi dan daftar persyaratan untuk bahan dan daftar operasi
produksi yang menyertai surat pesanan.

5. Manfaat Gudang

Dalam sistem pengendalian akuntansi biaya ini, manfaat gudang


bertanggung jawab untuk melayani permintaan bahan baku, bahan
pembantu, dan barang-barang lainnya yang disimpan. tugas ini juga
bertanggung jawab untuk menerima hasil jadi yang dikirim oleh pembuat.

6. Akuntansi Biaya

Dalam sistem pengendalian produksi dan akuntansi biaya ini, sistem


akuntansi biaya bertanggung jawab untuk menghitung konsumsi berbagai
sumber daya yang digunakan untuk memproduksi pesanan. Pendaftaran
biaya bahan baku, biaya tenaga kerja langsung dan overhead pabrik untuk
pesanan tertentu dilakukan dalam kartu nilai produk. Biaya overhead
pabrik aktual dicatat oleh sistem ini dalam kartu biaya.

2. Akuntansi manajemen diperlukan untuk membantu manajemen perusahaan dalam


perencanaan, pengendalian, evaluasi kegiatan usaha dan menjamin efektifitas
dalam pemakaian sumber-sumber ekonomi perusahaan dan pertanggung
jawabannya. Beberapa fungsi dari akuntansi manajemen adalah sebagai berikut:

 Membuat perencanaan pendanaan

Setiap kegiatan usaha pasti dimulai dengan adanya perencanaan pendanaan


atau penganggaran. Hal ini untuk memastikan agar kegiatan usaha dapat
berjalan dengan lancar

 Membantu proses pengawasan dan pengendalian

Dengan adanya akuntansi manajemen, manajemen dapat dengan mudah


melakukan pengawasan dan pengendalian terhadap kegiatan yang
menyimpang dari rencana terdahulu.

 Membuat standard operasional

Dalam kegiatan usaha sehari-hari sangat diperlukan adanya standard


operasional yang dijadikan acuan dalam beraktifitas. Dengan begitu maka
kegiatan usaha dapat berjalan dengan efektif dan efisien.

 Menyediakan informasi dan alat analisis dalam pengambilan keputusan

Dengan adanya akuntansi manajemen maka pengambil keputusan akan


dipermudah untuk mendapatkan informasi untuk kemudian dilakukan
analisis yang akan membantu pengambilan keputusan. Oleh karena itu
suatu perusahaan harus menjalankan akuntansi manajemen dalam
pengelolaan keuangan untuk memenuhi semua kebutuhan tersebut.

3. Berdasarkan data di atas :


a. Harga pokok penjualan

Total penjualan produk A = 4.500 unit

3000 unit x @Rp.350 = Rp.1.050.000


1500 unit x @Rp.150 = Rp. 225.000 +
Total Rp.1.275.000

b. Jurnal untuk mencatat transaksi

Harga pokok penjualan (D) Rp.1.275.000

Persediaan barang (K) Rp.1.275.000

Anda mungkin juga menyukai