Anda di halaman 1dari 2

Nama : Ifani Mita’ul Habibah

NIM : 61221405
Tugas Review Jurnal dengan Studi Kasus Reklamasi Pantai

 Judul Jurnal : Evaluasi Kebijakan Tata Ruang Dan Bangunan Reklamasi Pantai
Metro Tanjung Bunga Kota Makassar
 Nama Penulis : 1. Aswar Annas
2. Zaldi Rusnaedy
 Nama Jurnal : Journal of Government and Civil Society
 Tahun Terbit : Vol. 3, No. 2, September 2019, pp. 117-128
 Link Jurnal : https://jurnal.umt.ac.id/index.php/jgs/article/view/1948
 Tujuan Penelitian : Memahami dan menaganalisis evaluasi kebijakan tata ruang dan
bangunan reklamasi Pantai Metro Tanjung Bunga Kota Makassar
 Metode penelitian: Metode penelitian ini menggunakan deskriftif kualitatif dengan
teknik pengumpulan data melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi. Informan
penelitian ini terdiri dari pihak pemerintah, pengembang, LSM dan masyarakat pesisir
terdampak
 Hasil Pembahasan:
1. Kebijakan reklamasi pantai MTB Kota Makassar diimplementasikan tidak
berdasarkan prosedur yang tepat karena pemerintah tidak memiliki undang-undang
tersendiri mengenai kebijakan ini, melainkan proyek kebijakan reklamasi pantai
MTB Kota Makassar hanya berpatokan pada RTRW No. 4 Tahun 2015-2023.
2. Kebijakan tata ruang dan bangunan reklamasi Pantai Metro Tanjung Bunga Kota
Makassar dari pendekatan strategi pemerataan yaitu Pemerintah Kota Makassar lebih
mengutamakan kepentingan pihak swasta dalam bentuk privatisasi dibandingkan
dengan kesejahteraan dan kemajuan masyarakat, sehingga yang terjadi adalah
penggusuran dan kerusakan ekosistem lingkungan.
3. Dari aspek efektivitas dalam evaluasi kebijakan, Pemerintah Kota Makassar dalam
mengimplementasikan kebijakan tidak melibatkan masyarakat atau kebijakan
tersebut tidak didasari sosialisasi ke seluruh lapisan masyarakat.
4. Dari aspek responsivitas dalam evaluasi kebijakan dianggap belum tepat karena
hanya melahirkan penggusuran, penghilangan lahan kelola masyarakat, pengalihan
profesi, serta pemerintah kurang memiliki kepekaan dalam menyelesaikan berbagai
permasalahan kebijakan reklamasi pantai.
 Kesimpulan : Masyarakat terdampak reklamasi terbagi menjadi dua kekuatan,
antara yang setuju dan tidak setuju dengan kebijakan tersebut. Masyarakat yang berada
di Daerah Pantai merasa mendapatkan dampak langsung kebijakan ini senantiasa menilai
kebijakan reklamasi pantai tidak efektif dan merugikan, sedangkan masyarakat yang
berada diarea perkotaan Makassar senantiasa menilai bahwa kebijakan ini sangat
menguntungkan untuk kemajuan Kota Makassar
 Keunggulan : Membahas secara rinci dampak positif dan negatif akibat adanya
reklamasi di Pantai MTB kota Makassar
 Kekurangan : Belum mencantumkan persentase masyarakat yang pro dan kontra
terhadap adanya reklamasi di Pantai MTB Kota Makassar

Anda mungkin juga menyukai