Anda di halaman 1dari 9

Arus Modal

dan
Bisinis Internasional
Kelompok 7
1. Musdalifah Arsyad (191010550301)
2. Nafalisa Tiara Amelia (191010502210)
3. Nopitasari (19101050037)
Pengertian Arus
Modal
Arus Modal Internasional adalah hubungan
kausal/timbal balik antara transaksi perdagangan barang
internasional dan modal sebagai salah satu faktor
produksi tertentu akan menimbulkan arus modal
secara internasional karena adanya suatu negara yang
memiliki banyak modal dan ada pula yang mengalami
kelangkaan modal. Semakin banyak modal makasemakin
kecil renumerasi (return) yang diperoleh.
.
Sifat-sifat Arus Modal
Secara umum arus modal internasional
ini dapat bersifat sebagai berikut :
:
1. Portofolio Invesment, 2. Fungsi Turunan Uang
Yaitu arus modal internasional dalam bentuk Yaitu Investasi Riil dalam bentuk
pendirian perusahaan, pembangunan
aset-aset financial,seperti saham (Stock), obligasi
pabrik, pembelian barang modal, tanah,
(Bond) dan commercial paperlain. Arus Portofolio dan bahan baku, dan persediaan, dimana
saat ini paling cepat dan paling banyak mengalir investor terlibat langsung dalam
menejemen perusahaan dan mengontrol
keseluruhpenjuru dunia melalui pasar uang
penanaman modal tersebut. Pendirian
dan pasar modal dipusat pusatkeuangan perusahaan biasanya dimulai dari
seperti di New York, London, Paris, pendirian atau pembelian saham dalam
bentuk investasi, ini biasanya dilakukan
Frankfurt,Tokyo, Hongkong, Singapura.
oleh MNC/Perusahaan Multinasional.
Faktor Arus
Modal
1. Dampak Inflasi

2. Dampak Pendapatan nasional

3. Dampak Restriksi Pemerintah

4. Dampak Nilai Tukar (Kurs dan mata


uang)

5. Interaksi Antar Faktor


Pengertian Bisnis
Internasional
Bisnis internasional adalah sebuah kesatuan yang terdiri dari
segala bentuk transaksi komersial yang dilakukan oleh dua negara
atau lebih. Dari dua definisi di atas kita bisa mengetahui
bahwasanya ada beberapa unsur yang mencirikan suatu bisnis
internasional, yaitu keterlibatan 2 negara atau lebih dan adanya
transaksi. Bisnis internasional tidak terjadi jika hubungan bisnisnya
tidak lintas negara. Hubungan bisnis juga tidak akan terjadi tanpa
adanya transaksi yang dibangun atas kesepakatan bersama.
Tahap-tahap Memasuki
Binis Internasional
1. Ekspor Insidentil
2. Ekspor Aktif (Purchasing)
3. Penjualan Lisensi
4. Franchising
5. Pemasaran di Luar Negeri (Active Marketing)
6. Produksi dan Pemasaran di Luar Negeri
1. Perbedaan Sumber Daya
Alam.
Penghematan Biaya
Faktor yang
2.
Produksi, SDM dan Ilmu

mempengaruhi
Pengetahuan
3. Pemenuhan Kebutuhan

Bisnis 4.
Nasional
Meningkatkan Pemasukan
Internasional 5.
Negara
Memperluas Pasar
6. Peningkatan Produk UMKM
7. Kerja Sama Antar Negara
Hambatan Dalam Memasuki
Bisnis Internasional
1) Batasan Perdagangan Dari Tarif Bea Masuk : Tarif Bea Masuk adalah pajak yang
dikenakan terhadap barang yang diperdagangkan baik barang impor maupun ekspor.

2) Perbedaan Bahasa, Sosial/Cultural : Perbedaan dalam hal bahasa seringkali merupakan


hambatan bagi kelancaran bisnis internasional, hal ini disebabkan karena Bahasa adalah
merupakan alat komunikasi yang vital baik Bahasa lisan maupun Bahasa tulis.

3) Kondisi Politik dan Hukum/Perundang-undangan : Hubungan politik yang berkurang


baik antara satu negara dengan negara yang lain juga akan mengakibatkan terbatasnya
hubungan bisnis dari kedua negara tersebut. Ketentuan hukum ataupun perundang-undang
yan berlaku di suatu negara kadang juga membatasi berlangsungnya bisnis internasional.

4) Hambatan Operasional : Hambatan perdagangan atau bisnis internasional yang lain adalah
berupa masalah operasional yakni transportasi atau pengangkutan barang yang
diperdagangkan tersebut dari negara yang sat uke negara yang lain.

Anda mungkin juga menyukai