PENDAHULUAN
LATAR BELAKANG
setiap negara. Perekonomian sebuah negara erat kaitannya dengan system dan
internasional. Dalam makalah ini penyusun akan membahas arus modal dan
penduduk suatu negara dengan penduduk dari suatu negara lain bedasarkan
sosial, dan kepentingan politik baru dapat dirasakan beberapa abad lalu.
Banyak hal yang harus dipelajari terkait dengan kegiatan tersebut khususnya
internasional. Oleh karena itu, arus modal dan bisnis internasional akan
internasional
internasional
PERUMUSAN MASALAH
internasional?
2
BAB II
PEMBAHASAN
A. Arus Modal
modal sebagai salah satu faktor produksi tentu akan menimbulkan arus modal
secara internasional karena adanya negara atau wilayah yang memiliki banyak
modal (capital abundant) dan ada pula yang mengalami kelangkaan modal
(capital scarce). Di samping itu, sebagai suatu faktor produksi, modal tentu
memiliki nuirginal product. Dalam arti, makin banyak modal, maka makin
maka makin tinggi hasil yang diperoleh. Hal ini juga menyebabkan timbulnya
arus modal internasional yang akan mengalir dan suatu wilayah kelebihan
mungkin.
Secara umum arus modal internasional ini dapat bersifat hal- hal berikut.
3
1. Portfolio investment, yaitu arus modal internasional dalam bentuk
ini paling banyak dan cepat mengalir ke seluruh penjuru dunia melalui
Singapura.
1. Portfolio Investment
4
oleh para investor sesuai dengan portfolio theory yang
5
Horizontal Intregration Hal ini banyak dilakukan
yang dimasuki.
6
pemerintah lokal untuk mendorong foreign direct
investment.
marginal product of capital akan ditentukan oleh hasil yang diperoleh dan
ini akan diikuti dengan mobilitas faktor produksi lainnya, seperti tenaga kerja,
positif bagi ke dua negara berupa kenaikan output total dan pendapatan
politik. Hal ini dapat dikatakan demikian karena dalam jangka pendek maupun
beberapa efek positif maupun negatif antara lain di bidang hal-hal berikut.
a. Redistribusi income.
c. Penerimaan pajak.
d. Term of trade.
D. Bisnis Internasional
semakin dikenal dan digunakan istilah bisnis internasional yang biasanya juga
barang, modal, dan jasa lainnya dengan pelaku utamanya yang sering disebut
7
sebagai multinational corporation (MNC). Sehubungan dengan ini, maka akan
tentang transaksi ekonomi yang meliputi perdagangan (ekspor dan impor) dan
foreign investment (baik direct maupun potfolio) yang dilakukan oleh individu
transaksi internasional.
makro.
8
4. Studi bisnis internasional lebih menekankan aspek manajerial
teoretis.
multinasional. Akan tetapi, dalam era globalisasi saat ini, bisnis internasional
Hal ini dapat dikatakan demikian karena dalam era globalisasi saat ini, di satu
konsumen domestik, tetapi secara sadar ataupun tidak sadar dia sudah menjadi
lain pihak perusahaan yang berproduksi secara lokal, mau tidak mau juga hams
berpikir secara global atau yang dikenal dengan istilah “acting locally,
9
Dan uraian di atas, maka dapat juga dikatakan bahwa international business
adalah seluruh transaksi bisnis yang dilakukan oleh perusahaan swasta (besar
atau kecil) dan pemerintah yang melibatkan dua atau lebih negara atau warga
E. MULTINATIONAL CORPORATION
4. Global Company/Corporation.
5. World Company/Corporation.
6. Stateless Company/Corporation.
7. Supernational Company/Corporation.
8. Supranational Company/Corporation
9. International Company/Corporation.
yang memiliki atau mengontrol produksi atau fasilitas pelayanan di luar negeri
10
dan tempat kedudukan atau home base-nya (M.R. Czinkota, l.A. Ronkainen
Definisi ini mendapat beberapa kritik dan para ekonom sehingga perlu
diberi batasan atau kriteria kuantitatif dan kualitatif agar suatu perusahaan
berikut :
capital asset pricing model of risk and return” (Thomas J.O’Brien, 1996 22
11
financial concept) yang digunakan adalah sebagai berikut. 1. Kensep “net
a. Di negeri mana dan atau mata uang (currency) apa yang akan
nya minimal?
risk
exposure?
global
12
1. Apakah fluktuasi atau kurs valas mempunyai pengaruh terhadap
13
BAB III
PENUTUPAN
Kesimpulan
karena adanya seuatu negara yang memiliki banyak modal dan ada pula yang
seperti saham (Stock), obligasi (Bond) dan commercial paperlain dan juga
modal, tanah, bahan baku dan persediaan, dimana investor terlibat langsung
melewati batas negara. Transaksi bisnis seperti ini merupakan transaksi bisnis
perusahaan dalam suatu negara dengan perusahaan lain atau individu di negara
14
DAFTAR PUSTAKA
15
16