Anda di halaman 1dari 9

Derris Aliayunika Jawad

111910771
" Financing And Payment "

Mata Kuliah Ekonomi internasional


Dosen Ibu Nur'Aeni., SE., M.Si
Analisis International Financing And Payment
Perdagangan internasional dengan pembiayaan perdagangan mempunyai hubungan
yang sangat erat, karena pada umumnya setiap transaksi perdagangan akan
diakhiri dengan pembiayaan atau pembayaran. Perdagangan internasional
merupakan sebuah sistem perdagangan yang dilakukan dengan adanya transaksi
penduduk suatu negara dengan negara lain baik itu menyangkut kepentingan
pribadi atau pun kepentingan atas nama negara. Di negara-negara maju banyak
yang sudah menerapkan sistem perdagangan internasional, karena mampu
meningkatkan pendapat pendapatan domestik suatu negara. Perdagangan
internasional dengan pembiayaan perdagangan ini mampu mendorong kemajuan di
bidang industrilisasi seperti kemajuan dalam bidang transportasi, globalisasi, dan
kehadiran perusahaan-perusahaan multinasional. Perdagangan internasional dengan
pembiayaan perdagangan nya juga berhubungan dengan kegiatan ekspor dan impor
dalam hal pengiriman barang yang telah disepakati dalam sebuah transaksi
perdagangan internasional tersebut. Dalam perdagangan internasional mempunyai
metode atau sistem pembiayaan perdagangan untuk menyelesaikan sebuah
transaksi perdagangan internasional.
Sumber Dan Metode Pembiayaan Internasional
Pembiayaan internasional yaitu pendanaan yang diberikan oleh suatu pihak
kepada pihak lain untuk mendukung investasi yang telah direncanakan, baik
dilakukan sendiri maupun lembaga. Dengan kata lain,pembiayaan adalah
pendanaan yang dikeluarkan untuk mendukung investasi yang telah direncanakan
masing-masing pasar yang saling berhubungan satu dengan lain yang dapat
mempengaruhi pendapatan ataupun kesempatan kerja.Selain itu, permintaan akan
sesuatu barang ditentukan oleh pendapatan kita dapat menduga bahwa ada
hubungan antara pendapatan satunegara dengan pembelian barang luar negeri
(impor). Pada umumnya sumber-sumber pembiayaan dalam transaksi ekonomi
internasional terdiri atas :
1. Sumber dana sendiri dari pembeli/ importer
2. Sumber dana berupa kredit dari penjual/ eksportir
3. Sumber dana dari pihak ketiga, terutama dari lembaga keuangan bank dan non
bank
Sistem Pembayaran Internasional
Pembayaran internasional adalah pembayaran atas transaksi yang dilakukan
oleh negara-negara yang terlibat dalam perdagangan internasional berdasarkan
kesepaatan yang telah dirundingkan sebelumnya. Pembayaran dalam
perdagangan
internasional pada umumnya dilaksanakan melalui bank. Bagi pebisnis, terutama
export import, pengetahuan mengenai cara pembayaran adalah sangat penting.
Adapun metode atau sistem dasar pembayaran internasional sebagai berikut :
Cash in advance / prepayment
Private compensation
Open account
Letter of credit
Draft / commercial bill of exchange
Consignment/ konsinyasi
Kesimpulan
Pembiayaan internasional yaitu pendanaan yang diberikan oleh suatu pihak
kepada pihak lain untuk mendukung investasi yang telah direncanakan,baik
dilakukan sendiri maupun lembaga. Dengan kata lain,pembiayaan adalah
pendanaan yang dikeluarkan untuk mendukung investasi yang telah direncanakan
masing-masing pasar yang saling berhubungan satu dengan lain yang dapat
mempengaruhi pendapatan ataupun kesempatan kerja.Selain itu, permintaan akan
sesuatu barang ditentukan oleh pendapatan kita dapat menduga bahwa ada
hubungan antara pendapatan satu negara dengan pembelian barang luar negeri
(impor).
Pembayaran internasional adalah pembayaran atas transaksi yang dilakukan
oleh negara-negara yang terlibat dalam perdagangan internasional berdasarkan
kesepaatan yang telah dirundingkan sebelumnya. Pembayaran dalam perdagangan
internasional pada umumnya dilaksanakan melalui bank. Bagi pebisnis, terutama
export import, pengetahuan mengenai cara pembayaran adalah sangat penting
Strategi Financing & Payment Yang Sesuai
Dengan Kasus Pandemi Covid-19

Dana Darurat
Momentum Investing
Review & Rebalance Portofolio
Diversifikasi
Strategi Financing & Payment Yang Sesuai Dengan Kasus Pandemi Covid-19
Dana Darurat
Pertama, tingkatkan dana darurat. Para ahli kesehatan memperkirakan, diperlukan waktu yang tidak
sebentar hingga pandemi mereda sampai mencapai titik normal. Karenanya, investor perlu
mengalokasikan lebih banyak dana darurat untuk berjaga di rentang waktu sekitar tiga (3) hingga enam
(6) bulan ke depan. Dana darurat dapat dengan memegang cash secara langsung atau dialokasikan di
tabungan, deposito atau reksa dana pasar uang.

Momentum Investing
Penurunan pasar saham yang sudah “diskon besar-besaran” memberikan banyak kesempatan bagi para
investor untuk mulai membangun portofolionya. Aksi beli, jika dilakukan secara tepat dengan modal
pengetahuan yang cukup, akan sangat berpeluang memberikan keuntungan. Meskipun masih dilanda
kekhawatiran, secara historis ada beberapa sektor yang cenderung bersifat defensif seperti sektor
Konsumer dan Kesehatan. Menariknya, karena adanya himbauan pemerintah untuk bekerja, belajar dan
beribadah dari rumah, maka ada beberapa emiten telekomunikasi yang mungkin dapat diuntungkan
dengan tingginya permintaan data internet. Jika dilihat secara jangka panjang pun, pasar saham akan
selalu kembali rebound setelah adanya sebuah epidemi (epidemi cenderung lebih terpusat di daerah
tertentu dibandingkan pandemi – pandemi terakhir adalah tahun 2009).
Strategi Financing & Payment Yang Sesuai Dengan Kasus Pandemi Covid-19
Review & Rebalance Portofolio
Lakukan review portofolio secara berkala wajib dilakukan sesuai dengan
tujuan investasi masing-masing investor. Saat menentukan tujuan investasi di awal,
maka alokasi aset ditentukan dengan mengisi sebuah set pertanyaan investment
risk profiler. Namun, satu hal yang harus diingat menurut Erik adalah risk profile
seorang investor pun dapat berubah sesuai dengan tujuan investasi yang berubah,
usia, kondisi finansial dan juga kondisi pasar seperti yang terjadi saat ini.
Sehingga, investor pun direkomendasikan untuk melakukan review dan rebalance
kembali portofolionya apakah masih sesuai dengan kondisi saat ini.

Diversifikasi
“Diversification is Key in Investing”. Saat ini sudah banyak pilihan lain untuk berinvestasi selain di instrumen
pasar modal modal seperti saham, obligasi dan reksa dana. “Diversifikasi investasi melalu investasi alternatif
yang marak ditawarkan oleh platform-platform fintech misalnya seperti Equity Crowdfunding (ECF), Project
Financing dan Peer-to-Peer (P2P) Lending dapat menjadi pilihan diversifikasi yang baik bagi para investor. Namun,
pastikan investor untuk berinvestasi hanya di produk investasi dan penyelenggara yang menyediakan produk
investasi yang telah tedaftar dan mendapatkan izin dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK),”
TERIMA
KASIH !!

Anda mungkin juga menyukai