Anda di halaman 1dari 3

Nama : Firyal Haniyah Shifa

NIM : 19102362

Kuis Analisis Investasi dan Portofolio Pertemuan 1

1. Jelaskan pengertian investasi dan tujuan seseorang melakukan investasi


Jawab:
Investasi adalah komitmen atas sejumlah dana atau sumberdaya lainnya yang dilakukan
pada saat ini, dengan tujuan memperoleh sejumlah keuntungan di masa mendatang.
Seorang investor membeli sejumlah saham saat ini dengan harapan memperoleh
keuntungan dari kenaikan harga saham ataupun sejumlah dividen di masa yang akan datang,
sebagai imbalan atas waktu dan risiko yang terkait dengan investasi tersebut. Tujuan
investasi, yaitu:

a. Mendapatkan kehidupan yang lebih layak di masa yang akan datang.


Seseorang yang bijaksana akan berpikir bagaimana meningkatkan taraf hidupnya dari
waktu ke waktu atau setidaknya berusaha bagaimana mempertahankan tingkat
pendapatannya yang ada sekarang agar tidak berkurang di masa yang akan datang.

b. Mengurangi tekanan inflasi


Dengan melakukan investasi dalam pemilikan perusahaan atau objek lain, seseorang
dapat menghindarkan diri dari risiko penurunan nilai kekayaan atau hak miliknya akibat
adanya pengaruh inflasi.

c. Dorongan untuk menghemat pajak.


Beberapa negara di dunia banyak melakukankebijakan yang bersifat mendorong
tumbuhnya investasi di masyarakat melalui pemberian fasilitas perpajakan kepada
mesyarakat yang melakukan investasi pada bidang – bidang usaha tertentu.

2. Jelaskan secara singkat mengenai dasar-dasar keputusan investasi


Jawab:
a. Return
Alasan utama orang berinvestasi adalah untuk memperoleh keuntungan. Dalam
manajemen investasi tingkat keuntungan investasi disebut sebagai return. Suatu hal
yang sangat wajar jika investor menuntut tingkat return tertentu atas dana yang telah
diinvestasikannya. Return yang diharapkan investor dari investasi yang dilakukannya
merupakan konpensasi atas biaya kesempatan (opportunity cost) dan risiko penurunan
daya beli akibat adanya pengaruh inflasi. Dalam berinvestasi perlu dibedakan antara
return yang diharapkan (expected return) dan return yang terjadi (realized return).

Return yang diharapkan merupakan tingkat return yang diantisipasi investor dimasa
datang. Sedangkan return yang terjadi atau return ktual merupakan return yang telah
diperoleh investor di masa lalu.

b. Risk
Korelasi langsung antara pengembalian dengan risiko, yaitu: semakin tinggi
pengembalian, semakin tinggi risiko. Oleh karena itu, investor harus menjaga tingkat
risiko dengan pengembalian yang seimbang.
c. The time factor
Jangka waktu adalah hal penting dari definisi investasi. Investor dapat menanamkan
modalnya pada jangka pendek, jangka menengah, atau jangka panjang. Pemilihan jangka
waktu investasi sebenarnya merupakan suatu hal penting yang menunjukkan ekspektasi
atau harapan dari investor. Investor selalu menyeleksi jangka dan pengembalian yang
bisa memenuhi ekspektasi dari pertimbangan pengembalian dan risiko.

3. Apa yang membedakan investasi di money market dan capital market?

a. Perbedaan Pasar Uang dan Pasar Modal Berdasarkan Jangka Waktu


Pasar uang dapat menjadi tempat bertemunya pemilik dana dan peminjam dana secara
langsung. Pertemuan ini biasanya bersamaan dengan penawaran transaksi dalam jangka
pendek. Sedangkan, untuk pasar modal menawarkan investor penanaman modal dalam
jangka panjang melalui instrumen-instrumen yang telah ditawarkan.

b. Perbedaan Pasar Uang dan Pasar Modal Berdasarkan Pilihan Instrumen


Untuk instrumen yang ditawarkan pada pasar uang berupa Sertifikat Bank Indonesia
(SBI), sertifikat deposito, Surat Berharga Pasar Uang (SBPU), Surat Berharga Komersial
(CPs), Banker’s Acceptance (BA), Surat Perbendaharaan Negara (SPN). Sedangkan,
instrumen yang ditawarkan di pasar modal diantaranya, surat utang (obligasi), ekuiti
(saham), reksa dana, instrumen derivatif, dan instrumen lainnya.

c. Perbedaan Pasar Uang dan Pasar Modal Berdasarkan Institusi


Pasar uang diatur oleh bank sentral dan di Indonesia yang memiliki otoritas atas pasar
uang adalah Bank Indonesia. Sedangkan untuk pasar modal, Kementerian Keuangan
Republik Indonesia merupakan otoritas tertinggi yang mengawasi kegiatan di bursa efek.

d. Perbedaan Pasar Uang dan Pasar Modal Berdasarkan Likuiditas Pasar


Dari segi likuiditas pasar yang menunjukkan kemampuan perusahaan untuk melunasi
kewajiban jangka pendeknya setiap saat, untuk instrumen pasar uang lebih cepat
dicairkan ketimbang instrumen pasar modal. Begitu sebaliknya, instrumen pasar modal
tidak lebih cepat cair dibandingkan instrumen pasar uang.

e. Perbedaan Pasar Uang dan Pasar Modal Berdasarkan Tujuan


Di Indonesia, tujuan dari adanya pasar uang tidak lain untuk investasi jangka pendek.
Sedangkan, untuk investasi jangka panjang merupakan tujuan dari pasar modal.

f. Perbedaan Pasar Uang dan Pasar Modal Berdasarkan Resiko


Investasi di pasar uang akan menawarkan profil risiko yang lebih rendah dibandingkan
dengan pasar modal. Risiko yang lebih rendah ini biasanya berkaitan dengan penanaman
modal yang cukup rendah di pasar uang. Sehingga kamu dapat mulai berinvestasi di
pasar uang dengan modal yang cukup terjangkau.

Sedangkan pasar modal menawarkan profil risiko yang lebih fluktuatif. Salah satu
instrumen pasar modal yang berpotensi memiliki risiko yang relatif tinggi adalah saham.
Saat membeli saham sebuah badan usaha di pasar modal, tentu perlu paham bahwa
akan ada risiko nilai saham tersebut turun hingga mencapai titik likuiditas. Risiko
tersebut yang akan membawa kerugian dengan nilai yang cukup besar. Meskipun
memiliki risiko kerugian yang cukup besar, sebagai alat investasi, pasar modal juga
menawarkan keuntungan yang cukup besar juga.

g. Perbedaan Pasar Uang dan Pasar Modal Berdasarkan Return


Setiap orang yang melakukan investasi tentunya ingin mendapatkan sebuah hasil atau
return. Baik di pasar modal maupun pasar uang, keduanya menawarkan return dalam
bentuk berbeda. Dalam pasar uang, imbalan akan diberikan berbentuk bunga bank.
Sebaliknya, bentuk return yang diberikan kepada investor pasar modal berupa dividen
atau capital gain. Dividen sendiri adalah laba perusahaan yang dibagikan kepada
pemegang saham. Sedangkan, capital gain adalah perolehan keuntungan akibat
kenaikan harga saham.

h. Perbedaan Pasar Uang dan Pasar Modal Berdasarkan Aspek Fungsional


Dari sisi aspek fungsional sendiri, untuk pasar uang memiliki fungsi untuk mendorong
likuitas dana dalam, sedangkan fungsi dari pasar modal sendiri adalah untuk
menstabilkan ekonomi karena waktunya yang sifatnya jangka panjang.

i. Perbedaan Pasar Uang dan Pasar Modal Berdasarkan Jenis Keuntungan


Keuntungan investasi pasar uang: Pergerakan nilai yang stabil, tingkat likuiditas tinggi,
dan bisa berinvestasi di mana saja.
Keuntungan investasi pasar modal: Dapat dijadikan jaminan, tingkat keuntungan relatif
tinggi, dan pilihan instrument yang beragam.

4. Produk-produk apa saja yang diperjualbelikan di capital market?


a. Saham biasa (Common Stock)
b. Bukti Right (Right Issue)
c. Obligasi (Bonds)
d. Saham Preferens atau Saham Istimewa (Preferred Stock)
e. Waran (Warrant)
f. Reksadana (Mutual Fund)

Anda mungkin juga menyukai