Anda di halaman 1dari 4

BUKU JAWABAN TUGAS MATA

KULIAH TUGAS 1

Nama Mahasiswa : ALFI AZIF

Nomor Induk Mahasiswa/ NIM : 048327976

Kode/Nama Mata Kuliah : EKMA4111/Pengantar Bisnis

Kode/Nama UPBJJ : Jakarta

Masa Ujian : 2022/23.2(2023.1)

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN


UNIVERSITAS TERBUKA
1. Di banyak negara, perdagangan Internasional menjadi salah satu faktor
utama untuk meningkatkan GDP (Gross Domestic Product). Meskipun
perdagangan Internasional telah terjadi selama ribuan tahun, dampaknya
terhadap kepentingan ekonomi, sosial, dan politik baru dirasakan beberapa
abad belakangan. Berdasarkan hal tersebut, jelaskan mengapa suatu
perusahaan atau negara harus melakukan perdagangan dengan negara lain.
Jawab : Karena ada banyak keuntungan yang didapat perusahaan atau
negara , seperti:
 Memperoleh Keuntungan Finansial : mendapatkan keuntungan
adalah tujuan dari kegiatan jual beli. Apabila suatu negara menjual
produknya ke luar negeri, dengan demikian mereka akan
mendapatkan keuntungan materiil.

 Memperoleh Produk yang Tidak Tersedia : bisa mendapatkan


barang maupun jasa yang tidak tersedia di dalam negeri. Setiap
negara pastinya memiliki beragam kebutuhan baik untuk
kepentingan pemerintah maupun masyarakatnya

 Terciptanya Hubungan Bilateral dan Multilateral :Bilateral


adalah hubungan kerjasama internasional antara dua negara.
Sedangkan multilateral adalah hubungan kerjasama internasional
yang melibatkan 3 negara atau lebih. Kerjasama ini tentunya
memberikan keuntungan dan kemanfaatan bagi pihak-pihak
terlibat.

 Transfer Teknologi : Negara maju menghasilkan alat-alat teknologi


canggih yang dapat dikirim ke wilayah negara berkembang. Dengan
begitu, kegiatan produksi bisa berlangsung secara efektif dan
efisien. Ini dapat mendorong dunia industri yang semakin
berkembang.Untuk mendorong kemajuan teknologi agar tidak
tertinggal dari perkembangan global

 Memperluas Pasar : dengan adanya pasar global, produsen dapat


menjangkau pasar lebih luas untuk memasarkan produk mereka.
Manfaat perdagangan antar negara ini dengan demikian dapat
menjaga stabilitas harga produk
 Meningkatkan Devisa Negara: Kegiatan ekspor tersebut tentunya
menyumbangkan devisa negara. Semakin tinggi volume ekspor,
semakin besar juga penerimaan devisa.

 Meningkatkan Kesempatan Kerja : Sejalan dengan peningkatan


kegiatan produksi, perusahaan memerlukan lebih banyak pekerja.
Sehingga terciptalah lapangan kerja lebih luas. Perdagangan luar
negeri juga mendorong lahirnya perusahaan-perusahaan baru yang
dapat membukan kesempatan kerja.

2. Kebanyakan negara berkembang menghadapi banyak masalah dalam


mempercepat pertumbuhan ekonomi. Kekurangan invesatsi selalu
dinyatakan sebagai salah satu sumber yang dapat menghambat
pembangunan ekonomi. Berdasarkan hal tersebut, jelaskan hambatan
ekonomi dilihat dari perkembangan ekonomi, kurs mata uang, dan sistem
perekonomian makro
Jawab :
 hambatan ekonomi dilihat dari perkembangan ekonomi
perdagangan internasional yang ada di negara-negara berkembang,
hal tersebut dapat diketahui melalui pendapatan per kapita.
Pendapatan perkapita yang kecil bisa disebabkan oleh rendahnya
pendidikan, kesempatan kerja hingga modal yang masih jauh dalam
kebutuhan negara sehingga membuat perkembangan ekonomi sulit.
 hambatan ekonomi dilihat kurs mata uang
terjadi karena adanya perbandingan antar nilai mata uang negara.
Hal tersebutlah membuat nilai ekspor, impor tiap negara berbeda-
beda sehingga jika keadaan nilai uang menurun membuat harga
ekspor menjadi lebih murah dari negara lain sedangkan sebaliknya
harga impor menjadi tinggi. Hal tersebut membuat keadaan kurs
tidak stabil.
 hambatan ekonomi dilihat dari system perekonomian makro
Dalam hambatan sistem perekonomian makro secara umum terjadi
karena adanya sistem perdagangan swasta yang mana dipegang
oleh swasta yang dekat dengan kapitalisme sedangkan pemerintah
menjadi pengawas, hal ini menimbulkan dampak positif serta
negatif, negatifnya secara umum hidup semakin ketat dan
mempengaruhi persaingan yang ada.
3. Merjer merupakan fenomena yang ramai dibicarakan mulai akhir tahun 1990
hingga tahuan 2000 yaitu pembelian satu perusahaan oleh perusahaan lain
atau satu bagian perusahaan oleh perusahaan lain. Dengan adanya
pembelian tersebut, jelaskan bentuk-bentuk merjer.
Jawab:
Merger adalah perusahaan diambil alih melalui transaksi pembelian saham
tanpa mencabut hak perusahaan dalam beraktivitas.
Bentuk bentuk merger ada 4 jenis, yaitu:
1. Merger Vertikal. Merger vertikal merupakan penyatuan beberapa
perusahaan berdasarkan perbedaan pembagian tugas dan tanggung
jawab. Merger jenis ini bertujuan untuk saling memberikan dukungan dan
bantuan dengan kekuatan masing-masing. Contoh merger vertikal seperti
perusahaan material plastik dengan perusahaan injection molding.
2. Merger Horizontal. Merger horizontal merupakan jenis penggabungan
perusahaan dengan latar belakang bisnis yang sama. Biasanya perusahaan
mempunyai target pasar, jenis produk, dan manajemen yang sama.
Contoh merger horizontal antara lain merger perusahaan alat rumah
tangga, sesama perusahaan kue, dan sebagainya.
3. Merger Kon-generik. Merger jenis ini merupakan kombinasi dari merger
vertikal dan horizontal sehingga masing-masing perusahaan memiliki
perbedaan dan persamaan.Perbedaan perusahaan merger kon-generik ini
terletak pada pemakaian nama merek di akhir produk. Sementara
persamaannya terdapat dalam sifat produksi. Contoh merger kon-generik
yakni bank bergabung merger dengan leasing.
4. Merger Konglomerat. yaitu merger dari perusahaan yang tidak saling
berhubungan bidang usahanya. Hal ini bertujuan untuk membangun
perusahaan besar dengan banyak variasi bidang bisnis. Contoh merger
konglomerat seperti penyatuan bisnis otomotif dan makanan.

Anda mungkin juga menyukai