17
Jurnal Zootek (“Zootek” Journal ) Vol. 38 No. 1 : 17 - 26 (Januari 2018) ISSN 0852 -2626
(DM), 4502 AU (CP) and 7351 AU (TDN) pakannya tidak bersaing dengan manusia.
of ruminants in Talawaan District, North Bahan pakan ternak ruminansia dapat
Minahasa Regency with carrying capacity
index of >2. mengandalkan hijauan dan limbah
Keywords: Food crop residues, nutrient pertanian yang tidak dikonsumsi oleh
carrying capacity, carrying capacity index, manusia. Ternak ruminansia dapat
ruminant livestocks.
mencerna pakan berserat tinggi dan
mengubahnya menjadi daging.
PENDAHULUAN Kemampuan itu menunjukan hewan
ruminansia memiliki proses pencernaan
Indonesia merupakan negara yang yang khas. Pakan merupakan bahan
sangat potensial untuk pengembangan dan makanan yang dapat dimakan dan tidak
pembudidayaan ternak ruminansia dilihat membahayakan bagi tubuh ternak. Pakan
dari sumber daya alam serta sumber daya menyediakan nutrien yang penting untuk
manusia yang dimiliki. Melihat kondisi hidup, produksi, dan reproduksi (Nurlaha
sumber daya yang baik, usaha peternakan 2015).
ruminansia untuk pemenuhan kebutuhan Limbah tanaman pangan sebagai
masyarakat akan produk peternakan bahan pakan selalu dikaitkan dengan harga
seharusnya dapat terpenuhi. yang murah dan kualitas yang rendah,
Pemeliharaan ternak ruminansia beberpa limbah tanaman pangan yang
tidak terlalu sulit karena pemberian pakan potensial sebagai pakan adalah jerami padi,
utama yang berupa hijauan. Beberapa peran jerami jagung, jerami kacang kedele, jerami
dari ternak ruminansia diantaranya, kacang tanah, daun ubi jalar, daun singkong
sebagai sumber bahan makanan bagi dan limbah pertanian lainya (Tanuwiria et
masyarakat berupa daging, sumber al., 2006). Matulessy dan Kastanja (2013)
pendapatan bagi rumah tangga di pedesaan, menyatakan bahwa beberapa faktor yang
sumber tenaga kerja, penyedia lapangan menyebabkan peternak tidak
kerja, tabungan dan sumber devisa yang memanfaatkan limbah tanaman pangan
potensil serta sumber pupuk organik untuk (jerami padi / jerami jagung / jerami ubi
perbaikan kualitas tanah (Salendu dan Elly, jalar) sebagai pakan adalah: a) umumnya
2012). Sarwono dan Ariyanto (2005) petani membakar limbah tanaman pangan
menyatakan bahwa sifat paling menonjol terutama jerami padi karena secepatnya
pada ruminansia adalah keperluan akan dilakukan pengolahan tanah, b)
18
Jurnal Zootek (“Zootek” Journal ) Vol. 38 No. 1 : 17 - 26 (Januari 2018) ISSN 0852 -2626
limbah tanaman pangan bersifat kamba Minahasa Utara yang mempunyai limbah
sehingga menyulitkan peternak untuk tanaman pangan yang melimpah.
mengangkut dan umumnya lahan pertanian Materi Penelitian
jauh dari pemukiman peternak sehingga Alat yang digunakan dalam
membutuhkan biaya pengangkutan, c) tidak penelitian ini adalah kamera sedangkan
tersedianya tempat penyimpanan dan data yang digunakan adalah data sekunder.
peternak tidak bersedia menyimpan limbah Metode Penelitian
di sekitar rumah d) peternak menganggap Metode yang digunakan adalah
bahwa ketersediaan hijauan di lahan metode deskriptif analisis. Metode ini
pekarangan, kebun, sawah masih dilakukan dengan mengumpulkan data dari
mencukupi. kantor Balai Pertanian Perikanan
Pemeliharaan ternak ruminansia di Peternakan dan Kehutanan (BP3K)
Kecamatan Talawaan sangat potensial Talawaan dan Badan Pusat Statistik (BPS)
karena ketersediaan hijauan dan limbah Minahasa Utara.
tanaman pangan sebagai pakan ruminansia Parameter yang ukur :
melimpah serta lahan untuk pemeliharaan Parameter yang diukur adalah: Daya
masih luas. Tujuan dari penelitian ini dukung limbah tanaman pangan (DDLTP)
adalah untuk mengetahui daya dukung BK, dan Indeks daya dukung tanaman pangan
PK dan TDN limbah tanaman pangan (IDDTP) dari bahan kering (BK), protein
sebagai pakan ruminansia di Kecamatan kasar (PK) dan total nutrient dapat dicerna
Talawaan, Kabupaten Minahasa Utara. (TDN) sesuai petunjuk Ditjen Peternakan
dan Fapet UGM (1982) disitasi Fatmona
MATERI DAN METODE (2007).
PENELITIAN
1. DDLTP :
a. DDLTP Bahan kering (BK) =
Waktu dan Lokasi Penelitian 𝑝𝑟𝑜𝑑𝑢𝑘𝑠𝑖 𝑏𝑎ℎ𝑎𝑛 𝑘𝑒𝑟𝑖𝑛𝑔
Penelitian dilaksanakan di 𝐾𝑒𝑏𝑢𝑡𝑢ℎ𝑎𝑛 𝐵𝐾 (𝑘𝑔/𝑆𝑇/𝑇ℎ𝑛)
Kecamatan Talawaan – Minahasa Utara b. DDLTP Protein Kasar (PK) =
sejak tanggal 1 Maret sampai dengan 6 𝑝𝑟𝑜𝑑𝑢𝑘𝑠𝑖 𝑝𝑟𝑜𝑡𝑒𝑖𝑛 𝑘𝑎𝑠𝑎𝑟
April 2017. Penentuan daerah penelitan 𝐾𝑒𝑏𝑢𝑡𝑢ℎ𝑎𝑛 𝐵𝐾 (𝑘𝑔/𝑆𝑇/𝑇ℎ𝑛)
19
Jurnal Zootek (“Zootek” Journal ) Vol. 38 No. 1 : 17 - 26 (Januari 2018) ISSN 0852 -2626
Tabel 5. Jumlah Penduduk Dan Luas Wilayah Kecamatan Talawaan tahun 2015.
Desa Jumlah Penduduk Luas Wilayah (Km2)
20
Jurnal Zootek (“Zootek” Journal ) Vol. 38 No. 1 : 17 - 26 (Januari 2018) ISSN 0852 -2626
21
Jurnal Zootek (“Zootek” Journal ) Vol. 38 No. 1 : 17 - 26 (Januari 2018) ISSN 0852 -2626
Tabel 7. Ketersediaan Bebarapa Jenis Limbah Tanaman Pangan di Kecamatan Talawaan Pada
Tahun 2016
22
Jurnal Zootek (“Zootek” Journal ) Vol. 38 No. 1 : 17 - 26 (Januari 2018) ISSN 0852 -2626
yakni 3796 ha. Berdasarkan rumus Nell dan Talawaan sebesar 9664 (Tabel 8) artinya
Rollinson (1974) disitasi Arifin dan dengan produksi limbah tanaman pangan
Riszqina (2016) diperoleh total sebesar 22.045.930 kg BK/ Tahun mampu
ketersediaan limbah tanaman pangan untuk memenuhi kebutuhan BK ternak
sebanyak 22.045,93 ton BK/tahun. ruminansia sebanyak 9664 ST. Populasi
Produksi jerami jagung adalah yang ternak ruminansia di Kecamatan Talawaan
terbesar yaitu 21.189,6 ton BK diikuti hanya sebesar 738.4 ST (Tabel 6) sehingga
dengan produksi jerami kedele sebesar perlu penambahan ternak ruminansia
420,51 ton BK sedangkan produksi jerami sebanyak 8926 ST agar pemanfaatan
ubi jalar adalah yang terkecil yaitu 12 ton limbah tanaman pangan dapat optimal.
BK. Menurut Kearl (1982) disitasi Nanda et al.
(2014) menyatakan bahwa konsumsi BK
Daya Dukung Limbah Tanaman pakan dipengaruhi oleh bobot hidup ternak.
Pangan.
Semakin tinggi bobot hidup ternak,
konsumsi BK pakan semakin tinggi pula.
Daya dukung merupakan
Penelitian daya dukung BK juga dilakukan
kemampuan suatu wilayah dalam
oleh Tiwow (2016) yang melaporkan
menunjang penyediaan pakan ternak yang
bahwa ketersediaan pakan ruminansia di
dihasilkan dari suatu wilayah administratif.
Pakakaan mencapai 135.484 Ton
Suatu wilayah dikatakan mampu apabila
BK/tahun. Ketersediaan sejumlah itu dapat
pakan ternak yang tersedia di wilayah
memenuhi kebutuhan 118846 ST
tersebut lebih besar dari kebutuhan ternak
sedangkan jumlah ternak diwilayah
(Atmiyati, 2006).
tersebut sebanyak 8046 ST. Dengan
a. Daya dukung BK limbah tanaman
pangan demikian populasi ternak dapat
ditingkatkan sebanyak 108740 ST.
Hasil perhitungan daya dukung
limbah tanaman pangan di Kecamatan
23
Jurnal Zootek (“Zootek” Journal ) Vol. 38 No. 1 : 17 - 26 (Januari 2018) ISSN 0852 -2626
24
Jurnal Zootek (“Zootek” Journal ) Vol. 38 No. 1 : 17 - 26 (Januari 2018) ISSN 0852 -2626
Tabel 9 menunjukkan indeks daya dukung limbah tanaman pangan (IDDLTP) di kecamatan
Talawaan.
Produksi Limbah
Populasi
Nutrien Tanaman Pangan Kebutuhan IDDLTP
(ST)
kg/tahun
BK 2.204.930 738,4 1.684.475 13,09
PK 1.262.404 738,4 177.880,6 7,10
TDN 12.697.216,31 738,4 1.158.918,8 10,96
keamanan pakan pada suatu wilayah, untuk Pamekasan. Madura . Jurnal Ilmu-
mendukung kehidupan ternak yang berada Ilmu Peternakan Maduranch Vol.1
(1): 1-12
di atasnya. Hasil penelitian Tiwow (2016)
Atmiyati. 2006. Daya dukung hijauan
menunjukan indeks daya dukung rumput pakan terhadap pengembangan
alami dan jerami di Kawasan Pakakaan ternak di kabupaten Sumbas. Balai
Penelitian Ternak. Bogor
Kabupaten Minahasa adalah 12.
Balai Pertanian Peternakan Perikanan dan
Kehutanan (BP3K). 2016.
KESIMPULAN Kecamatan Talawaan.
Badan Pusat Statistik (BPS). 2016.
Berdasarkan hasil penelitian ini
Kecamatan Dalam Angka 2016.
disimpulkan bahwa berdasarkan daya Minahasa Utara
dukung sebesar 9664 ST (BK), 5240 ST Fatmona, S. 2007. Pengembangan
(PK) dan 8090 ST (TDN) maka di wilayah Peternakan Sapi Potong Yang
Diintegrasikan Dengan
Kecamatan Talawaan masih dapat
Perkebunan Kelapa Di Kabupaten
ditambah pemeliharaan ternak ruminansia Halmahera Barat Provinsi Maluku
berturut-turut sebanyak 8926 ST, 4502 ST Utara. Tesis. Program Studi Ilmu
Ternak IPB. Bogor
dan 7351,6 ST untuk BK, PK dan TDN
Imran., S.P.S. Budhi, N. Ngadiyono,
dengan indeks daya dukung pada tingkat
Dahlanuddin. 2012. Pertumbuhan
aman (>2). pedet sapi bali yang diberi rumput
lapangan dan disuplementasi daun
turi (Sesbania Grandiflora).
DAFTAR PUSTAKA Yogyakarta. Agrinimal Vol.2 (2):
55-60
Arifin, M.Z. dan Riszqina. 2016. Analisis Matulessy, N.D. dan A. Y. Kastanja. 2013.
potensi pengembangan sapi Potensi hijauan bahan pakan
potong melalui pendekatan lahan ternak di Kecamatan Tobelo
dan sumber daya manusia di Kabupaten Halmahera Utara.
Kecamatan Galis Kabupaten
25
Jurnal Zootek (“Zootek” Journal ) Vol. 38 No. 1 : 17 - 26 (Januari 2018) ISSN 0852 -2626
26