Anda di halaman 1dari 28

MODUL

MATEMATIKA KELAS 4
SEMESTER 2
MODUL 281 / 4 / II
SDIT BINA ANAK SHOLEH

POKOK BAHASAN : BILANGAN


SUB POKOK BAHASAN : Tritunggal bilangan 50.001 - 100.000
TARGET MATERI/INDIKATOR :
 Siswa dapat membayangkan kuantitas, bisa membaca dan menuliskan nama dan
lambang bilangan 50.001 – 100.000
Prasyarat :
 Siswa sudah menguasai tritunggal bilangan 10.000 sd 50.000

Contoh :

Perhatikan kubus satuan berikut!


Hitunglah jumlah kubus tersebut dengan teiliti!

10.000

10.000

10.000

10.000

10.000

Jumlah kubus satuan di atas adalah : 50.002 dibaca “lima puluh ribu dua”.
Membaca dan menuliskan lambang bilangan 50.001 sd 100.000

Contoh :

Lambang Nama bilangan

50.001 Lima puluh ribu satu

52.037 Lima puluh dua ribu tiga puluh tujuh

56.104 Lima puluh enam ribu seratus empat

70.650 Tujuh puluh ribu enam ratus lima puluh

86.012 Delapan puluh enam ribu dua belas

Nama bilangan Lambang

Enam puluh satu ribu lima belas 61.015

Tujuh puluh tujuh ribu lima ratus sepuluh 77.510

Sembilan puluh sembilan ribu sembilan ratus sembilan 99.999

puluh sembilan
MODUL 282 / 4 / II
SDIT BINA ANAK SHOLEH

POKOK BAHASAN : BILANGAN


SUB POKOK BAHASAN : Membandingkan bilangan 50.001 – 100.000
TARGET MATERI/INDIKATOR :
 Siswa dapat membandingkan dua bilangan 50.001 – 100.000
Prasyarat :
 Siswa dapat membilang benda
 Siswa membaca nama dan lambang bilangan
 Siswa dapat mengurutkan bilangan

Contoh :

1. lebih dari ( > ),


2. kurang dari ( < ) atau
3. sama dengan ( = ) !

1. 58.650 < 60.000

2. 73.456 > 62.999

3. 84.865 = 84.865
MODUL 283 / 4 / II
SDIT BINA ANAK SHOLEH

POKOK BAHASAN : BILANGAN


SUB POKOK BAHASAN : Mengurutkan bilangan

TARGET MATERI/INDIKATOR :
Siswa dapat mengurutkan bilangan
Prasyarat :
 Siswa dapat membandingkan dua bilangan
 Siswa dapat menyebutkan nilai tempat puluh ribuan, ribuan, ratusan, dan puluhan

Contoh :

1.
Urutkan bilangan berikut dari yang TERKECIL!

52.102 52.202 52.002 52.402 52.502 52.302

Jawab :

52.002 52.102 52.202 52.302 52.402 52.502

2.
Urutkan bilangan berikut dari yang TERBESAR!

85.501 65.501 95.501 75.501 45.501 55.501

Jawab :

95.501 85.501 75.501 65.501 55.501 45.501


MODUL 284 / 4 / II
SDIT BINA ANAK SHOLEH

POKOK BAHASAN : BILANGAN


SUB POKOK BAHASAN : NILAI TEMPAT BILANGAN
TARGET MATERI/INDIKATOR :
 Siswa dapat menentukan nilai tempat bilangan
Prasyarat :
 Siswa dapat menyebutkan nama dan lambang bilangan
 Siswa dapat menyebutkan nilai tempat ratus ribuan , puluh ribuan, ribuan, ratusan,
puluhan dan satuan

Contoh :

1. dapat diuraikan berdasarkan nilai tempatnya :


Bilangan 54.012
Puluh ribuan Ribuan Ratusan Puluhan Satuan

5 4 0 1 2

Yaitu :
Angka 5 di tempat puluh ribuan, nilainya 50.000
Angka 4 di tempat ribuan, nilainya 4.000
Angka 0 di tempat ratusan, nilainya 000
Angka 1 di tempat puluhan, nilainya 10
Angka 2 di tempat satuan, nilainya 2

Bilangan 100.000 dapat diuraikan berdasarkan nilai tempatnya :


Ratus ribuan Puluh ribuan Ribuan Ratusan Puluhan Satuan

1 0 0 0 0 0

Yaitu :
Angka 1 di tempat ratus ribuan, nilainya 100.000
Angka 0 di tempat puluh ribuan, nilainya 0
Angka 0 di tempat ribuan, nilainya 0
Angka 0 di tempat ratusan, nilainya 0
Angka 0 di tempat puluhan, nilainya 0
Angka 0 di tempat satuan, nilainya 0
MODUL 285 / 4 / II
SDIT BINA ANAK SHOLEH
POKOK BAHASAN : BILANGAN
SUB POKOK BAHASAN : OPERASI PENJUMLAHAN
TARGET MATERI/INDIKATOR :
 Siswa dapat menyelesaikan operasi penjumlahan susun pendek
Prasyarat :
 Siswa mengetahui urutan kedudukan pengoperasian
 Siswa dapat mengoperasi + dan -

Contoh 1 :
11 1
Penjumlahan bersusun pendek
1. Menyimpan satu kali
2. Menyimpan dua kali
3. Menyimpan tiga kali
4. Menyimpan empat kali

1 11 111 1111
63.127 52.799 63.857 68.357
24.639 + 1.067 + 24.689 + 31.643 +
87.766 53.866 88.446 103.046

Pengurangan bersusun pendek

10 14

6 9 10 5 0 4 12
66.152 57.009 57.009 66.152
3.689 - 24.689 - 24.689 - 3.689 -
62.463 32.320 32.320 62.463
MODUL 286 / 4 / II
SDIT BINA ANAK SHOLEH
POKOK BAHASAN : BILANGAN
SUB POKOK BAHASAN : OPERASI PENGurangan
TARGET MATERI/INDIKATOR :
 Siswa dapat menyelesaikan operasi pengurangan susun pendek
Prasyarat :
 Siswa menghitung pengurangan dengan teknik meminjam

Contoh 1 :
11 1
Penjumlahan bersusun pendek
1. Meminjam satu kali
2. Meminjam dua kali
3. Meminjam tiga kali
4. Meminjam empat kali

Pengurangan bersusun pendek

10 14
4 5 9
6 9 10 5 0 4 12
66.852 56.009 57.009 66.152
3.629 - 24.689 - 24.689 - 3.689 -
63.223 31.320 32.320 62.463
MODUL 287 / 4 / II
SDIT BINA ANAK SHOLEH

POKOK BAHASAN : BILANGAN


SUB POKOK BAHASAN : OPERASI CAMPURAN
TARGET MATERI/INDIKATOR :
 Siswa dapat menyelesaikan operasi campuran
Prasyarat :
 Siswa mengetahui urutan kedudukan pengoperasian
 Siswa dapat mengoperasi x, :, +, dan -

Ingat !

( )
Urutan pengerjaan operasi hitung campuran :
Jika terdapat tanda kurung (), maka dikerjakan terlebih
dahulu
X, :
X dan : sama kuat, yang ditulis di depan dikerjakan dulu
+ dan – sama kuat, yang ditulis di depan dikerjakan dulu +, -

Contoh :
MODUL 288 / 4 / II
SDIT BINA ANAK SHOLEH

POKOK BAHASAN : BILANGAN


SUB POKOK BAHASAN : SOAL CERITA OPERASI CAMPURAN
TARGET MATERI/INDIKATOR :
 Siswa dapat menyelesaikan soal cerita operasi campuran
Prasyarat :
 Siswa mengetahui urutan kedudukan pengoperasian
 Siswa dapat mengoperasi x, :, +, dan –
 Siswa tahu kata kunci cerita

Contoh :

Jawab :
Diketahui :
Pak Bejo memiliki 5 kolam ikan masing-masing berisi 125 ekor, 265 ekor dijual, membeli
lagi 120 ekor

Ditanya :
Berapa banyak ikan Pak Bejo sekarang

Pengerjaan :
5 x 125 – 265 + 120 = . . .
5 x 125 – 265 + 120 = 625 – 265 + 120
= 480
Jadi, ikan Pak Bejo sekarang ada 480 ekor.
Contoh :

Salma ke toko membeli roti 4 dengan harga Rp5.000,- tiap buah, coklat 5 buah

dengan harga Rp3.500,- tiap buah. Salma membayar dengan 2 lembar uang dua puluh

ribuan. Berapakah uang kembalinya?

Jawab :

Diketahui :

Belanja salma : 2 wafer harga Rp2.000 perbuah, 4 roti harga Rp4.000 perbuah, 5

coklat harga Rp3.500 perbuah

Ditanya :

Berapa uang kembalinya, jika Salma membayar dengan 2 lembar uang dua puluh

ribuan?

Pengerjaan :

4 x 5.000= 20.000

5 x 3.500= 17.500+

= 37.500

2 lembar x 20.000 = 40.000

40.000 – 37.500 = Rp2.500,-

Jadi uang kembali Salma adalah Rp2.500,-


MODUL 293 / 4 / II
SDIT BINA ANAK SHOLEH

POKOK BAHASAN : PECAHAN


SUB POKOK BAHASAN : Mengenal pecahan
TARGET MATERI/INDIKATOR :
Siswa dapat mengenal pecahan
Prasyarat :
 Siswa dapat mengoperasi x, :, + dan –

Contoh :
Gambar Pecahan

1
2

1
...
3
.

1
. . 4.
.

1
. 8. ..

5
. . 10
..
MODUL 294 / 4 / II
SDIT BINA ANAK SHOLEH
POKOK BAHASAN : PECAHAN
SUB POKOK BAHASAN : Mengenal urutan pecahan

TARGET MATERI/INDIKATOR :
Siswa dapat mengenal urutan pecahan

Prasyarat :
 Siswa bisa membandingkan dua pecahan
Mengurutkan Pecahan

Untuk mengurutkan pecahan bisa menggunakan bantuan garis bilangan. Coba


kamu perhatikan gambar di bawah ini!

1 2
1. 0
2 2

2.
1 2 3
0
3 3 3

3
0 1 2 3 4
4 4 4 4

4
0 1 2 3 4 5 6
6 6 6 6 6 6

Mari kita urutkan pecahan di atas mulai dari yang terkecil ke yang terbesar :
1 1 1 2 2 3 4 2 3 5 3 4 6
0, 6 , 4 , 3 = 6 , 4 = 6 , 6 , 3 , , 4 , 6 , 3 = 4 = 6
1 2
(1)
2 2

1 2 3
(2)
3 3 3

1 2 3 4
(3)
4 4 4 4

1 2 3 4 5 6
(4)
6 6 6 6 6 6

(5) 1 2 3 4 5 6 7 8
8 8 8 8 8 8 8 8

Untuk mengurutkan dari yang terbesar, tinggal membalik urutannya dari


urutan di atas. Misalnya:
2 1
2 2
3 2 1
3 3 3
dan seterusnya, coba kamu urutkan sendiri.

Mari Berlatih

Urutkan pecahan-pecahan di bawah ini mulai dari yang terbesar!

7 5 6 3 1 8 2 4
1. 8 , 8 , 8 , 8 , 8 , 8 , 8 , 8

8 6 4 7 3 5 9 1 2 10
2. 10 , 10 , 10 10 , 10 , 10 , 10 , 10 , 10 , 10

11 4 6 8 5 7 3 2
3. 12 , 11 , 12 , 12 , 12 . 12 , 12 , 12
MODUL 295 / 4 / II
SDIT BINA ANAK SHOLEH
POKOK BAHASAN : PECAHAN
SUB POKOK BAHASAN : Menyederhanakan berbagai bentuk pecahan

TARGET MATERI/INDIKATOR :
Siswa dapat menyederhanakan berbagai bentuk pecahan

Prasyarat :
 Siswa mengenal pecahan
 Siswa dapat mengoperasi x, :, + dan -

Langkah-langkah menyederhanakan pecahan menggunakan FPB:


1. Mencari FPB dari pembilang dan penyebut pecahan.
2. Bagilah pembilang dan penyebut pecahan dengan FPB-nya, maka akan
diperoleh pecahan yang sederhana.

Contoh :

8 8 :2 4
1. 14 = 14 :2 = 7

4 4 :2 2 :2 1
2. 16 = 16 :2 = 8 :2 = 4

AYO BERLATIH!

6 … 24 …
1. 18 = … 5. 48 = …

7 … 18 …
2. 21 = … 6. 36 = …

6 … 8 …
3. 14 = … 7. 24 = …

12 … 10 …
4. 36 = … 8. 15 = …
MODUL 296 / 4 / II
SDIT BINA ANAK SHOLEH
POKOK BAHASAN : PECAHAN
SUB POKOK BAHASAN : Penjumlahan pecahan penyebut sama

TARGET MATERI/INDIKATOR :
Siswa dapat melakukan penjumlahan pecahan penyebut sama
Prasyarat :
 Siswa dapat mengoperasi x, :, + dan –
 Siswa mengetahui apa itu pembilang dan penyebut

PENJUMLAHAN PECAHAN DENGAN PENYEBUT YANG SAMA,


DILAKUKAN DENGAN MENJUMLAHKAN PEMBILANG-
PEMBILANGNYA. SEDANG PENYEBUTNYA TIDAK DIJUMLAHKAN

Contoh :

4 3 4 +3 7
1. 8 + 8 = 8 = 8

7 3 7 +3 10
2. 14 + 14 = 14 = 14

AYO KERJAKAN !

4 1 …
1. 5 + 5 = …

23 14 …
2. 36 + 36 = …

6 13
3. 24 + 24 =…

7 8
4. 17 + 17 =…

9 12
5. 21 + 21 =…
MODUL 297 / 4 / II
SDIT BINA ANAK SHOLEH

POKOK BAHASAN : PECAHAN


SUB POKOK BAHASAN : Pengurangan pecahan penyebut sama

TARGET MATERI/INDIKATOR :
Siswa dapat melakukan pengurangan pecahan penyebut sama

Prasyarat :
 Siswa dapat mengoperasi x, :, + dan –
 Siswa mengetahui apa itu pembilang dan penyebut

PENGURANGAN PECAHAN YANG BERPENYEBUT SAMA DILAKUKAN


DENGAN MENGURANGKAN PEMBILANG-PEMBILANGNYA. SEDANG
PENYEBUTNYA TIDAK DIKURANGKAN

Contoh : 4 2 2
1. 7 − 7 = 7
14 5 9
2. 18 − 18 = 18

AYO KERJAKAN !
5 4
1. 9 − 9 =…
8 4
2. 25 − 25 =…
15 6
3. 20 − 20 =…
32 17
4. 40 − 40 =…
13 4
5. 24 − 24 =…
MODUL 298 / 4 / II
SDIT BINA ANAK SHOLEH

POKOK BAHASAN : PECAHAN


SUB POKOK BAHASAN : Penjumlahan pecahan penyebut tidak sama

TARGET MATERI/INDIKATOR :
Siswa dapat melakukan penjumlahan pecahan penyebut tidak sama
Prasyarat :
 Siswa dapat mengoperasi x, :, + dan –
 Siswa menguasai penjumlahan pecahan penyebut sama

1. SAMAKAN PENYEBUT DENGAN KPK KEDUA


BILANGAN (MENCARI BENTUK PECAHAN YANG
SENILAI)
2. JUMLAHKAN PECAHAN BARU SEPERTI PADA
PENJUMLAHAN PECAHAN BERPENYEBUT SAMA.

Contoh :
2 5 2× 2 5 4 5 9
1. 5 + 10 = 5× 2 + 10 = 10 + 10 = 10

5 1 5 × 4 1 ×3 20 3 23
2. 6 + 8 = 6 × 4 + 8 ×3 = 24 + 24 = 24

AYO LATIHAN!

2 2
1. 3 + 9 =…

1 1
2. 4 + 2 =…

4 2
3. 7 + 9 =…
1 4
4. 8 + 11 =…

7 6
5. 12 + 15 =…

MODUL 299 / 4 / II
SDIT BINA ANAK SHOLEH

POKOK BAHASAN : PECAHAN


SUB POKOK BAHASAN : Pengurangan pecahan dengan penyebut tidak sama

TARGET MATERI/INDIKATOR :
Siswa dapat melakukan pengurangan pecahan dengan penyebut tidak sama

Prasyarat :
 Siswa dapat mengoperasi x, :, + dan –
 Siswa menguasai pengurangan pecahan penyebut sama

3. SAMAKAN PENYEBUT DENGAN KPK KEDUA BILANGAN (MENCARI


BENTUK PECAHAN YANG SENILAI)
4. KURANGKAN PECAHAN BARU SEPERTI PADA PENGURANGAN
PECAHAN BERPENYEBUT SAMA.

8 2 8 2× 3 8 6 2
− = − = − =
1. 9 3 9 3× 3 9 9 9

5 1 5 ×2 1 ×3 10 3 7
2. 6 − 4 = 6 ×2 − 4 ×3 = 12 − 12 = 12

AYO KERJAKAN!
5 3
1. 10 − 8 =…
2 4
2. 3 − 9 =…
5 7
3. 6 − 10 =…
4 1
4. 9 − 6 =…
6 16
5. 7 − 21 =…

MODUL 305 / 4 / II
SDIT BINA ANAK SHOLEH

POKOK BAHASAN : PECAHAN


SUB POKOK BAHASAN : Penjumlahan pecahan decimal

TARGET MATERI/INDIKATOR :
Siswa dapat melakukan penjumlahan pecahan desimal

Prasyarat :
 Siswa dapat mengoperasi x, :, + dan –
 Siswa menguasai tempat bilangan
Pecahan desimal adalah pecahan yang penyebutnya 10, 100, 1000, dan
seterusnya (kelipatan 10).

1
=0,1
1. 10

2
2. 10 =0,2

1
3. 100 =0,01

125
4. 1000 =0,125

Jika penyebut pecahan bukan kelipatan 10, kalikanlah pembilang dan penyebut
dengan bilangan yang sama sehingga penyebutnya menjadi kelipatan 10.

0,8+ 0,5=… 0,8


1.
Perhatikan urutan nilai
0,5 +
tempatnya, satuan dengan
satuan dan seperpuluhan
dengan seperpuluhan.
1,3

2. 0,24+ 0,3=… 0,24

0,3 +
0,54
Ayo Berlatih !
1. 2,05 + 1,4 =...
2. 2,3 + 1,9 = ...
3. 7,6 + 2,7 = ...
4. 1,003 + 2,08 = ...
5. 2,86 + 6,9 =
MODUL 306 / 4 / II
SDIT BINA ANAK SHOLEH

POKOK BAHASAN : PECAHAN


SUB POKOK BAHASAN : Pengurangan pecahan desimal

TARGET MATERI/INDIKATOR :
Siswa dapat melakukan pengurangan pecahan desimal

Prasyarat :
 Siswa dapat mengoperasi x, :, + dan –
 Siswa menguasai tempat bilangan

Nilai tempat pecahan desimal perlu diperhatikan agar hasil pengurangan

desimal tidak salah.

1. 2,4 – 0,6 =... Cara mengerjakan : 2,4


0,6 -

1,8

2, 7,5 – 2,34= ... Cara mengerjakan : 7,5

2,34 -

4,91

AYO LATIHAN!

1. 1,5 −0,9=…
2. 8,13 −3,5=…

3. 8,61 −5,95=…

4. 2,71 −1,72=…

5. 0,8 − 0,3− 0,1=…

MODUL ….
SDIT BINA ANAK SHOLEH

POKOK BAHASAN : PECAHAN


SUB POKOK BAHASAN : Membulatkan pecahan desimal ke satuan
terdekat dalam desimal.

TARGET MATERI/INDIKATOR :
Siswa dapat membulatkan pecahan desimal ke satuan terdekat dalam desimal.

Prasyarat :
 Siswa mengenal pembulatan angka bilangan asli
 Siswa dapat mengoperasi x, :, + dan -
ATURAN PEMBULATAN : Jika angka yang mengalami pembulatan kurang dari

5, angka tersebut dihilangkan

1. Pecahan 2,17 disebut pecahan 2 desimal dibulatkan menjadi 2,2


2. Pecahan 4,621 disebut pecahan 3 desimal dibulatkan menjadi
4,6

ATURAN PEMBULATAN : Jika angka yang mengalami pembulatan lebih dari


atau sama dengan 5, angka di depannya ditambah 1

1. 0,55 dibulatkan menjadi 0,6


2. 0,682 dibulatkan menjadi 0,7
3. 0,451 dibulatkan menjadi 0,5

AYO LATIHAN!
Bulatkan pecahan desimal berikut sampai satu tempat desimal.
1. 7,91
2. 8,57
3. 0,52
4. 2,77
5. 10,125
6. 12,766
7. 20,054
8. 52,799
MODUL IV / 2 / 301
SDIT BINA ANAK SHOLEH

POKOK BAHASAN : PECAHAN


SUB POKOK BAHASAN : Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan
pecahan.

TARGET MATERI/INDIKATOR :
Siswa dapat menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan pecahan.

Prasyarat :
 Siswa dapat mengoperasi x, :, + dan –
 Siswa menguasai kata kunci cerita

1
1. lbu mempunyai persediaan mentega sebanyak 2 kg. Karena adik
1
ingin roti buatan ibu, maka ibu membuatkannya. Untuk membuat roti diperlukan kg
3
1
mentega. Supaya tidak kehabisan mentega, ibu membeli lagi kg untuk persediaan.
4
Berapa mentega yang dimiliki ibu sekarang?
Penyelesaian:
1
Diketahui : persediaan mentega kg
2
1
Mentega untuk membuat roti kg
3
1
Ibu membeli mentega kg
4
Ditanyakan : mentega yang dimiliki ibu sekarang (misalkan n)
Jawab : kalimat bilangannya
1 1 1
n= − +
2 3 4

Anda mungkin juga menyukai