Anda di halaman 1dari 3

NAMA : TASYA ADELIA HAZMITA

NIM : E1111191006
PRODI : ILMU HUBUNGAN INTERNASIONAL
MATA KULIAH : KEWARGANEGARAAN
TUGAS : ARTIKEL MENGENAI HAK ASASI MANUSIA

HAK ASASI MANUSIA DAN PERKEMBANGANNYA DI INDONESIA

Hak Asasi Manusia dan Sejarahnya.


Hak Asasi Manusia (HAM) adalah hak-hak mendasar milik manusia yang melekat dan
sama sekali tidak bisa di pisahkan dari keberadaan manusia yang merupakan anugrah berkah dari
Tuhan yang diberikan kepada manusia sejak lahir serta berlaku seumur hidup manusia.
Terbentuknya HAM dimulai ketika terjadi penandatanganan sebuah perjanjian bernama Magna
Charta pada tahun 1215. Penandatangan perjanjian ini terjadi dikarenakan adanya perseteruan
antara Raja Inggris kala itu yang bernama John dengan Paus Innocent III dan para bangsawan
kelas Baron. Raja John pada masa itu terkenal dengan Ke-Tiran-annya , ia mengganjarkan pajak
yang tinggi kepada para bangsawan dan melakukan Tindakan semena-mena kepada rakyatnya
hingga terjadilah pemberontakan oleh para bangsawan Baron dan Paus Innocent III yang
kemudian memaksa Raja John untuk menandatangani perjanjian yang akan menjamin
bahwasanya Raja akan menghormati hak-hak feudal dan hak istimewa, menjungjung tinggi
kebebasan gereja dan memelihara hukum negara. Kemudian pada Abad ke-18 muncullah tulisan-
tulisan karya John Locke yang merujuk pada hukum kodrat. Selain John Locke, Eva Brems juga
menyatakan bahwa “Sumber rumusan hak asasi manusia di tingkat internasional saat ini sulit
untuk ditilik kembali ke masa sebelum Abad Pencerahan, atau di tempat di luar Eropa dan
Amerika. Gagasan bahwa PUHAM berakar dari segala kebudayaan tidaklah lebih dari sekadar
mitos." Dalam bukunya yag berjudul Human Rights: Universality and Diversity(2001).
Pada tahun 1776, terjadi peperangan antara rakyat Amerika dan Penjajah dari Inggris
yang kemudian revolusi ini menghasilkan kemerdekaan negara Amerika. Bertepatan dengan
tahun kemerdekaannya Amerika kemudian membuat sejarah dengan menegakkan HAM dengan
memasukkan aturan HAM ke dalam peraturan negaranya. Lain dengan sejarah HAM di revolusi
Amerika , revolusi Prancis terjadi karena rakyat Prancis yang memerangi Raja mereka , yakni
Raja Louis XVI dengan asumsi bahwa raja Louis bertindak secara sewenang-wenang terhadap
rakyatnya . revolusi ini menghasilkan autaran mengenai ha katas kebebasan , hak atas kesamaan
dan ha katas persaudaraan.
Klasifikasi Hak Asasi Manusia.
1. Hak Asasi Pribadi (Personal Human Rights)
Hak Asasi Pribadi adalah hak yang memiliki keterkaitan dengan kehidupan pribadi setiap
individu. Adapun contoh dari hak ini yakni hak untuk hidup berperilaku tumbuh dan
berkembang, hak kebebasan dalam menyampaikan pendapat, hak kebebasan untuk
bepergian , berkunjung , dan berpindah-pindah tempat , hak kebebasan berorganisasi, hak
kebebasan dalam menjalankan kepercayaan dan memeluk agama , serta hak utuk tidak
dipaksa dan disiksa.
2. Hak Asasi Politik (Politic Rights)
Hak asasi politik adalah hak yang memungkinkan seseorang untuk ikut berpartisipasi
dalam kehidupan politik . hak ini mencakup hak dipilih dan memilih , hak dalam
keikutsertaan dalam kegiatan pemerintahan, hak dalam membuat petisi dan sebagainya.
3. Hak Asasi Ekonomi (Property Rights)
Hak asasi ekonomi adalah hak yang berkaitan dengan kegiatan perekonomian ,
perburuhan , hak memperoleh pekerjaan, dan hak perolehan upah . Adapun contoh dari
hak ini yakni , hak kebebasan melakukan kegiatan jual beli , hak kebebasan mengadakan
perjanjian kontrak , hak menikmati sumber daya alam , hak atas gaji dan kondisi layak ,
dan sebagainya.
4. Hak asasi Peradilan (Procedural Rights)
Hak asasi peradilan adalah hak untuk mendapatkan perlakuan yang sama dalam tata
pengadilan . Adapun contoh dari hak ini adalah hak memperoleh kepastian hukum , hak
mendapat pembelaan dalam hukum , hak mendapatkan perlakuan adil dalam hukum dan
sebagainya.
5. Hak Asasi Sosial Budaya (Social and Culture Rights)
Hak asasi social dan budaya adalah hak asasi yang berkaitan dengan kehidupan
masyarakat. Adapun contoh dari hak ini adalah hak untuk mendapatkan Pendidikan yang
layak , hak untuk mendapatkan pelajaran , hak untuk memperoleh jaminan social, hak
untuk berkomunikasi .hak untuk memilih dan menentukan Pendidikan serta hak utnuk
mengembangkan bakat dan minat.
6. Hak Asasi Hukum (Legal Equality Rights)
Hak asasi hukum adalah hak untuk mendapatkan kedudukan yang sama dalam hukum
dan pemerintahan . contoh hak asasi hukum adalah hak mendapatkan layanan dan
perlindungan hukum, hak mendapatkan dan mendapat pembelaan hukum pada peradilan,
hak yang sama dalam proses hukum , dan hak dalam mendapat perlakuan yang adil atau
sama dalam hukum.
Perkembangan Hak Asasi Manusia di Indonesia.
Sejarah perkembangan perjuangan hak asasi di Indonesia berbanding terbalik dengan
Inggris dan Perancis yang mengawali sejarah perkembangan dan perjuangan hak asasi
manusianya dengan latar belakang pertentangan kepentingan antara kaum bangsawan dan
rajanya yang lebih banyak mewakili kepentingan lapisan atas atau golongan tertentu saja. Di
Indonesia perjuangan hak-hak asasi manusia lebih kepada mencerminkan bentuk pertentangan
kepentingan yang lebih besar sejak masuknya bangsa asing di Indonesia dalam jangka waktu
yang lama sehingga timbul berbagai perlawanan dari rakyat untuk mengusir penjajah.
Perjuangan dalam mewujudkan tegaknya HAM di Indonesia itu tidak bisa dilihat sebagai
pertentangan yang hanya mewakili kepentingan suatu golongan tertentu saja, melainkan
menyangkut kepentingan seluruh bangsa Indonesia secara menyeluruh. Di masa orde lama disaat
BPUPKI sedang menyiapkan rancangan UUD 1945 dalam pembahasan tentang sebuah konstitusi
bagi egara yang akan segera merdeka ,terjadi perselisihan tentang perumusan HAM. Mohammad
Hatta dan Mohammad Yamin mengkehendaki HAM agar masuk dalam pembentukan UUD
1945, Namun menurut Soekarno dan Soepomo Indonesia harus dibangun sebagai negara
kekeluargaan . sehingga pada akhirnya hanya Sebagian dari penjabaran terkait HAM dimasukkan
kedalam UUD 1945. Penjabaran lanjutan mengenai HAM baru aka nada di dalam Konstitusi RIS
dan UUDS 1950.
Pada masa reformasi, penegakan HAM di Indonesia mulai digalakkan. Gerakan
masyarakat sipil yang mengangkut pentingnya penegakan HAM berdampingan dengan proses
demokratisasi telah diwujudkan dalam berbagai produk hukum dan konsep kebijakan pemerintah
melalui Rencana Aksi Nasional Hak Asasi Manusia. Cita-cita yang diinginkan adalah
penyelesaian berbagai pelanggaran HAM masa lalu, mencegah terjadinya pengulangan
pelanggaran HAM, serta memenuhi dan memajukan HAM sebagaimana diamanatkan oleh
konstitusi.

Anda mungkin juga menyukai