TRANSFER PASIEN

No. Dokumen :
No. Revisi :
SOP
Tanggal Terbit :
Halaman : 1/2

PUSKESMAS ASIR
NIP.19710101 199403 1 014
TIMAMPU

1. Pengertian Transfer pasien adalah proses pemindahan data/informasi tentang pasien dari loket
pendaftaran ke unit yang dituju oleh pasien.
2. Tujuan Sebagai acuan petugas dalam proses transfer pasien dan mencegah kesalahan data
pasien
3. Kebijakan SK Kepala Puskesmas No.001/A/SK/PKM-TMP/I/2017 tentang jenis Pelayanan
4. Referensi 1. Permenkes No. 75 Tahun 2014 tentang Puskesmas
2. Permenkes No.92 tahun 2014 tentang penyelenggaraan komunikasi data dalam
sistem informasi kesehatan
5. Prosedur Alat dan Bahan:
1. ATK
2. Rekam medik pasien
3. Kartu Berobat
4. Perangkat Komputer
6. Langkah-Langkah 1. Petugas mempersilahkan pasien menunggu di ruang tunggu unit pelayanan yang
dituju
2. Petugas menyusun berkas rekam medik sesuai dengan nomor antrian pasien
3. Petugas mengantarkan berkas rekam medik ke unit pelayanan yang dituju
4. Petugas menyampaikan kepada pihak unit yang dituju bahwa urutan rekam medik
sesuai dengan urutan datangnya pasien, sehingga pasien dipanggil berdasarkan
ururtan rekam medik dari ruang pendaftaran
5. Petugas unit layanan yang dituju;
a. Menerima berkas rekam medik dari ruang pendaftaran
b. Memanggil pasien masuk kedalam ruangan periksa pasien dengan
menyebutkan nama, umur yang tertera direkam medik pasien agar tidak
terjadi kesalahan data
c. Setelah selesai dilakukan pemeriksaan petugas mencatat tindakan yang
telah dilakukan dan mengembalikan berkas medik pasien ke loket
d. Petugas loket menginput data di komputer sesuai dengan unit pelayanan
yang dituju
e. Petugas loket melengkapi ICD dan melakukan penyimpanan rekam medik
pada rak yang tersedia
7. Bagan Alir
Petugas mempersilahkann pasien keruang tunggu

Petugas menyusun rekam

medik

Petugas mengantar rekam

medik

Unit yang dituju

Petugas menyerahkan rekam

medik

Petugas memanggil pasien

Petugas meregister/menginput data

Petugas mengembalikan rekam medik

selesai

8. Hal-Hal yang perlu Transfer pasien dilakukan langsung setelah pembuatan rekam medik selesai
diperhatikan
9. Unit terkait 1. Ruang pemeriksaan umum
2. Ruang pemeriksaan gigi dan mulut
3. Ruang UGD
4. Ruang KIA/KB
10. Dokumen terkait Rekam medik

11. Rekaman historis No. Yang diubah Isi Perubahan Tgl.Mulai diberlakukan
perubahan