1
PELAKSANA
KEBIJAKAN PUBLIK
3
PEREKAT DAN
PEMERSATU BANGSA
DISIPLIN PNS (PP 94/2021)
• Disiplin PNS adalah Kesanggupan PNS untuk
menaati kewajiban dan menghindari larangan
yang ditentukan dalam peraturan perundang-
undangan.
• Pelanggaran Disiplin adalah setiap ucapan,
tulisan, atau perbuatan PNS yang tidak
menaati kewajiban dan/atau melanggar
larangan ketentuan Disiplin PNS, baik yang
dilakukan di dalam maupun di luar jam kerja.
INDEKS PROFESIONALITAS ASN
UU 5 / 2014
01 Undang – Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang
PP 11 / 2017 Aparatur Sipil Negara
S-3 25
20 S-2
D-IV / S-1 15
D-III
10
1 < SMA
02
KOMPETENSI (40%)
Diklat Kepemimpinan (15%)
JPT / JA / JP jika sudah mengikuti Pelatihan Kepemimpinan sesuai
jenjang jabatan yang diduduki mendapat nilai 15%. Jika belum maka
nilainya 0 (nol).
Cukup (61-75)
Sedang (51-60)
* Penilaian Kinerja yang baru PermenpanRB …/…. Sudah tidak mengenal nilai, hanya mengela Predikat.
DISIPLIN (5%)
Riwayat Hukuman Disiplin 5 Tahun terakhir
04
1 KUALIFIKASI Data 25 a. S3 25
Pendidikan b. S2 20
Formal c. S1 / DIV 15
Terakhir d. DIII 10
e. DI/DII/SMA Sederajat 5
f. Di bawah SMA 1
2 KOMPETENSI Data 40 a. Diklatpim (JPT, JA, JP) 15
Pengembangan b. Diklat Fungsional (JaFung) 15
Kompetensi c. Diklat Teknis 20 JP (JPT,JA,JP, JaFung) / 15 / 22,5
(Pelaksana)
d. Seminar, workshop, konferensi(setara), 10 / 17,5
kursus, magang dan sejenisnya, dibuktikan
dgn sertifikat, surat tugas dan sejenisnya.
(JPT, JA, JP, JaFung) / (Pelaksana)
3 KINERJA Data Hasil 30 Nilai SKP & Perilaku Kerja
Penilaian a. Sangat Baik (91 - 100) 30
Kinerja b. Baik (76 – 90) 25
c. Cukup (61 – 75) 15
d. Sedang ( 51 – 60) 5
e. Kurang (<50) 1
4 DISIPLIN Riwayat 5 a. Tidak ada HukDis 5
Hukuman b. HukDis Ringan 3
Disiplin 5 c. HukDis Sedang 2
Tahun terakhir d. HukDis Berat 1
100 100
KATEGORI TINGKAT PROFESIONALITAS ASN
sebagai dasar penilaian & evaluasi untuk pengembangan Pegawasi ASN
91 - 100
81 - 90
71 – 80
61 – 70
< 60
• Target Pengukuran IP ASN : Seluruh
Pegawai
• Dikoordinasikan oleh unit kerja yang
bertanggung jawab dalam pengelolaan
Pegawai ASN pada masing-masing
instansi (BKPSDM)
• Penginputan oleh ASN ybs / BKPSDM :
SAPK / MYSAPK / SIASN
• Sumber Data : SAPK, PUPNS/PDM,
BKPSDM, Individu
• IP ASN diukur secara berkala setiap
Tahun
• IP ASN Individu -> IP ASN Instansi
• IP ASN MENJADI SALAH SATU INDIKATOR
PERHITUNGAN PEMBERIAN TPP/TUKIN
• Setiap Perangkat Daerah / Unit Kerja, ketika melaksanakan kegiatan Pelatihan,
Bimtek, Sosialisasi, Workshop, Coaching Clinic, Seminar, Konferensi, Magang,
dan lain sebagainya baik Klasikal (tatap muka / di kelas) maupun Daring
(online): Agar Memberikan Sertifikat kepada Peserta. Bisa e-Sertifikat
ataupun Dicetak. Kemudian secara kolektif mengirimkan salinan / softcopy
e-sertifikat ke BKPSDM.
• Setiap ASN (PNS + PPPK) yang mengikuti kegiatan-kegiatan tersebut: Agar
Memberikan Sertifikat (/ Surat Tugas / Surat Undangan) kepada Peserta.
Bisa e-Sertifikat ataupun Dicetak. Kemudian secara kolektif mengirimkan
salinan / softcopy e-sertifikat ke BKPSDM.
IP ASN
UPAYA MENINGKATKAN IP ASN
KUALIFIKASI KOMPETENSI
• Mengambil Pendidikan ke Jenjang yang • Aktif mengikuti Pelatihan, Seminar, dan
lebih tinggi (pemberian tugas belajar / sejenisnya secara Online;
mandiri, mempermudah pemberian izin); • Mengikuti Pelatihan Kepemimpinan, Fungsional
• Mengusulkan kepada LAN/MENPAN/BKN dan Teknis
pengukuran nilai jenjang pendidikan • Pertukaran PNS;
disesuaikan dengan jenjang jabatan. • PNS Magang di Instansi Lain termasuk Swasta.
DISIPLIN KINERJA
• Menaati KEWAJIBAN dan MENGHINDARI • Menganggarkan dan melaksanakan kegiatan
LARANGAN yang ditentukan dalam yang berkontribusi secara langsung dalam
peraturan perundang-undangan mencapai target Indikator Kinerja Utama
Kepala PD yang merupakan penjabaran dari
IKU Kepala Daerah;
• Transformasi Jabatan Fungsional