Maknanya, kesigapan dan kesiapan mental merupakan modal diri manusia tatkala hidup
bersama alam dan dinamikanya. Keempat, kekuatan utama manusia yang tertinggi adalah
dikabulkannya doa oleh Tuhan di kala suka dan duka dalam kehidupan. Bila keempat poin ini
dipegang teguh oleh manusia, maka sikap waspada dan bersyukur dengan karunia Ilahi atas alam
beserta isinya (yang dijadikan sandaran hidup) selalu menjadi denyut nadi manusia. Sikap
ini mengurangi karakter sombong manusia tatkala ‘berkuasa’ bersama alam sebagai tempat
berpijak dan tempat menjunjung kehidupannya. Kata Kunci : Musibah, Tuhan, Syukur, Kuasa
Ilahi
2. Belajar mandiri adalah kegiatan belajar aktif yang didorong oleh niat atau motif untuk
menguasai kompetensi tertentu guna mengatasi suatu masalah dan dibangun dengan bekal
pengetahuan atau kompetensi yang telah dimiliki. Seseorang yang sedang menjalankan
kegiatan belajar mandiri lebih ditandai / dan ditentukan oleh yang mendorongnya belajar/
bukan oleh kemampuan fisik kegiatan belajarnya. Pembelajar dapat sedang belajar sendirian,
belajar kelompok atau sedang dalam kegiatan belajar di kelas. Apabila motif yang mendorong
kegiatan belajar adalah motif untuk menguasai suatu kompetensi yang diinginkan maka
pembelajar sedang menjalankan belajar mandiri. Belajar mandiri jenis ini disebut sebagai
Self-motivated Learning.
3. Pada era digital pada saat ini Internet rasanya sudah sangat mudah dijangkau dan melekat di
dalam kehidupan sehari-hari, khususnya bagi para kalangan remaja. Pada dasarnya internet
mampu membantu banyak menyelesaikan kegiatan manusia seperti pekerjaan, pelajaran dan
komunikasi. Namun pada jejaring internet yang disebut sosial media dan dunia maya
puntidak terlepas dari berbagai hal yang sangat bernilai negatif dan dapat menimbulkan
dampak yang sangat buruk terhadap penggunanya. Pada usia menginjak remaja tentu sangat
masih labil dalam hal apapun baik untuk mengambil keputusan dan melakukan apapun, tentu
sangat dibutuhkan bimbingan orang tua untuk melakukan banyak hal.
Penyuntingan:
Pada era digital saat ini internet sangat mudah dijangkau dan melekat di kehidupan sehari-
hari, khususnya bagi para kalangan remaja. Pada dasarnya internet dapat membantu
menyelesaikan kegiatan manusia seperti pekerjaan, pelajaran dan komunikasi. Namun pada
jejaring internet yang disebut sosial media dan dunia maya puntidak terlepas dari berbagai
hal yang bernilai negatif dan dapat menimbulkan dampak yang buruk terhadap penggunanya.
Pada usia remaja tentu masih sangat labil dalam hal apapun, baik untuk mengambil keputusan
dan melakukan apapun. Hal ini sangat dibutuhkan bimbingan orang tua untuk melakukan
banyak hal.