Kompleksitas Aktivitas Tradisi Dalam Novel Entrok Karya Okky Madasari - Kajian Antropologi Sastra
Kompleksitas Aktivitas Tradisi Dalam Novel Entrok Karya Okky Madasari - Kajian Antropologi Sastra
disusun oleh:
Aisyah Fitriani
J1B021004
Dalam mengabadikan hal tersebut, karya sastra sangat berperan penting karena
karya sastra dianggap sebagai media yang memotret kehidupan masyarakat pada
saat itu kemudian dituangkan dalam bentuk tulisan. Menurut Sadewa
(2010:65-66), dalam mengkaji suatu karya sastra dapat melalui berbagai
pendekatan yang tentunya berkaitan, salah satunya adalah pendekatan
Antropologi Sastra. Maka dalam penelitian ini, penulis akan menganalisis
kompleksitas aktivitas tradisi yang terdapat dalam novel “Entrok” karya Okky
Madasari. Dalam beberapa bagian, novel tersebut menjelaskan bagaimana sang
tokoh masih mempercayai, menghormati bahkan menyembah para leluhur yang
dimana hal tersebut adalah kebiasaan dari masyarakat terdahulu. Dilakukannya
penelitian ini diharapkan dapat menambah pengetahuan bagi para pembaca, serta
menjadikannya data bagi peneliti selanjutnya terlebih untuk penelitian
menggunakan pendekatan antropologi sastra.
Antropologi sastra menurut Endraswara (2013:4) adalah salah satu teori untuk
mengkaji atau melakukan penelitian terhadap pengaruh timbal balik suatu karya
sastra dengan kebudayaan yang ada dalam masyarakat. Ratna (2011:31)
mengatakan bahwa antropologi sastra merupakan pemahaman terhadap karya
sastra yang berkaitan dengan kebudayaan. Antropologi sastra sendiri lahir karena
banyak sekali karya sastra yang membahas nilai budaya, dan seperti hakikat karya
sastra yang dimana menjadi cermin kehidupan masyarakat. Dalam pembagiannya,
karya sastra termasuk ke dalam antropologi kultural yang menitik beratkan pada
dua hal, yakni melakukan penelitian terhadap tulisan etnografi untuk melihat
keindahannya, serta sisi pandang etnografi untuk melihat aspek budaya
masyarakat. Oleh karena itu, dengan penjelasan di atas dapat dikatakan jika karya
sastra dengan budaya saling berkaitan.
Dalam novel dengan judul “Entrok” karya Okky Madasari terdapat beberapa
tradisi yang masih dilakukan oleh para tokoh di dalamnya. Tokoh Marni yang
masih mempercayai, menghormati, bahkan menyembah para leluhur. Hal itu tentu
saja ditentang oleh anaknya sendiri, Rahayu. Rahayu meyakini yang dilakukan
Marni dalam mempercayai leluhur adalah tradisi yang tidak benar. Dalam novel
ini, Okky Madasari berusaha menyajikan bagaimana tradisi terdahulu masih
dilakukan masyarakat selain konflik ketidakadilan yang dialami olehnya sendiri.
Penelitian ini berfokus bagaimana aktivitas Marni dalam melakukan tradisi salah
satunya menyembah para leluhur yang sudah tidak ada. Berikut data terkait
kompleksitas aktivitas tradisi dalam novel “Entrok” karya Okky Madasari:
BAB III TINJAUAN PUSTAKA 3.1. Tradisi 3.1.1. Pengertian Tradisi Tradisi
Ratna, N. K. (2004). Teori, metode & teknik penelitian sastra: dari strukturalisme