Sistem Waktu-
Waktu-Nyata
y
p
akselerometer tidak dapat
Pitch
Yaw
seterusnya ?
y
RTS/Endro Ariyanto/20100824 #2
Pendahuluan (3)
Contoh 2:
Sistem sensor suhu yyang
g digunakan
g untuk mendeteksi
temperatur reaktor nuklir harus dapat memberikan
response yang “sangat cepat”, yaitu dalam hitungan 10
mikro detik dalam mengirimkan data atau sinyal ke
komputer pusat bila sensor tersebut mendeteksi adanya
temperatur yang melebihi batas yang diijinkan
Apa akibatnya bila sensor tersebut terlambat
memberikan sinyal selama satu detik ?
Apakah sistem tersebut termasuk real-time system ?
RTS/Endro Ariyanto/20100824 #3
Pendahuluan (4)
Contoh 3:
Suatu sistem ppemesanan tiket p
pesawat terbang g
menerapkan sistem jaringan komputer yang terhubung
ke seluruh agen. Pada saat petugas pemesanan tiket
menerima permintaan dari calon penumpang
penumpang, petugas
tersebut segera memeriksa ketersediaan tempat duduk
untuk tujuan yang dipesan. Dalam waktu kurang dari 15
d tik calon
detik l penumpang tersebut
t b t harus
h sudah
d h dapat
d t
menerima jawaban apakah tiket yang dipesan tersedia
atau tidak
Apa akibatnya bila calon penumpang tersebut baru dapat
menerima jawaban setelah menunggu selama 5 menit ?
Apakah
A k h sistem
i t tersebut
t b t termasuk
t k real-time
l ti system
t ?
RTS/Endro Ariyanto/20100824 #4
Pendahuluan (5)
Sistem:
adalah sebuah kotak hitam (black box) yang
y g
mempunyai satu atau lebih masukan (input) dan
satu atau lebih keluaran (output)
i1 o1
in om
Response time:
adalah waktu yyang
g diperlukan
p oleh suatu sistem untuk
menghasilkan semua keluaran/output yang sesuai
dengan setiap masukan/input yang diberikan sejak
masukan tersebut diberikan ke sistem
Real-time system (sistem waktu-nyata):
adalah sistem yang dalam menghasilkan keluaran
(output) atau response tidak melebihi batas waktu
(response-time constraint) yang telah ditetapkan
Pelanggaran terhadap batas waktu tersebut akan
mengakibatkan penurunan performansi sistem atau
bahkan dapat
p mengakibatkan
g bencana
RTS/Endro Ariyanto/20100824 #7
Terminologi dan Definisi (3)
RTS/Endro Ariyanto/20100824 #8
Terminologi dan Definisi (4)
RTS/Endro Ariyanto/20100824 #9
Terminologi dan Definisi (5)
Embedded system:
adalah sistem waktu-nyata
y yyang
g digunakan
g untuk
mengendalikan hardware (perangkat keras) untuk fungsi
khusus/tertentu dimana software pengendalinya
‘ditanam’
ditanam di dalamnya
Misal: mikroprosesor yang digunakan untuk mengontrol
campuran udara dan bensin pada karburator mobil (EFI),
unit pengukur inersial yang digunakan pada pesawat
ulang alik, dll
Event (interrupt):
adalah kejadian (sinyal) yang dapat menyebabkan
program
p g counter dari p
program
g yang
y g sedangg dieksekusi
berubah sehingga flow control program tersebut menjadi
tidak urut
RTS/Endro Ariyanto/20100824 #10
Terminologi dan Definisi (6)
2 Interrupt
return
location
Interrupt PC
signal
1
Interrupt
CPU 3 handler
location
Interrupt tunggal:
1. Selesaikan instruksi sekarang
2. Simpan PC ke interrupt return location
3. Ambil PC dari interrupt handler location
Interrupt jamak:
1. Selesaikan
1 S l ik instruksi
i t k i sekarang
k
2. Simpan PC ke interrupt return location i
3. Ambil PC dari interrupt handler location i RTS/Endro Ariyanto/20100824 #12
Terminologi dan Definisi (8)
Synchronous event:
adalah event yyangg kapan
p saat
terjadinya dapat diprediksi
Misal: kotak pilihan dalam
fl
flowchart
h t
Asynchronous event:
adalah event/trigger yang kapan
saat terjadinya tidak dapat diduga,
biasanya berasal dari eksternal
sistem
Misal: tick p
pada waktu (jam)
(j )
seberapapun akurasinya tetap tidak
dapat diprediksi
RTS/Endro Ariyanto/20100824 #13
Terminologi dan Definisi (9)
Aperiodic event:
adalah event yang terjadi tidak pada interval
yang teratur (periodik)
Misal: instruksi pencabangan pada kondisi
normal
Sporadic event:
adalah aperiodic event yang terjadi cenderung
sangat jarang
Misal: instruksi pencabangan pada kondisi
khusus ((untuk penanganan
p g kesalahan))
Sistem deterministik:
adalah sistem yyang
g dapat
p memberikan hasil/keluaran
/
dan keadaan (state) berikutnya secara pasti (dapat
dipastikan) untuk setiap keadaan (state) yang mungkin
dan untuk setiap masukan yang diberikan
Event deterministik:
adalah event/trigger yang menghasilkan keadaan
berikutnya (next state) dan keluaran yang sudah pasti
Sistem non deterministik:
adalah sistem yang dapat memberikan hasil/keluaran
dan keadaan (state) berikutnya secara tidak pasti untuk
setiap keadaan (state) atau masukan yang diberikan
Misal: Mesin casino
RTS/Endro Ariyanto/20100824 #15
Terminologi dan Definisi (11)