Anda di halaman 1dari 4

Nama 89: Alfarezi

Nim : C1B021206

Kelas/Prodi : R02 Manajemen

Dosen Pengampu : Adi Ikhsan Syukri Amri, S.E., M.M

Tugas Socio Technopreneurship

 Sebutkan resiko-resiko yang dihadapi oleh pelaku usaha Sociopreneurship dan


Technopreneurship serta apa solusi menurut kalian masing-masing!

1. Resiko pelaku usaha Sociopreneurship


 Kita Bisa.com
1. Tidak mencapai target dana
Keberhasilan crowdfunding sangat bergantung pada kerelaan pada investor
untuk membantu mengembangkan bisnis. Meskipun informasi yang sudah
disampaikan sudah menarik dan cukup jelas, tak memungkinkan untuk tidak
adanya dana yang berhasil didapat. Dalam riset yang dilakukan oleh Statista,
pendanaan yang sukses diplatfrom crowdfunding Kickstarter pada juli 2021
hanya berkisar 38,92%. Itu artinya, tidak semua bisnis yang berkampanye
mengumpulkan dana akan berhasil memenuhi target. Kemudian, resiko
kegagalan bisnis pun akan semakin besar karena proses produksi dapat tertuda
atau berhenti.
2. Ide bisnis dicuri
Ketika melakukan crowdfunding, kamu juga perlu menjekaskan detail ide
bisnismu kepublik, mengapa bisnismu ini unik dan berbeda dari yang lain.
Karena bukan hanya calon investor yang akan mengetahui informasi tersebut,
tapi juga competitor yang secara tak langsung mengamati pendanaan [pada
platform penyedia crowdfunding.
Solusi menurut pendapat saya:
Menurut pendapat saya jika sebelum ide bisnis kita dicuri akan sebaiknya kita membagikan
ekuitas agar orang-orang cenderung tidak mencuri ide kita. Melakukan dokumentasikan
semuanya seperti kebiasaan yang sehat untuk mendokumentasikan percakapan, pekerjaan, rapat
bahkan email yang sama kepihak lain. Dan yang terakhir kita selalu melakukan pemeriksaan
latar belakang bahwa orang yang bekerja atau berencana untuk bekerja dengan kita memiliki
riwayar yang bersih.
Dan solusi jika kita tidak mencapai target dana yaitu kita bisa melakukan strategi yang baru agar
target dana tersebut tercukupi dan kita harus tetap optimis bahwa kita akan berhasil.
 Du Anyam
1. Tidak semua produk yang dipasarkan terjual habis
Tidak semua produk Du Anyam terjual habis karena postioning produk yang
dimana strategi positioning produk harus mampu menempatkan atau
memposisikan produk menjadi tampak berbeda sehinga mampu menarik
perhatian konsumen.

Solusi menurut pendapat saya:


Menurut pendapat saya kita bisa mengubah custom produk, dalam hal ini kemasan atas produk
sangat berpengaruh pada daya tarik konsumen. Kita bisa mempercantik kemasan produk kita
dengan perpaduan kualitas warna pada produk agar tidak membosankan.

 Wecare.id
2. Resiko pelaku usaha Technopreneurship
 Gojek
1. Penggunaan berahlih kepesaing gojek.
2. Adanya penurunan pendapatan dapat mengakibatkan operasional aplikasi
gojek tidak berjalan dengan baik.
3. Adanya driver/mitra gojek yang berhenti.
4. Risiko driver/mitra berhenti beroprasi karena sepinya pengguna aplikasi
gojek.
5. Risiko aplikasi lemot dan aplikasi mengalami gangguan.

Solusi menurut pendapat saya:


Menurut saya supaya tidak terjadinya resiko pada gojek kita dapat menggunakan smartphone
dengan spesifikasi yang sesuai, selalu memperbarui aplikasi driver gojek, dan kita harus
penyetelan GPS akurasi yang tinggi dan terpercaya.

 Ruang Guru
Resiko aplikasi online dari Ruang Guru ini adalah:
1. Aplikasi yang banyak belum diketahui.
2. Vidio materi yang tidak bisa didownload.
3. Aplikasi yang lumayan besar sehingga memakan banyak memori smartphone
maupun laptop.

Solusi menurut pendapat saya:


Menurut pendapat saya Ruang Guru harus melakukan upgrade terhadap aplikasi online tersebut
supaya video materi bisa terdownload dan melakukan strategi agar aplikasi Ruang Guru tesebut
banyak diketahui dan diminati serta membuat inovasi terbaru agar pembelajaran berjalan dengan
lancer.

 Traveloka
1. Bersaing dengan competitor yang lebih murah.
2. Memiliki tampilan aplikasi yang kurang ramah.
3. Belum bisa mecakup kesemua negara.
4. Resiko penipuan.

Solusi menurut pendapat saya:


Menurut pendapat saya agar Traveloka tidak mengalami resiko perusahaan tersebut harus
melakukan strategi supaya masyarakat tidak tertarik pada competitor yang lain.
DAFTAR PUSTAKA

Ananda “Gramedia Blog”. Diakses dari https://www.gramedia.com/best-seller/crowdfunding/

Kevin Marcelino, Lusiyanah, Alfian Efendi, Vania Valencia & Niken (2020). “Studi Kasus Risk
Register Pt. Aplikasi Karya Anak Bangsa (Gojek)”. Diakses dari
https://www.coursehero.com/file/75672993/gojek-2pptx/

Riswan Suandi (2022). Diakses dari https://droidly.co/kelebihan-dan-kekurangan-traveloka/

Anda mungkin juga menyukai