Anda di halaman 1dari 11

Nama : Dimas Hermanto

Nim : 216601329

Tugas MID matkul Perekonomian Indonesia

Nomor Absen 42

Materi Perkembangan Sektor UMKM dan Koperasi

20 soal beserta jawabannya

1. apa kontribusi Sektor UMKM dalam perkembangan perekonomian indonesia?

Jawab: Peran UMKM sangat besar untuk pertumbuhan perekonomian Indonesia,


dengan jumlahnya mencapai 99% dari keseluruhan unit usaha. Kontribusi UMKM
terhadap PDB juga mencapai 60,5%, dan terhadap penyerapan tenaga kerja adalah
96,9% dari total penyerapan tenaga kerja nasional.

2. Bagaimana cara pemerintah untuk mendongkrak agar UMKM dapat tumbuh dan
berkembang?

Jawab: Sebagai salah satu upaya pemerintah untuk memajukan UMKM, berikut
merupakan rincian program PEN untuk UMKM, yaitu:

• Subsidi bunga/margin

• Belanja Imbal Jasa Penjaminan (IJP)

• Penempatan Dana Pemerintah di perbankan

• Penjaminan loss limit kredit UMKM

• Pajang penghasilan final UMKM ditanggung pemerintah

• Pembiayaan investasi kepada koperasi melalui Lembaga Pengelola Dana


Bergulir (LPDB) koperasi UMKM
• Program Bantuan Presiden (Banpres) Produktif Usaha Mikro.

3. apa pengertian dari Koperasi?

Jawab: Koperasi adalah badan usaha yang beranggotakan orang-seorang atau badan
hukum Koperasi dengan melandaskan kegiatannya berdasarkan
prinsip Koperasi sekaligus sebagai gerakan ekonomi rakyat yang berdasar atas asas
kekeluargaan.

4. jelaskan ciri-ciri dari koperasi?

Jawab: Ciri-ciri Koperasi secara umum:


- Keanggotaannya bersifat sukarela.
- Rapat anggota merupakan kekuasaan tertinggi dalam koperasi.
- Bersifat nonkapitalis.
- Kegiatan koperasi berdasarkan prinsip swadaya, swakerta, dan swasembada.
- Merupakan perkumpulan orang.
- Pembagian keuntungan dilakukan berdasarkan perbandingan jasa. Dalam hal ini, jasa
modal dibatasi.
- Modal bersifat tidak tetap, dapat berubah sesuai banyaknya simpanan anggota.
- Tidak mementingkan pemasukan modal atau pekerjaan usaha, melainkan
keanggotaan pribadi dengan - prinsip kebersamaan.
- Setiap anggota memiliki satu suara di dalam rapat tanpa memerhatikan modal masing-
masing.
- Setiap anggota bebas keluar-masuk sehingga koperasi tidak memiliki modal
permanen.
- Memiliki badan hukum.
- Menjalankan suatu usaha.
- Penanggung Jawab koperasi adalah pengurus.
- Tidak bertujuan mencari laba sebesar-besarnya.
- Merupakan usaha bersama kekeluargaan dan kegotongroyongan.
- Kerugian dipikul bersama, yakni seluruh anggota koperasi.

5. apa tujuan dari lembaga Koperasi?

Jawab: koperasi bertujuan untuk meringankan beban ekonomi anggota koperasi,


memperbaiki kesejahteraan anggota koperasi secara khusus, dan masyarakat secara
umum.

6. apa yang di maksud UMKM?

Jawab: UMKM (usaha mikro kecil dan menengah) adalah usaha produktif yang
dimiliki perorangan maupun badan usaha yang telah memenuhi kriteria sebagai usaha
mikro.

7. ciri-ciri dari UMKM adalah?

Jawab:

• Jenis komoditi/ barang yang ada pada usahanya tidak tetap, atau bisa berganti
sewaktu-waktu
• Tempat menjalankan usahanya bisa berpindah sewaktu-waktu
• Usahanya belum menerapkan administrasi, bahkan keuangan pribadi dan
keuangan usaha masih disatukan
• Sumber daya manusia (SDM) di dalamnya belum punya jiwa wirausaha yang
mumpuni
• Biasanya tingkat pendidikan SDM nya masih rendah
• Biasanya pelaku UMKM belum memiliki akses perbankan, namun sebagian
telah memiliki akses ke lembaga keuangan non bank
• Pada umumnya belum punya surat ijin usaha atau legalitas, termasuk NPWP

8. sebut dan jelaskan jenis-jenis UMKM?

Jawab:
1). Usaha Kuliner

Salah satu bisnis UMKM yang paling banyak digandrungi bahkan hingga kalangan
muda sekalipun. Berbekal inovasi dalam bidang makanan dan modal yang tidak terlalu
besar, bisnis ini terbilang cukup menjanjikan mengingat setiap hari semua orang
membutuhkan makanan.

2). Usaha Fashion

Selain makanan, UMKM di bidang fashion ini juga sedang diminati. Setiap tahun mode
trend fashion baru selalu hadir yang tentunya meningkatkan pendapatan pelaku bisnis
fashion.

3). Usaha Agribisnis

Siapa bilang usaha agribisnis di bidang pertanian harus bermodalkan tanah yang luas.
Anda bisa memanfaatkan perkarangan rumah yang disulap menjadi lahan agrobisnis
yang menguntungkan.

9. sebut dan jelaskan klasifikasi UKM (usaha kecil menengah)?

Jawab:

1) Livelihood Activities, yaitu UKM yang dimanfaatkan sebagai kesempatan


kerja untuk mencari nafkah, yang lebih umum dikenal sebagai sektor informal.
Misalnya adalah pedagang kaki lima.

2) Micro Enterprise, yaitu UKM yang punya sifat pengrajin namun belum punya
sifat kewirausahaan.

3) Small Dynamic Enterprise, yaitu UKM yang telah memiliki jiwa


entrepreneurship dan mampu menerima pekerjaan subkontrak dan ekspor

4) Fast Moving Enterprise, yaitu UKM yang punya jiwa kewirausahaan dan akan
bertransformasi menjadi sebuah Usaha Besar (UB).
10. sebut dan jelaskan kriteria UMKM?

Jawab:

1). Usaha Mikro

Pengertian usaha mikro diartikan sebagai usaha ekonomi produktif yang dimiliki
perorangan maupun badan usaha sesuai dengan kriteria usaha mikro.

Usaha yang termasuk kriteria usaha mikro adalah usaha yang memiliki kekayaan bersih
mencapai Rp 50.000.000,- dan tidak termasuk bangunan dan tanah tempat usaha. Hasil
penjualan usaha mikro setiap tahunnnya paling banyak Rp 300.000.000,-

2). Usaha Kecil

Usaha kecil merupakan suatu usaha ekonomi produktif yang independen atau berdiri
sendiri baik yang dimiliki perorangan atau kelompok dan bukan sebagai badan usaha
cabang dari perusahaan utama. Dikuasai dan dimiliki serta menjadi bagian baik
langsung maupun tidak langsung dari usaha menengah.

Usaha yang masuk kriteria usaha kecil adalah usaha yang memiliki kekayaan bersih
Rp 50.000.000,- dengan maksimal yang dibutuhkannya mencapai Rp 500.000.000,-.
Hasil penjualan bisnis setiap tahunnya antara Rp 300.000.000,- sampai paling banyak
Rp 2,5.000.000.000,-.

3). Usaha Menengah

Pengertian usaha menengah adalah usaha dalam ekonomi produktif dan bukan
merupakan cabang atau anak usaha dari perusahaan pusat serta menjadi bagian secara
langsung maupun tak langsung terhadap usaha kecil atau usaha besar dengan total
kekayan bersihnya sesuai yang sudah diatur dengan peraturan perundang-undangan.

Usaha menengah sering dikategorikan sebagai bisnis besar dengan kriteria kekayaan
bersih yang dimiliki pemilik usaha mencapai lebih dari Rp500.000.000,- hingga
Rp10.000.000.000,- dan tidak termasuk bangunan dan tanah tempat usaha. Hasil
penjualan tahunannya mencapai Rp2,5 .000.000,- milyar sampai Rp50.000.000.000,-.

11. mengapa umkm sangat di prioritaskan oleh pemerintah?

Jawab: UMKM memiliki peran penting bagi perekonomian Indonesia karena


memberikan sumbangan signifikan khususnya dalam pembentukan produk domestik
bruto dan penyerapan tenaga kerja. UMKM juga dipercaya memiliki ketahanan
ekonomi yang tinggi sehingga dapat menjadi penopang bagi stabilitas sistem keuangan
dan perekonomian.

12. apa syarat yang dibutuhkan untuk membuka koperasi?

Jawab: Sebuah koperasi dapat didirikan apabila memenuhi syarat-syarat sebagai


berikut:

1. Koperasi harus memiliki sejumlah anggota

Anggota harus terdiri atas warga negara Indonesia yang:

• Mampu untuk melakukan tindakan hukum

• Menerima landasan idiil sebagai asas dan sendi dasar koperasi

• Sanggup dan bersedia melakukan kewajiban dan hak sebagai anggota


sebagaimana tercantum dalam Undang-undang No. 25 tahun 1992, Anggaran
Dasar, dan Anggaran Rumah Tangga serta peraturan koperasi lainnya.

Anggota yang sudah memenuhi syarat tersebut harus berjumlah sekurang-kurangnya


20 orang.

2. Koperasi harus memiliki AD dan ART

Dalam melakukan kegiatan, tiap organisasi harus memiliki pedoman dan tata cara
bagaimana mencapai tujuan yang telah ditentukan. Di mana tempat dan daerah kerja
koperasi, apa asas, tujuan, dan usahanya itu semua terdapat dalam AD dan ART.
Dalam Anggaran Dasar dalam akta pendirian koperasi memuat sekurang-kurangnya:

a) Daftar nama pendiri

b) Nama dan tempat kedudukan

c) Maksud dan tujuan serta bidang usaha

d) Ketentuan mengenai keanggotaan

e) Ketentuan mengenai Rapat Anggota

f) Ketentuan mengenai pengelolaan

g) Ketentuan mengenai permodalan

h) Ketentuan mengenai jangka waktu berdirinya

i) Ketentuan mengenai pembagian sisa hasil usaha

j) Ketentuan mengenai sanksi.

3. Koperasi harus memiliki pengurus

Setiap organisasi, termasuk organisasi ekonomi, baik sektor negara, swasta maupun
koperasi harus mempunyai pengurus dengan ketentuan sebagai berikut:

a) Tugas/kewajiban pengurus koperasi adalah memimpin organisasi dan usaha


koperasi serta mewakilinya di muka dan di luar pengadilan sesuai dengan
keputusan rapat anggota
b) Pengurus dapat memperkerjakan seorang atau beberapa orang melakukan
pekerjaan sehari-hari.
c) Pengurus bertanggung jawab melaporkan kepada rapat anggota tentang:

d) Segala sesuatu yang menyangkut tata kehidupan koperasi dan


e) Segala laporan pemeriksaan atas tata kehidupan koperasi. Khusus mengenai
laporan tertulis dari badan pemeriksa, pengurus menyampaikan pula salinannya
kepada pejabat.

f) Tiap-tiap anggota pengurus harus memberi bantuan kepada pejabat yang


sedang melakukan tugasnya. Untuk keperluan itu, ia diwajibkan memberi
keterangan yang diminta oleh pejabat dan memperlihatkan segala pembukuan
perbendaharaan,serta persediaan dan alat-alat inventaris yang menjadi dan
merupakan kekayaan koperasi.
g) Pengurus kewajiban menyelenggarakan rapat anggota tahunan menurut
ketentuan yang tercantum di dalam anggaran dasar.
h) Pengurus wajib mengadakan buku daftar anggota pengurus yang cara
penyusunannya dilakukan menurut ketentuan yang ditetapkan oleh pejabat.
i) Pengurus harus menjaga kerukunan anggota dan melayaninya.

4. Koperasi harus memperoleh pengesahan sebagai badan hukum koperasi

12. Bagaimana kah Cara mendapatkan badan hukum koperasi adalah sebagai berikut?

Jawab:

a) Untuk mendapatkan hak badan hukum, pendiri koperasi mengajukan akta


pendirian kepada pejabat. Akta pendirian yang dibuat dalam rangkap 2 (dua),
satu diantaranya bermaterai, bersama-sama petikan berita acara tentang rapat
pembentukan yang memuat catatan tentang jumlah anggota dan nama mereka
yang diberi kuasa untuk menandatangani akta pendirian, dikirim kepada
pejabat.

b) Pada waktu menerima akta pendirian, pejabat mengirim/menyerahkan sehelai


tanda terima yang bertanggal kepada pendiri koperasi.

c) Jika pejabat berpendapat bahwa isi akta pendirian itu tidak bertentangan dengan
undang-undang, maka akta pendirian didaftar dengan memakai nomor urut
dalam buku daftar umum yang disediakan untuk keperluan itu pada kantor
pejabat.

d) Tanggal pendaftaran akta pendirian berlaku sebagai tanggal resmi berdirinya


koperasi.

e) Kedua buah akta pendirian tersebut dibubuhi tanggal, nomor pendaftaran, serta
tanda pengesahan oleh pejabat atas kuasa menteri. Sebuah akta pendirian yang
tidak bermaterai disimpan di kantor pejabat, sedangkan yang lainnya (yang
bermaterai) dikirimkan kepada pendiri koperasi.

f) Jika terdapat perbedaan antara kedua akta pendirian yang telah disahkan
tersebut maka akta pendirian yang disimpan di kantor pejabatlah yang dianggap
benar.

g) Pejabat mengumumkan setiap pengesahan koperasi di dalam berita negara.

h) Buku daftar umum beserta akta yang disimpan pada kantor pejabat dapat dilihat
dengan cuma-cuma oleh umum; salinan ataupun petikan akta dapat diperoleh
dengan mengganti biaya.

i) Menteri dapat mengadakan pengecualian mengenai pembayaran bea materai


atas akta pendirian.

13. Bagaimana cara memberdayakan koperasi agar tetap sebagai soko guru
perekonomian Indonesia?

Jawab: Pemerintah meminta masyarakat untuk mengembangkan koperasi dan UMKM


dalam rangka meningkatkan kinerja usahanya. Selama ini keterbatasan koperasi dan
UMKM adalah dalam bidang sumber daya manusia (SDM) serta penerapan teknologi
maupun keterbatasan informasi, produksi dan pemasaran. Oleh sebab itu keterbatasan
SDM ini harus menjadi hal yang penting dan strategis utama untuk dikembangkan. Jadi
harus diupayakan bagaimana cara dan melaksanakan program dalam rangka
meningkatkan kualitas SDM.

14. Kenapa koperasi yang menjadi sokoguru perekonomian di indonesia?

Jawab: Karena koperasi berlandskan prinsip gotong royong yang sesuai dengan
kehidupan diindonesia, dan berlandaskan musyawarah dan pemerataan ekonomi
kerakyatan.

15. Mengapa koperasi dianggap tepat untuk melakukan atau menjalankan usaha mikro
dan usaha kecil?

Jawab: Karena koperasi sendiri menjadi sokoguru perekonomian nasional dengan


mengedepankan asas kekeluargaan dalam kegiatan usahanya, selain itu usaha
koperasi sendiri pada umumnya untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat luas
sehingga masyarakat dapat terpenuhi kebutuhannya dari kehadiran koperasi.

16. Apa yang menjadi tantangan bagi UKM koperasi dalam mengembangkan
usahanya?

Jawab: Permasalahan UKM paling utama adalah minimnya modal usaha. Akibatnya,
para pengusaha tidak bisa menaikkan jumlah produksinya untuk mencapai omzet lebih
banyak. Ide bisnis baru untuk perluasan usaha pun kerap kali harus disingkirkan jauh-
jauh karena permasalahan yang satu ini.

17. Jelaskan apa saja yang menjadi perbedaan koperasi dengan usaha mikro kecil
menengah UMKM?

Jawab:Koperasi dan UMKM memiliki pemilik yang berbeda.


Pemilik koperasi merupakan mereka yang memakai jasa koperasi. Sementara itu
pemilik UMKM adalah perseorangan maupun badan usaha yang menanamkan modal
pada usaha tersebut. Pada dasarnya koperasi merupakan badan usaha milik bersama.

18. Bagaimana peran koperasi dalam pengembangan UMKM?


Jawab: Peran koperasi dalam penyelenggaraan UMKM adalah sebagai penyedia
modal dalam kegiatan UMKM. Modal merupakan salah satu unsur
utama dalam menyelenggarakan kegiatan usahawan, dengan adanya modal yang cukup
banyak atau besar, para usahawan dapat mengembangkan usahanya lebih besar lagi.

19. Bagaimana upaya pemerintah mendorong sektor usaha mikro kecil dan menengah
agar memiliki daya saing melalui subsidi?

Jawab: upaya pemerintab mendorong sektor usaha mikro, kecil, dan menengab
(UMKM) agar memiliki daya saing melalui pemberian subsidi adalah melatih para
tenaga kerja karyawan usaha kecil menengah agar memiliki kreatifitas serta percaya
diri dalam bersaing di perekonomian global.

20. Apa upaya yang dilakukan pemerintah untuk menekan dampak negatif yang
ditimbulkan oleh suatu kegiatan atau usaha terhadap lingkungan?

Jawab:

Upaya yang dilakukan pemerintah untuk menekan dampak yang ditimbulkan oleh
suatu kegiatan atau usaha terhadap lingkungan adalah menerapkan pemberlakuan
AMDAL atau Analisa Mengenai Dampak Lingkungan.

Anda mungkin juga menyukai