SRI UMIATi
SISTEM PERKULIAHAN
• Kuliah dilaksanakankan secara online, menggunakan I LEARN
Universitas Andalas.
• Materi Kuliah diberikan perminggu.
• Mahasiswa diwajibkan mengikuti kuliah online, mengerjakan
tugas latihan yang diberikan, mengerjakan tugas besar yang
diberikan, mengikuti UTS dan mengikuti UAS.
• Mengikuti seluruh kegiatan akan diberi nilai dengan bobot
penilaian sbb:
Tugas Besar Perorangan = 50 %
UTS = 15%
UAS = 15 %
Tugas Kecil/Kehadiran = 10%
Ujian Praktikum AutoCad = 10 %
KULIAH MINGGU I
GAMBAR REKAYASA
Gambar Rekayasa yang tertuang dalam kurikulum Teknik Sipil adalah ilmu yang
mempelajari dasar-dasar menggambar bangunan.
Tujuan agar mahasiswa:
Mahasiswa mampu mampu memahami gambar bangunan yang dilapangan
digunakan sebagai pedoman kerja. Gambar yang digunakan sebagai pedoman
kerja tersebut disebut sebagai gambar kerja.
Mampu menggambar design bangunan yang terukur, dengan tata cara
penggambaran yang benar.
Mata kuliah ini menjelaskan tentang fungsi gambar, alat gambar yang digunakan,
skala gambar, penamaan gambar, jenis gambar, simbol bahan, gambar proyeksi,
gambar axonometri,
Penerapan dari mata kuliah ini mahasiswa ditugaskan menggambarkan bangunan
rumah tinggal berlantai dua
PENGERTIAN GAMBAR KERJA
Berbeda dengan gambar lukisan yang merupakan karya seni dengan
tujuannya adalah untuk dinikmati keindahan lukisan tersebut.
Sedangkan “Gambar Kerja” adalah: gambar yang digunakan sebagai
panduan bagi pelaksana dilapangan dalam melaksanakan
pekerjaan.dilapangan. Dengan demikian gambar harus mudah
dipahami oleh orang teknik, mudah dibaca.
Untuk itu maka gambar kerja harus dibuat dengan cara-cara
ketentuan dan aturan yang telah disepakati bersama oleh para ahli
teknik.
Gambar kerja yang baik harus :
• Komunikatif yaitu (mudah dimengerti),
• Normatif ( sesuai aturan)
• Terukur ( digambar dengan skala)
• Efektif
PERALATAN GAMBAR
Peralatan Gambar yang digunakan membuat tugas gambar rekayasa:
1. Memgambar secara manual :
Pinsil gambar
Pinsil gambar tersedia dengan tingkat kekerasan yang berbeda. Pinsil
9 H hingga 4H termasuk pinsil yang keras.3H hingga B kekerasan
sedang,2B hingga 7B lunak.
Untuk tugas gambar gunakanlah pinsil 4H hingga B.
Pinsil 4H atau 3H atau pinsil yang keras digunakan untuk keperluan
menggambar garis yang tipis seperti layout, garis ukuran, garis arsir.
Pinsil 2H atau H digunakan untuk menggambarkan garis benda.
Sedangkan garis tebal menggunakan pinsil B.
Sepasang segi tiga (segitiga dengan sudut 45⁰ dan sudut 30⁰ dan 60⁰,
Jangka, busur derajat, penghapus, mal gambar dan lain lain.
Kertas Gambar yang digunakan Kertas A3
Gambar diatas memperlihatkan penggunaan simbol bahan pada salah satu detail yaitu
gambar detail hubungan pondasi, sloef, dan tembok batu bata, timbunan dan lantai.
Tujuan memberi simbol bahan adalah untuk memberi penjelasan gambar tentang bahan
yang digunakan. Seperti dinding tembok batu bata digambarkan dengan simbol batu
bata , kaki tembok bata dengan campuran kedap air atau trasram digambar dengan
simbol trasram. Pondasi batu kali digambarkan dengan simbol batu kali, permukaan
tanah digambarkan dengan simbol permukaan tanah, sloef beton dengan simbol beton,
timbunan pasir diberi simbol pasir dst....
Tugas Kecil 1 : Simbol Bahan
Tiap mahasiswa diminta membuat tugas simbol bahan.
Masing-masing diminta menggambarkan enam macam simbol
bahan.
Tugas digambar secara manual menggunakan pinsil gambar dan
penggaris.
Untuk garis simbol gunakan pinsil H dan garis kotak menggunakan
pinsil B, dengan ketebalan garis simbol kurang lebih 0,25 dari
ketebalan garis kotaknya. Garis kotak dianggap sebagai garis
benda. (baca ketebalan garis gambar).
Kertas yang digunakan adalah kertas putih A4,
dengan ukuran kertas (21 x 29,7) cm. Dua lembar kertas A4
Masing masing gambar simbol bahan diberi keterangan gambar.
Gambar yang telah selesai saudara foto atau scan dan dikirimkan
ke dosen melalui I learn masing masing.
Jangan lupa menuliskan nama dan nomor BP
Format Tugas Kecil Latihan1
Kertas A4