POTENSI SUMBER DAYA WILAYAH

Potensi wilayah adalah kemampuan suatu daerah yang berupa sumber daya yang
dapat diambil manfaatnya untuk dikembangkan sehingga dapat meningkatkan kemampuan
wilayah yang bersangkutan. Potensi wilayah merupakan hal yang paling penting terhadap
kemajuan suatu wilayah. Apabila wilayah tersebut mempunyai berbagai potensi yang dapat
dikembangkan oleh masyarakat sekitar dan bisa dimanfaatkan untuk meningkatkan
pendapatan ekonomi, maka potensi tersebut harus dijaga dan dikembangkan.

Sejalan dengan bergulirnya otonomi daerah dimana kota Pekanbaru terus berkembang
pesat dan menjadi salah satu kota yang besar di Indonesia. Dengan posisi wilayah yang
sangat strategis, Pekanbaru memiliki potensi yang unik, karena berada di tengah propinsi
Riau dan dijantung pulau Sumatra. Dikelilingi daerah yang kaya dengan sumber daya alam,
berada pada jalur lintas timur Sumatra dan sekaligus berfungsi sebagai pintu gerbang
Indonesia bagian barat menuju Kawasan Asia, Amerika dan Eropa. Disamping berkembang
menjadi sebuah metropolitan Pekansikawan (Pekanbaru, Siak, Kampar dan Pelalawan),
Pekanbaru juga tumbuh menjadi salah satu pusat kegiatan nasional dan memberi pengaruh
positif terhadap pertumbuhan ekonomi regional khususnya wilayah Sumatera. Perkembangan
Pekanbaru sebagai kota bisnis menempatkan kota ini sebagai kota kegiatan jasa, perdagangan
dan industri.

Perkembangan dan dinamika Pekanbaru tidak terlepas dari implementasi pilot project
(proyek percontohan) dalam mengatasi berbagai permasalahan perkotaan, pengembangan
kebijakan dan kegiatan strategis nasional khususnya dibidang infrastruktur perkotaan,
pelayanan publik dan kebijakan lainnya. Salah satu pilot project program strategis nasional
Pekanbaru diantaranya:

1. Pengembangan Kawasan Ekomoni Khusus (KEK) Pariwisata (Agrowisata) di

Kecamatan Rumbai dan Rumbai Pesisir
2. Destinasi Wisata Halal, Kementrian Pariwisata menjadikan Pekanbaru dan propinsi
Riau menjadi destinasi wisata halal dari 16 daerah lainnya di Indonesia
3. Pembangunan Kawasan Industri Tenayan Eco Industri Park (TEIP) menjadi pilot
project pembangunan Kawasan industry di Inodesia
 Berdasarkan buku kajian potensi investasi dan produk unggulan kota Pekanbaru tahun
2019, Sektor penyediaan akomodasi makanan dan minuman berdasarkan hasil analisis shift
share pada sektor ini menunjukkan pertumbuhan ekonomi di kota Pekanbaru lebih cepat
dibanding propinsi Riau. Sektor ini mempunyai daya saing yang meningkat karena
pertumbuhannya lebih cepat dari tingkat propinsi Riau. Dari hasil analisis terhadap
penyediaan akomodasi makanan dan minuman dapat disimpulkan sektor ini memiliki peluang
untuk dikembangkan menjadi sekotr unggulan karena sektor penyediaan akomodasi
makanam dan minuman mempunyai pertumbuhan lebih cepat. Dan sektor ini memiliki daya
saing komparatif dan spesialisasi baik dalam hal pertumbuhan dan kontribusinya terhadap
propinsi maupun kota.

Dengan potensi wilayah kota Pekanbaru yang sangat besar menjadi tantangan bagi
dunia Pendidikan untuk mempersiapkan sumber daya manusianya yang akan mengelola dan
mengembangkan potensi wilayah kota Pekanbaru. Disamping itu juga dengan adanya pilot
project dari pemerintah untuk kota Pekanbaru menjadi tantangan tersendiri bagi dunia
Pendidikan untuk menciptakan sumber daya manusia yang mempuni di bidang yang
dikembangan untuk menjadi potensi wilayah kota Pekanbaru. Hal ini yang menjadi dasar
pemikiran SMK Telkom Pekanbaru untuk ikut mengambil tanggungjawab sebagai
masyarakat kota Pekanbaru, agar bisa Bersama-sama menciptakan sumber daya manusia
melalui dengan rencana pembukaan keahlian baru di SMK Telkom Pekanbaru yaitu bidang
keahlian pariwisata, dengan program keahlian Kuliner.

Pendidikan kejuruan berpengaruh pada peningkatan pertumbuhan ekonomi.

Manajemen Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) yang berbasis pada potensi daerah sangat
penting karena dapat menghasilkan sumber daya manusia yang mampu memanfaatkan dan
mengembangkan potensi daerah sehingga berdampak pada pertumbuhan ekonomi. Untuk
meningkatkan kualitas SMK perlu adanya kolaborasi antara sekolah dengan kelompok
masyarakat. Selain itu perlu ada evaluasi tentang relevansi bidang keahlian SMK dengan
potensi wilayah (baik dari segi kualitas maupun kuantitas), hal ini sebagai upaya
peningkatkan daya saing Sumber Daya Manusia dan peningkatan efisiensi dalam pengelolaan
SMK.

Jalur pendidikan kejuruan di SMK Telkom Pekanbaru merupakan salah satu upaya
yang dapat dilakukan untuk mempersiapkan SDM yang dapat terserap oleh dunia kerja, sebab
materi teori dan praktek telah diberikan sejak pertama masuk di Sekolah Menengah Kejuruan
(SMK) ini dengan harapan kompetensi yang dimiliki lulusan SMK sesuai dengan kebutuhan
dunia kerja. Lulusan SMK seharusnya mampu menguasai kompetensi yang berhubungan
dengan lingkungannya. Hal itu berguna karena objek paling dekat lulusan SMK setelah lulus
adalah lingkungan sekitarnya. Lingkungan sekitar tersebut yaitu potensi unggulan wilayah.

SMK Telkom Pekanbaru bertujuan untuk mempersiapkan peserta didiknya untuk dapat
bekerja, baik secara mandiri atau mengisi lowongan pekerjaan yang ada sebagai tenaga kerja
tingkat menengah sesuai dengan kompetensi yang dimilikinya. Tujuan demikian, membawa
konsekuensi bahwa SMK Telkom dituntut mampu membekali lulusannya dengan seperangkat
kompetensi yang sesuai dengan tuntutan kebutuhan lapangan kerja. Oleh karena itu program
pendidikan SMK Telkom lebih menitik-beratkan pada pengembangan kemampuan siswa
untuk dapat melaksanakan jenis pekerjaan tertentu. Hal itu sejalan dengan konsep dasar
pendidikan kejuruan yaitu menyiapkan tenaga teknisi tingkat menengah untuk bekerja
diindustri dan mengisi kesempatan kerja baru yang terbuka seiring dengan perkembangan
dunia industri.