I. PENDAHULUAN
Upaya peningkatan kualitas pelayanan public perlu dilakukan melalui
pembenahan berbagai aspek, antara lain kelembagaan,tatalaksana, akuntabilitas dan
pengawasan guna menghasilkan layanan public yang RAPID yaitu pelayanan yang ramah,
inovatif,komunikatip, aman dan terpadu. Oleh sebab ini puskesmas diharapkan mampu
manjadi garda terdepan dari pelayanan pemerintah yang ada ditengah-tengah masyarakat
dengan kegiatan Skrining Faktor Resiko Penyakit Tidak Menular DiPosbindu sebagai
pelaksana program dilapangan,diharapkan dapat memberikan pelayanan yang optimal dan
memberikan daya ungkit besar tehadap kemampuan hidup sehat.
III.DASAR HUKUM
1. Undang-undang Nomor 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan.
2. Intruksi Presiden Nomor 1 Tahun 2017 Tentang Gerakan Masyarakat Hidup Sehat.
3. Peraturan Mentri Kesehatan Nomor 71 Tahun 2015 Tentang Penanggulangan Penyakit Tidak
Menular.
4. Buku Manajemen Penyakit Tidak Menular.
5. Buku Petunjuk Teknis Posbindu Penyakit Tidak Menular.
6. Buku Monitoring Faktor Resiko Penyakit Tidak Menular
VI . SASARAN
Masyarakat diwilayah kerja Puskesmas Blega usia diatas 15 tahun..
VII.TEMPAT KEGIATAN.
Posbindu PTM di 19 Desa.
VIII. PELAKSANA/PETUGAS.
Kader Posbindu PTM dan TIM dari Puskesmas
X. DOKUMEN/ALAT TERKAIT
1. Posbindu KIT
2. Buku monitoring factor resiko PTM.
3. Formulir pencatatan dan visum kegiatan.
I. PENDAHULUAN
Upaya peningkatan kualitas pelayanan public perlu dilakukan melalui
pembenahan berbagai aspek, antara lain kelembagaan,tatalaksana, akuntabilitas dan
pengawasan guna menghasilkan layanan public yang RIKAT yaitu pelayanan yang ramah,
inovatif,komunikatip, aman dan terpadu. Oleh sebab ini puskesmas diharapkan mampu
manjadi garda terdepan dari pelayanan pemerintah yang ada ditengah-tengah masyarakat
dengan kegiatan Skrining Faktor Resiko Penyakit Tidak Menular DiPosbindu sebagai
pelaksana program dilapangan,diharapkan dapat memberikan pelayanan yang optimal dan
memberikan daya ungkit besar tehadap kemampuan hidup sehat.
III.DASAR HUKUM
1. Undang-undang Nomor 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan.
2. Intruksi Presiden Nomor 1 Tahun 2017 Tentang Gerakan Masyarakat Hidup Sehat.
3. Peraturan Mentri Kesehatan Nomor 71 Tahun 2015 Tentang Penanggulangan Penyakit Tidak
Menular.
4. Buku Manajemen Penyakit Tidak Menular.
5. Buku Petunjuk Teknis Posbindu Penyakit Tidak Menular.
6. Buku Monitoring Faktor Resiko Penyakit Tidak Menular
VI . SASARAN
Masyarakat diwilayah kerja Puskesmas Cibeureum usia diatas 15 tahun..
VII.TEMPAT KEGIATAN.
Posbindu PTM di delapan desa.
VIII. PELAKSANA/PETUGAS.
Kader Posbindu PTM dan TIM dari Puskesmas
X. DOKUMEN/ALAT TERKAIT
1. Posbindu KIT
2. Buku monitoring factor resiko PTM.
3. Formulir pencatatan dan visum kegiatan.
I. PENDAHULUAN
Upaya peningkatan kualitas pelayanan public perlu dilakukan melalui
pembenahan berbagai aspek, antara lain kelembagaan,tatalaksana, akuntabilitas dan
pengawasan guna menghasilkan layanan public yang RIKAT yaitu pelayanan yang ramah,
inovatif,komunikatip, aman dan terpadu. Oleh sebab ini puskesmas diharapkan mampu
manjadi garda terdepan dari pelayanan pemerintah yang ada ditengah-tengah masyarakat
dengan kegiatan Skrining Faktor Resiko Penyakit Tidak Menular DiPosbindu sebagai
pelaksana program dilapangan,diharapkan dapat memberikan pelayanan yang optimal dan
memberikan daya ungkit besar tehadap kemampuan hidup sehat.
III.DASAR HUKUM
1. Undang-undang Nomor 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan.
2. Intruksi Presiden Nomor 1 Tahun 2017 Tentang Gerakan Masyarakat Hidup Sehat.
3. Peraturan Mentri Kesehatan Nomor 71 Tahun 2015 Tentang Penanggulangan Penyakit Tidak
Menular.
4. Buku Manajemen Penyakit Tidak Menular.
5. Buku Petunjuk Teknis Posbindu Penyakit Tidak Menular.
6. Buku Monitoring Faktor Resiko Penyakit Tidak Menular
IV. TUJUAN UMUM DAN TUJUAN KHUSUS
1. Tujuan Umum
Untuk meningkatkan kualitas pelayanan diPosbindu PTM dalam upaya Deteksi dini
Faktor Resiko Penyakit Tidak Menular yang ada diwilayah kerja Puskesmas Cibeureum
sehinga upaya Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tidak Menular bisa optimal.
2.Tujuan Khusus
1. Melaksanakan pencegahan dan pengendalian penyakit tidak menular diPosbindu
2. Melaksanakan pengkajian factor resiko penyakit tidak menular.
3. Melaksanakan pengukuran factor resiko penyakit tidak menular .
4. Memberikan edukasi pencegahan dan penendalian faktor resiko penyakit tidak menular.
5. Melaksanakan rujukan penyakit tidak menular ke PANDU tingkat pertama (FKTP).
6. Melaksanakan pengisisn formular pencatatan dan pelaporan hasil kegiatan
VI . SASARAN
Masyarakat diwilayah kerja Puskesmas Cibeureum usia diatas 15 tahun..
VII.TEMPAT KEGIATAN.
Posbindu PTM di delapan desa.dan lima instansi
VIII. PELAKSANA/PETUGAS.
Kader Posbindu PTM dan TIM dari Puskesmas
X. DOKUMEN/ALAT TERKAIT
1. Posbindu KIT
2. Buku monitoring factor resiko PTM.
3. Formulir pencatatan dan visum kegiatan.
Mengetahui. Cibeureum, 1 Maret 2022
Kepala Puskesmas Cibeureum Petugas Program P2PTM
CIBEUREUM 2X 2X
CIMARA 2X 2X
SUKARAPIH 2X 2X
RANDUSARI 2X 2X
SUKADANA 2X 2X
TARIKOLOT 2X 2X
SUMURWIRU 2X 2X
KAWUNGSARI 2X 2X
1. Lintas Program
Program Gizi : memberikan penyuluhan tentang gizi penyakit lansia
2. Lintas Sektor
Kelurahan : memberikan fasilitas dan dukungan untuk pelaksanaan posyandu lansia
J. PENCATATAN PELAPORAN DAN EVALUASI KEGIATAN
1. Pencatatan
2. Dokumen berupa :
- Buku register
- Daftar hadir
3. Laporan
4. Evaluasi
Juhro S.Kep.
Mengetahui,
Kepala Puskesmas CIBEUREUM
H.Azis Setiawan,S.Kep,Ners,MM.RS
NIP 19731226 199403 1 003