1

KHUTBAH ‘IDUL FITHRI 1444. H /2023 M.

DETIK-DETIK PENUH RAHASIA
Oleh: Drs. AMZRO’I, M. Pd.I.
(PAIF. Kan.Kemenag Kab. Bojonegoro)

‫هللا أكبر هللا أكبر هللا أكبر هللا أكبر هللا أكبر هللا أكبر‬
‫طر‬ َ ‫ـام الـعَبْــدُ َو أ ْفـ‬ َ ‫ص‬ َ ‫هللا أكبر َمـا‬
‫ــل ٌل َو َكـبَّر‬ ِّ ‫هللا أكبر َمـا هَــلَّ َل ُم َه‬
‫هللا أكبر و نُـ َك ِّـب ُره َعــدَدَ َمـا قَــد ََّم ِّل ْلعَـبْــ ِّد َو أ َّخــر‬
‫شــر‬َّ َ‫أخــ َب َر ِّل ْلعَـبْــ ِّد َو ب‬ْ ‫هللا أكبر ونُـ َك ِّـب ُره َعــدَدَ َمـا‬
ِّ َ‫س ْب َحانَ هلل بُ ْك َرةً َوأ‬
ً‫ص ْيال‬ ُ ‫ َو‬،‫هللا أكبر كبيرا َو ْال َح ْمدُ هلل َكثِّي ًْرا‬
‫ال إله إالهللا وهللا أكبر هلل أكبر وهلل الحمـد‬
‫ت أَ ْع َما ِّلنَا‬ َ َ ‫ش ُر ْو ِّر أَ ْنفُ ِّسنَا ومن‬
ِّ ‫سيئَا‬ ُ ‫إِّن ْال َح ْمدَ ِّهللِّ نَحْ َمدُهُ َونَ ْستَ ِّع ْينُهُ َونَ ْستَ ْغ ِّف ُرهُ َونَعُ ْوذُ بِّاهللِّ ِّم ْن‬
‫ِّي لَهُ أَ ْش َهدُ أَ ْن الَ إِّلهَ ِّإال هللاُ َوحْ ــده ال‬ َ ‫ض ِّل ْل فَالَ هَاد‬ ْ ُ‫ضل لَهُ َو َم ْن ي‬ ِّ ‫َم ْن يَ ْه ِّد ِّه هللاُ فَالَ ُم‬
ُ‫س ْولُه‬ ُ ‫َـري َْك لَه ُ َوأ َ ْش َهدُ أَن ُم َحمدًا َع ْبدُهُ َو َر‬ ِّ ‫ش‬
.‫ان ِّإلَى َي ْو ِّم الديْن‬ َ ْ‫ص َحا ِّب ِّه َو َم ْن تَ ِّب َع ُه ْم ِّبإِّح‬
ٍ ‫س‬ ْ َ‫سل ْم َعلى سيدنا ُم َحم ٍد َو َعلى آ ِّل ِّه ِّوأ‬ َ ‫صل َو‬ َ ‫اَلل ُهم‬
ُ ‫أَما َب ْعد‬
‫ هللا أَ ْكبَ ُر وهلل الحمـد‬،‫ هللا أَ ْكبَ ُر‬،‫هللا أَ ْكبَ ُر‬

Ma’asyiral Muslimin Jama’ah ‘Idul Fithri Yang di Muliakan Allah.

Pada kesempatan mulia ini, Marilah kita panjatkan puji syukur kehadirat
Allah SWT, atas segala limpahan rahmat dan karunia-Nya sehingga kita masih
diberi kesempatan untuk menikmati kehadiran bulan Ramadhan. Bulan yang
kedatangan-nya selalu ditunggu-tunggu, dan kepergian-nya dilepas dengan
tetesan air mata oleh setiap orang yang beriman dan bertaqwa.
Dan marilah kita senantiasa meningkatkan ketaqwaan kita kepada Allah
SWT. seraya melaksanakan semua perintah-perintah-Nya dan menjauhi segala
larangan-larangan-Nya.
‫هللا أكبر هللا أكبر هللا أكبر وهلل الحمـد‬
Ma’asyiral Muslimin.
Dengan berakhirnya bulan Ramadhan; seperti biasa kita sambut dengan
sedih dan gembira. Kita sedih, manakala kita ingat dan sadar bahwa kita
belum maksimal menggunakan kesempatan emas untuk melipatgandakan
ibadah di bulan istimewa. Kita baru sadar..! bahwa ternyata Ramadhan
kemarin masih sama dengan Ramadhan pada tahun yang lalu. Tarawih dan
tadarus mungkin hanya ramai pada minggu pertama saja. Bahkan selanjutnya
kita sibuk dengan urusan belanja dan kebutuhan rumah tangga.
Kita sedih, karena kita baru bisa bertemu dengan Ramadhan satu tahun
yang akan datang. Padahal kita sadar bahwa umur kita belum tentu dapat
bertemu lagi. Maha benar Allah dengan firman-Nya :
2
 ِّ ‫ص ْوابِّ ْال َح‬
‫ق َوتَ َوا‬ َ ‫ت َوتَ َوا‬ َّ ‫سانَ لَ ِّف ْي ُخس ٍْر ا َِّّال الَّ ِّذيْنَ ا َمنُ ْوا َو َع ِّملُوا ال‬
ِّ ‫ص ِّل َح‬ َ ‫اال ْن‬ ْ َ‫َو ْالع‬
ِّ ْ ‫ص ِّر ا َِّّن‬
‫صب ِّْر‬
َّ ‫ص ْوا ِّبال‬
َ
“Demi masa, Sesungguhnya manusia itu benar-benar dalam kerugian,
Kecuali orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal saleh dan nasehat
menasehati supaya mentaati kebenaran dan nasehat menasehati supaya
menetapi kesabaran”.

Sungguh kita benar-benar rugi karena tidak menggunakan waktu dan

kesempatan yang Allah berikan kepada kita untuk giat, rajin dan semangat
mengisi Ramadhan dengan segala aktifitas yang di Ridlai-Nya. Sungguh kita
patut menyesal akan perbuatan kita. Namun selain itu, kita juga bersyukur;
karena masih bisa menjalani ibadah dengan segala kekuatan dan keterbatasan
kita di bulan Ramadhan dan mengakhirinya dengan bersama-sama
melaksankan Shalat ‘Idul Fitri pada pagi hari ini.
‫هللا أكبر هللا أكبر هللا أكبر‬
Hari raya ‘Idul Fithri, suatu hari dimana ummat Islam kembali pada
fitrahnya setelah sebulan penuh menjalankan ibadah puasa Ramadlan. ‘Id
dalam Islam mempunyai arti kembalinya ummat Islam kepada existensi yang
sebenarnya sebagai hamba Allah, kembali kepada kesadaran beribadah, bukan
kembali mengikuti nafsu yang mengajak kepada kerusakan. ‘Id juga
memantapkan unsur rohani ummat Islam dalam berbagai arti positif, ‘Id juga
berarti suatu hari untuk memulai lembaran baru yang lebih baik, ‘Id juga
berarti pula suatu kebahagiaan bagi seorang muslim karena mendapatkan
pertolongan Allah, dapat menjalankan ibadah puasa Ramadlan sebulan penuh
yang diwajibkan atas dirinya.

Kaum Muslimin yang di Rahmati Allah

Setiap kali menyambut idul fitri, tradisi di tanah air kita identik dengan
beragam makanan enak, pakayan baru nan indah. Padahal sebenarnya, itu
semua hanya ungkapan rasa syukur kita kepada Allah SWT, yang telah
memberi rezeki kepada kita. Asal kita jangan terlena dan berbangga hati yang
berlebihan dengan itu semua. Ada baiknya kita ingat sebuah ungkapan bijak :

َ ‫س ْال َج ِّد ْيدُ َولَ ِّك َّن ْال ِّع ْيدُ ِّل َم ْن‬
ُ‫طا َع ِّت ِّه ت َِّز ْيد‬ َ ‫ْس ْال ِّع ْيدُ ِّل َم ْن لَّ ِّب‬
َ ‫لَي‬
"’Id itu bukanlah untuk mereka yang memiliki baju baru, melainkan buat
mereka yang keta’atannya meningkat”.
Artinya bahwa: ‘Id bukan semata-mata perayaan fisik dengan segala
kemewahannya semata, melainkan berupa bertambahnya semangat ibadah
kita kepada Allah SWT. Ini akan menjadi bukti membekasnya Ramadhan
dalam diri kita. Jika kita giat mengisi Ramadhan dengan ibadah, Insya Allah
kita akan juga semangat dan rajin ibadah setelah Ramadhan.
‫هللا أكبر هللا أكبر هللا أكبر وهلل الحمـد‬
Hadiri rahimakumullah.
Detik demi detik ini akan terasa nilainya andaikata sudah hilang.
Ramadhan telah pergi, sholat subuh tadi tidak akan terulang kembali. Detik
demi detik ini penuh rahasia. Saat ini kita bersama-sama sholat ‘id, entah
apakah kita yakin detik esok kembali berjumpa ? Sebentar lagi kita akan saling
3
berjabat tangan, umbar senyum dan tawa, tapi detik selanjutnya apakah kita
akan kembali bersua dalam suasana yang sama. Detik ini saya mengajak
kepada Saudaraku Muslimin-Muslimat yang berbahagia, mari kita ber-
Muhasabah,
‫حا سبوا انفسكم قبل ان تحا سبوا‬
kita evaluasi hati dan jiwa kita. Agar kita sadar dan menyadari apa yang
telah kita perbuat dan apa yang akan kita lakukan. Dengan segala Kerendahan
hati, satukan hati kita hanya kepada Allah semata....
Wahai Allah yang Maha Menatap, Wahai Rabb yang Maha Tahu apa yang
kami lakukan.... Engkau menyaksikan setiap dosa yang kami perbuat.. Engkau
menatap setiap maksiat yang kami lakukan, tiada rahasia bagi-Mu ya Allah..
Engkau tahu kotornya pikiran kami, Engkau tahu setiap lirikan mata kami..
Engkau mendengar setiap ghibah, dusta dan fitnah yang keluar dari mulut
kami.. Engkau tahu hati kami jarang ikhlas kepada-Mu.
Saat ini, detik ini, kami mengakui diri kami adalah makhluk busuk yang
hina dalam pandangan-Mu ya Allah... Kami sadar bahwa kami ini nista di
hadapan-Mu.. Kami sadar bahwa kami adalah hamba-Mu yang hina dina, di
balik baju yang kami pakai ini, tersimpan hati yang kotor.. kami semua
mengakuinya ya Allah..
Ya Allah, Sehina dan sekotor apapun diri kami dihadapan-Mu.. kami tetap
ingin kembali kepadamu Ya Allah Ya ‘Aziz..
‫هللا أكبر هللا أكبر هللا أكبر وهلل الحمـد‬
Bulan Ramadhan adalah bulan janji dari-Mu, bahwa Engkau akan
mengampuni kami, bahwa Engkau akan me-Rahmati kami, bahwa Engkau
akan bebaskan kami dari siksa neraka.. ampuni segala dosa kami, ampuni
segala salah kami, Rahmati kami ya Allah, jauhkan kami dari panas neraka-
Mu.. Ampuni kami di hari yang fitri ini ya Allah yang Maha Pengampun, agar
benar-benar bersih salah dan dosa kami, agar kami mati, kembali kepada-Mu
bagaikan bayi yang baru dilahirak dari perut sang ibu..
Engkau yang Maha Pemaaf.. Maafkanlah kesalahan kami, kesalahan
kedua orang tua kami, ibu bapak kami, sayangilah meraka ya Allah..
Ampunilah ibu bapak kami yang masih bersama kami dan yang telah
mendahului kami, ringankanlah siksa kubur orang tua kami, bebaskan mereka
dari siksa neraka-Mu ya Rabb, masukkan ke dalam surga-Mu..
Ampuni dan muliaknlah guru-guru kami ya Rabb, tanpa mereka kami
bukanlah siapa-siapa.. Ampuni dosa saudara dan tetangga kami ya Allah,..
yang telah kami sakiti hatinya, yang selalu kami lukai perasaanya, yang kami
sepelekan permintaan tolongnya, yang kami acuhkan uluran tangannya..
Ampuni mereka ya Rabb, karena mereka akan selalu menjadi Saudara kami.
Ya Allah.. Tuhan yang Maha Rahman dan Rahim, Tatkala tangan kami
mencium tangan ibu bapak kami, leburlah dosa kami.. Tatkala tangan kami
menjabat tangan saudara dan para tetangga, hapuskan segala salah dan dosa
kami pada mereka... Agar tatkala Malaikat maut datang mengetuk pintu
rumah secara tiba-tiba kami bisa sambut dengan senyum dan bahagia, karena
salah dan dosa kepada orang tua, kepada guru, kepada saudara, kepada
tetangga sudah ter-maafkan... karena Ridlo-Mu jua, Ya Allah.

4
 ‫‪Ma’asyiral Muslimin Jama’ah ‘Idul Fithri Yang di Muliakan Allah.‬‬
‫‪Semoga amal ibadah kita diterima-Nya dan semua dosa dan kesalahan‬‬
‫‪kita diampuni-Nya dan semoga hidup kita hari esok lebih baik dari pada hari‬‬
‫‪ini. semoga hidup kita dapat bermanfa’at bagi diri kita dan orang lain. Amin.‬‬

‫هللا أكبر هللا أكبر هللا أكبر وهلل الحمـد‬

‫الذ ْك ِّر‬
‫ت َو ِّ‬‫آن ْالعَ ِّظي ِّْم‪َ ،‬ونَفَ َعنِّ ْي َو ِّإيَّا ُك ْم ِّب َما فِّ ْي ِّه ِّمنَ اْآل َيا ِّ‬ ‫ار َك هللاُ ِّل ْي َولَ ُك ْم فِّي ْالقُ ْر ِّ‬ ‫َب َ‬
‫ت فَا ْست َ ْغ ِّف ُر ْوهُ ِّإنهُ‬‫سا ِّئ ِّر ْال ُم ْس ِّل ِّم ْينَ َو ْال ُم ْس ِّل َما ِّ‬
‫ْال َح ِّكي ِّْم‪ .‬أَقُ ْو ُل قَ ْو ِّلي هَذا أَ ْستَ ْغ ِّف ُر هللاَ ِّلي َولَ ُك ْم َو ِّل َ‬
‫ه َُو ْالغَفُ ْو ُر الر ِّحي ِّْم‬

‫‪Khutbah Kedua‬‬

‫هللا أكبر هللا أكبر هللا أكبر هللا أكبر هللا أكبر هللا أكبر هللا أكبر‬
‫َـر‬
‫صـغ ُ‬ ‫هللا أكبر َو ُك ُّل َمـا ِّس َـوى هللاِّ أَ ْ‬
‫ار‬
‫ـر ِّ‬ ‫ار ْالقَ َ‬ ‫ت دَ ُ‬ ‫َـر ِّب ْال َجنَّـ ِّة نِّ ْعـ َم ْ‬
‫طا َعـهُ فَـازَ َواسْـتَ ْبش َ‬ ‫هللا أكبر َو َم ْن أَ َ‬
‫ار ْال َب َـو ِّ‬
‫ار‬ ‫ـت دَ ُ‬ ‫س ْ‬ ‫َاب َواسْـتَ َمـر فِّى ْال َج ِّحي ِّْم ِّبئْ َ‬ ‫صاهُ خ َ‬ ‫هللا أكبر َو َم ْن َعـ َ‬
‫ت‬ ‫ش ُر ْو ِّر أَ ْنفُ ِّسنَا َو ِّم ْن َ‬
‫س ِّيئَا ِّ‬ ‫ِّإ َّن ْال َح ْمدَ ِّ َّّلِلِّ نَحْ َمدُهُ َونَ ْستَ ِّع ْينُهُ َونَ ْستَ ْغ ِّف ُر ْه َونَعُوذُ ِّباهللِّ ِّم ْن ُ‬
‫ي لَهُ‪ .‬أَ ْش َهدُ أَ ْن الَ إِّلَهَ إِّالَّ هللاُ َوحْ دَهُ‬ ‫ض ِّل ْل فَالَ هَا ِّد َ‬ ‫ض َّل لَه ُ َو َم ْن يُ ْ‬ ‫أَ ْع َما ِّلنَا‪َ ،‬م ْن يَ ْه ِّد ِّه هللاُ فَالَ ُم ِّ‬
‫صلَّى هللاُ َعلَى سيدنا ُم َح َّم ٍد َو َعلَى آ ِّل ِّه‬ ‫س ْولُهُ َ‬ ‫الَ ش َِّري َْك لَهُ َوأَ ْش َهدُ أَ َّن ُم َح َّمدًا َع ْبدُهُ َو َر ُ‬
‫سلَّ َم تَ ْس ِّل ْي ًما َكثِّي ًْرا‪ .‬قَا َل تَ َعالَى‪ :‬يَا أَيُّها َ الَّ ِّذيْنَ َءا َمنُوا اتَّقُوا هللاَ َح َّق تُقَاتِّ ِّه َوالَ‬ ‫ص َحا ِّب ِّه َو َ‬ ‫َوأَ ْ‬
‫صلُّ ْوا‬
‫صلُّ ْونَ َعلَى النَّ ِّبي ِّ يَا أَيُّها َ الَّ ِّذيْنَ َءا َمنُ ْوا َ‬ ‫تَ ُم ْوت ُ َّن ِّإالَّ َوأَنت ُ ْم ُّم ْس ِّل ُم ْونَو‪ِّ ،‬إ َّن هللاَ َو َمالَئِّ َكتَهُ يُ َ‬
‫س ِّل ُم ْوا تَ ْس ِّل ْي ًما‪.‬‬ ‫َعلَ ْي ِّه َو َ‬
‫ت َعلَى ِّإ ْب َرا ِّهي َْم َو َعلَى آ ِّل‬ ‫صلَّ ْي َ‬
‫ص ِّل َعلَى سيدنا ُم َح َّم ٍد َو َعلَى آ ِّل سيدنا ُم َح َّم ٍد َك َما َ‬ ‫اَللَّ ُه َّم َ‬
‫ت َعلَى سيدنا إِّب َْرا ِّهي َْم‬ ‫ار ْك َ‬ ‫ار ْك َعلَى سيدنا ُم َح َّم ٍد َو َعلَى آ ِّل سيدنا ُم َح َّم ٍد َك َما بَ َ‬ ‫إِّب َْرا ِّهيْم‪َ .‬وبَ ِّ‬
‫َو َعلَى آ ِّل سيدنا إِّب َْرا ِّهي َْم‪ ،‬فى العالمين إِّنَّ َك َح ِّم ْيدٌ َم ِّج ْيدٌ‪.‬‬
‫اء ِّم ْن ُه ْم َواْل َ ْم َواتِّ‪ِّ ،‬إنَّ َك‬ ‫ت اْل َحْ يَ ِّ‬ ‫اَللَّ ُه َّم ا ْغ ِّف ْر ِّل ْل ُم ْس ِّل ِّميْنَ َو ْال ُم ْس ِّل َماتِّ‪َ ،‬و ْال ُمؤْ ِّمنِّيْنَ َو ْال ُمؤْ ِّمنَا ِّ‬
‫ار ُز ْقنَا اتِّ َبا َعهُ‪،‬‬ ‫ْب مجيب الدعوات ويا قضيا الحجات‪ .‬اَللَّ ُه َّم أ َ ِّرنَا ا ْل َح َّق َحقًّا َو ْ‬ ‫س ِّم ْي ٌع قَ ِّري ٌ‬ ‫َ‬
‫سنَة َوقِّنَا‬ ‫ً‬ ‫اآلخ َر ِّة َح َ‬
‫سنَة َوفِّي ِّ‬ ‫ً‬ ‫ار ُزقنَا اجْ تِّنَا َبهُ‪َ .‬ربَّنَا آتِّنَا فِّي الدُّ ْن َيا َح َ‬ ‫ْ‬ ‫اط َل با َ ِّطالً َو ْ‬ ‫ْ‬
‫َوأ ِّرنَا ال َب ِّ‬‫َ‬
‫ار‪.‬‬ ‫اب النَّ ِّ‬‫َعذَ َ‬
‫عبادهللا‪ ,‬ان هللا يأمر باالعدل واالحسان وايتاءذى القربى وينهى عن الفحشآء والمنكر‬
‫والبغي يعظكم لعلكم تذكرون‪ .‬فاذكروهللا ال عظيم يذكركم والشكروه على نعمه يزدكم‬
‫ولذكرهللا اكبر‪.‬‬

‫‪5‬‬