ABSTRAK
Penelitian pengaruh CR, DR, DER, TAT, ROE terhadap kinerja keuangan yang
diproksikan dengan ROI pada perusahaan real estate dan property yang terdaftar di
Bursa Efek Indonesia bertujuan untuk menganalisis pengaruh CR, DR, DER, TAT, ROE
secara parsial, secara simultan dan yang paling dominan terhadap kinerja keuangan
yang diproksikan dengan ROI pada perusahaan real estate dan property yang terdaftar
di Bursa Efek Indonesia. Data diolah menggunakan program IBM SPSS Statistics 20.
Teknik pengambilan sampel menggunakan metode purposive sampling yaitu sampel
dipilih berdasarkan kriteria tertentu. Berdasarkan uji t yang telah dilakukan dapat
dibuktikan bahwa CR tidak berpengaruh secara parsial terhadap ROI. Hal ini dapat
dilihat dari niali t hitung sebesar 0,815 dengan tingkat signifikansi sebesar 0.417 >
0,05. Variabel DR berpengaruh secara parsial terhadap ROI dengan nilai t hitung
sebesar 4,816 dan tingkat signifikansi sebesar 0,000 < 0,05. Variabel DER
berpengaruh secara parsial terhadap ROI dengan nilai t hitung sebesar -6,950 dan
tingkat signifikansi sebesar 0,000 < 0,05. Variabel TAT tidak berpengaruh secara
parsial terhadap ROI dengan nilai t hitung sebesar -1,542 dan tingkat signifikansi
sebesar 0,589 > 0,05. Variabel ROE berpengaruh secara parsial terhadap ROI dengan
nilai t hitung 7,069 dan tingkat signifikansi sebesar 0,000 < 0,05. Berdasarkan hasil uji
F, dapat dilihat bahwa signifikansi F < 5% (0,000 < 0,05), yang artinya secara
simultan variabel CR, DR, DER, TAT, ROE mempunyai pengaruh yang signifikan
terhadap kinerja keuangan yang diproksikan dengan ROI pada perusahaan real estate
dan property yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Berdasarkan hasil regresi uji t,
diketahui variabel ROE menunjukkan nilai t hitung 7,069 dan tingkat signifikansi
sebesar 0,000 < 0,05 yang artinya variabel ROE berpengaruh paling dominan
terhadap kinerja keuangan yang diproksikan dengan ROI pada perusahaan real estate
dan property yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia.
Kata Kunci: ROE, ROI, Kinerja Keuangan dan Perusahaan Real Estate dan Property
dan property yang terdaftar di Bursa 2011 : 137). Return on equity yaitu
Efek Indonesia. kemampuan perusahaan dalam
menghasilkan keuntungan dengan modal
2. TINJAUAN PUSTAKA sendiri yang dimiliki, sehingga ROE ini
2.1 Rasio Keuangan ada yang menyebut sebagai profitabilitas
Debt ratio (DR) adalah melihat modal sendiri (Sutrisno, 2009)
perbandingan utang perusahaan, yaitu Menurut Kieso et,al (2014),
diperoleh dari perbandingan total utang Current ratio (CR) adalah pengukuran
dibagi total aset (Fahmi, 2011 : 121). yang digunakan secara luas untuk
Rasio ini mengukur berapa besar aktiva mengevaluasi likuiditas perusahaan dan
perusahaan yang dibiayai oleh kreditur. kemampuan membayar hutang jangka
Semakin tinggi debt ratio (DR) semakin pendek. Current ratio (CR) adalah
besar jumlah modal pinjaman yang ukuran yang umum digunakan atas
digunakan didalam menghasilkan solvensi jangka pendek, kemampuan
keuntungan bagi perusahaan. suatu perusahaan memenuhi kebutuhan
Menurut Hasanah,dkk (2017), suatu utang ketika jatuh tempo (Fahmi,
Debt to equity ratio (DER) merupakan 2011 : 121).
perbandingan antara hutang-hutang dan Menurut Kasmir (2012:185), Total
ekuitas dalam pendanaan perusahaan dan assets turnover (TAT) merupakan rasio
menunjukkan kemampuan modal sendiri, yang digunakan untuk mengukur
untuk memenuhi seluruh kewajibannya. perputaran semua aset yang dimiliki
Debt to equity ratio (DER) adalah perusahaan dan mengukur berapa jumlah
ukuran yang dipakai dalam menganalisis pendapatan yang diperoleh dari tiap
laporan keuangan untuk memperlihatkan rupiah aset. Rasio ini memiliki standar
besarnya jaminan yang tersedia untuk industri sebanyak 2 kali atau 200%
kreditur (Fahmi, 2011 : 121). (Kasmir, 2012:187). Rasio total assets
Rasio return on equity (ROE) turnover (TAT) disebut juga dengan
disebut juga dengan laba atas equity. perputaran aset. Rasio ini sejauh mana
Rasio ini mengkaji sejauh mana suatu keseluruhan aset yang dimiliki oleh
perusahaan mempergunakan sumber perusahaan terjadi perputaran secara
daya yang dimiliki untuk mampu efektif (Fahmi, 2011 : 121).
memberikan laba atas ekuitas (Fahmi,
4.2 Uji Hipotesis Secara Parsial (t-Tes) berpengaruh secara parsial terhadap
Adapun hasil analisis dapat ROI.
disajikan sebagai berikut : Variabel debt ratio (DR)
Tabel 2. Hasil Regresi uji t menunjukkan nilai t hitung sebesar 4,816
Unstandardize dengan tingkat signifikansi sebesar 0,000
d Coefficients
< 0,05. Hal ini dapat disimpulkan bahwa
Std.
variabel DR berpengaruh secara parsial
Model B Error t Sig.
1 (Const
terhadap ROI.
-.003 .006 -.447 .655
ant) Variabel debt to equity ratio (DER)
CR .000 .000 .815 .417 menunjukkan nilai t hitung sebesar
DR .047 .010 4.816 .000 -6,950 dengan tingkat signifikansi
DER .000 .000 -6.950 .000
sebesar 0,000 < 0,05. Hal ini dapat
TAT .005 .009 .542 .589
disimpulkan bahwa variabel DER
ROE .007 .001 7.069 .000
berpengaruh secara parsial terhadap
Berdasarkan tabel 2 di atas, maka
ROI.
persamaan regresi berganda sebagai
Variabel total assets turnover
berikut:
(TAT) menunjukkan nilai t hitung
ROI = -0,003 + 0.000 CR + 0.047 DR +
sebesar -1,542 dengan tingkat
0.000 DER + 0.005 TAT + 0.007 ROE.
signifikansi sebesar 0,589 > 0,05. Hal ini
Koefesien regresi CR, DR, DER,
dapat disimpukan bahwa variabel TAT
TAT, ROE bertanda positif , berarti
tidak berpengaruh secara parsial
hubungan antara CR, DER, TAT, ROE
terhadap ROI.
dengan ROI searah, artinya jika variabel
Variabel return on equity (ROE)
tersebut meningkt, maka ROI juga
menunjukkan nilai t hitung sebesar 7,069
meningkat, dan jika variabel tersebut
dengan tingkat signifikansi sebesar 0,000
turun maka ROI juga turun.
< 0,05. Hal ini dapat disimpukan bahwa
Dari tabel 1 di atas, menunjukkan
variabel ROE berpengaruh secara parsial
bahwa nilai t hitung pada variabel
terhadap ROI.
current ratio (CR) sebesar 0,815 dengan
tingkat signifikansi sebesar 0.417 > 0,05.
4.3 Uji Hipotesis Secara Simultan
Hal ini dapat disimpulkan bahwa
Berdasarkan tabel di atas
variabel current ratio (CR) tidak
menunjukkan bahwa nilai F hitung
sebesar 14.424 dengan nilai p value secara parsial terhadap ROI. Hasil
sebesar 0,000 < 0,05, maka dapat penelitian ini tidak sejalan dengan
disimpulkan bahwa CR, DR, DER, TAT, penelitian yang dilakukan Estirahayu,
ROE, secara simultan berpengaruh dkk (2014) yang menyatakan bahwa CR
terhadap variabel terikat yaitu ROI. memberikan pengaruh yang signifikan
Tabel 3. Hasil Regresi uji F terhadap ROI. Berdasarkan hasil tersebut
Model F Sig. manajer perusahaan perlu menjaga
a
Regression 14.424 .000 tingkat likuiditas (CR) perusahaan
karena apabila tingkat likuiditas (CR)
4.4 Uji Hipotesis Secara Dominan baik, perusahaan akan efektif dalam
Berdasarkan hasil analisis pada menghasilkan laba yang nantinya akan
tabel 2 menunjukkan bahwa variabel berdampak pada kinerja keuangan dan
return on equity (ROE) menunjukkan para investor akan percaya untuk
nilai t hitung terbesar yaitu, 7,069 berinvestasi pada perusahaan.
dibandingkan dengan variabel lainnya Variabel debt ratio (DR)
dengan tingkat signifikansi sebesar 0,000 menunjukkan nilai t hitung sebesar 4,816
< 0,05. Hal ini dapat disimpukan bahwa dengan tingkat signifikansi sebesar 0,000
variabel ROE berpengaruh paling < 0,05. Hal ini dapat disimpulkan bahwa
dominan terhadap return on invesment variabel DR berpengaruh secara parsial
(ROI). terhadap ROI. Hasil ini mendukung
penelitian yang dilakukan Farihah (2014)
4.5 Pembahasan yang menyatakan bahwa DR
Pembahasan mengenai DR, DER, berpengaruh negatif dan signifikan
ROE, CR, TAT terhadap kinerja terhadap variabel ROA. Besar atau
keuangan pada perusahaan real estate kecilnya modal pinjaman yang
dan property yang terdaftar di Bursa digunakan untuk investasi pada aktiva
Efek Indonesia adalah sebagai berikut : ternyata tidak menunjukkan hasil yang
Variabel current ratio (CR) positif terhdap pertumbuhan laba.
sebesar 0,815 dengan tingkat signifikansi Dengan demikian, kreditur lebih
sebesar 0.417 > 0,05. Dengan demikian menyukai DR yang rendah sebab tingkat
dapat disimpulkan bahwa variabel keamannya semakin baik.
current ratio (CR) tidak berpengaruh
Hasil penelitian ini secara simultan perusahaan real estate dan property
konsisten dengan penelitian yang yang terdaftar di Bursa Efek
dilakukan oleh Ardian (2012), yang Indonesia. Hal ini bisa dilihat dari
mengatakan bahwa current ratio, debt signifikansi F < 5% (0,000 < 0,05).
ratio, debt to equity ratio, total assete 3. Berdasarkan hasil regresi uji t yang
turnover, berpengaruh terhadap kinerja telah dilakukan dapat diketahui
keuangan (return on invesmet). Artinya, bahwa variabel ROE berpengaruh
semakin rendah rasio tersebut maka paling dominan terhadap kinerja
semakin baik karena aman bagi kreditur keuangan yang diproksikan dengan
saat likuidasi. ROI pada perusahaan real estate dan
property yang terdaftar di Bursa Efek
5. KESIMPULAN DAN SARAN Indonesia. Hal ini bisa dilihat dari
5.1 Kesimpulan nilai t hitung terbesar yaitu, 7,069
Berdasarkan hasil penelitian dan dibandingkan dengan variabel lainnya
pembahasan, maka kesimpulan yang dengan tingkat signifikansi sebesar
didapatkan penulis adalah sebagai 0,000 < 0,05.
berikut :
1. Berdasarkan uji t yang telah 5.2 Saran
dilakukan dapat diketahui bahwa Berdasarkan hasil analisis data dan
variabel CR, DR, DER, TAT, ROE kesimpulan diatas, maka penulis
berpengaruh secara parsial terhadap menyampaikan saran sebagai berikut :
kinerja keuangan yang diproksikan 1. Sebaiknya dilakukan penelitian lebih
dengan ROI pada perusahaan real lanjut mengenai faktor-faktor yang
estate dan property yang terdaftar di mempengaruhi kinerja keuangan
Bursa Efek Indonesia. yaitu dengan penambahan variabel
2. Berdasarkan hasil uji F independen.
memperlihatkan bahwa semua 2. Agar mendapatkan perbandingan
variabel independen yaitu CR, DR, hasil, peneliti selanjutnya diharapkan
DER, TAT, ROE secara untuk menambah periode penelitian
bersama-sama atau simultan atau mengubah sampel yang
mempengaruhi kinerja keuangan yang digunakan.
diproksikan dengan ROI pada