Anda di halaman 1dari 2

AKSI NYATA TOPIK 4 FILOSOFI PENDIDIKAN INDONESIA

Sarnawati
229016485062
G2 Sosiologi 001

1. Tantangan yang dihadapi adalah keragaman budaya, suku, ras, dan agama. Keragaman
tersebut mempengaruhi karakter setiap masyarakat yang tentu berpotensi menimbulkan
konflik sosial. Hal ini dikarenakan, seluruh elemen hidup berbangsa memiliki peran
dan tanggungjawab untuk menjaga kesatuan dalam perbedaan atau
kebhinekatunggalikaan. Sebagai identitas kultural dan politik bangsa. Tantangan
selanjutnya adalah dinamika menegaskan kebhinekatunggalikaan menjadi identitas
moral atau karakter setiap warga Indonesia. Kesadaran akan kesamaan nilai-nilai yang
berakar dari keyakinan agama yang berbeda-beda merupakan jembatan untuk
membangun kehidupan bersama yang adil, bersaudara, dan damai. Menjaga kesatuan,
melestarikan kemajemukan, meningkatkan persaudaraan dan mengakarkan jiwa
kesetiakawanan perlu ditanamkan di dalam keluarga dan proses pendidikan seumur hidup
secara formal dan informal. Program Profil Pelajar Pancasila di sekolah adalah salah satu
upaya untk menciptakan peserta didik yang memiliki pola piker yang kritis dan berakhlak
2. Pengamalan Nilai-nilai pancasila sebagai entitas dan identitas bangsa Indonesia dapat di
terapkan dalam ekosistem sekolah. Nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila.
Penerapan pembelajaran berdiferensiasi adalah langkah yang dapat diterapkan oleh
pendidik dalam menyampaikan pembelajaran di dalam kelas sehingga akan
memunculkan nilai kebersamaan dan rasa saling menghargai perbedaan pada peserta
didik. Peserta didik diberikan kesempatan untuk mempelajari segala bentuk pembelajaran
yang ia inginkan agar nantinya dapat membentuk karakter Profil Pelajar Pancasila
yang 1) beriman, bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, dan berakhlak mulia, 2)
mandiri, 3) bergotong-royong, 4) berkebinekaan global, 5) bernalar kritis, dan 6)
kreatif.

Anda mungkin juga menyukai