PROPOSAL SKRIPSI
Diajukan kepada Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan
Uin Prof. K.H. Saifuddin Zuhri Purwokerto
sebagai syarat untuk menulis skripsi
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM
JURUSAN PENDIDIKAN ISLAM
FAKULTAS TARBIYAH DAN ILMU KEGURUAN
UIN PROF. K.H. SAIFUDDIN ZUHRI PURWOKERTO
TAHUN 2023
Oleh:
BERLIANI PUTRI ZANUAR
NIM: 214110402106
A. Latar Belakang Masalah
Menurut Tisnawati pendidikan multikultural merupakan usulan model
pendidikan yang membawa respect ideology meliputi saling memahami,
menghargai, menghormati harkat dan martabat manusia tidak terbatas pada
ruang dan waktu (segi ekonomi, sosial, budaya, ras, bahasa, keyakinan,
maupun agama dan negara) (Tisnawati, 2019).
Sementara menurut Abduh dan Rosmaladewi, memaknai pendidikan
multikultural sebagai:
It encompasses understanding and inter-relationship of different
communities, the understanding of the core concept of culture, plurality,
and diversity. Interms of inter-relationship among cultural pluralism,
diversity, and differences, they represent the unique symbols of the
communities through language and identity. They symbolize the
historical, socio-cultural, and political identity. (Jayadi dkk., 2022)
2. Toleransi Rendah:
Tanpa pendidikan agama Islam yang berbasis multikulturalisme,
mungkin akan terjadi kekurangan keyakinan dan praktik agama lain.
Hal ini dapat mencegah berkembangnya toleransi, yang penting
dalam masyarakat multikultural.
3. Identitas keagamaan yang lemah:
Ajaran eksklusif agama Islam mungkin tidak memungkinkan
individu Muslim untuk memahami agama dan budaya mereka dalam
konteks yang lebih luas. Hal ini dapat menyebabkan identitas
keagamaan yang lemah dan tidak aman.
4. Kurangnya kompetensi antarbudaya:
Dalam masyarakat yang semakin multikultural, keterampilan
antarbudaya sangat penting. Tanpa pendekatan multikultural dalam
pendidikan agama Islam, pengembangan keterampilan ini mungkin
tidak akan maju, yang dapat menghambat integrasi sosial dan kerja
sama antar komunitas yang berbeda.
5. Globalisasi dan Perkembangan Teknologi:
Era globalisasi dan perkembangan teknologi telah membawa
perubahan besar dalam komunikasi dan interaksi antar budaya.
Pendekatan multikultural terhadap pendidikan agama Islam harus
mencerminkan realitas ini dan mempersiapkan kaum muda Muslim
untuk hidup di dunia yang semakin terhubung secara global.
C. Rumusan Masalah
Berdasarkan uraian di atas, maka rumusan masalah dalam penelitian ini:
Bagaimana proses Implementasi multikultural pada pelajaran PAI dalam
menanamkan toleransi antaragama di SMAN 1 Purwareja Klampok?
i. Diskusi kelompok:
Para siswa dibagi menjadi kelompok-kelompok kecil yang
terdiri dari wakil-wakil dari berbagai agama. Mereka ditanyai
topik atau pertanyaan yang berkaitan dengan nilai-nilai agama,
praktik ibadah, atau kehidupan sehari-hari yang terkait dengan
agama. Setiap kelompok diminta untuk menyampaikan pendapat
dan pengalamannya serta mendengarkan pendapat kelompok
lain.
ii. Diskusi panel:
Undang perwakilan dari berbagai agama untuk membentuk
kelompok diskusi di kelas. Setiap perwakilan akan
mempresentasikan ajaran agamanya dan menjawab pertanyaan
dari siswa. Diskusi panel ini memungkinkan siswa untuk
mendapatkan pemahaman yang lebih dalam tentang agama lain
dengan menggunakan sumber-sumber resmi.
iii. Studi kasus:
Berikan studi kasus tentang situasi yang melibatkan konflik atau
perbedaan agama. Para siswa diminta untuk menganalisis situasi
dari perspektif agama yang berbeda dan mencari solusi yang
mempromosikan perdamaian dan toleransi antar agama.
G. Metode Penelitian
1. Jenis Penelitian
Dalam penelitian ini peneliti menggunakan studi kasus secara detail di
SMAN 1 Purwareja Klampok untuk menganalisis implementasi
multikultural dalam pembelajaran PAI dan pengaruhnya terhadap toleransi
antaragama. Data dapat dikumpulkan melalui observasi kelas, wawancara
dengan guru dan siswa, dan analisis dokumen terkait.
2. Tempat dan Waktu Penelitian
a. Tempat Penelitian
Penelitian ini berfokus pada penanaman sikap multikultural untuk
toleransi antaragama di sekolah.
b. Waktu Penelitian
No Kegiatan Waktu
Mar Apr Mei Jun Jul Ags Sep Okt
1 Tahap Persiapan Penelitian
a. Penyusunan dan pengajuan
judul dan konsultasi ke dosen
pembimbing, ACC judul
b. Pengajuan Proposal
c. Perijinan Penelitian
2 Tahap Pelaksanaan
a. Pengumpulan Data
b. Analisis Data
Tahap Penyusunan Laporan
1) Pendahuluan:
Pendidikan agama Islam berperan penting dalam menanamkan nilai-
nilai agama dan akhlak kepada siswa. Namun, di era globalisasi yang
semakin meningkat, penting untuk mengintegrasikan pendekatan
multikultural ke dalam pembelajaran PAI. Tujuan dari penelitian ini
adalah untuk mengidentifikasi implementasi multikultural SMAN 1
Purwareja Klampok dalam pendidikan agama Islam dan menganalisis
perannya dalam mendorong toleransi antar umat beragama. Kajian ini
bertujuan untuk memberikan rekomendasi kepada sekolah untuk
meningkatkan pendekatan multikultural dalam pembelajaran PAI.
2) Tinjauan Literatur:
Bagian ini membahas tentang konsep multikulturalisme dalam
pendidikan agama Islam, peran pendidikan agama Islam dalam
mendorong toleransi antar umat beragama, implementasi multikultural
dalam pendidikan agama Islam, dan pentingnya toleransi antar umat
beragama di sekolah menengah.
3) Kerangka konseptual:
Bagian ini membahas teori multikulturalisme dalam pendidikan agama
Islam, konsep toleransi antaragama, dan hubungan antara
multikulturalisme dan toleransi antaragama. Kerangka konseptual ini
memberikan pemahaman yang lebih mendalam tentang konsep dan
teori yang mendasari penelitian ini.
4) Metode penelitian:
Bagian ini menjelaskan tentang desain penelitian yang digunakan,
populasi dan sampel, instrumen penelitian yang digunakan, serta proses
pengumpulan dan analisis data.
5) Implementasi Multikultural dengan Pelajaran PAI di SMAN 1
Purwareja Klampok:
Bagian ini menjelaskan implementasi multikulturalisme dalam
pembelajaran PAI di SMAN 1 Purwareja Klampok. Ini termasuk
deskripsi sekolah dan konteks pembelajaran, strategi pembelajaran
multikultural yang digunakan, materi pembelajaran yang inklusif dan
bervariasi, dialog antaragama dan kolaborasi dengan guru dari mata
pelajaran lain.
6) Evaluasi dan analisis data:
Pada bagian ini dijelaskan proses pengumpulan data, analisis data, dan
hasil penelitian yang diperoleh dari hasil evaluasi dan analisis data.
7) Pembahasan:
Bagian ini membahas implementasi multikultural dalam pembelajaran
PAI di SMAN 1 Purwareja Klampok, peran implementasi multikultural
dalam mendorong toleransi antar umat beragama, tantangan dan
hambatan implementasi multikultural di sekolah, dan rekomendasi
implementasi multikultural yang lebih banyak di sekolah.
8) Kesimpulan:
Bagian ini memberikan ringkasan penelitian, temuan kunci yang
diperoleh, implikasi penelitian dan saran untuk penelitian selanjutnya.
I. Daftar Pustaka
Atoillah, M. T. (t.t.). Pendidikan Multikultural Melalui Pendidikan Agama Islam
Bapak Ikbal Ridhoi S.Pd.I. (t.t.). Wawancara guru PAI mengenai basis
https://doi.org/10.29040/jie.v6i2.5229
Iqbal, M., Sos, S., & Pd, M. (t.t.). PROPOSAL PENELITIAN PENDIDIKAN
https://doi.org/10.1016/j.heliyon.2022.e08828
Kurnia, I. R., & Mukhlis, S. (2023). Implementasi Problem Based Learning Untuk
https://doi.org/10.31949/educatio.v9i1.4064
https://doi.org/10.36835/tarbiyatuna.v11i2.334