Anda di halaman 1dari 2

Defenisi belajar dari 5 para ahli

Di Indonesia dan luarnegeri

Defenisi belajar 5 para ahli dari Indonesia

1. Daryanto : mengemukakan bahwa belajar sebagai Suatu proses usaha yang dilakukan
seseorang untuk Memperoleh suatu perubahan tingkah laku yang baru secara Keseluruhan,
sebagai hasil pengalaman sendiri dalam Interaksi dengan lingkungnnya.
2. Suyono & Hariyanto : belajar merujuk kepada suatu Proses perubahan perilaku atau pribadi
atau perubahan Struktur kognitif seseorang berdasarkan praktik atau Pengalaman tertentu
hasil interaksi aktifnya dengan Lingkungan dan sumber-sumber pembelajaran yang ada di
Sekitarnya
3. M. Ngalim Purwanto : belajar merupakan suatu Perubahan yang bersifat internal dan relatif
mantap dalam Tingkah laku melalui latihan atau pengalaman yang Menyangkut aspek
kepribadian, baik fisik maupun psikis.
4. Mahfud Shalahuddin : mendefinisikan belajar sebagai suatu proses perubahan Tingkah laku
melalui pendidikan atau lebih khusus melalui prosedur latihan. Perubahan itu sendiri
berangsur-angsur Dimulai dari sesuatu yang tidak dikenalnya, untuk kemudian Dikuasai atau
dimilikinya dan dipergunakannya sampai pada Suatu saat dievaluasi oleh yang menjalani
proses belajar itu.
5. M. Sobry Sutikno : suatu proses usaha yang dilakukan oleh seseorang Untuk mendapatkan
suatu perubahan yang baru sebagai Hasil pengalamannya sendiri dalam interaksi dengan
Lingkungannya. Dalam hal ini, perubahan adalah sesuatu Yang dilakukan secara sadar
(disengaja) dan bertujuan Untuk memperoleh suatu yang lebih baik dari sebelumnya.

Defenisi belajar dari 5 para ahli luar negeri

1. Menurut Skinner ( 1985 )


Memberikan definisi belajar adalah “Learning is a process of progressive behavior adaption”.
Yaitu bahwa belajar itu merupakan suatu proses adaptasi perilaku yang bersifat progresif.

2. Menurut Mc. Beach ( Lih Bugelski 1956 )Memberikan definisi mengenai belajar. “Learning is
a change performance as a result of practice”. Ini berarti bahwa belajar membawa
perubahan dalam performance, dan perubahan itu sebagai akibat dari latihan ( practice ).

3. Menurut Morgan, dkk ( 1984 )


Memberikan definisi mengenai belajar “Learning can be defined as any relatively permanent
change in behavior which accurs as a result of practice or experience.” Yaitu bahwa
perubahan perilaku itu sebagai akibat belajar karena latihan (practice) atau karena
pengalaman ( experience ).

4. Menurut Hilgarde dan Bower, dalam buku Theories of Learning, ( 1975 )


Mengemukakan belajar berhubungan dengan perubahan tingkah laku seseorang terhadap
sesuatu situasi tertentu yang disebabkan oleh pengalamannya yang berulang-ulang dalam
situasi itu, dimana perubahan tingkah laku itu tidak dapat dijelaskan atau dasar
kecenderungan respons pembawaan, pematangan atau keadaan-keadaan sesaat seseorang
(misalnya kelelahan, pengaruh obat, dan sebagainya.

5. Menurut Thursan Hakim, Belajar Secara Efektif ( 2005 )


Belajar adalah suatu proses perubahan di dalam kepribadian manusia,
dan perubahan tersebut ditampakkan dalam bentuk peningkatan
kualitas dan kuantitas tingkah laku seperti peningkatan kecakapan,
pengetahuan, sikap, kebiasaan, pemahaman, keterampilan, daya pikir,
dan lain-lain kemampuan

Nama : Boyke M K Nainggolan

Prodi : Pendidikan Akuntansi

Matkul : Belajar dan pembelajaran

Anda mungkin juga menyukai