Umum
Pengertian Hak Asasi Manusia (HAM) Menurut Para Ahli dan Secara Umum – Hak Asasi
Manusia (HAM) atau dalam bahasa Inggris berarti human rights adalah prinsip-prinsip moral
atau norma-norma yang menggambarkan standar tertentu dari perilaku manusia, dan dilindungi
secara teratur sebagai hak-hak hukum dalam hukum kota dan internasional.
HAM umumnya dipahami sebagai hal yang mutlak/absolut, sebagai hak-hak dasar “yang
seseorang secara inheren berhak karena dia adalah manusia”, dan yang “melekat pada semua
manusia” terlepas dari bangsa, lokasi, bahasa, agama, asal-usul etnis atau status lainnya.
Karena itulah HAM membutuhkan empati dan aturan hukum serta memaksakan kewajiban pada
orang untuk menghormati hak asasi manusia dari orang lain. Dalam hal ini, ketaatan terhadap
aturan menjadi penting.
Hak asasi manusia memiliki beberapa ciri-ciri khusus jika dibandingkan dengan hak-hak lainnya.
Berikut ini penjelasan mengenai ciri ciri HAM,
- Tidak dapat dicabut, artinya hak asasi manusia tidak dapat dihilangkan atau diserahkan.
-Tidak dapat dibagi, artinya semua orang berhak mendapatkan semua hak, apakah hak sipil dan
politik atau hak ekonomi, social, dan budaya.
-Hakiki, artinya hak asasi manusia adalah hak asasi semua umat manusia yang sudah ada sejak
lahir.
-Universal, artinya hak asasi manusia berlaku untuk semua orang tanpa memandang status, suku
bangsa, gender, atau perbedaan lainnya. Persamaan adalah salah satu dari ide-ide hak asasi
manusia yang mendasar.
Menurut Austin-Ranney
HAM adalah ruang kebebasan individu yang dirumuskan secara jelas dalam konstitusi dan
dijamin pelaksanaannya oleh pemerintah.
Menurut C. de Rover
HAM adalah hak hukum yang dimiliki setiap orang sebagai manusia. Hakhak tersebut bersifat
universal dan dimiliki setiap orang, kaya maupun miskin, laki-laki ataupun perempuan. Hak-hak
tersebut mungkin saja dilanggar, tetapi tidak pernah dapat dihapuskan. Hak asasi merupakan hak
hukum, ini berarti bahwa hak-hak tersebut merupakan hukum. Hak asasi manusia dilindungi oleh
konstitusi dan hukum nasional di banyak negara di dunia. Hak asasi manusia adalah hak dasar
atau hak pokok yang dibawa manusia sejak lahir sebagai anugerah Tuhan Yang Maha Esa. Hak
asasi manusia dihormati, dijunjung tinggi, dan dilindungi oleh negara, hukum, pemerintah, dan
setiap orang. Hak asasi manusia bersifat universal dan abadi.
Menurut Haar Tilar
HAM adalah hak yang melekat pada diri tiap insan, apabila tiap insan tidak memiliki hak-hak itu
maka setiap insan tersebut tidak bisa hidup seperti manusia. Hak tersebut didapatkan pada saat
sejak lahir ke dunia.
Menurut Shaw
HAM adalah jika wacana publik masyarakat global dimasa damai itu dapat dikatakan memiliki
bahasa moral yang umum, itu merupakan hak asasi manusia. Walaupun demikian, klaim yang
kuat itu dibuat oleh adanya doktrin hak asasi manusia agar dapat terus memunculkan sikap
perdebatan dan skeptis tentang sifat, isi dan pembenaran hak asasi manusia sampai berada
dijaman sekarang ini. Memang, pertanyaan mengenai apa yang diartikan dengan “hak” itu
memiliki kontroversi dan masih menjadi perdebatan yang terus-menerus secara filosofis.
Demikianlah pembahasan mengenai pengertian Hak Asasi Manusia (HAM) menurut para ahli
dan secara umum [Terlengkap]. Semoga penjelasan diatas bermanfaat dan bisa menjadi referensi
pengetahuan bagi kita dalam memahamai apa itu HAM.
DAFTAR PUSTAKA
Zakky (2018, juli 28) Pengertian Hak Asasi Manusia (HAM) Menurut Para Ahli & Secara
Umum. Zonareferensi.com Diakses pada 4 Desember 2019 melalui.
http://zonareferensi.com/pengertian-hak-asasi-manusia/