POLRI DAERAH LAMPUNG

RESOR TULANG BAWANG

SEKTOR DENTE TELADAS

PRO JUSTITIA :

BERITA ACARA PENDAPAT

( RESUME )

----- Pada hari ini Kamis tanggal 23 Maret Tahun dua ribu dua puluh tiga sekira jam 10.00 Wib oleh
saksi:

--------------------------------------------------- WAWAN RIANTO, S.H,M.H ------------------------------------------------

Pangkat AIPTU Nrp 82060234 Ps.Kanit Reskrim selaku Penyidik Pembantu pada Kantor tersebut
diatas berdasarkan Keputusan Kapolda Lampung Nomor : Skep / 535 / VIII/ 2022,Tanggal 10 Agustus
2022, bersama – sama dengan satu anggota lainnya : ------------------------------------------------------------------

---------------------------------------------------- RISKA ADI SYAPUTRA ----------------------------------------------------

Pangkat BRIPTU Nrp 82060234 Jabatan Anggota Reskrim selaku Penyidik Pembantu pada Kantor
tersebut diatas. ---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

----- Setelah membaca Berita Acara Pemeriksaan, Keterangan para saksi, dan keterangan Tersangka
membuat Berita Acara Pendapat ( Resume) sebagai berikut : --------------------------------------------------------

I. DASAR

1. Laporan Polisi Nomor : LP / B / 10 / III / 2023 / SPKT / POLSEK DENTE TELADAS /

POLRES TULANG BAWANG / POLDA LAMPUNG, tanggal 14 Maret 2023.
2. Surat Perintah Penyidikan Nomor : SP. Sidik / 04 / III / 2023 / Reskrim, tanggal 14 Maret
2023.
3. Surat Pemberitahuan Dimulainya Penyidikan Nomor : SPDP / 04 / III / 2023 / Reskrim,
tanggal 17 Maret 2023.

II. PERKARA

Tindak Pidana Penganiayaan yang Menjadikan Luka Berat,Terjadi pada hari selasa tanggal 14 Maret
2023 sekira jam 17.00 Wib Di Rumah sdri NENENG yang beralamat di Dente Baru II Rt/Rw :003/005
Kampung Way Dente Kecamatan Dente Teladas Kabupaten Tulang Bawang yang dilakukan
olehTersangka ENDAY Bin NARKIM dengan cara Awalnya tersangka pulang dari bekerja tebang tebu
menuju rumah ibu tersangka yang beralamat di Kampung Dente Makmur Kecamatan Dente Teladas
Kabupaten Tulang Bawang sesampinya dirumah ibu tersangka kemudian tersangka bertemu istri
tersangka tiba-tiba istri tersangka bercerita kepada tersangka bahwa kakak tersangka sdri NENENG tadi
malam dari datang dan bertemu dengan ibu tersangka menceritakan bahwa tersangka telah selingkuh
selanjutnya tersangka menanyakan kepada ibu tersangka dengan mengatakan “MAK SEMALAM AYUK
DATANG KE SINI NGOMONG APA AJA” di jawab ibu tersangka “YA SEMALAM AYUK KAMU
DATANG KESINI BERCERITA BAHWA KAMU TELAH SELINGKUH” mendengar hal tersebut kemudian
tersangka pergi kerumah sdri NENENG alamat Dente Baru II Rt/Rw :003/005 Kampung Way Dente
Kecamatan Dente Teladas Kabupaten Tulang Bawang sesampainya dirumah sdri NENENG tersangka
bertemu sdri NENENG dan tersangka langsung menanyakan kepada sdri NENENG dengan
mengatakan “SIAPA YANG BILANG SAKSI SELINGKUH” di jawab sdri NENENG “YA KAMU DARI
DULU EMANG TUKANG SELINGKUH”mendengar hal tersebut kemudian tersangka emosi dan tidak
terima lalu tersangka pergi menuju rumah tersangka yang berada bersebelahan dengan rumah sdri
NENENG dan tersangka mengambil 1 (satu) bilah senjata tajam jenis Celurit yang berada dirumah
tersangka selanjutnya tersangka mendatangi kembali sdri NENENG sesampainya di depan rumah sdri
NENENG tersangka bertemu dengan sdri sdri NENENG yang sedang berdiri didepan pintu dan
tersangka langsung membacok sdri NENENG menggunakan 1 (satu) bilah senjata tajam jenis Celurit
sebanyak 1 (satu) kali yang mengakibatkan pipi sdri NENENG sebelah kiri terluka hingga telinga
terputus. ------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Ke Halaman - - - - - 02
 -02-

Sebagaimana dimaksud dalam Pasal 351 Ayat (2) KUHPidana. ------------------------------------------------------

III. F A K T A.

1. PENANGANAN TKP :

a. Tindak Pertama saat di TKP adalah mengamankan TKP, mempertahankan status quo.
b. Melakukan pengolahan TKP.

2. PEMANGGILAN :

a. Terhadap Saksi DEDE ENDANG SAPUTRA Bin NARKIM tidak dilakukan pemanggilan namun
dirinya datang sendiri untuk memberikan keterangannya.
b. Terhadap Saksi HERMAN Bin DAROHIM tidak dilakukan pemanggilan namun dirinya datang
sendiri untuk memberikan keterangannya.

3. PENANGKAPAN :

a. Dengan Surat Perintah Penangkapan Nomor : SP.Kap / 05 / III / 2023 / Reskrim, tanggal 14
Maret 2023, telah melakukan penangkapan terhadap Tersangka ENDAY Bin NARKIM, yang
telah ditangkap dan telah diperiksa pada tanggal 15 Maret 2023 dan telah dibuatkan Berita
Acara Penangkapan.

4. PENAHANAN :

a. Dengan Surat Perintah Penahanan Nomor : SP. Han / 03 / III / 2023 / Reskrim, tanggal 15 Maret
2023 telah melakukan penahanan terhadap Tersangka ENDAY Bin NARKIM, untuk selama 20
( dua puluh ) hari mulai tanggal 15 Maret 2023 sampai dengan tanggal 03 April 2023, di Ruang
Tahanan Polsek Dente Teladas / Polres Tulang Bawang dan telah dibuatkan Berita Acara
Penahanannya.

5. PENGGELEDAHAN :

Pada berkas perkara tidak lakukan penggeledahan

6. PENYITAAN :

a. Dengan Surat Perintah Penyitaan Nomor : Sp. Sita / 02 / III / 2023 / Reskrim tanggal 14 Maret
2023 telah dilakukan penyitaan barang bukti dari :

Dari Saksi Pelapor An,

Nama : DEDE ENDANG SAPUTRA Bin NARKIM
Umur : 20 Tahun
Pekerjaan : Belum Bekerja
Alamat : Dusun Sido Makmur Rt/Rw 003/004 Kampung Dente Makmur Kecamatan
Dente Teladas Kabupaten Tulang bawang.

berupa : -----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
 1 (satu) Potong baju kaos lengan panjang berwarna hitm putih bergaris.------------------------
 1 (satu) Potong celan pendek berwarna
merah.---------------------------------------------------------
 1 (satu) Potong celan panjang berwarna hitam.---------------------------------------------------------

b. Dengan Surat Perintah Penyitaan Nomor : Sp. Sita / 03 / III / 2023 / Reskrim tanggal 14 Maret
2023 telah dilakukan penyitaan barang bukti dari :
Ke Halaman - - - - - 03
 -03-

Dari Tersangka An,

Nama : ENDAY Bin NARKIM
Umur : 28 Tahun
Pekerjaan : Petani
Alamat : Dente Baru II Rt/Rw :003/005 Kampung Way Dente Kecamatan Dente
Teladas Kabupaten Tulang Bawang.

berupa : ----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
 1 (satu) bilah senjata tajam jenis celurit warna silver, gagang terbuat dari kayu berwarna
cokelat.-------------------------------------------------------------------------------------------------------------
 1 (satu) buah sarung senjata tajam terbuat dari kulit berwarna cokelat.--------------------------

7. KETERANGAN SAKSI :

a. Saksi I Nama : NENENG Binti NARKIM, Lahir di Way Dente, Tanggal 12 Juni 1986, Umur 36
Tahun, Pekerjaan Mengurus Rumah Tangga, Agama Islam, Suku Sunda, Pendidikan terakhir
SD (Tidak Tamat), Jenis Kelamin Perempuan, Kewarganegaraan Indonesia, Alamat Kampung
Way Dente Baru II Rt/Rw 003/001 Kec Dente Teladas Kab Tulang Bawang ------------------------

Menerangkan :

01. Bahwa saksi menerangkan pada saat dilakukan pemeriksaan Saksi NENENG Binti
NARKIM dalam keadaan sehat jasmani rohani dan bersedia memberikan keterangan.

02. Bahwa Saksi Menerangkan Penganiayaan tersebut terjadi pada hari Selasa tanggal 14
Maret 2023 sekira jam 17.00 wib yang terjadi di ruang tamu rumah saksi alamat
Kampung Way Dente Baru II Rt/Rw 003/001 Kec Dente Teladas Kab Tulang Bawang.

03. Bahwa saksi menerangkan Korban dari Penganiayaan tersebut adalah saksi sendiri
sementara pelakunya tindak Penganiayaan tersebut adalah sdr ENDAY Bin NARKIM.

04. Bahwa saksi menerangkan ENDAY Bin NARKIM melakukan Penganiayaan terhadap
saksi mengggunakan alat bantu berupa 1 (satu) bilah senjata tajam jenis celurit warna
silver dengan gagang kayu warna coklat.

05. Bahwa saksi menerangkan Cara pelaku melakukan penganiayaan terhadap saksi
adalah Pada itu sdr ENDAY Bin NARKIM datang kerumah saksi yang mana saat datang
kerumah saksi sdr ENDAY Bin NARKIM sudah membawa 1 (satu) bilah senjata tajam
jenis celurit warna silver dengan gagang kayu warna coklat kemudian saksi terlibat
cekcok dengan sdr ENDAY Bin NARKIM setelah itu saksi langsung dibacok dibagian
Pipi sebelah kiri hingga telinga saksi yang menyebabkan hampir terputus.

06. Bahwa saksi menerangkan Pada saat terjadi pembacokan tersebut tidak ada ada
seorangpun yang melihatnya secara langsung

07. Bahwa saksi menerangkan Yang berada didalam rumah saksi tersebut saat kejadian
tindak pengniayaan tersebut yaitu sdr GANDUNG SUGIANTA (suami saksi), dan kedua
anak saksi kemudian yang berada dibelakang rumah ada sdr DEDE ENDANG
SAPUTRA (adik kandung saksi).

08. Bahwa saksi menerangkan pada awalnya saksi mendapatkan informasi melalui
whatsapp dari nomor yang tidak dikenal yang mengatakan bahwa saksi harus menegur
ENDAY Bin NARKIM untuk tidak menghubungi seorang wanita (selingkuh) yang diduga
adalah mantan kekasih dari ENDAY Bin NARKIM kemudian dikarenakan saksi tidak mau
terlibat terlalu dalam atas perlakuan ENDAY Bin NARKIM tersebut maka saksi
menyampaikan perihal tersebut kepada ibu kandung saksi yang merupakan ibu kandung
dari ENDAY Bin NARKIM juga yang mana tujuan saksi agar ibu saksi saja yang menegur
ENDAY Bin NARKIM kemudian pada hari Selasa tanggal 14 Maret 2023 sekira jam
17.00 wib datang ENDAY kerumah saksi dengan membawa 1 (satu) bilah senjata tajam
jenis celurit warna silver dengan gagang kayu warna coklat kemudian saksi terlibat
cekcok yang mana ENDAY Bin NARKIM mengatakan kepada saksi dengan
Ke Halaman - - - - - 04
 -04-

Nada keras “KAMU GAK USAH IKUT CAMPUR URUSANKU” lalu saksi jawab “YA
GIMANA AKU GAK IKUT KARENA MASALAH YANG UDAH UDAH AJA AKU SELALU
DILIBATIN” kemudian oleh ENDAY Bin NARKIM setelah itu saksi langsung dibacok
dibagian Pipi sebelah kiri hingga telinga saya yang hampir terputus.

09. Bahwa saksi menerangkan Setelah kejadian penganiayaan tersebut saksi menemukan
informasi yaitu ENDAY Bin NARKIM mengetahui perihal percakapan saksi dengan ibu
saksi dugaan perselingkuhan dirinya awalnya saat saksi sedang berbincang dengan ibu
saksi kemudian NADIA PUSPITA SARI Binti KARYADI (istri sdr ENDAY) mendengar
percakapan tersebut selanjutnya NADIA PUSPITA SARI menyusul ENDAY yang pada
saat itu sedang bekerja sebagai buruh tebang tebu lalu menyampaikan kepada ENDAY
tentang dugaan perselingkuhan tersebut selanjutnya pulang kerumah berdua kemudian
terjadilah ENDAY datang kerumah saksi dan melakukan penganiayaan tersebut

10. Bahwa saksi menerangkan ENDAY Bin NARKIM pernah melakukan dugaan
perselingkuhan sebanyak tiga kali maka dari itu saksi tidak mau terlalu dalam masuk
keranah permasalahan ENDAY Bin NARKIM tersebut.

11. Bahwa saksi menerangkan saksi tidak melakukan perlawanan saat ENDAY Bin NARKIM
melakukan pembacokan tersebut karena saat itu terjadi sangat cepat maka saksi tidak
dapat melakukan perlawanan

12. Bahwa saksi menerangkan Setelah terjadi penganiayaan tersebut saksi langsung
diantarkan menggunakan sepeda motor oleh sdr HERMAN (tetangga) dan satu orang
yang saksi lupa karena saat itu keadaan sangat panik menuju klinik sdri ENI yang tidak
terlalu jauh dari rumah saksi kemudian saksi diobati dan dilakukan pertolongan oleh sdri
ENI selaku tenaga kesehatan dan saat itu saksi mengalami rasa yang sangat sakit
akibat penganiyaan tersebut.

13. Bahwa saksi menerangkan saksi diberikan saran untuk dirujuk ke Rumah sakit YUKUM
alamat Jl lintas Yukum Jaya Kabupaten Lampung Tengah untuk mendapatkan perawatan
yang lebih baik mengingat luka yang saksi derita merupakan luka yang berat.

14. Bahwa saksi menerangkan saksi dilakukan rawat inap di Rumah sakit YUKUM alamat Jl
lintas Yukum Jaya Kabupaten Lampung Tengah selama 5 (lima) hari untuk menjalani
pengobatan.

15. Bahwa saksi menerangkan saksi diantarkan oleh suami saksi dan tenaga kesehatan
yang tidak saksi ketahui dengan mengendarai mobil Ambulance.

16. Bahwa saksi menerangkan saksi tidak dapat melakukan aktifitas sehari-hari namun
keadaan saksi dalam keadaan sadar.

17. Bahwa saksi menerangkan Kondisi saksi saat ini yaitu tangan kiri saksi sakit tidak bisa
digerakkan kemudian pipi kiri saksi masih dibalut dengan perban karena luka tersebut
belum kering kemudian saksi merasa kesulitan untuk berbicara karena masih sakit
hingga saat ini.

18. Bahwa saksi menerangkan saksi tidak tinggal satu atap dengan ENDAY Bin NARKIM
yang mana ENDAY Bin NARKIM tinggal bersama istrinya di rumah ibu kami.

19. Bahwa saksi menerangkan saksi masih mengenali seseorang yang mengaku bernama
ENDAY Bin NARKIM sebagai seseorang yang melakukan tindak Penganiayaan terhadap
saksi.

20. Bahwa saksi menerangkan ENDAY Bin NARKIM adalah masyarakat Kampung Way
Dente Baru II Rt/Rw 003/001 Kec Dente Teladas Kab Tulang Bawang yang mana
ENDAY Bin NARKIM adalah adik kandung saksi
Ke Halaman - - - - - 05
 -05-

21. Bahwa saksi menerangkan masih mengenali 1 (satu) bilah senjata tajam jenis celurit
warna silver gagang terbuat dari kayu warna coklat sebagai barang milik ENDAY Bin
NARKIM yang digunakan untuk membacok saksi.

22. Bahwa saksi menerangkan masih mengenali 1 (satu) potong celana panjang warna hitam
sebagai celana yang dikenakan oleh saksi saat dibacok oleh ENDAY Bin NARKIM

23. Bahwa saksi menerangkan Pada hari Selasa tanggal 14 Maret 2023 sekira jam 17.00 wib
yang terjadi di ruang tamu rumah saksi alamat Kampung Way Dente Baru II Rt/Rw
003/001 Kec Dente Teladas Kab Tulang Bawang awalnya saksi mendapatkan informasi
melalui whatsapp dari nomor yang tidak dikenal yang mengatakan bahwa saksi harus
menegur ENDAY Bin NARKIM untuk tidak menghubungi seorang wanita (selingkuh)
yang diduga adalah mantan kekasih dari ENDAY Bin NARKIM kemudian dikarenakan
saksi tidak mau terlibat terlalu dalam atas perlakuan ENDAY Bin NARKIM tersebut maka
saksi menyampaikan perihal tersebut kepada ibu kandung saksi yang merupakan ibu
kandung dari ENDAY Bin NARKIM juga yang mana tujuan saksi agar ibu saksi saja yang
menegur ENDAY Bin NARKIM saat saksi sedang berbincang dengan ibu saksi kemudian
NADIA PUSPITA SARI Binti KARYADI (istri sdr ENDAY) mendengar percakapan
tersebut selanjutnya NADIA PUSPITA SARI menyusul ENDAY yang pada saat itu
sedang bekerja sebagai buruh tebang tebu lalu menyampaikan kepada ENDAY tentang
dugaan perselingkuhan tersebut selanjutnya Pulang kerumah berdua kemudian datang
ENDAY seorang diri kerumah saksi dengan membawa 1 (satu) bilah senjata tajam jenis
celurit warna silver dengan gagang kayu warna coklat kemudian saksi terlibat cekcok
yang mana ENDAY Bin NARKIM mengatakan kepada saksi dengan nada keras “KAMU
GAK USAH IKUT CAMPUR URUSANKU” lalu saksi jawab “YA GIMANA AKU GAK IKUT
KARENA MASALAH YANG UDAH UDAH AJA AKU SELALU DILIBATIN” kemudian oleh
ENDAY Bin NARKIM setelah itu saksi langsung dibacok dibagian Pipi sebelah kiri hingga
telinga saksi yang hampir terputus.

24. Bahwa saksi menerangkan Semua keterangan yang telah saya berikan tersebut adalah
keterangan yang sebenarnya dan tidak ada yang mengajari,membujuk,menakuti serta
menekan saya dalam memberikan keterangan tersebut

b. Saksi II Nama : DEDE ENDANG SAPUTRA Bin NARKIM, Lahir di Dente Teladas (Tulang
Bawang), pada tanggal 10 Januari 2003, umur 20 tahun, Pekerjaan belum bekerja /
Serabutan, Agama Islam, Suku Sunda, Pendidikan terakhir SMP (sampai kelas 2 SMP),
Kewarganegaraan Indonesia, Jenis kelamin laki-laki, Alamat tempat tinggal sekarang Dusun
Sido Makmur RT/RW 003/004 Kel.Way Dente Kec.Dente Teladas Kab.Tulang Bawang --------

Menerangkan :

01. Bahwa pada saat dilakukan pemeriksaan Saksi DEDE ENDANG SAPUTRA Bin
NARKIM dalam keadaan sehat jasmani rohani dan bersedia memberikan keterangan.

02. Bahwa Saksi Menerangkan mengerti saat diperiksa dan diambil keterangannya oleh
Polisi adalah sehubungan telah terjadinya tindak penganiayaan yang menjadikan luka
berat.

03. Bahwa saksi menerangkan yang menjadi Korban dari peristiwa Penganiayaan tersebut
yaitu NENENG Binti NARKIM.

04. Bahwa saksi menerangkan saksi mengenal seorang perempuan yang bernama
NENENG Binti NARKIM dan NENENG Binti NARKIM dalah kakak kandung saksi yang
nomor 2 (dua).

05. Bahwa saksi menerangkan yang melakukan penganiayaan terhadap NENENG Binti
NARKIM yaitu laki-laki yang bernama ENDAY Bin NARKIM.
Ke Halaman - - - - - 06
 -06-

06. Bahwa saksi menerangkan saksi mengenal seorang laki-laki yang bernama ENDAY Bin
NARKIM dan ENDAY Bin NARKIM kakak kandung saksi yang nomor 4 (empat).

07. Bahwa saksi menerangkan peristiwa penganiayaan tersebut terjadi pada hari Selasa
tanggal 14 Maret 2023 sekira jam 17.00 wib di rumah NENENG Binti NARKIM yang
beralamat di Dente Baru II RT.003 RW.000 Kel.Way Dente Kec.Dente Teladas
Kab.Tulang Bawang.

08. Bahwa saksi menerangkan saksi tidak melihat langsung saat ENDAY Bin NARKIM
melakukan penganiayaan terhadap NENENG Binti NARKIM. Tetapi sebelum kejadian
penganiayaan saksi sempat melihat ENDAY Bin NARKIM dan NENENG Binti NARKIM
sedang bertengkar atau cekcok mulut.

09. Bahwa saksi menerangkan saksi tidak mengetahui secara pasti bagaimana cara
ENDAY Bin NARKIM melakukan penganiayaan terhadap NENENG Binti NARKIM tetapi
saat sampai di tempat kejadian, saksi melihat kepala sebelah kiri diatas telinga
NENENG Binti NARKIM terkena luka akibat dari bacokan senjata tajam, lalu saksi
melihat ENDAY Bin NARKIM dipegang oleh BIMA dan FELISA, saat itu senjata tajam
berjenis celurit sudah diamankan oleh suaminya NENENG yang bernama GANDUNG
SUGIANTA.

10. Bahwa saksi menerangkan saksi tidak mengetahui secara pasti kenapa ENDAY Bin
NARKIM melakukan penganiayaan terhadap NENENG Binti NARKIM.

11. Bahwa saksi menerangkan saksi tidak mengetahui secara pasti apakah NENENG Binti
NARKIM sempat melakukan perlawanan saat ENDAY Bin NARKIM melakukan
penganiayaan terhadap NENENG Binti NARKIM di Dente Baru II RT.003 RW.000
Kel.Way Dente Kec.Dente Teladas Kab.Tulang Bawang pada hari Selasa tanggal 14
Maret 2023 sekira jam 17.00 wib.

12. Bahwa saksi menerangkan alat yang digunakan ENDAY Bin NARKIM saat melakukan
penganiayaan terhadap NENENG Binti NARKIM yaitu 1 (satu) buah sejata tajam
berjenis celurit bewarna silver dengan gagang warna coklat yang terbuat dari kayu dan
sarung celurit terbuat dari kulit bewarna coklat.

13. Bahwa saksi menceritakan kejadian penganiayaan yang dialami NENENG Binti NARKIM
yaitu :
Pada hari Selasa tanggal 14 Maret 2023 sekira jam 17.00 wib saat itu sa habis berenang
di Kali Kampung Way Dente, lalu saksi pulang kerumah kakak kandung saksi yang
bernama NENENG Binti NARKIM yang beralamat di Dente Baru II RT.003 RW.000
Kel.Way Dente Kec.Dente Teladas Kab.Tulang Bawang, saat itu saksi melihat ENDAY
Bin NARKIM dan NENENG Binti NARKIM sedang bertengkar atau cekcok mulut, saat itu
saksi membiarkan peristiwa tersebut, karena mereka masih kakak kandung saksi, lalu
saksi pergi kebelakang rumah NENENG untuk bermain gitar, saat itu saksi bermain gitar
baru ± 5 (lima) menit, saksi mendengar suara BIMA dan FELISA berteriak,”IBU..IBU..!”,
lalu saksi langsung masuk kedalam rumah untuk mencari suara tersebut, saat itu suara
tersebut berasal dari ruang tamu, lalu saksi melihat kakak kandung saksi yang bernama
NENENG binti NARKIM sudah bersimbah darah, lalu saksi melihat NENENG binti
NARKIM memegang telinganya sebelah kiri, saat itu saksi melihat kakak kandung saksi
yang bernama ENDAY Bin NARKIM sudah dipegangi oleh BIMA dan FELISA, saat itu
senjata tajam berjenis celurit sudah dipegang oleh suami neneng yang bernama
GANDUNG SUGIANTA, lalu saksi mengambil celurit yang dipegang GANDUNG
SUGIANTA agar tidak terjadi keributan kembali, lalu saksi mengamankan celurit tersebut
sampai polisi datang, tidak lama kemudian Anggota Polsek Dente Teladas datang untuk
mengamankan pelaku dan barang bukti. Atas kejadian tersebut saksi kepolsek Dente
Teladas untuk dimintai keterangan.

14. Bahwa saksi menerangkan saksi tidak mengetahui secara pasti Apakah ENDAY Bin
NARKIM dan NENENG Binti NARKIM sebelumya pernah bertengkar.
Ke Halaman - - - - - 07
 -07-

15. Bahwa saksi menerangkan setelah saksi diperlihatkan foto oleh pemeriksa, saksi dapat
mengenali foto tersebut diatas yang mana foto tersebut adalah foto pakaian yang
digunakan oleh NENENG Binti NARKIM saat kejadian penganiayaan yang dilakukan
oleh ENDAY Bin NARKIM, yang saksi ketahui pakaian NENENG Binti NARKIM yaitu
baju kaos lengan panjang bewarna hitam putih bergaris dan celana panjang bewarna
hitam, tetapi saksi tidak mengetahui celana pendek bewarna merah milik siapa.

16. Bahwa saksi menerangkan setelah saksi diperlihatkan foto oleh pemeriksa, saksi dapat
mengenali foto tersebut diatas yang mana foto tersebut adalah foto senjata tajam
berjenis celurit bewarna silver dengan gagang warna coklat yang terbuat dari kayu dan
sarung celurit terbuat dari kulit bewarna coklat yang digunakan ENDAY Bin NARKIM
untuk membacok NENENG Binti NARKIM. ------------------------------------------------------------

17. Bahwa saksi menerangkan setelah saksi diperlihatkan foto oleh pemeriksa, saksi dapat
mengenali foto tersebut diatas yang mana foto tersebut adalah foto kakak kandung saksi
yang bernama ENDAY Bin NARKIM yang telah melakukan pembacokan terhadap
NENENG Binti NARKIM.

18. Bahwa saksi menerangkan Selain saksi yang mengetahui atas peristiwa penganiayaan
yang dialami oleh NENENG Binti NARKIM.yaitu saksi sendiri, BIMA, FELISA,
GANDUNG SUGIANTA dan Pak HERMAN.

19. Bahwa saksi menerangkan saksi masih tetap pada keterangan yang telah saksi
terangkan dalam Berita Acara Pemeriksaan pada hari Rabu tanggal 15 Maret
tahun Dua ribu Dua Puluh Tiga hanya saja ada yang akan saksi tambahkan

20. Bahwa saksi menerangkan setelah kejadian penganiayaan tersebut saudari

NENENG Binti NARKIM kemudian di bawa ke tempat klinik bidan ENI yang
selanjutnya oleh bidan ENI kemudian saudari NENENG Binti NARKIM di rujuk ke
rumah sakit yukum jaya Lampung Tengah

21. Bahwa saksi menerangkan Saat itu yang mengantarkan saudari NENENG Binti
NARKIM ke Klinik Bindan ENI saudara HERMAN dengan 1 (satu) orang yang
saksi tidak ketahui namanya

22. Bahwa saksi menenrangkan Yang mengantarkan saudari NENENG Binti NARKIM
saat di rujuk ke Rumah Sakit Yukum Jaya Lampung Tengah yaitu saudara
GANDUNG

23. Bahwa saksi menerangkan saat ini saudari NENENG Binti NARKIM belum sembuh
saat ini masih rawat jalan dan belum bisa berbicara normal dan lengan tangan
bagian kiri tidak bisa mengangkat barang apapun dengan normal

24. Bahwa saksi menerangkan Saat ini saudari NENENG Binti NARKIM sudah pulang
dari rumah sakit dan masih menjalani rawat jalan

25. Bahwa saksi menerangkan Semua keterangan yang telah saksi terangkan tersebut
diatas adalah keterangan yang sebenarnya dan tidak ada yang mengajari,
menakuti, membujuk serta menekan saksi dalam memberikan keterangan
tersebut

c. Saksi III Nama : HERMAN Bin DAROHIM, Lahir di Karawang, 12 April 1982, Umur 40 Tahun,
Pekerjaan Buruh, Agama Islam, Suku Sunda, Pendidikan terakhir SD (Tidak Tamat), Jenis
Kelamin Laki-laki, Kewarganegaraan Indonesia, Alamat Kampung Way Dente Baru II Rt/Rw
003/001 Kecamatan Dente Teladas Kabupaten Tulang Bawang. --------------------------------------
Ke Halaman - - - - - 08
 -08-

Menerangkan :

01. Bahwa pada saat dilakukan pemeriksaan Saksi HERMAN Bin DAROHIM dalam
keadaan sehat jasmani rohani dan bersedia memberikan keterangan dengan
sebenarnya.

02. Bahwa Saksi Menerangkan mengerti saat diperiksa dan diambil keterangannya oleh
Polisi adalah sehubungan telah terjadinya tindak pencurian.

03. Bahwa saksi menerangkan terjadi penganiayaan pada hari Selasa tanggal 14 Maret
2023 sekira jam 17.00 wib yang terjadi di ruang tamu rumah korban alamat Kampung
Way Dente Baru II Rt/Rw 003/001 Kec Dente Teladas Kab Tulang Bawang.

04. Bahwa saksi menerangkan Korban dari Penganiayaan tersebut adalah sdri NENENG
Binti NARKIM sementara pelakunya sdr ENDAY Bin NARKIM.

05. Bahwa saksi menerangkan tersangka melakukan Penganiayaan terhadap sdr NENENG
Binti NARKIM mengggunakan alat bantu berupa 1 (satu) bilah senjata tajam jenis celurit
warna silver dengan gagang kayu warna coklat.

06. Bahwa saksi menerangkan Cara tersangka melakukan Penganiayaan yaitu dengan
cara membacok sdri NENENG Binti NARKIM.

07. Bahwa saksi menerangkan Bagian tubuh sdri NENENG Binti NARKIM yang dibacok
tersangka adalah bagian Pipi sebelah kiri hingga telinga yang menyebabkan terputus.

08. Bahwa saksi menerangkan Saat kejadian Penganiayaan tersebut terjadi saksi tidak
melihatnya secara langsung.

09. Bahwa saksi menerangkan Cara saksi mengetahui telah terjadi Penganiayaan tersebut
awalnya saat saksi sedang makan dirumah saksi kemudian saksi mendengar suara
teriakan sdr DEDE ENDANG SAPUTRA (adik korban) minta tolong lalu saksi
mendatangi sumber suara tersebut sesampainya disana saksi melihat sdri NENENG
Binti NARKIM mengalami luka bacok senjata tajam dibagian Pipi sebelah kiri hingga
telinga yang menyebabkan terputus yang saat itu sdri NENENG Binti NARKIM dipapah
(dipeluk) didepan rumah oleh sdr GANDUNG SUGIANTA selaku suami korban
kemudian saksi langsung menghidupkan mesin motor milik korban dan saksi antarkan
sdri NENENG Binti NARKIM ke klinik terdekat dari perihal tersebut saksi mengetahui
telah terjadi Penganiayaan terhadap sdri NENENG Binti NARKIM.

10. Bahwa saksi menerangkan Setelah saksi mendengar suara minta tolong tersebut
kemudian saksi menuju rumah korban dan saksi melihat ditempat tersebut ada sdri
NENENG, sdr GANDUNG SUGIANTA (suami korban), sdr DEDE ENDANG SAPUTRA
(adik korban), dan dua orang anak korban.

11. Bahwa saksi menerangkan saksi mengetahui pelaku Penganiayaan tersebut adalah sdr
ENDAY Bin NARKIM yaitu saat saksi setelah mengantarkan sdri NENENG Binti
NARKIM ke klinik kemudian saksi pulang kerumah dan saksi melihat bahwa sudah
banyak orang yang berkumpul dirumah korban dari perihal tersebut saksi mengetahui
bahwa pelakunya adalah sdr ENDAY Bin NARKIM.

12. Bahwa saksi menerangkan saksi tidak mengetahui penyebab sdr ENDAY Bin NARKIM
melakukan Penganiayaan tersebut.

13. Bahwa saksi menerangkan bahwa hubungan pelaku dengan korban adalah saudara
kandung yang mana sdr ENDAY Bin NARKIM merupakan adik kandung dari sdri
NENENG Binti NARKIM.

14. Bahwa saksi menerangkan bahwa korban dengan pelaku tidak tinggal dalam satu rumah
hanya berdampingan bangunan saja.
Ke Halaman - - - - - 09
 -09-

15. Bahwa saksi menerangkan Jarak rumah saksi dengan rumah korban ataupun pelaku
sekira 50 (lima puluh) meter.

16. Bahwa saksi menceritakan kronologis kejadian tersebut Sbb :

Pada hari Selasa tanggal 14 Maret 2023 sekira jam 17.00 wib saat itu saksi sedang
makan dirumah saksi yang beralamat di alamat Kampung Way Dente Baru II Rt/Rw
003/001 Kec Dente Teladas Kab Tulang Bawang yang mana Jarak rumah saksi dengan
rumah korban ataupun pelaku sekira 50 (lima puluh) meter dan saksi mendengar suara
teriakan sdr DEDE ENDANG SAPUTRA (adik korban) meminta tolong lalu saksi
mendatangi sumber suara tersebut sesampainya disana saksi melihat sdri NENENG
Binti NARKIM mengalami luka bacok senjata tajam dibagian Pipi sebelah kiri hingga
telinga yang menyebabkan terputus yang saat itu sdri NENENG Binti NARKIM dipapah
(dipeluk) didepan rumah oleh sdr GANDUNG SUGIANTA selaku suami korban dan saat
itu yang ada driumah korban saksi melihat sdri NENENG, sdr GANDUNG SUGIANTA
(suami korban), sdr DEDE ENDANG SAPUTRA (adik korban), dan dua orang anak
korban kemudian saksi langsung menghidupkan mesin motor milik korban dan saksi
antarkan sdri NENENG Binti NARKIM ke klinik terdekat setelah mengantarkan sdri
NENENG Binti NARKIM ke klinik terdekat setelah itu saksi pulang kerumah dan
mengantarkan kembali motor tersebut kerumah korban dan saat itu saksi melihat bahwa
sudah banyak orang yang berkumpul dirumah korban dari perihal tersebut saksi
mengetahui bahwa pelaku Penganiayaan tersebut adalah sdr ENDAY Bin NARKIM
setelah itu pihak kepolisian Polsek Dente Teladas mendatangi lokasi kejadian
selanjutnya mengamankan pelaku.

17. Bahwa saksi menerangkan saksi masih mengenali seseorang yang mengaku bernama
sdr ENDAY Bin NARKIM sebagai seseorang yang melakukan tindak Penganiayaan
terhadap sdri NENENG Binti NARKIM.

18. Bahwa saksi menerangkan sdr ENDAY Bin NARKIM adalah masyarakat Kampung Way
Dente Baru II Rt/Rw 003/001 Kecamatan Dente Teladas Kabupten Tulang Bawang
kemudian saksi tidak memiliki hubungan dengan sdr ENDAY Bin NARKIM hanya sebatas
tetangga saja dan saksi mengenalnya sejak tahun 2002 hingga saat ini

19. Bahwa saksi menerangkan ya saksi masih mengenali sdr 1 (satu) bilah senjata tajam
jenis celurit warna silver gagang terbuat dari kayu warna coklat sebagai barang milik sdr
ENDAY Bin NARKIM yang digunakan untuk membacok sdri NENENG Binti NARKIM.

20. Bahwa saksi menerangkan ya saksi masih mengenali 1 (satu) potong baju kaos lengan
panjang warna hitam putih bergaris sebagai baju yang dikenakan oleh sdri NENENG
Binti NARKIM saat dibacok oleh sdr ENDAY Bin NARKIM.

21. Bahwa saksi menerangkan ya saksi masih mengenali 1 (satu) potong celana panjang
warna hitam sebagai celana yang dikenakan oleh sdri NENENG Binti NARKIM saat
dibacok oleh sdr ENDAY Bin NARKIM.

22. Bahwa saksi menerangkan Kerugian yang dialami sdri NENENG Binti NARKIM akibat
Penganiayaan tersebut yaitu mengalami luka berat dibagian Pipi sebelah kiri hingga
telinga yang menyebabkan terputus.

23. Bahwa saksi menerangkan Atas Penganiayaan tersebut sdri NENENG Binti NARKIM
tidak dapat menjalani kegiatan sehari-hari dan saat ini sedang menjalani perawatan di
Rumah Sakit

24. Bahwa saksi menerangkan Tidak ada lagi keterangan lain yang akan saksi tambahkan
selain dari keterangan yang telah saksi terangkan diatas.

25. Bahwa saksi membenarkan semua keterangannya dan tidak ada yang memaksa,
menekan dan mempengaruhinya didalam memberikan keterangan tersebut serta saksi
tidak bohong dan bersedia untuk disumpah.
Ke Halaman - - - - - 10
 -10-

d. Saksi IV Nama : GANDUNG SUGIANTA Bin SUDIHARJO, Lahir Lahir di Yogya Karta, pada
tanggal 06 Mei 1975, umur 48 tahun, Pekerjaan Petani / Pekebun, Agama Islam, Suku
Jawa, Pendidikan terakhir SMA (Tamat), Kewarganegaraan Indonesia, Jenis kelamin
laki-laki, Alamat tempat tinggal sekarang Dusun Baru II RT/RW 003/005 Kampung
Way Dente Kecamatan Dente Teladas Kabupaten Tulang Bawang. -----------

Menerangkan :

01. Bahwa pada saat dilakukan pemeriksaan Saksi GANDUNG SUGIANTA Bin
SUDIHARJO dalam keadaan sehat jasmani rohani dan bersedia memberikan
keterangan dengan sebenarnya.

02. Bahwa Saksi Menerangkan mengerti saat diperiksa dan diambil keterangannya oleh
Polisi adalah sehubungan telah terjadinya tindak pencurian.

03. Bahwa saksi menerangkan yang menjadi Korban dari peristiwa Penganiayaan
tersebut yaitu NENENG Binti NARKIM.

04. Bahwa saksi menerangkan saksi mengenal seorang perempuan yang bernama
NENENG Binti NARKIM dan NENENG Binti NARKIM adalah istri saksi.

05. Bahwa saksi menerangkan yang melakukan penganiayaan terhadap NENENG

Binti NARKIM yaitu laki-laki yang bernama ENDAY Bin NARKIM .

06. Bahwa saksi menerangkan saksi mengenal seorang laki-laki yang bernama
ENDAY Bin NARKIM dan ENDAY Bin NARKIM adik ipar saksi.

07. Bahwa saksi menerangkan saksi tidak melihat langsung saat ENDAY Bin NARKIM
melakukan penganiayaan terhadap NENENG Binti NARKIM. Tetapi sebelum
kejadian penganiayaan saksi sempat melihat ENDAY Bin NARKIM dan
NENENG Binti NARKIM sedang bertengkar atau cekcok mulut .

08. Bahwa saksi menerangkan saksi tidak mengetahui secara pasti bagaimana cara
ENDAY Bin NARKIM melakukan penganiayaan terhadap NENENG Binti
NARKIM tetapi saat sampai di tempat kejadian, saksi melihat kepala sebelah kiri
diatas telinga NENENG Binti NARKIM terkena luka akibat dari bacokan senjata
tajam, lalu saksi melihat ENDAY Bin NARKIM dipegang oleh BIMA dan FELISA,
saat itu senjata tajam berjenis celurit langsung saksi amankan.

09. Bahwa saksi menerangkan saksi tidak mengetahui secara pasti kenapa ENDAY
Bin NARKIM melakukan penganiayaan terhadap NENENG Binti NARKIM .

10. Bahwa saksi menerangkan saksi tidak mengetahui secara pasti apakah NENENG
Binti NARKIM sempat melakukan perlawanan saat ENDAY Bin NARKIM
melakukan penganiayaan terhadap NENENG Binti NARKIM di Dente Baru II
RT.003 RW.000 Kampung Way Dente Kecamatan Dente Teladas Kabupaten
Tulang Bawang pada hari Selasa tanggal 14 Maret 2023 sekira jam 17.00 wib. .

11. Bahwa saksi menerangkan alat yang digunakan ENDAY Bin NARKIM saat
melakukan penganiayaan terhadap NENENG Binti NARKIM yaitu 1 (satu) buah
sejata tajam berjenis celurit bewarna silver dengan gagang warna coklat yang
terbuat dari kayu dan sarung celurit terbuat dari kulit bewarna coklat .
Ke Halaman - - - - - 11
 -11-

12. Bahwa saksi menerangkan Pada hari Selasa tanggal 14 Maret 2023 sekira jam
17.00 wib saat itu setelah saksi pulang dari mencari rumput di ladang kemudian
saksi pulang kerumah saksi alamat di Dente Baru II RT.003 RW.005 Kampung
Way Dente Kecamatan Dente Teladas Kabupaten Tulang Bawang, saat itu saksi
melihat ENDAY Bin NARKIM dan NENENG Binti NARKIM sedang bertengkar
atau cekcok melihat hal tersebut lalu saksi melerai peristiwa tersebut selanjutnya
saksi pergi kedepan rumah saksi tidak lama kemudian ENDAY Bin NARKIM
langsung mengejar istri saksi NENENG Binti NARKIM sampai masuk kedalam
rumah saksi dan saat itu saksi melihat istri saksi NENENG Binti NARKIM sudah
terjatuh di lantai bersimbah darah, dan saksi melihat istri saksi NENENG binti
NARKIM memegang telinganya sebelah kiri, lalu saksi melihat ENDAY Bin
NARKIM sudah dipegangi oleh BIMA dan FELISA, saat itu saksi langsung
mengambil dan mengamankan senjata tajam berjenis celurit yang di pegang oleh
ENDAY Bin NARKIM, tidak lama kemudian Anggota Polsek Dente Teladas
datang untuk mengamankan ENDAY Bin NARKIM dan barang bukti..

13. Bahwa saksi menerangkan saksi tidak mengetahui secara pasti Apakah ENDAY Bin
NARKIM dan NENENG Binti NARKIM sebelumya pernah bertengkar

14. Bahwa saksi menerangkan setelah saksi diperlihatkan foto oleh pemeriksa, saksi
dapat mengenali foto tersebut diatas yang mana foto tersebut adalah foto pakaian
yang digunakan oleh NENENG Binti NARKIM saat kejadian penganiayaan yang
dilakukan oleh ENDAY Bin NARKIM.

15. Bahwa saksi menerangkan saksi diperlihatkan foto oleh pemeriksa, saksi dapat
mengenali foto tersebut diatas yang mana foto tersebut adalah foto senjata tajam
berjenis celurit bewarna silver dengan gagang warna coklat yang terbuat dari
kayu dan sarung celurit terbuat dari kulit bewarna coklat yang digunakan ENDAY
Bin NARKIM untuk membacok NENENG Binti NARKIM.

16. Bahwa saksi menerangkan setelah saksi diperlihatkan foto oleh pemeriksa, saksi
dapat mengenali foto tersebut diatas yang mana foto tersebut adalah foto adik
ipar saksi yang bernama ENDAY Bin NARKIM yang telah melakukan
pembacokan terhadap NENENG Binti NARKIM.

17. Bahwa saksi menerangkan saat itu ENDAY Bin NARKIM menanyakan kepada
NENENG Binti NARKIM dengan mengatakan “SIAPA YANG BILANG SAKSI
SELINGKUH” kemudian di jawab NENENG Binti NARKIM “YA KAMU DARI
DULU EMANG TUKANG SELINGKUH”mendengar hal tersebut kemudian
ENDAY Bin NARKIM emosi dan tidak terima karna di tuduh selingkuh oleh
NENENG Binti NARKIM.

18. Bahwa saksi menerangkan saksi yang mengetahui atas peristiwa penganiayaan
yang dialami oleh NENENG Binti NARKIM.yaitu saksi sendiri, BIMA, FELISA,
DEDE dan Pak HERMAN.

19. Bahwa saksi menerangkan Semua keterangan yang telah saksi terangkan tersebut
diatas adalah keterangan yang sebenarnya dan tidak ada yang mengajari,
menakuti, membujuk serta menekan saksi dalam memberikan keterangan
tersebut

e. AHLI I Nama : dr. JAN MARKUS.S,Sp.B. Anak Dari HENDRIK, Lahir di Amahai
(Maluku), Pada tanggal 19 April 1958, Umur 65 tahun, Pekerjaan (Dokter Specialis
Bedah), Agama Kristen, Suku Ambon, Pendidikan Terakhir S2 (Specialis Bedah),
Jenis kelamin Laki-laki, kewarganegaraan Indonesia, Alamat tempat tinggal sekarang
Komplek RSU RYACUDU Kabupaten Kota Bumi, No Hp :0812-7236-462. -----------------
Ke Halaman - - - - - 12
 -12-

Menerangkan :

01. Bahwa pada saat dilakukan pemeriksaan Ahli dr. JAN MARKUS.S,Sp.B. Anak Dari
HENDRIK sekarang ini dalam keadaan sehat jasmani dan rohani .

02. Bahwa ahli Menerangkan bersedia diangkat sumpah sesuai dengan agama yang
ahli anut yaitu kristen dan ahli akan memberikan keterangan dengan sebenarnya
tidak lain dari yang sebenarnya sesuai dengan keahlian yang ahli miliki .

03. Bahwa ahli menerangkan sudah sering kali di periksa dan didengar keterangannya
selaku ahli, dan bahkan ahli sudah tidak bisa mengingat berapa kali, semua
dalam perkara yang berkaitan dengan adanya Visum et Repertum

04. Bahwa ahli menerangkan ahli tidak pernah mengenal NENENG Binti NARKIM,
Lahir di Way Dente, pada tanggal 12 bulan Juni tahun 1986, Umur 36 tahun,
Pekerjaan Mengurus Rumah Tangga, Agama Islam, Suku Sunda, Pendidikan
Terakhir SD (Tidak Tamat), Jenis kelamin Perempuan, kewarganegaraan
Indonesia, alamat tempat tinggal Kampung Way Dente Baru II RT.003 RW.001
Kecamatan Dente Teladas Kabupaten Tulang Bawang, ahli baru tahu dengan
NENENG Binti NARKIM pada saat ahli melakukan pemeriksaan terhadapnya
dan ahli tidak memilki hubungan kekeluargaan dengan NENENG Binti NARKIM.

05. Bahwa ahli menerangkan mengenalinya. Dan benar, nama dan tanda tangan pada
Visum et Repetum tersebut adalah nama serta tanda tangan ahli sendiri .

06. Bahwa ahli menerangkan melakukan pemeriksaan terhadap NENENG Binti

NARKIM, pada hari Rabu tanggal 15 Maret 2023 sekira jam 00.50 wib, di Ruang
ICU Rumah Sakit Yukum Medical Center, yang ºberalamat di Jalan Negara
No.99 KM.67, Yukum Jaya. Kecamatan Terbanggi Besar Kabupaten Lampung
Tengah, saat itu pasien atau korban datang dalam keadaan lemah, masih sadar
dan pucat Sedangkan hasil pemeriksaan yang ahli lakukan semuanya tertuang
dalam Visum et Repetum nomor : 01 / RM / VER / YMC / IV / 2023, tanggal 17
Maret 2023, atas nama NENENG Binti NARKIM.

07. Bahwa ahli menerangkan Dari Hasil pemeriksaan,Luka luas dengan dasar
tengkorak dengan pendarahan banyak

08. Bahwa ahli menerangkan keadaan NENENG Binti NARKIM saat sampai di RUMAH
SAKIT YUKUM MEDICAL CENTRE Pucat, kesakitan dengan pendarahan
banyak dari luka.

09. Bahwa ahli menerangkan Yang dimaksud dengan luka berat yaitu luka luas,
pendarahan banyak dan mengancam nyawa .

10. Bahwa ahli menerangkan luka berat yang dialami oleh NENENG Binti NARKIM
diakibatkan dari tebasan Benda tajam.

11. Bahwa ahli menerangkan NENENG Binti NARKIM bisa pulih kembali sekitar 2
(Dua) bulan.

12. Bahwa ahli menerangkan sampai saat ini NENENG Binti NARKIM sudah bisa
beraktifitas seperti biasa.

13. Bahwa ahli menerangkan Semua keterangan yang telah ahli terangkan tersebut
diatas adalah keterangan yang sebenarnya, tidak ada yang mengajari, menakuti,
membujuk serta menekan ahli dalam memberikan keterangan tersebut.

Ke Halaman - - - - - 13
 -13-

8. KETERANGAN TERSANGKA

a Tersangka : ENDAY Bin NARKIM, Lampung Barat, 10 Februari 1995, Umur 28 Tahun, Suku
Sunda, Warganegara Indonesia, Agama Islam, Pendidikan Terakhir SD Kelas 3 (Tiga),
Pekerjaan Petani, Alamat sekarang Dente Baru II Rt/Rw :003/005 Kampung Way Dente
Kecamatan Dente Teladas Kabupaten Tulang Bawang.
Menerangkan :

01. Bahwa Tersangka ENDAY Bin NARKIM saat dilakukan pemeriksaan dalam keadaan
sehat jasmani, rohani, dan memberikan keterangan dengan sebenarnya.

02. Tersangka ENDAY Bin NARKIM membenarkan tidak ada mempunyai nama dan alamat
lain selain nama dan alamat yang telah tersangka sebutkan.

03. Tersangka ENDAY Bin NARKIM membenarkan selain nama dan alamat yang tersangka
sebutkan diatas tidak ada nama dan alamat lain.

04. Tersangka ENDAY Bin NARKIM membenarkan mengerti mengapa saat ini dirinya
diperiksa dan diambil keterangannya oleh Anggota Polri sehubungan tersangka
mengerti bahwa tersangka diperiksa untuk diminta keterangan sehubungan
tersangka telah melakukan penganiayaan terhadap sdri NENENG.

05. Tersangka ENDAY Bin NARKIM membenarkan Tidak pernah dihukum atau terlibat
dalam suatu perkara Tindak Pidana.

06. Tersangka ENDAY Bin NARKIM membenarkan Dalam pemeriksaan saat ini akan
tersangka hadapi sendiri.

07. Tersangka ENDAY Bin NARKIM membenarkan Tersangka melakukan penganiayaan

pada hari selasa tanggal 14 Maret 2023 sekira jam 17.00 Wib Di Rumah sdri NENENG
yang beralamat di Dente Baru II Rt/Rw :003/005 Kampung Way Dente Kec Dente
Teladas Kab Tulang Bawang.

08. Tersangka ENDAY Bin NARKIM membenarkan Yang menjadi korban yaitu sdri
NENENG.

09. Tersangka ENDAY Bin NARKIM membenarkan Tersangka melakukan penganiayaan

dengan menggunakan 1 (satu) bilah Celurit melukai pipi sdri NENENG sebelah kiri
hingga telinga terputus.

10 Tersangka ENDAY Bin NARKIM membenarkan hal yang menyebabkan tersangka

. melakukan penganiayaan kepada sdri NENENG yaitu karna tersangka dituduh oleh sdri
NENENG tersangka selingkuh maka saat itulah timbul emosi tersangka hingga berujung
penganiayaan.

11 Tersangka ENDAY Bin NARKIM membenarkan Tidak ada yang membantu tersangka
. saat melakukan penganiayaan pada sdri NENENG, saat itu tersangka hanya sendiri
saja.

12 Tersangka ENDAY Bin NARKIM membenarkan Cara tersangka melakukan

. penganiayaan pada sdri NENENG dengan cara awalnya tersangka mengambil 1 (satu)
bilah Clurit yang berada didalam rumah tersangka selanjutnya tersangka mendatangi
sdri NENENG dan tersangka langsung membacok sdri NENENG sebanyak 1 (satu) kali
yang mengakibatkan pipi sdri NENENG sebelah kiri terluka hingga telinga terputus

13 Tersangka ENDAY Bin NARKIM membenarkan tersangka sengaja melukai sdri

. NENENG dengan menggunakan 1 (satu) bilah celurit.
Ke Halaman - - - - - 14
 -14-

14 Tersangka ENDAY Bin NARKIM membenarkan pemilik1 (satu) bilah celurit tersebut
. milik tersangka yang tersangka ambil dari dalam rumah tersangka.

15 Tersangka ENDAY Bin NARKIM membenarkan Sdri NENENG mengalami luka di bagian
. pipi sebelah kiri terluka hingga telinga sdri NENENG terputus akibat bacokan 1 (satu)
bilah clurit yang tersangka lakukan kepada sdri NENENG.

16 Tersangka ENDAY Bin NARKIM membenarkan Akibat penganiayaan yang tersangka

. lakukan terhadap sdri NENENG tidak dapat beraktifitas seperti biasa di karenakan sdri
NENENG mengalami luka di bagian pipi sebelah kiri terluka hingga telinga terputus.

17 Tersangka ENDAY Bin NARKIM menceritkan secara singkat kronologis pencurian yang
. dilakukan oleh tersangka Sbb :
Pada hari Selasa tanggal 14 Maret 2023 sekira jam 17.00 Wib awalnya tersangka
pulang dari bekerja tebang tebu menuju rumah ibu tersangka yang beralamat di
Kampung Dente Makmur Kec Dente Teladas Kab Tulang Bawang sesampinya dirumah
ibu tersangka kemudian tersangka bertemu istri tersangka tiba-tiba istri tersangka
bercerita kepada tersangka bahwa kakak tersangka sdri NENENG tadi malam dari
datang dan bertemu dengan ibu tersangka menceritakan bahwa tersangka telah
selingkuh selanjutnya tersangka menanyakan kepada ibu tersangka dengan
mengatakan “MAK SEMALAM AYUK DATANG KE SINI NGOMONG APA AJA” di jawab
ibu tersangka “YA SEMALAM AYUK KAMU DATANG KESINI BERCERITA BAHWA
KAMU TELAH SELINGKUH” mendengar hal tersebut kemudian tersangka pergi
kerumah sdri NENENG alamat Dente Baru II Rt/Rw :003/005 Kampung Way Dente Kec
Dente Teladas Kab Tulang Bawang sesampainya dirumah sdri NENENG tersangka
bertemu sdri NENENG dan tersangka langsung menanyakan kepada sdri NENENG
dengan mengatakan “SIAPA YANG BILANG TERSANGKA SELINGKUH” di jawab sdri
NENENG “YA KAMU DARI DULU EMANG TUKANG SELINGKUH”mendengar hal
tersebut kemudian tersangka emosi dan tidak terima lalu tersangka pergi menuju rumah
tersangka yang berada bersebelahan dengan rumah sdri NENENG dan tersangka
mengambil 1 (satu) bilah senjata tajam jenis Clurit yang berada dirumah tersangka
selanjutnya tersangka mendatangi kembali sdri NENENG sesampainya di depan rumah
sdri NENENG tersangka bertemu dengan sdri NENENG yang sedang berdiri didepan
pintu dan tersangka langsung membacok sdri NENENG menggunakan 1 (satu) bilah
senjata tajam jenis Clurit sebanyak 1 (satu) kali yang mengakibatkan pipi sdri NENENG
sebelah kiri terluka hingga telinga terputus .

18 Tersangka ENDAY Bin NARKIM membenarkan selain tersangka yang melihat kejadian
. penaniayaan tersebut yaitu sdr GANDUNG akan tetapi setelah kejadian yang berada
dirumah sdri NENENG ada sdr DEDE .

19 Tersangka ENDAY Bin NARKIM membenarkan Sdri NENENG adalah masyarakat

. Kampung Dente Baru II Rt/Rw :003/005 Kampung Way Dente Kecamatan Dente
Teladas Kabupaten Tulang Bawang serta hubungan tersangka dengan sdri NENENG
yaitu sdri NENENG kakak kandung tersangka.

20 Tersangka ENDAY Bin NARKIM membenarkan Sdr GANDUNG adalah masyarakat

. Kampung Dente Baru II Rt/Rw :003/005 Kampung Way Dente Kec Dente Teladas Kab
Tulang Bawang serta hubungan tersangka dengan sdr GANDUNG yaitu sdr GANDUNG
kakak ipar tersangka.

21 Tersangka ENDAY Bin NARKIM membenarkan Sdr DEDE adalah masyarakat Kampung
. Dente Baru II Rt/Rw :003/005 Kampung Way Dente Kec Dente Teladas Kab Tulang
Bawang serta hubungan tersangka dengan sdr DEDE yaitu sdr DEDE adik kandung
tersangka.

22. Tersangka ENDAY Bin NARKIM membenarkan masih mengenalinya 1 (satu) bilah
senjata tajam jenis celurit warna silver, gagang terbuat kayu berwarna cokelat sebagai
alat milik tersangka yang tersangka gunakan untuk membacok sdri NENENG.
Ke Halaman - - - - - 15
 -15-

23. Tersangka ENDAY Bin NARKIM membenarkan masih mengenalinya 1 (satu) potong
baju jenis kaos lengan panjang berwarna hitam putuh bergaris sebagai baju pakaian
milik sdri NENENG yang di pakai pada saat tersangka membacok sdri NENENG.

24. Tersangka ENDAY Bin NARKIM membenarkan masih mengenalinya 1 (satu) potong
Celana pendek berwarna merah sebagai Celana pakaian milik sdri NENENG yang di
pakai pada saat tersangka membacok sdri NENENG.

25. Tersangka ENDAY Bin NARKIM membenarkan masih mengenalinya 1 (satu) potong
Celana panjang berwarna hitam sebagai Celana pakaian milik sdri NENENG yang di
pakai pada saat tersangka membacok sdri NENENG.

26. Tersangka ENDAY Bin NARKIM membenarkan tidak ada keterangan lain yang akan
tersangka tambahkan selain dari keterangan yang telah tersangka terangkan diatas.

27. Tersangka ENDAY Bin NARKIM membenarkan semua keterangan yang telah diberikan
tersebut adalah keterangan yang sebenarnya dan tidak ada yang
mengajari,membujuk,menakuti serta menekan Tersangka ENDAY Bin NARKIM dalam
memberikan keterangan tersebut.

09 BARANG BUKTI

a. 1 (satu) potong baju kaos lengan panjang berwarna hitam putih bergaris.
b. 1 (satu) potong celana pendek berwarna merah.
c. 1 (satu) potong celana panjang berwarna hitam.
d. 1 (satu) bilah senjata tajam jenis celurit warna silver, gagang terbuat dari kayu berwarna cokelat.
e. 1 (satu) buah sarung senjata tajam terbuat dari kulit berwarna cokelat.

10 ALAT BUKTI SURAT

a. Visum et Repetum nomor : 01 / RM / VER / YMC / IV / 2023, tanggal 17 Maret 2023, atas
nama NENENG Binti NARKIM.

V. ANALISA YURIDIS

1. Primer Pasal 355 Ayat (1) KUHPidana Sub Pasal 353 ayat (2) lebih Sub Pasal 351 ayat (2)
KUHPidana.

Penganiayaan berat yang dilakukan dengan rencana terlebih dahulu, diancam

dengan pidana penjara paling lama dua belas tahun , Jika perbuatan itu
mengakibatkan luka-luka berat, yang bersalah dikenakan pidana penjara paling
lama tujuh tahun. Jika perbuatan mengakibatkan luka-luka berat,yang bersalah
diancam dengan pidana penjara paling lama lima tahun .

Primer 355 Ayat (1) KUHPidana

1. Unsur “Setiap Orang ”

Fakta yang dapat diungkap atas nama tersangka ENDAY Bin NARKIM berdasarkan
keterangan saksi-saksi dan barang bukti bukti sebagai berikut :

a. Keterangan saksi I NENENG Binti NARKIM menerangkan Bahwa pelaku yang

telah melakukan Penganiayaan terhadap saksi adalah laki-laki yang bernama
ENDAY Bin NARKIM.
Ke Halaman - - - - - 16
 -16-

b. Keterangan saksi II DEDE ENDANG SAPUTRA Bin NARKIM menerangkan Bahwa

pelaku yang telah melakukan Penganiayaan terhadap NENENG Binti NARKIM
adalah laki-laki yang bernama ENDAY Bin NARKIM.

c. Keterangan saksi III HERMAN Bin DAROHIM menerangkan Bahwa pelaku yang
telah melakukan Penganiayaan terhadap NENENG Binti NARKIM adalah laki-laki
yang bernama ENDAY Bin NARKIM

d. Keterangan Tersangka ENDAY Bin NARKIM menerangkan Bahwa pelaku yang

telah melakukan Penganiayaan terhadap NENENG Binti NARKIM adalah
Tersangka sendiri.

2. Unsur “Melakukan Penganiayaan berat yang dilakukan dengan rencana terlebih

dahulu”

Fakta yang dapat diungkap atas nama tersangka ENDAY Bin NARKIM berdasarkan
keterangan saksi-saksi dan barang bukti bukti sebagai berikut :

a. Keterangan saksi I NENENG Binti NARKIM menerangkan Bahwa pelaku yang

telah melakukan Penganiayaan terhadap saksi adalah laki-laki yang bernama
ENDAY Bin NARKIM. Pada itu sdr ENDAY Bin NARKIM datang kerumah saya
yang mana saat datang kerumah saya sdr ENDAY Bin NARKIM sudah membawa 1
(satu) bilah senjata tajam jenis celurit warna silver dengan gagang kayu warna
coklat kemudian saksi terlibat cekcok dengan sdr ENDAY Bin NARKIM setelah itu
saksi langsung dibacok dibagian Pipi sebelah kiri hingga telinga saksi yang
menyebabkan hampir terputus

b. Keterangan saksi II DEDE ENDANG SAPUTRA Bin NARKIM menerangkan Bahwa

pelaku yang telah melakukan Penganiayaan terhadap NENENG Binti NARKIM
adalah laki-laki yang bernama ENDAY Bin NARKIM. Pada itu sdr ENDAY Bin
NARKIM datang kerumah saksi yang mana saat datang kerumah saksi sdr ENDAY
Bin NARKIM sudah membawa 1 (satu) bilah senjata tajam jenis celurit warna silver
dengan gagang kayu warna coklat kemudian saksi terlibat cekcok dengan sdr
ENDAY Bin NARKIM setelah itu saksi langsung dibacok dibagian Pipi sebelah kiri
hingga telinga saksi yang menyebabkan hampir terputusl.

c. Keterangan saksi III HERMAN Bin DAROHIM menerangkan Bahwa pelaku yang
telah melakukan Penganiayaan terhadap NENENG Binti NARKIM adalah laki-laki
yang bernama ENDAY Bin NARKIM. awalnya saat saksi sedang makan dirumah
saksi kemudian saksi mendengar suara teriakan sdr DEDE ENDANG SAPUTRA
(adik korban) minta tolong lalu saksi mendatangi sumber suara tersebut
sesampainya disana saksi melihat sdri NENENG Binti NARKIM mengalami luka
bacok senjata tajam dibagian Pipi sebelah kiri hingga telinga yang menyebabkan
terputus yang saat itu sdri NENENG Binti NARKIM dipapah (dipeluk) didepan
rumah oleh sdr GANDUNG SUGIANTA selaku suami korban kemudian saksi
langsung menghidupkan mesin motor milik korban dan saksi antarkan sdri
NENENG Binti NARKIM ke klinik terdekat dari perihal tersebuut saksi mengetahui
telah terjadi Penganiayaan terhadap sdri NENENG Binti NARKIM

d. Keterangan Tersangka ENDAY Bin NARKIM menerangkan Bahwa pelaku yang

telah melakukan Penganiayaan terhadap NENENG Binti NARKIM adalah
Tersangka sendiri. Tersangka ENDAY Bin NARKIM membenarkan Akibat
penganiayaan yang tersangka lakukan terhadap sdri NENENG tidak dapat
beraktifitas seperti biasa di karenakan sdri NENENG mengalami luka di bagian pipi
sebelah kiri terluka hingga telinga terputus. Cara tersangka melakukan
penganiayaan pada sdri NENENG dengan cara awalnya tersangka mengambil 1
(satu) bilah Clurit yang berada didalam rumah tersangka selanjutnya tersangka
mendatangi sdri NENENG dan tersangka langsung membacok sdri NENENG
sebanyak 1 (satu) kali yang mengakibatkan pipi sdri NENENG sebelah kiri terluka
hingga telinga terputus
Ke Halaman - - - - - 17
 -17-

Pasal 353 Ayat (2) KUHPidana

1. Unsur “Setiap Orang ”

Fakta yang dapat diungkap atas nama tersangka ENDAY Bin NARKIM berdasarkan
keterangan saksi-saksi dan barang bukti bukti sebagai berikut :

a. Keterangan saksi I NENENG Binti NARKIM menerangkan Bahwa pelaku yang

telah melakukan Penganiayaan terhadap saksi adalah laki-laki yang bernama
ENDAY Bin NARKIM.

b. Keterangan saksi II DEDE ENDANG SAPUTRA Bin NARKIM menerangkan Bahwa

pelaku yang telah melakukan Penganiayaan terhadap NENENG Binti NARKIM
adalah laki-laki yang bernama ENDAY Bin NARKIM.

c. Keterangan saksi III HERMAN Bin DAROHIM menerangkan Bahwa pelaku yang
telah melakukan Penganiayaan terhadap NENENG Binti NARKIM adalah laki-laki
yang bernama ENDAY Bin NARKIM

d. Keterangan Tersangka ENDAY Bin NARKIM menerangkan Bahwa pelaku yang

telah melakukan Penganiayaan terhadap NENENG Binti NARKIM adalah
Tersangka sendiri.

2. Unsur “Penganiayaan yang mengakibatkan luka berat”

Fakta yang dapat diungkap atas nama tersangka ENDAY Bin NARKIM berdasarkan
keterangan saksi-saksi dan barang bukti bukti sebagai berikut :

a. Keterangan saksi I NENENG Binti NARKIM menerangkan Bahwa pelaku yang

telah melakukan Penganiayaan terhadap saksi adalah laki-laki yang bernama
ENDAY Bin NARKIM. Pada itu sdr ENDAY Bin NARKIM datang kerumah saya
yang mana saat datang kerumah saya sdr ENDAY Bin NARKIM sudah membawa 1
(satu) bilah senjata tajam jenis celurit warna silver dengan gagang kayu warna
coklat kemudian saksi terlibat cekcok dengan sdr ENDAY Bin NARKIM setelah itu
saksi langsung dibacok dibagian Pipi sebelah kiri hingga telinga saksi yang
menyebabkan hampir terputus. saya mengalami luka akibat Tindak Penganiaaan
tersebut yang mana saya mengalami luka dibagian Pipi sebelah kiri hingga telinga
saya hampir terputus.

b. Keterangan saksi II DEDE ENDANG SAPUTRA Bin NARKIM menerangkan Bahwa

pelaku yang telah melakukan Penganiayaan terhadap NENENG Binti NARKIM
adalah laki-laki yang bernama ENDAY Bin NARKIM. Pada itu sdr ENDAY Bin
NARKIM datang kerumah saksi yang mana saat datang kerumah saksi sdr ENDAY
Bin NARKIM sudah membawa 1 (satu) bilah senjata tajam jenis celurit warna silver
dengan gagang kayu warna coklat kemudian saksi terlibat cekcok dengan sdr
ENDAY Bin NARKIM setelah itu saksi langsung dibacok dibagian Pipi sebelah kiri
hingga telinga saksi yang menyebabkan hampir terputusl.

c. Keterangan saksi III HERMAN Bin DAROHIM menerangkan Bahwa pelaku yang
telah melakukan Penganiayaan terhadap NENENG Binti NARKIM adalah laki-laki
yang bernama ENDAY Bin NARKIM. awalnya saat saksi sedang makan dirumah
saksi kemudian saksi mendengar suara teriakan sdr DEDE ENDANG SAPUTRA
(adik korban) minta tolong lalu saksi mendatangi sumber suara tersebut
sesampainya disana saksi melihat sdri NENENG Binti NARKIM mengalami luka
bacok senjata tajam dibagian Pipi sebelah kiri hingga telinga yang menyebabkan
terputus yang saat itu sdri NENENG Binti NARKIM dipapah (dipeluk) didepan
rumah oleh sdr GANDUNG SUGIANTA selaku suami korban kemudian saksi
langsung menghidupkan mesin motor milik korban dan saksi antarkan sdri
NENENG Binti NARKIM ke klinik terdekat dari perihal tersebuut saksi mengetahui
telah terjadi Penganiayaan terhadap sdri NENENG Binti NARKIM
Ke Halaman - - - - - 18
 -18-

d. Keterangan Tersangka ENDAY Bin NARKIM menerangkan Bahwa pelaku yang

telah melakukan Penganiayaan terhadap NENENG Binti NARKIM adalah
Tersangka sendiri. Tersangka ENDAY Bin NARKIM membenarkan Akibat
penganiayaan yang tersangka lakukan terhadap sdri NENENG tidak dapat
beraktifitas seperti biasa di karenakan sdri NENENG mengalami luka di bagian pipi
sebelah kiri terluka hingga telinga terputus. Cara tersangka melakukan
penganiayaan pada sdri NENENG dengan cara awalnya tersangka mengambil 1
(satu) bilah Clurit yang berada didalam rumah tersangka selanjutnya tersangka
mendatangi sdri NENENG dan tersangka langsung membacok sdri NENENG
sebanyak 1 (satu) kali yang mengakibatkan pipi sdri NENENG sebelah kiri terluka
hingga telinga terputus.

Pasal 351 Ayat (2) KUHPidana

1. Unsur “Setiap Orang ”

Fakta yang dapat diungkap atas nama tersangka ENDAY Bin NARKIM berdasarkan
keterangan saksi-saksi dan barang bukti bukti sebagai berikut :

a. Keterangan saksi I NENENG Binti NARKIM menerangkan Bahwa pelaku yang

telah melakukan Penganiayaan terhadap saksi adalah laki-laki yang bernama
ENDAY Bin NARKIM.

b. Keterangan saksi II DEDE ENDANG SAPUTRA Bin NARKIM menerangkan Bahwa

pelaku yang telah melakukan Penganiayaan terhadap NENENG Binti NARKIM
adalah laki-laki yang bernama ENDAY Bin NARKIM.

c. Keterangan saksi III HERMAN Bin DAROHIM menerangkan Bahwa pelaku yang
telah melakukan Penganiayaan terhadap NENENG Binti NARKIM adalah laki-laki
yang bernama ENDAY Bin NARKIM

d. Keterangan Tersangka ENDAY Bin NARKIM menerangkan Bahwa pelaku yang

telah melakukan Penganiayaan terhadap NENENG Binti NARKIM adalah
Tersangka sendiri.

1. Unsur “Penganiayaan yang mengakibatkan luka berat”

Fakta yang dapat diungkap atas nama tersangka ENDAY Bin NARKIM berdasarkan
keterangan saksi-saksi dan barang bukti bukti sebagai berikut :

a. Keterangan saksi I NENENG Binti NARKIM menerangkan Bahwa pelaku yang

telah melakukan Penganiayaan terhadap saksi adalah laki-laki yang bernama
ENDAY Bin NARKIM. Pada itu sdr ENDAY Bin NARKIM datang kerumah saya
yang mana saat datang kerumah saya sdr ENDAY Bin NARKIM sudah membawa 1
(satu) bilah senjata tajam jenis celurit warna silver dengan gagang kayu warna
coklat kemudian saksi terlibat cekcok dengan sdr ENDAY Bin NARKIM setelah itu
saksi langsung dibacok dibagian Pipi sebelah kiri hingga telinga saksi yang
menyebabkan hampir terputus. saya mengalami luka akibat Tindak Penganiaaan
tersebut yang mana saya mengalami luka dibagian Pipi sebelah kiri hingga telinga
saya hampir terputus.

b. Keterangan saksi II DEDE ENDANG SAPUTRA Bin NARKIM menerangkan Bahwa

pelaku yang telah melakukan Penganiayaan terhadap NENENG Binti NARKIM
adalah laki-laki yang bernama ENDAY Bin NARKIM. Pada itu sdr ENDAY Bin
NARKIM datang kerumah saksi yang mana saat datang kerumah saksi sdr ENDAY
Bin NARKIM sudah membawa 1 (satu) bilah senjata tajam jenis celurit warna silver
dengan gagang kayu warna coklat kemudian saksi terlibat cekcok dengan sdr
ENDAY Bin NARKIM setelah itu saksi langsung dibacok dibagian Pipi sebelah kiri
hingga telinga saksi yang menyebabkan hampir terputusl.
Ke Halaman - - - - - 18
 -18-

c. Keterangan saksi III HERMAN Bin DAROHIM menerangkan Bahwa pelaku yang
telah melakukan Penganiayaan terhadap NENENG Binti NARKIM adalah laki-laki
yang bernama ENDAY Bin NARKIM. awalnya saat saksi sedang makan dirumah
saksi kemudian saksi mendengar suara teriakan sdr DEDE ENDANG SAPUTRA
(adik korban) minta tolong lalu saksi mendatangi sumber suara tersebut
sesampainya disana saksi melihat sdri NENENG Binti NARKIM mengalami luka
bacok senjata tajam dibagian Pipi sebelah kiri hingga telinga yang menyebabkan
terputus yang saat itu sdri NENENG Binti NARKIM dipapah (dipeluk) didepan
rumah oleh sdr GANDUNG SUGIANTA selaku suami korban kemudian saksi
langsung menghidupkan mesin motor milik korban dan saksi antarkan sdri
NENENG Binti NARKIM ke klinik terdekat dari perihal tersebuut saksi mengetahui
telah terjadi Penganiayaan terhadap sdri NENENG Binti NARKIM

d. Keterangan Tersangka ENDAY Bin NARKIM menerangkan Bahwa pelaku yang

telah melakukan Penganiayaan terhadap NENENG Binti NARKIM adalah
Tersangka sendiri. Tersangka ENDAY Bin NARKIM membenarkan Akibat
penganiayaan yang tersangka lakukan terhadap sdri NENENG tidak dapat
beraktifitas seperti biasa di karenakan sdri NENENG mengalami luka di bagian pipi
sebelah kiri terluka hingga telinga terputus. Cara tersangka melakukan
penganiayaan pada sdri NENENG dengan cara awalnya tersangka mengambil 1
(satu) bilah Clurit yang berada didalam rumah tersangka selanjutnya tersangka
mendatangi sdri NENENG dan tersangka langsung membacok sdri NENENG
sebanyak 1 (satu) kali yang mengakibatkan pipi sdri NENENG sebelah kiri terluka
hingga telinga terputus.

V. KESIMPULAN.

A. Pasal 355 Ayat (1) KUHPidana

1. Unsur “Setiap Orang” telah terpenuhi berdasarkan Keterangan saksi I NENENG

Binti NARKIM, Keterangan saksi II DEDE ENDANG SAPUTRA Bin NARKIM,
Keterangan saksi III HERMAN Bin DAROHIM dan Keterangan Tersangka ENDAY Bin
NARKIM.

2. Unsur “Melakukan Penganiayaan berat yang dilakukan dengan rencana terlebih

dahulu” telah terpenuhi berdasarkan Keterangan saksi I NENENG Binti NARKIM,
Keterangan saksi II DEDE ENDANG SAPUTRA Bin NARKIM, Keterangan saksi III
HERMAN Bin DAROHIM dan Keterangan Tersangka ENDAY Bin NARKIM.

B. Pasal 353 Ayat (2) KUHPidana

1. Unsur “Setiap Orang” telah terpenuhi berdasarkan Keterangan saksi I NENENG

Binti NARKIM, Keterangan saksi II DEDE ENDANG SAPUTRA Bin NARKIM,
Keterangan saksi III HERMAN Bin DAROHIM dan Keterangan Tersangka ENDAY Bin
NARKIM.

2. Unsur “Penganiayaan yang mengakibatkan luka berat” telah terpenuhi

berdasarkan Keterangan saksi I NENENG Binti NARKIM, Keterangan saksi II
DEDE ENDANG SAPUTRA Bin NARKIM, Keterangan saksi III HERMAN Bin
DAROHIM dan Keterangan Tersangka ENDAY Bin NARKIM..

C. Pasal 351 Ayat (2) KUHPidana

1. Unsur “Setiap Orang” telah terpenuhi berdasarkan Keterangan saksi I NENENG

Binti NARKIM, Keterangan saksi II DEDE ENDANG SAPUTRA Bin NARKIM,
Keterangan saksi III HERMAN Bin DAROHIM dan Keterangan Tersangka ENDAY Bin
NARKIM.
Ke Halaman - - - - - 19
 -19-

2. Unsur “Penganiayaan yang mengakibatkan luka berat” telah terpenuhi

berdasarkan Keterangan saksi I NENENG Binti NARKIM, Keterangan saksi II
DEDE ENDANG SAPUTRA Bin NARKIM, Keterangan saksi III HERMAN Bin
DAROHIM dan Keterangan Tersangka ENDAY Bin NARKIM..

Dengan demikian tersangka ENDAY Bin NARKIM telah terbukti Melakukan

perbuatan yang diduga “Penganiayaan berat yang dilakukan dengan rencana
terlebih dahulu, diancam dengan pidana penjara paling lama dua belas tahun ,
Jika perbuatan itu mengakibatkan luka-luka berat, yang bersalah dikenakan
pidana penjara paling lama tujuh tahun. Jika perbuatan mengakibatkan luka-
luka berat,yang bersalah diancam dengan pidana penjara paling lama lima
tahun” sebagaimana dimaksud dalam Primer Pasal 355 Ayat (1) KUHPidana Sub
Pasal 353 ayat (2) lebih Sub Pasal 351 ayat (2) KUHPidana.

VI. PENDAPAT :

Oleh karena itu Penyidik berpendapat bahwa perbuatan Tersangka ENDAY Bin NARKIM
sudah memenuhi unsur-unsur delik yang tercantum dalam Primer Pasal 355 Ayat (1)
KUHPidana Sub Pasal 353 ayat (2) lebih Sub Pasal 351 ayat (2) KUHPidana

Demikianlah Berita Acara Pendapat ( Resume) ini dibuat dengan sebenarnya atas kekuatan
Sumpah Jabatan, kemudian di tutup dan ditanda tangani di Dente Teladas Kamis tanggal 23
Maret 2023.

Mengetahui Penyidik Pembantu

KEPALA KEPOLISIAN SEKTOR DENTE TELADAS
Selaku Penyidik

WAWAN RIANTO,S.H,M.H
AIPTU NRP. 820602345

ZULIAN,S.H
INSPEKTUR POLISI SATU NRP 76060495

RISKA ADI SYAPUTRA

BRIPTU NRP. 95090656