Anda di halaman 1dari 8

BAB III

METODOLOGI PENELITIAN

A. Waktu dan Tempat Penelitian

1. Waktu Penelitian

Waktu penelitian dilaksanakan sejak tanggal 17 Juni 2023

sampai dengan 01 Juli 2023 dengan Gantt Chart sebagai berikut:

Tabel 3.1
Ganttchart Penelitian

Juni 2023 Juli 2023


N
Deskripsi Minggu Ke-2 Minggu Ke-3 Minggu Ke-1
o
S S R K J S M S S R K J S M S S R K J SM
PRAKTIKU
1
M
2 BAB I
3 BAB II
4 BAB III
5 BAB IV
6 BAB V
7 ASISTENSI
8 PJM
Sumber : Penelitian

2. Tempat Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di PT. METAL USED INDONESIA

yang beralamatkan di Jl. Raya Condet No.35, Gedong, Jakarta Timur,

13760. Telp.(021) 75643789, usedindo@gmail.com,

www.usedindo.com.

B. Metode Penelitian

1. Metode Penelitian Kualitatif

Penelitian kualitatif adalah landasan teori yang dimanfaatkan

sebagai pemandu agar hasil penelitian sesuai dengan fakta yang ada di

15
16

lapangan, dalam hal ini kami berkesempatan meneliti, dan mengamati

PT Metal Used Indonesia yang merupakan perusahaan swasta yang

bergerak di bidang mainan, khususnya pada mainan pesawat. Inspeksi

yang dilakukan setelah produk selesai produksi tidak terlalu terperinci,

hal ini menyebabkan bahwa beberapa produk yang mungkin dalam

kondisi cacat atau dalam kondisi fisik yang kurang baik akan lewat

kualifikasi, bahkan bisa terdistribusi ke tangan para konsumennya, tentu

hal ini akan menyebabkan para konsumen akan merasa tidak puas. Maka

dengan itu, dilakukan rencana penerimaan sampling atribut dengan

bantuan metode Dodge Romig ABC-STD.

C. Metode Pengumpulan Data

Pengumpulan data dilakukan untuk memperoleh informasi yang

dibutuhkan dalam rangka mencapai tujuan penelitian. Menurut cara

memperolehnya data dibagi menjadi dua yaitu:

1. Data Primer

Pengumpulan data primer dilakukan dengan pengumpulan data

pengamatan langsung dengan kunjungan langsung ke PT. METAL USED

INDONESIA yang beralamatkan di Jl. Raya Condet No.35, Gedong,

Jakarta Timur, 13760.

Dengan meneliti, mengamati, dan mendapatkan rencana

penerimaan sampling kali ini akan dilakukan perhitungan pada rencana

penerimaan sampling atribut dengan sampling tunggal dan rencana

penerimaan sampling atribut dengan sampling ganda. Untuk sampling


17

tunggal, perusahaan telah menetapkan General Inspection Level (GIL) :

II, banyak populasi (N) = 3.800, Acceptance Quality Level (AQL) =

1.5%, dan P' = 20%. Untuk sampling ganda, perusahaan telah

menetapkan General Inspection Level (GIL) : I, banyak populasi (N) =

100.000, Acceptance Quality Level (AQL) = 2.5%, dan P' = 15%. Maka

selanjutnya, akan dilakukan perhitungan dari data-data yang telah

ditetapkan tersebut oleh perusahaan.

2. Data Sekunder

Data sekunder adalah data yang didapat peneliti dari sumber

yang akurat. Seperti yang kami gunakan dalam penelitian ini dengan cara

melihat dari 2 e-book referensi yang berkaitan dengan penelitian atau

praktikum yang kami lakukan dan 2 Jurnal yang mempunyai label ISSN.

D. Teknik Analisis Data

Teknik analisis data dilakukan dengan cara menghitung dan

mengolah data dengan teknik pengolahan data sebagai berikut:

Pengendalian kualitas statistik (statistic quality control) secara garis

besar digolongkan menjadi dua, yaitu pengendalian proses statistik (statistic

process control) dan rencana penerimaan sampel produk (acceptance

sampling). Acceptance sampling adalah suatu prosedur yang digunakan untuk

mengambil sebuah keputusan terhadap produk-produk yang dihasilkan oleh

sebuah perusahaan.

Metode Acceptance sampling bukan merupakan alat dalam

pengendalian kualitas, namun acceptance sampling merupakan alat untuk


18

memeriksa apakah produk-produk yang dihasilkan oleh perusahaan telah

memenuhi spesifikasi atau standar yang ditetapkan oleh perusahaan.

Adapun notasi yang dikenal dalam metode ini antara lain: N =

jumlah populasi dalam 1 lot, n = jumlah sampel, Ac = bilangan penerimaan,

Re = bilangan penolakan, d = jumlah sampel cacat, Pa= probabilitas

penerimaan, dan p = probabilitas cacat (Fitriyan, 2011).

Acceptance sampling Mil-Std-105E yaitu sistem penerimaan sampel

untuk atribut paling banyak digunakan dan prosedur standar pengambilan

sampel yang dikembangkan selama perang dunia ke II. Memiliki tahapan

sebagai berikut, menentukan parameter Acceptance Quality Level (AQL),

ukuran lot, tipe sampling (single, double), menentukan tingkat pemeriksaan,

menentukan kode ukuran sampel, menentukan tipe rencana sampling,

identifikasi rencana sampling, analisis kurva OC, analisis kurva AOQ, dan

analisis kurva ATI.

Dalam pengukuran evaluasi kinerja sampel menggunakan kurva

Operating Characteristic (OC) Average Outgoing Quality (AOQ), dan

Average Total Inspection (ATI). Pengukuran Evaluasi Kinerja pada sampel

tunggal dengan Kurva OC menggunakan rumus distribusi poisson.


c
n!
Pa = P{d≤c} = ∑ ¿ 0 Pd (1-p)n-d
d d ! ( n−d ) !

Keterangan :

Pa = peluang penerimaan suatu lot

d = banyak jumlah cacat yang ditemukan selama inspeksi

c = angka penerimaan atau banyaknya cacat yang dapat ditolerin


19

n = ukuran sampel yang diambil untuk dilakukan inspeksi

p = peluang jumlah cacat yang ditemukan

α = resiko produsen

β = resiko konsumen

Perhitungan kurva OC juga dapat menggunakan tabel distribusi

Poisson untuk mempermudah pengerjaan. Kurva OC menggambarkan

hubungan Probabilitas Penerimaan (Pa) dengan bagian kesalahan pada

produk (p). Setelah melakukan perhitungan OC maka dilanjutkan dengan

perhitungan AOQ pada sampel tunggal dengan menggunakan rumus:

Pa x p(N −1)
AOQ =
N

Kurva AOQ disini digunakan untuk mengukur kualitas rata-rata

output produk dengan proporsi kesalahan. Setelah perhitungan AOQ lanjut

melakukan perhitungan ATI pada sampel tunggal dengan jumlah lot sebanyak

5 unit menggunakan rumus.

ATI = n + (1-pa)(N-n)

Kurva ATI digunakan untuk menunjukkan rata-rata jumlah sampel

yang di inspeksi pada setiap unit. Setelah dilakukan perhitungan –

perhitungan seperti diatas didapatkan hasil untuk sampel tunggal pada proses

pemeriksaan bahan baku.

Pengukuran evaluasi kinerja pada sampel ganda dengan kurva OC

menggunakan rumus distribusi poisson.


c
n!
Pa = P{d≤c} = ∑ ¿ 0 Pd (1-p)n-d
d d ! ( n−d ) !
20

Pa = Pa I + Pa II

Keterangan :

Pa = peluang penerimaan suatu lot

d = banyak jumlah cacat yang ditemukan selama inspeksi

c = angka penerimaan atau banyaknya cacat yang dapat ditolerin

n = ukuran sampel yang diambil untuk dilakukan inspeksi

p = peluang jumlah cacat yang ditemukan

α = resiko produsen

β = resiko konsumen

Perhitungan kurva OC juga dapat menggunakan tabel distribusi

Poisson untuk mempermudah pengerjaan. Kurva OC menggambarkan

hubungan Probabilitas Penerimaan (Pa) dengan bagian kesalahan pada produk

(p). Setelah melakukan perhitungan OC maka dilanjutkan dengan perhitungan

AOQ pada Sampel Ganda dengan menggunakan rumus.

AOQ =
[ Pa I ( N −n 1 )+ Pa II ( N −n 1−n 2 ) ] P
N

Kurva AOQ disini digunakan untuk mengukur kualitas rata-rata

output produk dengan proporsi kesalahan. Setelah perhitungan AOQ lanjut

melakukan perhitungan ATI pada sampel Ganda yang memiliki jumlah lot

sebanyak 20 unit dengan menggunakan rumus.

ATI = n1 (Pa I) + (n1 + n2) Pa II + N (1- Pa I – Pa II)

Kurva ATI digunakan untuk menunjukkan rata-rata jumlah sampel

yang di inspeksi pada setiap unit. Setelah dilakukan perhitungan –


21

perhitungan seperti diatas didapatkan hasil untuk Sampel Ganda pada proses

pemeriksaan bahan baku.

E. Flowchart Penelitian
Mulai
Menentukan Topik Kajian Pustaka
Dodge Romig ABC-STD 2 E-Book dan 2 Jurnal

Permasalahan
Belum diketahuinya hasil probabilitas penerimaan pada metode sampel
tunggal dan ganda dengan perhitungan LQL,AOQL, n,c dan µ. Belum diketahuinya
hasil kualitas penerimaan sampel. Belum diketahuinya hasil Pa I dan Pa II pada metode
sampel ganda dengan perhitungan LQL

Mencari Data

1. Menggunakan sampling tunggal General


Inspection Level (GIL) : II, banyak populasi (N)
= 3.800, Acceptance Quality Level (AQL) =
1.5%, dan P' = 20%
2. Menggunakan sampling General Inspection
Level (GIL) : I, banyak populasi (N) = 100.000,
Acceptance Quality Level (AQL) = 2.5%, dan P'
= 15%

Mengolah Data
Melakukan perhitungan sampling tunggal dan ganda dengan tabel ABC-STD.
Melakukan perhitungan data LTPD dan AOQL sampling tunggal dan ganda. Melakukan
perhitungan Pa I dan Pa II pada metode sampling tunggal dan ganda dengan
perhitungan OC, AOQ, dan ATI.

Melakukan Analisis
Menganalisa perhitungan sampling tunggal dan ganda dengan tabel ABC-
STD. Menganalisa perhitungan data LTPD dan AOQL sampling tunggal dan ganda.
Menganalisa perhitungan Pa I dan Pa II pada metode sampling tunggal dan ganda
dengan perhitungan OC, AOQ, dan ATI.

Simpulan
22

Selesai

Gambar 3.1
Flowchart Penelitian
Sumber: Penelitian

Anda mungkin juga menyukai