Oleh:
Adi Hizbulloh Al Ahran P3E119002
Amelia Sri Sulastri P3E119003
Feri Febrianto P3E119010
Noca Firnandia P3E119025
Retno Wulandari P3E119031
Veni Mustifar P3E119041
Muhammad Fatahillah Sidik Akhruddin P3E119047
Penyusun
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL
KATA PENGANTAR..................................................................................................
DAFTAR ISI................................................................................................................
BAB I PENDAHULUAN........................................................................................
1.1 Latar Belakang........................................................................................
1.2 Rumusan Masalah...................................................................................
1.3 Tujuan......................................................................................................
BAB II PEMBAHASAN.........................................................................................
2.1 Pengertian Sampling Penerimaan..............................................................
2.2 Kapan Sampling Penerimaan Digunakan
2.3 Sampling Ganda
2.4 Probabilitas Penerimaan Sampling Ganda
2.5 Contoh Sampling Ganda
BAB III PENUTUP....................................................................................................
3.1 Kesimpulan................................................................................................
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Statistik adalah metodologi yang digunakan untuk mengumpulkan
mengorganisir, menganalisis, menginterpretasikan dan mempresentasikan data.
Pendalian kualitas statistik merupakan teknik penyelesaian masalah yang
digunakan untuk memonitor, mengendalikan, menganalisis, mengelola dan
memperbaiki produk dan proses menggunakan metode-metode sstatistik .
pengendalian kualitas statistic secara garis besar digolongkan menjadi dua, yaitu
mengendalian proses statistik dan perencanaan pengambilan sampel penerimaan
produk.
perencanaan pengambilan sampel penerimaan untuk data atribut dibagi
menjadi beberapa prosedur, yaitu perencanaan pengambilan sampel tunggal,
perencanaan pengambilan sampel ganda,perencanaan pengambilan sampel darab,
dan perencanaan pengambilan sampel tunggal dan ganda untuk data atribut.
Perencanaan pengambilan sampel tunggal adalah presedur menerima atau
menolak lot yang berisi sekumpulan produk dimana sampel n unit dipilih secara
random.
Perencanaan pengambilan sampel ganda adalah prosedur menerima atau
menolak lot yang berisi sekumpulan produk, yang menerapkan dua kali
pengambilan sampel secara random. Apabila keputusan jelas, diterima atau
ditolak maka proses pengambilan dan pengujian sampel berhenti. Apabila tidak
jelas keputusannya, amaka diambil sampel yang kedua tanpa ada pengembalian
atau perbaikan dari sampel pertama.
1.2 Rumusan Masalah
1. Apa Pengertian Sampling Penerimaan?
2. Kapan Sampling Penerimaan Digunakan?
3. Apa yang dimaksud Sampling Ganda?
4. Bagainama Probabilitas Penerimaan Sampling Ganda?
5. Contoh kasus Sampling Ganda?
1.3 Tujuan
1. Memperoleh gambaran apa itu sampling penerimaan.
2. Untuk mengetahui kapan digunakan sampling penerimaan.
3. Untuk mengetahui apa itu sampling ganda
BAB II
PEMBAHASAN
Apabila sampel pertama yang diambil pada pengambilan sampel ganda lebih
kecil dari sampel yang diambil pada pengambilan sampel tunggal dan keputusan
untuk menolak atau menerima pada pengambilan sampel ganda dapat diputuskan
pada sampel pertama, maka secara rata-rata banyaknya produk yang diperiksa pada
pengambilan sampel ganda lebih sedikit dibandingkan dengan pengambilan sampel
tunggal karena pada pengambilan sampel ganda menerapkan prosedur pembatasan
pemeriksaan.
Jawab :
Diketahui :N = 10.000
p’ = 0,02
3.1 Kesimpulan
Sampling penerimaan adalah keputusan untuk menerima atau menolak
suatu lot atau populasi berdasarkan hasil dari pemeriksaan sebagai lot/populasi
saja (sampel).
Pengambilan sampel ganda adalah suatu perencanaan pengambilan sampel
dimana keputusan untuk menerima atau menolak lot berdasarkan pada
pemeriksaan dua kali penarikan sampel. Pengambilan sampel ganda dapat
dilakukan apabila pengambilan sampel tunggal tidak cukup memberikan
informasi.
Pelaksanaan perencanaan ditunjukkan pada gambar