Anda di halaman 1dari 6

Standar Operasional Prosedur (SOP)

MENGUKUR TINGGI FUNDUS UTERI PADA


IBU HAMIL

Nomor :

RevisiKe :

BerlakuTanggal :

DitetapkanOleh :
Kepala UPTD Puskesmas Kedungtuban

drg. EniSutanti, MM
NIP. 19630623 198903 2 014

PEMERINTAH KABUPATEN BLORA


DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS KEDUNGTUBAN
Jl. Raya Cepu-Randublatung KM 12 Telp. (0296) 4270202
Email: kedungtubanpuskesmas@yahoo.co.id
PROSEDUR MENGUKUR
TINGGI FUNDUS
UTERI PADA IBU HAMIL
No Dokumen :

SOP Terbitan :

No Revisi :

Tgl Mulai Berlaku :

Halaman : 1/3

UPTD Puskesmas drg. EniSutanti, MM


Kedungtuban NIP 19630623 198903 2 014

1.Pengertian Mengukur Tinggi Fundus uteri adalah Mengukur jarak antara tepi atas
simfisis pubis dan puncak fundus uteri pada ibu hamil

2.Tujuan Sebagai pedoman bagi petugas dalam melakukan Prosedur


Mengukur Tinggi Fundus Uteri Pada Ibu Hamil

3.Kebijakan SK Kepala Puskesmas NO.800 / I / 93 / 2019 Tentang Pelayanan


Klinis

4.Referensi Buku standar pelayanan kebidanan 2007

5.Prosedur 1. Petugas memberi salam kepada ibu.


2. Petugas memberitahu ibu tindakan yang akan dilaksanakan.
3. Petugas mengatur posisi ibu berbaring telentang dengan kaki
sedikit ditekuk agar perut tidak tegang.
4. Petugas membuka bagian perut ibu sampai simfisis dan tentukan
batas atas simfisis pubis dan batas atas fundus uteri.
5. Petugas meletakkan titik nol ujung pita pengukur pada bagian atas
simfisis pubis dan tarik pita pengukur sampai batas atas fundus
uteri.
6. Petugas membaca hasil pengukuran pada pita pengukur
tersebut.
7. Petugas memberitahu hasil pemeriksaan kepada ibu.
8. Petugas cuci tangan.
9. Petugas melakukan pencatatan di kartu ibu.

6.Diagram alir Petugas memberikan


salam kepada ibu Petugas memberitahu Petugas mengatur
ibu tindakan yang akan posisi ibu tidur
dilaksanakan telentang kaki sedikt
ditekuk

Petugsa membaca Petugas meletakkan Petugas membuka


hasil pengukuran titik nol ujung pita perut ibu sampai
pengukur pada bagian simfisis dan tentukan
atas simfisis pubis dan batas atas simfisis
menarik pita pengukur pubis dan batas atas
sampai batas fundus uteri

Petugas memberitahu Petugas melakukan


hasil pemeriksaan pencatatan
kepada ibu Petugas cuci tangan

7.Hal-hal Yang perlu


Diperhatikan

8.Unit terkait  Ruang Kesehatan Ibu dan Anak


 Ruang Persalinan

9.Dokumen Terkait  Rekam Medis Pasien


 Register Kehamilan
 Buku KIA
 Register Kohort Ibu
10. Rekaman Histori
Perubahan
No Isi Perubahan Yang Dirubah Tgl Mulai
diberlakuka
ASUHAN KEBIDANAN MENGUKUR
TFU
No.Dokumen :

DaftarTilik No.Revisi :
DINAS KESEHATAN
Tgl.Terbit : UPTD PUSKESMAS
KABUPATEN BLORA
KEDUNGTUBAN
Halaman : 1/2

drg. EniSutanti, MM
NIP 19630623 198903 2 014
UPTD Puskesmas Kedungtuban

Unit : ...........................................................................................................

NamaPetugas : ...........................................................................................................

TanggalPelaksanaan : ...........................................................................................................

No Kegiatan Ya Tidak Ket

1. Apakah petugas menyapa klien dengan ramah dan sopan


Apakah petugas mengatur posisi ibu berbaring terlentang kaki di tekuk?
Apakah petugas menentukan batas atas sympisis dan batas atas fundus uteri?
Apakah petugas meletakkantitiknolujung pita pengukurpadabagianatassimpisis
pubis dan di tariksampaibatasatas fundus uteri?
Apakah petugas membacahasilpengukuranpada pita pengukur?
Apakah petugas memberitahu ibu hasil pemeriksaan?
Apakah petugas mencatat di buku KIA?

Jumlah

Compliance Rate : …………………………………………%.

KetrSkoring :

Ya :1
Tidak :0

∑ Ya
Compliance Rate (CR) = ∑ Ya + Tidak x 100%
Sumber (StandarPenyusunanDokumenAkreditasi, 2015)

Auditor Auditee

(.....................................) (.....................................)

Anda mungkin juga menyukai